TERM OF REFERENCE (TOR)

PELATIHAN KETERAMPILAN TEKNIS

GURU PEMBIMBING KHUSUS
SEKOLAH INKLUSI AISYIYAH

oleh:

Nama Lembaga : Pimpinan Pusat ‘Aisyiyah Majelis Dikdasmen

Alamat Lembaga : Jl. Gandaria I/1, Kebayoran Baru, Jakarta selatan
No Telpon/ Fax/hp : 021 -7260492, Fax 7260492. Hp 08161654914
 TERM OF REFERENCE (TOR)
FOCUS GROUP DISCUSSION (FGD)

PELATIHAN KETERAMPILAN TEKNIS GURU PEMBIMBING KHUSUS

SEKOLAH INKLUSI AISYIYAH
Pendahuluan

Pendidikan inklusif merupakan bentuk reformasi pendidikan yang merangkul

keberagaman dan menekankan sikap anti diskriminasi, perjuangan persamaan hak dan
kesempatan, keadilan dan perluasan akses dan mutu pendidikan bagi semua. Pendidikan
inklusif sebagai suatu sistem harus mengakomodasi keterlibatan semua peserta didik untuk
mengikuti pendidikan tanpa kecuali. Implikasinya semua satuan layanan pendidikan formal
dan nonformal harus melayani semua peserta didik tanpa mempedulikan keadaan fisik,
intelektual, sosial, emosi, bahasa, atau kondisi - kondisi lain, anak-anak dengan potensi
kecerdasan dan/atau bakat istimewa (gifted and talented children), pekerja anak dan anak
jalanan, anak di daerah terpencil, anak-anak dari kelompok etnik dan bahasa minoritas dan
anak- anak yang tidak beruntung dan terpinggirkan dari kelompok masyarakat. Dengan
demikian semua peserta didik memperoleh pendidikan yang adil dan berimbang (equity dan
equality) sesuai dengan kebutuhannya. Inilah yang dimaksud dengan merangkul atau
mengakomodasi keberagaman.

Permasalahan utama yang belum terselesaikan hingga saat ini adalah ketersediaan
layanan pembelajaran yang berkualitas dan akomodatif bagi peserta didik yang beragam.
Layanan pembelajaran yang akomodatif adalah layanan pembelajaran yang mampu melayani
semua peserta didik melalui proses modifikasi dan adaptasi dan memperhatikan keberagaman
kebutuhan peserta didik. Oleh karena itu diperlukan alternatif sistem layanan pendidikan lain
yang lebih memberikan peluang bagi peserta didik untuk belajar. Pendidikan inklusif
merupakan sistem pendidikan yang memberikan kesempatan kepada semua anak untuk
memperoleh layanan pendidikan yang bermutu, humanis dan demokratis.

‘Aisyiyah menyelenggarakan Pendidikan mulai dari tingkat PAUD sampai dengan

pendidikan tinggi serta pendidikan Agama, dimulai sejak tahun 1919. Penyelenggaraan
Pendidikan ‘Aisyiyah, berjalan dengan pesat dan mengalami perkembangan secara signifikan
dari tahun ke tahun, baik dari segi kuantitas maupun kualitas.

Pendidikan merupakan hak bagi semua warga negara dengan tanpa kecuali, maka
layanan pendidikan bagi penyandang disabilitas menjadi sangat penting. Isu pentingnya
adalah sekolah Aisyiyah mampu memfasilitasi pendidikan untuk Penyandang Disabilitas.
Penyelenggaraan pendidikan bagi penyandang disabilitas dapat dilakukan melalui dua
program pendidikan, yaitu melalui program pendidikan inklusif dan program pendidikan
khusus.

Dalam pelaksanaannya, untuk mendukung kelancaran proses pembelajaran, sekolah

Aisyiyah perlu menyediakan pendampingan kepada peserta didik Penyandang Disabilitas,
oleh karena itu disamping guru harus memiliki kompetensi pedagogik, kompetensi
kepribadian, kompetensi sosial, kompetensi professional juga harus mampu memberikan
pelayanan pendidikan bagi peserta didik berkebutuhan khusus, Sekolah ramah anak,
Kebutuhan belajar peserta didik sebagai sasaran layanan pendidikan di sekolah inkusif.
 Pelatihan Keterampilan Teknis Guru Pembimbing Khusus bagi Sekolah Inklusi
Aisyiyah merupakan upaya meningkatkan kemampuan guru guna menghadapi
Perkembangan ilmu Pengetahuan dan Teknologi yang semakin berkembang dan maju,
disamping isu global dan nasional yang memunculkan paradigma baru dalam
penyelenggaraan Pendidikan khuhsusnya pendidikan inklusi. Hal ini merupakan upaya
Pimpinan Pusat Aisyiyah majelis Dikdasmen untuk terus berkontribusi dalam
mengembangkan Sekolah Aisyiyah yang peduli terhadap pendidikan bagi semua tanpa
diskriminasi.
Untuk merealisasikan program pembinaan sekolah Aisyiyah khususnya berkait program
pendidikan inklusif Pimpinan Pusat Aisyiyah akan melakukan Fokus Group Discussion
(FGD) dalam rangka melakukan kajian terhadap Konsep dasar Pendidikan Inklusif dimana
materi ini merupakan materi dasar untuk memahami konsep pendidikan inklusif secara
komprehensif, Sistem Layanan Pembelajaran bagi PDBK, dan Pengenalan Program
Kekhususan dimana materi ini mendeskripsikan tentang konsep dasar pengembangan bagi
anak dengan hambatan penglihatan, anak dengan hambatan wicara dan pendengaran, anak
dengan hambatan mental dan intelektual, anak dengan hambatan fisik (gerak), dan anak
dengan hambatan komunikasi dan interaksi sosia

Tujuan

Tujuan umum penyelenggaraan Keterampilan Teknis Guru Pembimbing Khusus

Sekolah Inklusi Aisyiyah adalah mendiskusikan masalah pemenuhan kebutuhan guru
pembimbing khusus yang memiliki standar kelayakan dalam memberikan layanan pendidikan
bagi peserta didik berkebutuhan khusus. Memetakan kelayakan guru pendamping untuk
mendapat tugas tambahan dan/atau sebagai guru pembimbing khusus di sekolah Aisyiyah
penyelenggara pendidikan inklusif.

Manfaat
Manfaat kegiatan ini adalah sebagai berikut.
1. Terpetakannyadari kebutuhan guru pembimbing khusus di sekolah Aisyiyah
penyelenggara pendidikan inklusif.
2. Meningkatnya pemahaman guru tentang konsep dan prinsip dasar penyelenggaraan
sistem pendidikan inklusif.
3. Meningkatnya kompetensi profesional guru dalam praktik layanan pembelajaran bagi
peserta didik berkebutuhan khusus di sekolah Aisyiyah penyelenggara pendidikan
inklusif.
4. Meningkatnya kompetensi pedagogik guru dalam melayani anak-anak berkebutuhan
khusus di sekolah Aisyiyah penyelenggara pendidikan inklusif.
5. Meningkatan keterampilan guru dalam praktik pembelajaran bagi peserta didik
berkebutuhan khusus di sekolah Aisyiyah penyelenggara pendidikan inklusif.

Peserta

NO UTUSAN PESERTA JUMLAH

1. PPA, Mejelis Dikdasmen, 12 orang

2. PWA/PDA Majelis Dikdasmen 10 orang
3. Guru Sekolah Aisyiyah
Pengurus IGASI 2 orang
 Kepala dan guru SLB 4 orang
Kepala sekolah SMP 4 orang
Kepala sekolah SMA 4 orang
Kepala sekolah MTs 4 orang
Kepala sekolah MA 4 orang
Kepala sekolah SMK 4 orang
Kepala sekolah SD 4 orang

Jumlah 52 orang

Materi
1. Konsep dasar Pendidikan Inklusif
2. Sekolah ramah anak meliputi
3. Kebutuhan belajar peserta didik sebagai sasaran layanan pendidikan di sekolah
inkusif.
4. Sistem Layanan Pembelajaran bagi PDBK
5. Pengenalan Program Kekhususan
6. Best Practice guru pelaksana pendidikan inklusi
Pembahas
Dalam kegiatan diskusi ini diharapkan terkumpul informasi dari masing-masing
sekolah Aisyiyah yang sudah melaksanakan pendidikan inklusi dan dapat menyampaikan
best practice selama 10 menit .
Waktu Pelaksanaan

Kegiatan dilaksanakan pada tanggal 31 Juli 2021 secara Daring

JADWAL ACARA
PELATIHAN KETERAMPILAN TEKNIS
GURU PEMBIMBING KHUSUS SEKOLAH INKLUSI AISYIYAH
PIMPINAN PUSAT AISYIYAH MAJELIS DIKDASMEN

HARI/ WAKTU KEGIATAN NARASUMBER/

TANGGAL PENANGGUNG
JAWAB

08.00 – Registrasi Peserta Panitia

09.30 Pembukaan
10.00 – a. Pembacaan ayat suci Al Quran
11.30 b. Mars ‘Aisyiyah
c. Laporan Panitia
d. Sambutan Ketua Majelis Dra. Fitni Wilis, Mpd
Dikdasmen ttg kebijakan Majelis
e. Sambutan dan Pengarahan PP Prof. DR. Hj. Masyitoh
 Aisyiyah sekaligus membuka Chusnan, M.Ag

Materi I : Materi Konsep dasar

Pendidikan Inklusif
13.00 –
14.30 Materi II : Materi sekolah ramah anak
meliputi
14.30 –
16.00 Coffee break

16.00 – Materi III: Kebutuhan belajar peserta

16.30 didik sebagai sasaran layanan
pendidikan di sekolah inkusif. Panitia Pelaksana
16.30 –
17.30 Materi IV: Sistem Layanan
Pembelajaran bagi PDBK
19.30 –
21.30
Istirahat
22.00 –
05.30

06.00 – Sarapan Panitia

07.30
Materi IV Pengenalan Program Fasilitator
08.00 – Kekhususan
09.00 TIM

09.00 –
10.30 Diskusi dan penyampaian best practise Moderator: Panitia

10.30 – ISHOMA
12.00 Panitia
Penutupan
12.00 –
13.00

13.00 –
14.30

Pelaksana

Kegiatan ini dilaksanakan oleh Pimpinan Pusat Aisyiyah Majelis Dikdasmen, Devisi
Pendidikan Umum melalui daring via link zoom
Penutup

Demikian TOR ini dibuat sebagai acuan kegiatan, semoga kegiatan ini menghasilkan
rumusan kebijakkan terkait pendidikan Inklusi sekolah Aisyiyah

Jakarta, 15 Juli 2021

Tim Devisi Umum