PROPOSAL

PELATIHAN KETERAMPILAN TEKNIS

GURU PEMBIMBING KHUSUS
SEKOLAH INKLUSI AISYIYAH

oleh:

Nama Lembaga : Pimpinan Pusat ‘Aisyiyah Majelis Dikdasmen

Alamat Lembaga : Jl. Gandaria I/1, Kebayoran Baru, Jakarta selatan
No Telpon/ Fax/hp : 021 -7260492, Fax 7260492. Hp 08161654914
 A. Pendahuluan

Pendidikan inklusif merupakan bentuk reformasi pendidikan yang merangkul

keberagaman dan menekankan sikap anti diskriminasi, perjuangan persamaan hak dan
kesempatan, keadilan dan perluasan akses dan mutu pendidikan bagi semua. Pendidikan
inklusif sebagai suatu sistem harus mengakomodasi keterlibatan semua peserta didik untuk
mengikuti pendidikan tanpa kecuali. Implikasinya semua satuan layanan pendidikan formal
dan nonformal harus melayani semua peserta didik tanpa mempedulikan keadaan fisik,
intelektual, sosial, emosi, bahasa, atau kondisi - kondisi lain, anak-anak dengan potensi
kecerdasan dan/atau bakat istimewa (gifted and talented children), pekerja anak dan anak
jalanan, anak di daerah terpencil, anak-anak dari kelompok etnik dan bahasa minoritas dan
anak- anak yang tidak beruntung dan terpinggirkan dari kelompok masyarakat. Dengan
demikian semua peserta didik memperoleh pendidikan yang adil dan berimbang (equity dan
equality) sesuai dengan kebutuhannya. Inilah yang dimaksud dengan merangkul atau
mengakomodasi keberagaman.

Permasalahan utama yang belum terselesaikan hingga saat ini adalah ketersediaan
layanan pembelajaran yang berkualitas dan akomodatif bagi peserta didik yang beragam.
Layanan pembelajaran yang akomodatif adalah layanan pembelajaran yang mampu melayani
semua peserta didik melalui proses modifikasi dan adaptasi dan memperhatikan keberagaman
kebutuhan peserta didik. Oleh karena itu diperlukan alternatif sistem layanan pendidikan lain
yang lebih memberikan peluang bagi peserta didik untuk belajar. Pendidikan inklusif
merupakan sistem pendidikan yang memberikan kesempatan kepada semua anak untuk
memperoleh layanan pendidikan yang bermutu, humanis dan demokratis.

‘Aisyiyah menyelenggarakan Pendidikan mulai dari tingkat PAUD sampai dengan

pendidikan tinggi serta pendidikan Agama, dimulai sejak tahun 1919. Penyelenggaraan
Pendidikan ‘Aisyiyah, berjalan dengan pesat dan mengalami perkembangan secara signifikan
dari tahun ke tahun, baik dari segi kuantitas maupun kualitas.

Pendidikan merupakan hak bagi semua warga negara dengan tanpa kecuali, maka
layanan pendidikan bagi penyandang disabilitas menjadi sangat penting. Isu pentingnya
adalah sekolah Aisyiyah mampu memfasilitasi pendidikan untuk Penyandang Disabilitas.
Penyelenggaraan pendidikan bagi penyandang disabilitas dapat dilakukan melalui dua
program pendidikan, yaitu melalui program pendidikan inklusif dan program pendidikan
khusus.

Dalam pelaksanaannya, untuk mendukung kelancaran proses pembelajaran, sekolah

Aisyiyah menyediakan pendampingan kepada peserta didik Penyandang Disabilitas, oleh
karena itu disamping guru harus memiliki kompetensi pedagogik, kompetensi kepribadian,
kompetensi sosial, kompetensi professional juga harus mampu memberikan pelayanan
pendidikan bagi peserta didik berkebutuhan khusus

Pelatihan Keterampilan Teknis Guru Pembimbing Khusus bagi Sekolah Inklusi

Aisyiyah merupakan upaya meningkatkan kemampuan guru guna menghadapi
Perkembangan ilmu Pengetahuan dan Teknologi yang semakin berkembang dan maju,
disamping isu global dan nasional yang memunculkan paradigma baru dalam
penyelenggaraan Pendidikan khuhsusnya pendidikan inklusi.
 B. Dasar Hukum

Dasar penyelenggaraan bimtek pelatihan ketrampilan khusus mengacu pada berbagai

peraturan dan perundangan yang berlaku, antara lain:
1. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003 Tentang Sistem
Pendidikan Nasional;
2. Undang-undang Nomor 35 Tahun 2014 tentang Perubahan atas Undang-undang
Nomor 23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak.
3. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 14 Tahun 2005 tentang Guru dan
Dosen;
4. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 8 Tahun 2016 tentang Penyandang
Disabilitas;
5. Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan
sebagaimana telah beberapa kali diubah terakhir dengan Peraturan Pemerintah
Nomor 13 Tahun 2015 tentang Perubahan Kedua atas Peraturan Pemerintah
Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan;
6. Peraturan Pemerintah Nomor 74 Tahun 2008 tentang Guru sebagaimana telah
diubah dengan Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2017 tentang Perubahan
atas Peraturan Pemerintah Nomor 74 tahun 2008 tentang Guru;
7. Peraturan Pemerintah Nomor 13 Tahun 2020 Tentang Akomodasi yang Layak
untuk Peserta Didik Penyandang Disabilitas
8. Peraturan Presiden Nomor 33 Tahun 2018 tentang Perubahan atas Peraturan
Presiden Nomor 75 Tahun 2015 tentang Rencana Aksi Nasional Hak Asasi
Manusia (RAN HAM) Tahun 2015 – 2019.
9. Peraturan Presiden Nomor 87 Tahun 2017 tentang Penguatan Pendidikan
Karakter;
10. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 16 Tahun 2007 tentang Standar
Kualifikasi Akademik dan Kompetensi Guru;
11. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 19 Tahun 2007 tentang Standar
Pengelolaan Pendidikan oleh Satuan Pendidikan Dasar dan Menengah;
12. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 01 Tahun 2008 tentang Standar
Proses Pendidikan Khusus Tunanetra, Tunarungu, Tunagrahita, Tunadaksa dan
Tunalaras;
13. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 32 Tahun 2008 tentang Standar
Kualifikasi Akademik dan Kompetensi Guru Pendidikan Khusus;
14. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 70 Tahun 2009 tentang
Pendidikan Inklusif Bagi Peserta Didik yang Memiliki Kelainan dan Memiliki
Potensi Kecerdasan dan/atau Bakat Istimewa;
15. Peraturan Menteri Negara Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak
Nomor 10 Tahun 2011 tentang Kebijakan Penanganan Anak Berkebutuhan
Khusus;
16. Peraturan Menteri Negara Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak
Nomor 8 Tahun 2014 tentang Kebijakan Sekolah Ramah Anak;
17. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 20 Tahun 2016 tentang
Standar Kompetensi Lulusan Pendidikan Dasar dan Menengah;
18. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 21 Tahun 2016 tentang
Standar Isi Pendidikan Dasar dan Menengah;
19. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 22 Tahun 2016 tentang
Standar Proses Pendidikan Dasar dan Menengah;
 20. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 23 Tahun 2016 tentang
Standar Penilaian Pendidikan;
21. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 28 Tahun 2016 tentang
Sistem Penjaminan Mutu Pendidikan Dasar dan Menengah.
22. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 15 Tahun 2018 tentang
Pemenuhan Beban Kerja Guru, Kepala Sekolah, dan Pengawas Sekolah;
23. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 32 Tahun 2018 tentang
Standar Teknis Pelayanan Minimal Pendidikan;
24. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 34 Tahun 2018 2018
Tentang Standar Nasional Pendidikan Sekolah Menengah Kejuruan/Madrasah
Aliyah Kejuruan;
25. Peraturan Direktur Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah Kementerian
Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 10/D/KR/2017 tentang Struktur Kurikulum,
Kompetensi Inti-Kompetensi Dasar, dan Pedoman Implementasi Kurikulum 2013
Pendidikan Khusus.

C. Peserta Pelatihan

Kriteria Peserta Pelatihan:

1. Peserta pelatihan adalah guru-guru Aisyiyah yang diundang secara resmi ditunjuk oleh
Pimpinan Cabang/Ranting Aisyiyah , mewakili dan dikirim oleh Pimpinan Daerah
Aisyiyah
2. Peserta yang telah ditunjuk, bersedia mengikatkan diri untuk mengikuti seluruh
rangkaian pelatihan sampai dengan selesai dan mentaati peraturan tata tertib yang telah
ditetapkan panitia.
3. Peserta pelatihan adalah pendidik dan tenaga kependidikan Aisyiyah yang mempunyai
motivasi yang kuat untuk mendalami Keterampilan Teknis Guru Pembimbing Khusus
Sekolah Inklusi Aisyiyah

D. Tujuan Program

Tujuan umum penyelenggaraan Keterampilan Teknis Guru Pembimbing Khusus

Sekolah Inklusi Aisyiyah adalah pemenuhan kebutuhan guru pembimbing khusus yang
memiliki standar kelayakan dalam memberikan layanan pendidikan bagi peserta didik
berkebutuhan khusus sehingga layak untuk mendapat tugas tambahan dan/atau sebagai guru
pembimbing khusus di sekolah Aisyiyah penyelenggara pendidikan inklusif.

Secara rinci tujuan penyelenggaraan bimbingan teknis adalah sebagai berikut.

1. Memenuhi sebagian dari kebutuhan guru pembimbing khusus di sekolah Aisyiyah
penyelenggara pendidikan inklusif.
2. Meningkatkan pemahaman guru tentang konsep dan prinsip dasar penyelenggaraan
sistem pendidikan inklusif.
2. Meningkatkan kompetensi profesional guru dalam praktik layanan pembelajaran bagi
peserta didik berkebutuhan khusus di sekolah Aisyiyah penyelenggara pendidikan
inklusif.
3. Meningkatkan kompetensi pedagogik guru dalam melayani anak-anak berkebutuhan
khusus di sekolah Aisyiyah penyelenggara pendidikan inklusif.
4. Meningkatan keterampilan guru dalam praktik pembelajaran bagi peserta didik
berkebutuhan khusus di sekolah Aisyiyah penyelenggara pendidikan inklusif.
 E. Peserta

(Nama-nama terlampir)

NO UTUSAN PESERTA JUMLAH

1. PPA, Mejelis Dikdasmen, 20 orang

2. PWA,PDA Majelis Dikdasmen 50 orang
3. Guru Sekolah Aisyiyah
PAUD 100 orang
SD 50 orang
MI 8 orang
SMP 11 orang
MTs 12 orang
SMA 4 orang
MA 6 orang
SMK 6 orang
SLB 10 orang
4. Fasilitator 3 orang

Jumlah 280 Orang

F. Tata Cara Pelatihan:

I. Secara Daring:
Pemberlakukan pembelajaran jarak jauh pada sekolah Aisyiyah, maka pelatihan ini
akan diklaksanakan mengikuti protocol kesehatan yang berlaku,
Peserta diharapkan dapat mengikuti pelatihan secara daring ini dengan fasilitas yang
dibutuhkan ,apabila tidak tersedia bisa mengikuti secara berkelompok dengan maksimum
peserta 5 orang perkelompok dengan mengikuti protocol kesehatan .

II. Secara Luring:

Pemberlakukan pembelajaran tatap muka, maka pelatihan ini akan diklaksanakan
mengikuti protocol kesehatan yang berlaku,
Jumlah Peserta Pelatihan
1. Setiap rombongan belajar terdiri atas 30 – 40 peserta
2. Jika peserta lebih dari 40 maka dibuat rombongan belajar yang baru atau kelas
paralel .

G. Waktu Dan Tempat Pelatihan

1. Waktu Pelatihan
Pelatihan dilaksanakan selama 2 hari efektif @ 8 jam atau 40 jam (dimulai jam 08.00 –
17.00).

2. Tempat Pelatihan:
Pelatihan dilaksanakan di tempat yang telah ditentukan panitia
.
H. Dasar Kegiatan

1. Tanfidz keputusan Tanwir Aisyiyah Majelis Dikdasmen tahun 2020.

2. Hasil rapat kerja Pimpinan Pusat Aisyiyah tahun 2021 .
3. Buku Panduan …………..
4. Hasil Rapat Majelis Dikdasmen Pimpinan Pusat Aisyiyah 12 April 2021.

I. Nama Kegiatan

Kegiatan ini diberi nama “Pelatihan Keterampilan Teknis Guru Pembimbing Khusus
Sekolah Inklusi Aisyiyah ”.

J. Jadwal Acara (Terlampir)

K. Narasumber
L. Sumber dana
1) SWO
2) SWP
3) Majelis Dikdasmen

M. Susunan Panitia Pelaksana

Susunan kepanitiaan
“Pelatihan Keterampilan Teknis Guru Pembimbing Khusus Sekolah Inklusi Aisyiyah”

terdiri dari:

Penasihat : Prof. DR. Hj. Masyitoh Husnan, MA

SC : 1. Dra. Fitni Wilis M.Pd

2.

PIC :

OC

Ketua : Hanifah, S.Pd

Sekretaris : 1. Ir. Aminah

2. Rismiati,

Bendahara : Hj. Warnismah,S.Pd

Gusmini Agus. S.Ag
Akomodasi & konsumsi :

Seksi Acara & Notulen :

 .
JADWAL ACARA
PELATIHAN KETERAMPILAN TEKNIS
GURU PEMBIMBING KHUSUS SEKOLAH INKLUSI AISYIYAH
PIMPINAN PUSAT AISYIYAH MAJELIS DIKDASMEN

HARI/ WAKTU KEGIATAN NARASUMBER/

TANGGAL PENANGGUNG
JAWAB

08.00 – Registrasi Peserta Panitia

09.30 Pembukaan
10.00 – a. Pembacaan ayat suci Al Quran
11.30 b. Mars ‘Aisyiyah
c. Laporan Panitia
d. Sambutan Ketua Majelis Dra. Fitni Wilis, Mpd
Dikdasmen ttg kebijakan Majelis
e. Sambutan dan Pengarahan PP Prof. DR. Hj. Masyitoh
Aisyiyah sekaligus membuka Chusnan, M.Ag

Materi I : Materi Konsep dasar

Pendidikan Inklusif
13.00 –
14.30 Materi II : Materi sekolah ramah anak
meliputi
14.30 –
16.00 Coffee break

16.00 – Materi III: Kebutuhan belajar peserta

16.30 didik sebagai sasaran layanan
pendidikan di sekolah inkusif. Panitia Pelaksana
16.30 –
17.30 Materi IV: Sistem Layanan
Pembelajaran bagi PDBK
19.30 –
21.30
Istirahat
22.00 –
05.30

06.00 – Sarapan Panitia

07.30
Materi IV Pengenalan Program Fasilitator
08.00 – Kekhususan
09.00 TIM

09.00 –
10.30 Diskusi dan penyampaian berst practise Moderator: Panitia
 10.30 – ISHOMA
12.00 Panitia
Penutupan
12.00 –
13.00

13.00 –
14.30

Deskripsi Materi Bimbingan Teknis

Deskripsi materi merupakan jabaran dari setiap materi pokok, meliputi
submateri¸strategi bimbingan, dan media yang diperlukan dalam penyampaian kepada peserta
Pengenalan Program Kekhususan bimbingan teknisndengan materi meliputi

1. Materi Konsep dasar Pendidikan Inklusif

Materi ini merupakan materi dasar untuk memahami konsep pendidikan inklusif
secara komprehensif.
Adapun ruang lingkup materinya antara lain:
 Pengertian Pendidikan Inklusif,
 Tujuan dan manfaat Pendidikan Inklusif,
 Landasan Pendidikan Inklusif (Landasan Filosofis, Yuridis, dan Empiris),
Prinsip penyelenggaraan Pendidikan Inklusif,
 Paradigma Pendidikan Inklusif,
 Indeks pendidikan inklusif, dan
 sekolah ramah anak.

2. Materi Sekolah ramah anak meliputi

konsep sekolah ramah, Lingkungan sosial (budaya empati), Lingkungan fisik (sarana
dan prasarana), Aksesibilitas lingkungan belajar.

Keberagaman Peserta Didik Materi ini mendeskripsikan konsep keberagaman peserta

didik berkenaan dengan hambatan, potensi, Pedoman Bimbingan Teknis SPPI © 2020 19

3. Materi Kebutuhan belajar peserta didik sebagai sasaran layanan pendidikan di sekolah
inkusif.

Adapun ruang lingkup materinya antara lain

Pengertian Keberagaman,
Klasifikasi peserta didik,
Hambatan dan
karakteristik belajar peserta didik dan dampaknya terhadap pembelajaran, dan
Kebutuhan belajar peserta didik. Bentuk dan Strategi Layanan Pembelajaran bagi PDBK
Materi ini mendeskripsikan proses layanan pendidikan bagi PDBK.
 Adapun ruang lingkup materinya antara lain
 layanan pendidikan khusus mulai dari sistem penyelenggaraan pendidikan di
sekolah khusus,
 sistem layana pendidikan terintegrasi, dan
 sistem layanan pendidikan inklusif.

4. Sistem Layanan Pembelajaran bagi PDBK

Materi ini mendeskripsikan tentang konsep layanan pendidikan khusus dan
praktiknya di lapangan. Pada tataran pembelajaran peserta diperkenalkan pada konsep dan
praktik dasar Identifikasi Asesmen, Penyusunan Profil peserta didik, Program Pembelajaran
Individual konfrehensif, Adaptasi Kurikulum, Implementasi pembelajaran akomodatif, dan
Penilaian dan Pelaporan Hasil Balajar.

5. Materi Pengenalan Program Kekhususan

Materi ini mendeskripsikan tentang konsep dasar pengembangan bagi anak dengan
hambatan penglihatan, anak dengan hambatan wicara dan pendengaran, anak dengan
hambatan mental dan intelektual, anak dengan hambatan fisik (gerak), dan anak dengan
hambatan komunikasi dan interaksi sosial.

Sistem Dukungan Materi ini mendeskripsikan peran, tugas, dan sinergitas antarkomponen
pendukung dalam penyelenggaraan pendidikan inklusif. Adapun ruang 20 Pedoman
Bimbingan Teknis SPPI © 2020

Materi Deskripsi Materi lingkup materinya adalah elaborasi dari komponen pendukung dalam
penyelenggaraan pendidikan inklusif yang berpotensi mampu memberikan dukungan, antara
lain Tenaga ahli dan tenaga profesinal pendidikan khusus, Sekolah Luar Biasa/Sekolah
Khusus, Pusat Sumber (Resource Center), Pemerintah, Perguruan tinggi, dan Unit Layanan
Disabilitas.
 TERM OF REFERENCE (TOR)

PELATIHAN KETERAMPILAN TEKNIS

GURU PEMBIMBING KHUSUS
SEKOLAH INKLUSI AISYIYAH

oleh:

Nama Lembaga : Pimpinan Pusat ‘Aisyiyah Majelis Dikdasmen

Alamat Lembaga : Jl. Gandaria I/1, Kebayoran Baru, Jakarta selatan
No Telpon/ Fax/hp : 021 -7260492, Fax 7260492. Hp 08161654914
 TERM OF REFERENCE (TOR)
PELATIHAN KETERAMPILAN TEKNIS GURU PEMBIMBING KHUSUS
SEKOLAH INKLUSI AISYIYAH
Pendahuluan
‘Aisyiyah adalah organisasi penyelenggara Pendidikan mulai dari tingkat PAUD
sampai dengan pendidikan tinggi serta pendidikan Agama yang dimulai sejak tahun 1919.
Penyelenggaraan Pendidikan ‘Aisyiyah, berjalan dengan pesat dan mengalami perkembangan
secara signifikan dari tahun ke tahun, baik dari segi kuantitas maupun kualitas.
Permasalahan utama yang belum terselesaikan hingga saat ini adalah ketersediaan
layanan pembelajaran yang berkualitas dan akomodatif bagi peserta didik yang beragam.
Layanan pembelajaran yang akomodatif adalah layanan pembelajaran yang mampu melayani
semua peserta didik melalui proses modifikasi dan adaptasi dan memperhatikan keberagaman
kebutuhan peserta didik. Oleh karena itu diperlukan alternatif sistem layanan pendidikan lain
yang lebih memberikan peluang bagi peserta didik untuk belajar.
Pendidikan merupakan hak bagi semua warga negara dengan tanpa kecuali, maka
layanan pendidikan bagi penyandang disabilitas menjadi sangat penting. Isu pentingnya
adalah sekolah Aisyiyah mampu memfasilitasi pendidikan untuk Penyandang Disabilitas.
Penyelenggaraan pendidikan bagi penyandang disabilitas dapat dilakukan melalui dua
program pendidikan, yaitu melalui program pendidikan inklusif dan program pendidikan
khusus.
Dalam pelaksanaannya, untuk mendukung kelancaran proses pembelajaran, sekolah
Aisyiyah perlu menyediakan pendampingan kepada peserta didik Penyandang Disabilitas,
oleh karena itu disamping guru harus memiliki kompetensi pedagogik, kompetensi
kepribadian, kompetensi sosial, kompetensi professional juga harus mampu memberikan
pelayanan pendidikan bagi peserta didik berkebutuhan khusus, Sekolah ramah anak,
Kebutuhan belajar peserta didik sebagai sasaran layanan pendidikan di sekolah inkusif.
Pelatihan Keterampilan Teknis Guru Pembimbing Khusus bagi Sekolah Inklusi
Aisyiyah merupakan upaya meningkatkan kemampuan guru guna menghadapi
Perkembangan ilmu Pengetahuan dan Teknologi yang semakin berkembang dan maju,
disamping isu global dan nasional yang memunculkan paradigma baru dalam
penyelenggaraan Pendidikan khuhsusnya pendidikan inklusi. Hal ini merupakan upaya
Pimpinan Pusat Aisyiyah majelis Dikdasmen untuk terus berkontribusi dalam
mengembangkan Sekolah Aisyiyah yang peduli terhadap pendidikan bagi semua tanpa
diskriminasi.

PELATIHAN KETERAMPILAN TEKNIS GURU PEMBIMBING KHUSUS

SEKOLAH INKLUSI AISYIYAH
Pendahuluan
‘Aisyiyah adalah organisasi penyelenggara Pendidikan mulai dari tingkat PAUD
sampai dengan pendidikan tinggi serta pendidikan Agama yang dimulai sejak tahun 1919.
Penyelenggaraan Pendidikan ‘Aisyiyah, berjalan dengan pesat dan mengalami perkembangan
secara signifikan dari tahun ke tahun, baik dari segi kuantitas maupun kualitas.
Permasalahan utama yang belum terselesaikan hingga saat ini adalah ketersediaan
layanan pembelajaran yang berkualitas dan akomodatif bagi peserta didik yang beragam.
Layanan pembelajaran yang akomodatif adalah layanan pembelajaran yang mampu melayani
semua peserta didik melalui proses modifikasi dan adaptasi dan memperhatikan keberagaman
kebutuhan peserta didik. Oleh karena itu diperlukan alternatif sistem layanan pendidikan lain
yang lebih memberikan peluang bagi peserta didik untuk belajar.
 Pendidikan merupakan hak bagi semua warga negara dengan tanpa kecuali, maka
layanan pendidikan bagi penyandang disabilitas menjadi sangat penting. Isu pentingnya
adalah sekolah Aisyiyah mampu memfasilitasi pendidikan untuk Penyandang Disabilitas.
Penyelenggaraan pendidikan bagi penyandang disabilitas dapat dilakukan melalui dua
program pendidikan, yaitu melalui program pendidikan inklusif dan program pendidikan
khusus.
Dalam pelaksanaannya, untuk mendukung kelancaran proses pembelajaran, sekolah
Aisyiyah perlu menyediakan pendampingan kepada peserta didik Penyandang Disabilitas,
oleh karena itu disamping guru harus memiliki kompetensi pedagogik, kompetensi
kepribadian, kompetensi sosial, kompetensi professional juga harus mampu memberikan
pelayanan pendidikan bagi peserta didik berkebutuhan khusus, Sekolah ramah anak,
Kebutuhan belajar peserta didik sebagai sasaran layanan pendidikan di sekolah inkusif.
Pelatihan Keterampilan Teknis Guru Pembimbing Khusus bagi Sekolah Inklusi Aisyiyah
merupakan upaya meningkatkan kemampuan guru guna menghadapi Perkembangan ilmu
Pengetahuan dan Teknologi yang semakin berkembang dan maju, disamping isu global dan
nasional yang memunculkan paradigma baru dalam penyelenggaraan Pendidikan khuhsusnya
pendidikan inklusi. Hal ini merupakan upaya Pimpinan Pusat Aisyiyah majelis Dikdasmen
untuk terus berkontribusi dalam mengembangkan Sekolah Aisyiyah yang peduli terhadap
pendidikan bagi semua tanpa diskriminasi.
Untuk merealisasikan program pembinaan sekolah Aisyiyah khususnya berkait program
pendidikan inklusif Pimpinan Pusat Aisyiyah akan melakukan Pelatihan dalam rangka
melakukan kajian terhadap Konsep dasar Pendidikan Inklusif dimana materi ini merupakan
materi dasar untuk memahami konsep pendidikan inklusif secara komprehensif, Sistem
Layanan Pembelajaran bagi PDBK, dan Pengenalan Program Kekhususan dimana materi ini
mendeskripsikan tentang konsep dasar pengembangan bagi anak dengan hambatan
penglihatan, anak dengan hambatan wicara dan pendengaran, anak dengan hambatan mental
dan intelektual, anak dengan hambatan fisik (gerak), dan anak dengan hambatan komunikasi
dan interaksi social.

Tujuan

Tujuan umum penyelenggaraan Keterampilan Teknis Guru Pembimbing Khusus

Sekolah Inklusi Aisyiyah adalah mendiskusikan masalah pemenuhan kebutuhan guru
pembimbing khusus yang memiliki standar kelayakan dalam memberikan layanan pendidikan
bagi peserta didik berkebutuhan khusus. Memetakan kelayakan guru pendamping untuk
mendapat tugas tambahan dan/atau sebagai guru pembimbing khusus di sekolah Aisyiyah
penyelenggara pendidikan inklusif.

Manfaat
Manfaat kegiatan ini adalah sebagai berikut.
1. Terpetakannyadari kebutuhan guru pembimbing khusus di sekolah Aisyiyah
penyelenggara pendidikan inklusif.
2. Meningkatnya pemahaman guru tentang konsep dan prinsip dasar penyelenggaraan
sistem pendidikan inklusif.
3. Meningkatnya kompetensi profesional guru dalam praktik layanan pembelajaran bagi
peserta didik berkebutuhan khusus di sekolah Aisyiyah penyelenggara pendidikan
inklusif.
4. Meningkatnya kompetensi pedagogik guru dalam melayani anak-anak berkebutuhan
khusus di sekolah Aisyiyah penyelenggara pendidikan inklusif.
 5. Meningkatan keterampilan guru dalam praktik pembelajaran bagi peserta didik
berkebutuhan khusus di sekolah Aisyiyah penyelenggara pendidikan inklusif.

N. Peserta

(Nama-nama terlampir)

NO UTUSAN PESERTA JUMLAH

1. PPA, Mejelis Dikdasmen, 12 orang

2. PWA/PDA Majelis Dikdasmen 10 orang
3. Guru Sekolah Aisyiyah
Pengurus IGASI 2 orang
Kepala dan guru SLB 4 orang
Kepala sekolah SMP 4 orang
Kepala sekolah SMA 4 orang
Kepala sekolah MTs 4 orang
Kepala sekolah MA 4 orang
Kepala sekolah SMK 4 orang
Kepala sekolah SD 7 orang

Jumlah 55 orang

Materi
1. Konsep dasar Pendidikan Inklusif
2. Sekolah ramah anak meliputi
3. Kebutuhan belajar peserta didik sebagai sasaran layanan pendidikan di sekolah
inkusif.
4. Sistem Layanan Pembelajaran bagi PDBK
5. Pengenalan Program Kekhususan
6. Best Practice guru pelaksana pendidikan inklusi
Pembahas
Dalam kegiatan diskusi ini diharapkan terkumpul informasi dari masing-masing
sekolah Aisyiyah yang sudah melaksanakan pendidikan inklusi dan dapat menyampaikan
best practice selama 10 menit .
Waktu Pelaksanaan

Kegiatan dilaksanakan pada tanggal 31 September 2021 secara Daring

JADWAL ACARA
PELATIHAN KETERAMPILAN TEKNIS
 GURU PEMBIMBING KHUSUS SEKOLAH INKLUSI AISYIYAH
PIMPINAN PUSAT AISYIYAH MAJELIS DIKDASMEN

HARI/ WAKTU KEGIATAN NARASUMBER/

TANGGAL PENANGGUNG
JAWAB

08.00 – Registrasi Peserta Panitia

09.30 Pembukaan
10.00 – f. Pembacaan ayat suci Al Quran
11.30 g. Mars ‘Aisyiyah
h. Laporan Panitia
i. Sambutan Ketua Majelis Dra. Fitni Wilis, Mpd
Dikdasmen ttg kebijakan Majelis
j. Sambutan dan Pengarahan PP Prof. DR. Hj. Masyitoh
Aisyiyah sekaligus membuka Chusnan, M.Ag

Materi I : Materi Konsep dasar

Pendidikan Inklusif
13.00 –
14.30 Materi II : Materi sekolah ramah anak
meliputi
14.30 –
16.00 Coffee break

16.00 – Materi III: Kebutuhan belajar peserta

16.30 didik sebagai sasaran layanan
pendidikan di sekolah inkusif. Panitia Pelaksana
16.30 –
17.30 Materi IV: Sistem Layanan
Pembelajaran bagi PDBK
19.30 –
21.30
Istirahat
22.00 –
05.30

06.00 – Sarapan Panitia

07.30
Materi IV Pengenalan Program Fasilitator
08.00 – Kekhususan
09.00 TIM

09.00 –
10.30 Diskusi dan penyampaian best practise Moderator: Panitia

10.30 – ISHOMA
12.00 Panitia
 Penutupan
12.00 –
13.00

13.00 –
14.30

Pelaksana

Kegiatan ini dilaksanakan oleh Pimpinan Pusat Aisyiyah Majelis Dikdasmen, Devisi
Pendidikan Umum melalui daring via link zoom

Penutup

Demikian TOR ini dibuat sebagai acuan kegiatan, semoga kegiatan ini menghasilkan
rumusan kebijakkan terkait pendidikan sekolah Aisyiyah bermutu di eera digital.

Jakarta, 25 Juli 2021

Tim Devisi Umum