Anda di halaman 1dari 10

LAMPIRAN INSTRUMEN PENILAIAN

A. Instrumen Penilaian Sikap


Penilaian dilakukan dengan observasi berdasarkan pengamatan sikap dan perilaku peserta didik sehari-hari, baik terkait dalam proses pembelajaran
maupun secara umum. Pengamatan langsung dilakukan oleh guru. Berikut contoh instrumen penilaian sikap.

Sikap
Sikap sosial
spiritual Jumlah Skor
No Nama Siswa Tanggung
Religius Jujur Kerja sama 1-4
jawab
1-4 1-4 1-4

1
2
3
4
5

1. Sikap Spiritual
Indikator sikap spiritual “Religius”:
a) Berdoa sebelum dan sesudah kegiatan pembelajaran
b) Memberi salam pada saat awal dan akhir presentasi sesuai agama yang dianut
c) Saling menghormati, toleransi
d) Memelihara hubungan baik dengan sesama teman sekelas.

Rubrik pemberian skor:


4 = jika peserta didik melakukan 4 (empat) kegiatan tersebut
3 = jika peserta didik melakukan 3 (tiga) kegiatan tersebut
2 = jika peserta didik melakukan 2 (dua) kegiatan tersebut
1 = jika peserta didik melakukan 1 (satu) kegiatan tersebut.

2. Sikap Sosial
a) Sikap jujur
Indikator sikap sosial “jujur”
1. Tidak berbohong
2. Mengembalikan kepada yang berhak bila menemukan sesuatu
3. Tidak nyontek, tidak plagiarism
4. Terus terang

Rubrik pemberian skor


4 = jika peserta didik melakukan 4 (empat) kegiatan tersebut
3 = jika peserta didik melakukan 3 (tiga) kegiatan tersebut
2 = jika peserta didik melakukan 2 (dua) kegiatan tersebut
1 = jika peserta didik melakukan 1 (satu) kegiatan tersebut.

b) Sikap kerja sama


Indikator sikap sosial “kerja sama”
1. Peduli kepada sesama
2. Saling membantu dalam hal kebaikan
3. Saling menghargai/ toleran
4. Ramah dengan sesama.

Rubrik pemberian skor


4 = jika peserta didik melakukan 4 (empat) kegiatan tersebut
3 = jika peserta didik melakukan 3 (tiga) kegiatan tersebut
2 = jika peserta didik melakukan 2 (dua) kegiatan tersebut
1 = jika peserta didik melakukan 1 (satu) kegiatan tersebut.
c) Sikap Tanggungjawab
Indikator sikap sosial “tanggung jawab”
1. Mengerjakan soal ujian dengan sungguh-sungguh
2. Menjaga lingkungan sekitar
3. Melaksanakan tugas yang diberikan oleh guru
4. Menghargai dan menjaga hasil pekerjaan sendiri.

Rubrik pemberian skor


4 = jika peserta didik melakukan 4 (empat) kegiatan tersebut
3 = jika peserta didik melakukan 3 (tiga) kegiatan tersebut
2 = jika peserta didik melakukan 2 (dua) kegiatan tersebut
1 = jika peserta didik melakukan 1 (satu) kegiatan tersebut.
INSTRUMEN PENILAIAN PENGETAHUAN

Kompetensi Dasar IPK Materi Indikator Soal Bentuk No. Soal


Soal
3.21 Mendiagnosis 3.21.1 Menjelaskan gejala kerusakan Gejala kerusakan Peserta didik dapat mengetahui Essai 1
kerusakan sistem rem pada sistem rem konvensional system rem gejala kerusakan system rem
konvensional konvensional konvensional
3.21.2 Mendiagnosis penyebab Penyebab Peserta didik dapat mengetahui Essai 2
kerusakan pada system rem kerusakan system penyebab kerusakan system rem
konvensional rem konvensional konvensional
3.21.3 Menelaah cara pemeriksaan Pemeriksaan Peserta didik dapat mengetahui cara Essai 3
kerusakan system rem kerusakan system pemeriksaan kerusakan system rem
komvensional rem konvensional konvensional
3.21.4 Melakuakn cara perbaikan Cara perbaikan Peserta didik dapat mengetahui cara Essai 4
kerusakan pada system rem kerusakan system perbaikan system rem konvensional
konvensional rem konvensional
3.21.5 Menguraikan cara pemeriksaan Cara pemeriksaan Peserta didik dapat mengetahui hasil Essai 5
hasil perbaikan pada system rem hasil perbaikan dari perbaikan system rem
konvensional system rem konvensional.
konvensional

Soal Uraian :
1. Jelaskan apa yang dimaksud dengan sistem rem?
2. Jelaskan macam macam komponen sistem rem konvensional!
3. Uraikan cara kerja dari sistem rem konvensional ?
4. Manfaat melakukan perawatan secara berkala sistem rem konvensional?
5. Cara perbaikan sistem rem konvensional!
Pedoman Penskoran Soal Uraian :
NO. KUNCI JAWABAN SKOR
1. Jawab:
Sistem rem adalah system yang digunakan untuk mengurangi atau memperlambat kecepatan kendaraan
saat melaju agar mudah dikendalikan serta sebagai alat keselamatan berkendara.

Skor Maksimum 10
2. Jawab:
Komponen sistem rem konvensional terdiri dari :
 Pedal rem berfungsi meneruskan Gerakan ayunan dari kaki pengemudi menuju booster rem.
 Booster rem berfungsi memberikan kevakuman pada tabung booster sehingga mengurangi tenaga
pengemudi saat pengereman.
 Master silinder berfungsi menekan fluida rem untuk disalurkan pada masing masing silinder roda.
 Master silinder roda berfungsi meneruskan terkanan fluida menjadi Gerakan pada kanvas rem.

Skor Maksimum 10
3. Jawab:
Saat pedal rem diinjak maka fluida pada master silinder akan tertekan dan mengalir melalui selang rem
dan melalui katup pembagi sehingga tekanan menuju masing masing silinder roda berbeda sesuai jarak,
lalu fluida menekan piston pada silinder roda sehingga master silinder roda akan mengembangkan
kanvas rem, kemudian kanvas rem akan menekan dan bersentuhan dengan permukaan cakram/tromol
sehingga terjadi perpindahan energi gerak ke energi panas yang akan memperlambat putaran roda
kendaraan.

Skor Maksimum 30
4. Jawab:
 Memperpanjang usia dari komponen system rem
 Menghindari kerusakan dari komponen system rem
 Memberikan rasa aman saat berkemudi
Skor Maksimum 20
5. Jawab :
a. Rutin mengecek ketebalan kanvas rem
b. Selalu mengganti kanvas rem Ketika sudah dibatas spesifikasi
c. Mengganti cairan fluida pada batas aturan pakai
d. Mengecek masing masing komponen system rem

Skor Maksimum 30
Total Skor Maksimum 100
INSTRUMEN PENILAIAN KETERAMPILAN

Soal Praktek

Kompetensi Dasar IPK Materi Indikator Soal Bentuk No. Soal


4.21 Memperbaiki 4.21.1 Membongkar Cara membongkar Peserta didik dapat Praktek
sistem rem komponen rem komponen rem melakukan
konvensional konvensional pada perbaikan system
konvensional pada system rem rem konvensional
system rem konvensional
konvensional
4.21.2 Memeriksa kerusakan Cara memeriksa
komponen rem kerusakan
komponen rem
konvensional pada konvensional pada
system rem system rem
konvensional konvensional
4.21.3 Memperbaiki kerusakan Cara memperbaiki
rem konvensional pada kerusakan rem
system rem konvensional pada
konvensional system rem
konvensional

4.21.4 Mengecek Kembali Mengecek kembali


hasil perbaikan rem hasil perbaikan rem
konvensional pada
konvensional pada system rem
system rem
konvensional
No. Komponen/sub komponen penelitian indikator Skor
1. Persiapan Kerja
Penggunaan alat dan bahan Penggunaan alat dan bahan sesuai prosedur 91-100
Penggunaan alat dan bahan kurang sesuai 80-90
prosedur
Penggunaan alat dan bahan tidak sesuai 70-79
prosedur
Penerapan prinsip kesehatan dan keselamatan Menerpkan prinsip K3 91-100
kerja (K3)
Cukup merepkan prinsip K3 80-90
Kurang menerapkan prinsip 70-79
2. Proses dan Hasil Kerja
Kemampuan mengidentifikasi nama komponen Tinggi 91-100
Cukup 80-90
Kurang 70-79
Kemempuan menggunakan jangka sorong Tinggi 91-100
Cukup 80-90
Kurang 70-79
Kamapuan menerapkan prosedur sesui buku Tinggi 91-100
panduan dan penanganannya
Cukup 80-90
Kurang 70-79
Keakuratan hasil Akurat 91-100
Cukup akrat 80-90
Kurang akurat 70-79
3. Sikap kerja
a. kerapihan dalam bekerja Bekerja dengan rapih 85 - 100
Bekerja dengan cukup rapih 75 - 84
Bekerja dengan kurang rapih 65 - 74
b. Kedisiplinan dalam bekerja Bekerja dengan disiplin 85 - 100
Bekerja dengan cukup disiplin 75 - 84
Pengolahan Nilai Keterampilan :
Nilai Praktik(NP)

Proses dan Hasil Kerja Sikap Kerja


Persiapan Waktu ∑ NP

1 2 3 5 6

Rata-rata skor perolehan

Skor Maksimum

Bobot 10% 60% 20% 10%

NK
Keterangan:
 Skor Perolehan merupakan penjumlahan skor per komponen penilaian
 Skor Maksimal merupakan skor maksimal per komponen penilaian
 Bobot diisi dengan persentase setiap komponen. Besarnya persentase dari setiap komponen ditetapkan secara proposional sesuai karakteristik
kompetensi keahlian. Total bobot untuk komponen penilaian adalah 100
 NK = Nilai Komponenmerupakan perkalian dari skor perolehan dengan bobot dibagi skor maksimum

Anda mungkin juga menyukai