Anda di halaman 1dari 3

ETIK DAN LEGAL PROFESI KEPERAWATAN

KELOMPOK 2
KETUA
Hilal Muharom, A.Md.Kep

ANGGOTA
Eka Virna Sari, A.Md.Kep
Famella Yunita, A.Md.Kep
Frischa Cahya Erria Syahputri, A.Md.Kep
Nilam Safitri, A.Md.Kep
Nur Azizah, A.Md.Kep
Nyms Yuniar Shafitri, A.Md.Kep
Reni Fitria, A.Md.Kep
Risma Yunita, A.Md.Kep
Septy Wulandary, A.Md.Kep
Zareni, A.Md.Kep
Contoh Kasus Etik Keperawatan :

Ny A dirawat di ruang A RS Citra Lestasi. Dibesuk oleh keluarganya diluar jam besuk. Keluarga
tersebut memaksa perawat jaga untuk diizinkan masuk sebentar saja. Tetapi Perawat tidak
mengizinkan. Akhirya Keluarga tersebut langsung masuk ke kamar pasien. Melihat situasi
tersebut perawat langsung menegur dengan kata kata kasar dan membentak . “ibu ini bukan jam
besuk, sudah diberitahukan berkali-kali ibu tetap tidak mau dengar. Ibu tidak tahu aturan dan
tidak tahu etika, pasien butuh istirahat. Dst

PENERAPAN PEMECAHAN DILEMA ETIK

1. Mengembangkan data dasar


- Orang yang terlibat : Perawat , keluarga pasien.
- Tindakan yang di usulkan : Perawat menegur dengan kata-kata halus dan sopan,
bersikap tenang dan sabar dalam memberikan pengertian kepada keluarga pasien.
- Makhsud dari tindakan tersebut : Agar keluarga faham dan mengerti dengan
peraturan yang sudah di tetapkan .
- Konsekwensi tindakan yang di usulkan : Jika perawat tidak sabar dalam memberikan
informasi dan menangani keluarga pasien maka akan menimbulkan keributan yang
bias mengganggu pasien.
2. Identifikasi Konflik
- Keluarga yang tidak mau mengikuti aturan jam besuk rumah sakit.
- Perawat yang kurang sabar dalam menangani keluarga pasien
- Perawat yang menegur keluarga pasien dengan kata kata kasar dan membentak
3. Tindakan Alternatif
- Menyarankan keluarga untuk datang pada jam besuk berikutnya
- Menawarkan bantuan jika keluarga ada yang ingin diberikan atau disampaikan
kepada pasien.
- Meminta bantuan pada bagian keamanan rumah sakit untuk menangani keluarga
pasien
4. Menetapkan siapa pembuat keputusan yang tepat
- Perawat yang terlibat dalam pengambilan keputusan.
5. Kewajiban Perawat
- Melaksanakan peraturan RS
- Melindungi standar keperawatan
- Melindungi pasien lainnya .
6. Membuat Keputusan
Dalam suatu dilema etik, tidak ada jawaban yang benar atau salah. Mengatasi dilema etik,
tim kesehatan perlu mempertimbangkan pendekatan yang paling menguntungkan/paling
tepat untuk klien. Kalau keputusan sudah ditetapkan, secara konsisten keputusan tersebut
dilaksanakan dan apapun yang diputuskan untuk kasus tersebut, itulah tindakan etis
dalam keadaan tersebut.

Contoh kasus 2

Tn Z, 65 thn, dirawat di RS Indah dengan diagnosa medis stroke non hemoragic, dirawat sudah
lebih dari satu bulan dengan berbagai terapi dan terpasang beberapa alat bantu seperti ventilator,
syringe pump dengan obat titrasi intravena, dll. Namun tidak ada kemajuan dan diduga harapan
hidupnya sudah tidak ada, mungkin Brain Death?.

Keluarga meminta apabila terjadi sesuatu tidak perlu dilakukan tindakan apapun. Dalam intruksi
dokter ditulis DNR.

Pembahasan :

Dari kasus diatas , tindakan yang dilakukan baik sebagai dokter dan perawat yang melakukan
perawatan sudah sesui dengan aspek legal keperawatan dan keluarga juga sudah menyetujui
untuk tidak dilakukan tindakan apapun dan sudah tertulis instruksi dokter DNR.

Anda mungkin juga menyukai