No Pengantar
Katalog : 7207.019
. id
go
ps.
.b
k ab
ut
ila
gga
an
//b
2020
s:
tp
ht
Kepulauan
Daftar Tabel
. id
go
p s.
.b
k ab
ut
ila
g ga
an
//b
s:
tp
ht
ISSN: 2655-1152
id
Ukuran Buku: 14,8 x 21 cm
.
go
Jumlah Halaman: xii + 122 Halamans.
p
.b
Naskah :
ab
Penyunting :
Badan Pusat Statistik Kabupaten Banggai Kepulauan
g ga
an
Gambar Kulit :
//b
Diterbitkan Oleh :
ht
Dicetak Oleh :
UD. RIO
. id
go
p s.
.b
k ab
ut
ila
g ga
an
//b
s:
tp
ht
. id
go
p s.
.b
k ab
ut
ila
gga
an
//b
s:
tp
ht
. id
go
p s.
.b
k ab
ut
ila
g ga
an
//b
s:
tp
ht
. id
go
p s.
.b
k ab
ut
ila
gga
an
//b
s:
tp
ht
KATA PENGANTAR
id
Keberhasilan penyusunan publikasi ini berkat bantuan dan kerja sama
.
go
yang baik dari berbagai pihak, baik pemerintah maupun swasta. Untuk itu secara
s.
khusus kami mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya. Mudah-
p
mudahan kerja sama yang baik ini tetap dapat dibina untuk masa yang akan
.b
datang.
k ab
Mudah-mudahan buku ini dapat memberi manfaat bagi semua pihak yang
g
an
berkepentingan.
//b
Kepala BPS
tp
. id
go
p s.
.b
k ab
ut
ila
gga
an
//b
s:
tp
ht
. id
go
p s.
.b
k ab
ut
ila
g ga
an
//b
s:
tp
ht
DAFTAR ISI
. id
IV.3 Keluarga Berencana ............................................................................... 41
go
s.
IV.4 Agama .................................................................................................... 42
p
IV.5 Sosial Lainnya ......................................................................................... 42
.b
ab
DAFTAR TABEL
id
IV.2 Kesehatan ...............................................................................................50
.
go
IV.3 Keluarga Berencana ................................................................................53
s.
IV.4 Agama .....................................................................................................55
p
.b
PENJELASAN UMUM
1. TANDA-TANDA
Data tidak tersedia :…
Tidak ada atau nol :-
Data dapat diabaikan :0
Tanda Desimal :,
id
Data tidak dapat ditampilkan : NA
.
:e
go
Angka perkiraan
Angka sementara :x s.
Angka sangat sementara : xx
p
.b
Angka diperbaiki :r
ab
2. SATUAN
k
ut
Kwintal : 100 kg
KWh : 1.000 Watt
g
an
Ton : 1.000 kg
s:
tp
Satuan lain : buah, dus, butir, helai/lembar, kaleng, batang, pulsa, ton kilometer
ht
. id
go
p s.
.b
k ab
ut
ila
g ga
an
//b
s:
tp
ht
. id
go
p s.
.b
k ab
ut
ila
gga
an
//b
s:
tp
ht
. id
go
p s.
.b
k ab
ut
ila
g ga
an
//b
s:
tp
ht
PENJELASAN TEKNIS
1. Lembah adalah daerah rendah yang terletak diantara dua pegunungan atau dua
gunung atau daerah yang mempunyai kedudukan lebih rendah dibandingkan
daerah sekitarnya. Lembah di daerah pegunungan lipatan sering disebut sinklin.
Lembah di daerah pegunungan patahan disebut graben atau slenk, sedangkan
lembah di daerah yang bergunung-gunung disebut lembah antar pegunungan.
2. Lereng/Puncak adalah bagian dari gunung / bukit yang terletak diantara puncak
sampai lembah. Lereng yang dimaksud juga mencakup punggung bukit dan puncak
id
(bagian paling atas dari gunung)
.
go
3. Dataran adalah bagian atau sisi bidang tanah yang tampak datar, rata, dan
s.
membentang.
p
.b
4. Pesisir adalah bagian daerah yang berbatasan langsung dengan laut, baik berupa
ab
5. Sungai adalah tempat, wadah, dan jaringan air yang terbentuk secara alamiah
ila
maupun buatan mulai dari mata air (hulu) sampai muara (hilir) dengan dibatasi
ga
kanan dan kiri oleh garis sempadan. Sungai yang dimaksud di sini termasuk anak
sungai, kanal, dan sodetan.
g
an
ketinggian kantor kepala desa/lurah dari permukaan air laut dalam satuan meter
s:
7. Mangrove adalah pohon dan semak-semak yang tumbuh di bawah ketinggian air
pasang tertinggi. Mangrove juga dapat tumbuh di atas pantai berpasir dan
berkarang, terumbu karang, dan di pulau - pulau kecil.
ULASAN
Kecamatan Banggai Selatan merupakan salah satu dari empat kecamatan yang
ada di Pulau Banggai. Kecamatan Banggai Selatan memiliki batas-batas wilayah sebagai
berikut:
Sebelah Utara berbatasan dengan Kecamatan Banggai
Sebelah Selatan berbatasan dengan Kecamatan Labobo dan Kecamatan Bokan
Kepulauan
id
Sebelah Timur berbatasan dengan Laut Maluku
.
go
Sebelah Barat berbatasan dengan Kecamatan Labobo
s.
Tabel I.1 menjelaskan ada 5 desa/kelurahan di Kecamatan Banggai Selatan yang
p
.b
di bukan pesisir/tepi laut, tepatnya di lereng/punggung bukit. Hal tersebut sesuai dengan
k
ut
kondisi wilayah yang merupakan bagian dari wilayah Kabupaten Banggai Laut.
ila
kecamatan dengan desa/kelurahan yang lain tidak terlampau jauh. Bentean merupakan
g
desa/kelurahan yang paling jauh, yaitu berjarak 14 km. Sedangkan desa/kelurahan yang
an
paling dekat dengan ibukota kecamatan adalah desa Malino, yaitu berjarak 5 km.
//b
Kecamatan Banggai Selatan memiliki satu buah sungai yang melintasi Desa
s:
Tolokibit. Kecamatan Banggai Selatan memiliki wilayah seluas 81,20 km2. Matanga
tp
ht
merupakan desa/kelurahan yang memiliki wilayah terluas, yaitu sekitar 19,75 km2.
Sedangkan Malino Padas merupakan desa/kelurahan yang memiliki luas terkecil, yaitu
sekitar 8,65 km2.
Topografi
Apakah
Desa/Kelurahan Berbatasan Lereng/
Lembah/Daerah
dengan Laut ? Punggung Dataran
Aliran Sungai
Bukit
1 2 3 4 5
Bentean v - - v
Tolokibit v - - v
id
Matanga v - - v
.
go
Labuan Kapelak v - - v
s.
Malino
p
- - - v
.b
Kelapa Lima v - - v
ab
Jumlah
k
5 - - 6
ut
ila
Ibukota
Desa/Kelurahan Jarak (km)
Kecamatan
1 2 3
Bentean 14
Tolokibit 10
Matanga 0
Matanga
id
Labuan Kapelak 3
.
go
Malino 5
Kelapa Lima
s.
p
8
.b
ab
Bentean -
Tolokibit
1
Matanga -
id
Labuan Kapelak -
.
go
Malino -
p s.
Kelapa Lima -
.b
ab
Jumlah 1
k
ut
Tabel I.4. Luas Wilayah Menurut Desa/Kelurahan di Kecamatan Banggai Selatan, 2019
Bentean 10,34
Tolokibit 18,30
Matanga 19,75
id
Malino 8,65
.
go
Kelapa Lima 13,53
s.
p
Jumlah 81,20
.b
ab
Bentean v
Tolokibit v
Matanga v
Labuan Kapelak v
. id
go
Malino -
Kelapa Lima
p s. -
.b
. id
go
p s.
.b
k ab
ut
ila
gga
an
//b
s:
tp
ht
. id
go
p s.
.b
k ab
ut
ila
gga
an
//b
s:
tp
ht
. id
go
p s.
.b
k ab
ut
ila
gga
an
//b
s:
tp
ht
PENJELASAN TEKNIS
. id
go
2. Satuan Lingkungan Setempat (SLS) adalah bagian wilayah di bawah desa/ kelurahan
s.
yang merupakan lingkungan kerja pelaksanaan pemerintahan desa/ kelurahan.
p
.b
luas wilayah, letak geografis, prasarana, dan sarana serta kondisi kemampuan
k
sangat beragam, di antaranya RT, RW/RK, korong, kampung, banjar, dusun, dsb.
ga
masyarakat yang diakui dan dibina oleh pemerintah untuk memelihara dan
tp
ht
ULASAN
. id
Pada tahun 2019 setiap desa/kelurahan sudah memiliki Badan Perwakilan
go
Desa/Kelurahan, kantor desa dan Lembaga Ketahanan Masyarakat Desa (LKMD). (Tabel
p s.
II.2 - II.4).
.b
terdapat 23 dusun. Desa yang mempunyai dusun paling banyak adalah Desa Matanga
k
ut
(Tabel II.5).
ila
Pada Pemilu tahun 2014, secara keseluruhan terdapat 2.913 hasil perolehan
ga
suara di Kecamatan Banggai Selatan (Tabel II.8). Perolehan suara terbesar diraih oleh
g
an
Partai Hanura, yaitu sebesar 570 atau sekitar 19,57 % dari total perolehan suara.
//b
s:
tp
ht
id
Kelapa Lima √ -
.
Jumlah 2019 6 -
go
p s.
Sumber: Pendataan Desa/Kelurahan
.b
k ab
ut
ila
g ga
an
//b
s:
tp
ht
id
Labuan Kapelak √ -
.
go
Malino √ -
Kelapa Lima √ s. -
p
Jumlah 6 -
.b
kab
id
Labuan Kapelak √ -
.
go
Malino √ -
Kelapa Lima
p s. √ -
.b
Jumlah 2019 6 -
k ab
id
Labuan Kapelak √ -
.
go
Malino √ -
Kelapa Lima √
p s. -
.b
Jumlah 2019 6 -
k ab
ut
Desa/Kelurahan Dusun RW RT
1 2 3 4
Bentean 4 - -
Tolokibit 4 - -
Matanga 6 - -
id
Labuan Kapelak 3 - -
.
go
Malino 3 - -
Kelapa Lima
s.
3
p
- -
.b
Jumlah 23 - -
k ab
ut
id
1 2
.
Bentean v v 3 - 4
go
Tolokibit v v s. 3 - 4
p
Matanga v v 2 - 6
.b
Labuan Kapelak v v 2 - 4
ab
Malino v v 2 - 4
k
ut
Kelapa Lima v v 3 - 4
ila
Total 6 6 15 - 26
gga
an
. id
go
p s.
.b
k ab
ut
ila
gga
an
//b
s:
tp
ht
. id
go
p s.
.b
k ab
ut
ila
gga
an
//b
s:
tp
ht
. id
go
p s.
.b
k ab
ut
ila
gga
an
//b
s:
tp
ht
PENJELASAN TEKNIS
id
Metode pengumpulan data dalam sensus dilakukan dengan wawancara antara
.
go
petugas sensus dengan responden dan juga melalui e-census. Pencatatan penduduk
menggunakan konsep usual residence, yaitu
p s. konsep di mana penduduk biasa
.b
bertempat tinggal. Bagi penduduk yang bertempat tinggal tetap dicacah di mana
ab
mereka biasa tinggal, sedangkan untuk penduduk yang tidak bertempat tinggal tetap
k
dicacah di tempat di mana mereka ditemukan petugas sensus pada malam ‘Hari
ut
ila
Sensus’. Termasuk penduduk yang tidak bertempat tinggal tetap adalah tuna wisma,
ga
tetap dan sedang bepergian ke luar wilayah lebih dari enam bulan, tidak dicacah di
//b
tempat tinggalnya, tetapi dicacah di tempat tujuannya. Untuk tahun yang tidak
s:
5. Rasio jenis kelamin adalah perbandingan antara penduduk laki-laki dan penduduk
perempuan pada suatu wilayah dan waktu tertentu. Biasanya dinyatakan dengan
banyaknya penduduk laki-laki untuk 100 penduduk perempuan.
. id
go
6. Rumah tangga adalah seseorang atau sekelompok orang yang mendiami sebagian
s.
atau seluruh bangunan fisik/sensus dan biasanya tinggal bersama serta pengelolaan
p
makan dari satu dapur. Yang dimaksud makan dari satu dapur adalah jika
.b
ab
7. Anggota rumah tangga adalah semua orang yang biasanya bertempat tinggal di
ila
suatu rumah tangga, baik yang berada di rumah pada waktu pencacahan maupun
ga
8. Rumah tangga adalah seseorang atau sekelompok orang yang mendiami sebagian
s:
atau seluruh bangunan fisik/sensus dan biasanya tinggal bersama serta pengelolaan
tp
makan dari satu dapur. Yang dimaksud makan dari satu dapur adalah jika
ht
9. Anggota rumah tangga adalah semua orang yang biasanya bertempat tinggal di
suatu rumah tangga, baik yang berada di rumah pada waktu pencacahan maupun
yang sementara tidak ada.
id
mengubah suatu barang dasar (barang mentah) menjadi barang setengah jadi
.
go
atau jadi dan atau barang lain yang nilainya lebih tinggi meliputi:
1. s.
Industri makanan, minuman, dan tembakau;
p
2. Industri tekstil, pakaian jadi, dan kulit;
.b
ab
5. Industri kimia dan bahan kimia, minyak bumi, batu bara, karet, dan
ila
plastik;
ga
6. Industri barang galian bukan logam, kecuali minyak dan batu bara;
g
an
10. Termasuk dalam kegiatan ini adalah jasa industri dan pekerjaan
ht
perakitan.
d. Perdagangan besar/eceran dan rumah makan adalah kegiatan jual beli barang
(baru maupun bekas), termasuk usaha restoran/rumah makan dan minuman,
katering, restorasi, kafetaria, kantin, warung, dan sebagainya.
e. Angkutan, pergudangan, komunikasi. Angkutan mencakup kegiatan
penyediaan sarana angkutan penumpang atau barang/ternak dari suatu tempat
ke tempat lain dengan sistem berjadwal, baik melalui darat, air, maupun udara.
Kegiatan lain seperti penyediaan fasilitas terminal, parkir, bongkar muat, dan
. id
go
11. Jenis komoditi/subsektor pertanian antara lain meliputi:
a. s.
Palawija meliputi jagung, kedelai, kacang tanah, kacang hijau, ubi kayu, ubi
p
jalar, talas, dll.
.b
ab
(sapi, kerbau, kuda, dll), ternak kecil (kambing, domba, babi, kelinci, dll),
ga
maupun unggas (ayam, itik, burung, dll). Termasuk budidaya hewan untuk
g
an
dan mengumpulkan ikan (pisces) ataupun biota laut lain (misalnya rumput laut,
tp
mollusca, dan udang-udangan) yang hidup secara alamiah dengan alat atau
ht
ULASAN
id
berada di atas 100. Ini menunjukkan bahwa jumlah penduduk laki-laki lebih banyak
.
go
daripada jumlah penduduk perempuan (Tabel III.3).
s.
Kecamatan Banggai Selatan memiliki wilayah seluas 81,2 km2 (Tabel III.3).
p
.b
Kepadatan penduduk berdasarkan luas wilayah di kecamatan ini adalah sebesar 72,88
ab
yang berarti rata-rata banyaknya penduduk per km2 adalah sekitar 72 hingga 73 orang.
k
III.6).
g
an
//b
s:
tp
ht
. id
go
p s.
.b
k ab
ut
ila
gga
an
//b
s:
tp
ht
Tahun Jumlah
1 2
id
2011 (Hasil Proyeksi Penduduk 2011) 4 958
.
go
2012 (Hasil Proyeksi Penduduk 2012) 5 057
s.
p
2013 (Hasil Proyeksi Penduduk 2013) 5 239
.b
ab
1 2
1990-2000 3,62
2000-2005 1,66
2010-2015 2,76
. id
2013-2014 2,6150
go
2014-2015
p s. 2,5112
.b
2015-2016 2,3952
k ab
ut
2016-2017 2,6698
ila
2017-2018 2,3344
g ga
an
2018-2019 1,02
//b
s:
tp
Tabel III.3. Jumlah Penduduk, Rumah Tangga, Luas Wilayah (Km2) dan
Kepadatan Penduduk di Kecamatan Banggai Selatan, 2019
Indikator Jumlah
id
Jumlah Rumah Tangga :…
.
go
Luas Wilayah : 81,20
p s.
Kepadatan Penduduk : 74
.b
ab
k
ut
Jumlah Penduduk
Desa/Kelurahan
Laki-Laki Perempuan
1 2 3
Tolokibit 393 380
Matanga 1 076 1 065
id
Bentean 561 562
.
go
Malino 383 345
Kelapa Lima
p s. 374 344
.b
Jumlah Penduduk
Kelompok Umur
Laki-Laki Perempuan
1 2 3
0-4 377 367
id
10-14 342 333
.
go
15-19 240 234
20-24
p s. 194 189
.b
60-64 81 79
s:
65-69 48 46
tp
ht
70-74 33 32
75+ 35 34
id
Malino Pertanian Perkebunan
.
go
Kelapa Lima Pertanian Perkebunan
p s.
.b
. id
go
p s.
.b
k ab
ut
ila
gga
an
//b
s:
tp
ht
. id
go
p s.
.b
k ab
ut
ila
gga
an
//b
s:
tp
ht
PENJELASAN TEKNIS
id
kejuruan, akademik, profesi, vokasi, keagamaan, dan khusus.
.
go
a. Pendidikan Dasar berbentuk Sekolah Dasar (SD) dan Madrasah Ibtidaiyah (MI)
atau bentuk lain yang sederajat serta Sekolah Menengah Pertama (SMP) dan
s.
p
Madrasah Tsanawiyah (MTs), atau bentuk lain yang sederajat.
.b
Aliyah (MA), Sekolah Menengah Kejuruan (SMK), dan Madrasah Aliyah Kejuruan
k
spesialis, dan doktor yang diselenggarakan oleh perguruan tinggi. Perguruan tinggi
g
3. Rumah Sakit adalah tempat pemeriksaan dan perawatan kesehatan, biasanya berada
s:
4. Rumah Sakit Bersalin adalah rumah sakit khusus untuk persalinan, dilengkapi
pelayanan spesialis pemeriksaan kehamilan, persalinan, rawat inap dan rawat jalan
ibu dan anak yang berada di bawah pengawasan dokter spesialis kandungan.
5. Rumah Bersalin adalah sarana pelayanan kesehatan dengan izin sebagai rumah
bersalin, dilengkapi pelayanan pemeriksaan kehamilan, persalinan serta pemeriksaan
ibu dan anak yang berada di bawah pengawasan bidan senior.
6. Poliklinik adalah sarana kesehatan yang dipakai untuk pelayanan berobat jalan,
biasanya berada di bawah pengawasan dokter/tenaga medis.
. id
go
8. Pasangan usia subur adalah pasangan suami-istri yang istrinya berumur antara 15
sampai dengan 49 tahun.
p s.
.b
9. Akseptor Aktif adalah Pasangan Usia Subur yang pada saat ini sedang menggunakan
ab
Orang cacat biasanya mendapat bantuan dari program pemerintah, maka diharapkan
g
an
aparat desa tahu akan keberadaan penyandang cacat di wilayahnya, baik yang tinggal
di panti maupun rumah tangga. Penyandang cacat dikelompokkan menjadi
//b
penyandang cacat fisik, mental, serta fisik dan mental, dengan rincian sebagai
s:
berikut:
tp
id
yang umum dilakukan orang lain seusianya, misal idiot.
.
go
g. Tunalaras adalah hambatan/gangguan dalam mengendalikan emosi dan
s.
control sosial. Seseorang eks sakit jiwa termasuk ke dalam kategori
p
tunalaras jika masih sering/kadang-kadang kambuh/mengalami gangguan
.b
dalam mengendalikan emosi dan kontrol sosial (atau yang masih harus
ab
minum obat). Jika orang eks sakit jiwa tersebut sudah sembuh total (tidak
k
ut
pernah kambuh lagi), maka dia tidak termasuk penyandang cacat tunalaras.
ila
h. Cacat eks sakit kusta adalah kecacatan yang disebabkan oleh penyakit
kusta/ lepra yang secara medis sudah dinyatakan sembuh.
ga
i. Cacat ganda (cacat fisik-mental) adalah orang yang menderita cacat mental
g
an
(tunagrahita atau tunalaras) dan cacat fisik (buta, tuli, bisu, bisu-tuli, atau
cacat tubuh).
//b
s:
tp
ht
ULASAN
IV.1. PENDIDIKAN
Pendidikan berperan penting dalam meningkatkan kualitas SDM. Ketersediaan
fasilitas pendidikan baik sarana dan prasarana akan sangat menunjang dalam
meningkatkan mutu pendidikan. Sarana pendidikan yang ada di Kecamatan Banggai
Selatan yaitu 6 Taman Kanak-Kanak (TK)/PAUD, 8 Sekolah Dasar (SD), 5 Sekolah
Menengah Pertama (SMP), dan 1 Sekolah Menengah Kejuruan (SMK).
id
TK adalah tahap pendidikan yang paling awal bagi anak-anak usia dini. Dengan
.
go
bermain sambil belajar, anak-anak usia dini diperkenalkan pada dunia pendidikan. Di
s.
Kecamatan Banggai Selatan, terdapat 6 unit TK/PAUD yang terletak di semua desa (Tabel
p
.b
IV.1.1).
ab
umumnya menghabiskan waktu 6 tahun, yaitu dari kelas 1 sampai dengan kelas 6. Di
ut
ila
Kecamatan Banggai Selatan ada 8 SD yang tersebar di setiap desa (Tabel IV.1.2). Tiap
ga
desa/kelurahan rata-rata memiliki sebuah SD, kecuali Desa Matanga dan Labuan Kapelak
g
pada umumnya menghabiskan waktu 3 tahun, yaitu dari kelas 1 sampai dengan kelas 3.
s:
Di Kecamatan Banggai Selatan ada 5 SMP yang tersebar di 5 desa/kelurahan, kecuali Desa
tp
ht
IV.2. KESEHATAN
Selain pendidikan, bidang kesehatan juga mempengaruhi kualitas SDM.
Pembangunan di bidang kesehatan secara langsung dan tidak langsung dapat
berpengaruh pada peningkatan kesejahteraan rakyat. Tersedianya sarana dan prasarana
kesehatan juga turut mendukung kemajuan pembangunan di bidang kesehatan.
Sarana kesehatan di Kecamatan Banggai Selatan ada 16 buah, yang terbagi
antara lain puskesmas, puskesmas pembantu, praktek bidan, polindes/poskesdes, dan
posyandu (Tabel IV.2.1). Kecamatan Banggai Selatan memiliki satu puskesmas yang
id
terdapat di ibukota kecamatan, yaitu desa Matanga. Untuk puskesmas pembantu ada 3
.
go
unit yang terdapat di Desa Bentean, Matanga, dan Malino. Tersebarnya sarana kesehatan
s.
di beberapa desa/kelurahan dapat mempermudah akses masyarakat untuk mendapatkan
p
pelayanan kesehatan.
.b
ab
kembang balita. Kecamatan Banggai Selatan memiliki 6 posyandu yang tersebar di setiap
ut
desa. Sarana kesehatan lainnya, yaitu Polindes, Kecamatan Banggai Selatan memiliki 5
ila
Selain sarana dan prasarana, tenaga kesehatan juga turut memegang peran
g
an
terdapat 11 tenaga kesehatan, yang terbagi menjadi 9 orang bidan, 1 orang dukun bayi,
s:
Sebagian besar akseptor aktif tersebut menggunakan pil sebagai pilihan alat
kontrasepsinya, yaitu sekitar 302 orang.
IV.4. AGAMA
Sehat jasmani tentunya harus diimbangi dengan sehat rohani. Oleh karena itu,
tenaga kerohanian juga diperlukan untuk membantu pembentukan akhlak. Tenaga
kerohanian yang ada di Kecamatan Banggai Selatan ada 37 orang (Tabel IV.4.4), yang
terbagi dari beberapa agama, yaitu Islam, Kristen, dan Katholik (Tabel IV.4.1). Sedangkan
id
tempat ibadah yang ada di Kecamatan Banggai Selatan sebanyak 21 buah, terbagi untuk
.
go
masjid, musholla/surau/langgar, gereja Kristen, dan gereja Katholik (Tabel IV.4.3).
s.
Berdasarkan tabel IV.4.5 dapat diketahui bahwa tidak ada peristiwa nikah yang
p
tercatat di Kecamatan Banggai Selatan selama 2019. Sedangkan dari tabel IV.4.6 dapat
.b
ab
diketahui bahwa pada tahun 2019 tidak ada orang yang melakukan perjalanan haji di
k
Fasilitas perlindungan sosial terdiri dari panti asuhan, panti jompo, panti bina
g
an
remaja, dan lain-lain. Di Kecamatan Banggai Selatan, fasilitas perlindungan sosial belum
//b
yang terdiri dari PKK, Karang taruna, dan Kelompok Tani (Tabel IV.5.2).
tp
orang penyandang cacat, yang terdiri dari tunanetra, tunarungu, tunawicara, dan
tunarungu-wicara. Cacat yang banyak ditemui ialah tunanetra, tunarungu, dan
tunawicara.
Lapangan merupakan salah satu sarana untuk melakukan olah raga.
Keberadaan fasilitas olahraga menurut jenisnya dapat dilihat pada Tabel IV.5.4.
IV.1. PENDIDIKAN
Status
Desa/Kelurahan
Negeri Swasta
1 2 3
Bentean - 1
id
Tolokibit - 1
.
go
Matanga - 1
Labuan Kapelak
p s. - 1
.b
Malino - 1
ab
Kelapa Lima - 1
k
ut
Jumlah - 6
ila
ga
Status
Desa/Kelurahan
Negeri Swasta
1 2 3
Bentean 1 -
Tolokibit 1 -
Matanga 2 -
id
Labuan Kapelak 2 -
.
go
Malino 1 -
Kelapa Lima
p s. 1 -
.b
Jumlah 8 -
k ab
Status
Desa/Kelurahan
Negeri Swasta
1 2 3
Bentean 1 -
Tolokibit 1 -
Matanga 1 -
id
Labuan Kapelak - -
.
go
Malino 1 -
Kelapa Lima
p s. 1 -
Jumlah 5 -
.b
ab
Status
Desa/Kelurahan
Negeri Swasta
1 2 3
Bentean - -
Tolokibit - -
Matanga - -
id
Labuan Kapelak - -
.
go
Malino - -
Kelapa Lima
p s. - -
Jumlah - -
.b
ab
Status
Desa/Kelurahan
Negeri Swasta
1 2 3
Bentean 1 -
Tolokibit - -
Matanga - -
id
Labuan Kapelak - -
.
go
Malino - -
Kelapa Lima
p s. - -
Jumlah 1 -
.b
ab
IV.2. KESEHATAN
Bentean - - - - 1
Tolokibit - - - - -
Matanga - - - 1 1
. id
Labuan Kapelak - - - - -
go
Malino - s. - - - 1
p
Kelapa Lima - - - - -
.b
Jumlah - - - 1 3
k ab
ut
.id
Kelapa Lima - - 1 1
go
Jumlah - 1 5 6
p s.
.b
Tenaga
Dokter Dokter Dokter Dukun
Desa/Kelurahan Bidan Kesehatan
Pria Wanita Gigi Bayi
Lainnya
1 2 3 4 5 6 7
Bentean - - - 2 - -
Tolokibit - - - 1 - -
Matanga - - - 1 - -
id
Labuan Kapelak - - - 3 - -
.
go
Malino - - - 1 1 1
Kelapa Lima - -
p s. - 1 - -
.b
Jumlah - - - 9 1 1
kab
01. IUD 62
id
02. MOW 8
.
go
03. MOP
ps. 2
.b
04. Kondom -
ab
k
Tabel IV.3.2. Banyaknya Akseptor Aktif dan PUS di Kecamatan Banggai Selatan, 2019
Uraian Banyaknya
1 2
02. PUS …
id
Sumber: BPPKB Kab.Bangkep
.
go
p s.
.b
ab
k
ut
ila
g ga
an
//b
s:
tp
ht
IV.4. AGAMA
Kong Lain-
Desa/Kelurahan Islam Kristen Katholik Hindu Budha
-hucu nya
1 2 3 4 5 6 7 8
Bentean v v v - - - -
Tolokibit v v - - - - -
id
Matanga v v v - - - -
.
go
Labuan Kapelak v v - - - - -
p s.
Malino v v v - - - -
.b
Kelapa Lima v - - - - -
k ab
ut
Kong Lain-
Desa/Kelurahan Islam Kristen Katholik Hindu Budha
Hucu nya
1 2 3 4 5 6 7 8
Bentean v - - - - - -
Tolokibit v - - - - - -
Matanga v - - - - - -
id
Labuan Kapelak v - - - - - -
.
go
Malino - v - - - - -
p s.
Kelapa Lima - v - - - - -
.b
ab
Gereja
Masjid/ Vi- Klen-
Desa/Kelurahan Kristen/ Kapel Pura
Musholla hara teng
Katolik
1 2 4 5 6 7 8
Bentean 1 2 - - - -
Tolokibit 1 - - - - -
id
Matanga 3 2 - - - -
.
go
Labuan Kapelak 2 2 - - - -
Malino 1
p
3 s. - - - -
.b
Kelapa Lima - 4 - - - -
ab
Jumlah 8 13 - - - -
k
ut
02. Muballigh -
03. Imam 6
id
04. Khatib 12
.
go
05. Ustadz (Guru Ngaji) 5
p s.
06. Pendeta 2
.b
ab
08. Pastor -
ila
09. Bruder -
ga
10. Suster -
g
an
Jumlah 25
tp
ht
Tabel IV.4.5. Banyaknya Peristiwa Nikah, Talak, Cerai, dan Rujuk Kecamatan
Banggai Selatan, 2019
Peristiwa Banyaknya
1 2
01. Nikah -
02. Talak -
id
03. Cerai -
.
go
04. Rujuk -
p s.
.b
Tabel IV.4.6. Banyaknya Jemaah Haji Menurut Jenis Kelamin di Kecamatan Banggai
Selatan, 2019
1 2
01. Laki-Laki -
02. Perempuan -
id
Jumlah -
.
go
Sumber: Pendataan Desa/Kelurahan p s.
.b
k ab
ut
ila
g ga
an
//b
s:
tp
ht
Panti Panti
Panti Panti Panti
Panti Rehabi- Rehabi-
Desa/Kelurahan Wreda/ Cacat/ Bina
Asuhan litasi litasi
Jompo YPAC Remaja
Anak WTS
1 2 3 4 5 6 7
Bentean - - - - - -
id
Tolokibit
.
- - - - - -
go
Matanga - - - - - -
s.
Labuan Kapelak
p
- - - - - -
.b
Malino - - - - - -
ab
Kelapa Lima - - - - - -
k
ut
Jumlah 2019 - - - - - -
ila
Bentean 1 1 5
Tolokibit 1 1 3
Matanga 1 1 3
Labuan Kapelak 1 1 4
id
Malino 1 1 10
.
go
Kelapa Lima 1 1 6
Jumlah
p s.6 6 31
.b
ab
Bentean 2 2 1 1 - -
Tolokibit - - 2 - - -
id
Matanga 1 1 - 1 - -
.
go
Labuan Kapelak - 2 - - - -
Malino 3 1 s.
p
3 - - -
.b
Kelapa Lima - - - - - -
ab
Jumlah 6 6 6 2 - -
k
ut
Bentean v v v - - -
Tolokibit v v - - - -
Matanga - v - - - -
id
Labuan Kapelak - - - - - -
.
go
Malino - v v - - -
Kelapa Lima - v
p s. - - - v
.b
Jumlah 2 5 2 - - 1
k ab
ut
. id
go
p s.
.b
k ab
ut
ila
g ga
an
//b
s:
tp
ht
. id
go
p s.
.b
k ab
ut
ila
gga
an
//b
s:
tp
ht
PENJELASAN TEKNIS
3. Lahan sawah adalah lahan pertanian yang berpetak-petak dan dibatasi oleh
pematang (galengan), saluran untuk menahan/ menyalurkan air, yang biasanya
ditanami padi sawah tanpa memandang dari mana diperoleh atau status lahan
tersebut. Lahan yang dimaksud termasuk lahan yang terdaftar di Pajak Bumi
Bangunan, Iuran Pembangunan Daerah, lahan bengkok, lahan serobotan, lahan rawa
yang ditanami padi dan lahan bekas tanaman tahunan yang telah dijadikan sawah,
baik yang ditanami padi, palawija atau tanaman semusim lainnya.
. id
go
4. Data pokok tanaman pangan yang dikumpulkan adalah luas panen dan produktivitas
(hasil per hektar). Produksi tanaman pangan merupakan hasil perkalian antara luas
s.
p
panen dengan produktivitas. Pengumpulan data luas panen dilakukan setiap bulan
.b
5. Data produksi padi dan palawija yang disajikan adalah dalam kualitas: gabah kering
g
giling (padi), pipilan kering (jagung), biji kering (kedelai dan kacang tanah), dan umbi
an
Tanaman sayuran semusim adalah tanaman sumber vitamin, garam mineral dan
ht
lain-lain yang dikonsumsi dari bagian tanaman yang berupa daun, bunga, buah, dan
umbinya, yang berumur kurang dari satu tahun.
Tanaman buah-buahan semusim adalah tanaman sumber vitamin, garam mineral,
dan lain-lain yang dikonsumsi dari bagian tanaman yang berupa buah, berumur
kurang dari satu tahun, tidak berbentuk pohon/rumpun tetapi menjalar dan
berbatang lunak.
7. Tanaman buah-buahan dan sayuran tahunan
Tanaman buah-buahan tahunan adalah tanaman sumber vitamin, garam mineral,
dan lain-lain yang dikonsumsi dari bagian tanaman yang berupa buah dan merupakan
tanaman tahunan.
Tanaman sayuran tahunan adalah tanaman sumber vitamin, garam mineral, dan
lain-lain yang dikonsumsi dari bagian tanaman yang berupa daun dan atau buah yang
berumur lebih dari satu tahun.
9. Luas panen untuk tanaman sayuran adalah luas tanaman yang dipanen
sekaligus/habis/dibongkar dan luas tanaman yang dipanen berkali-kali (lebih dari
id
satu kali)/belum habis.
.
go
Tanaman yang dipanen sekaligus/ habis/dibongkar adalah tanaman yang sehabis
s.
panen langsung dibongkar/dicabut, terdiri dari bawang merah, bawang putih,
p
bawang daun, kentang, kol/kubis, kembang kol, petsai/sawi, wortel, lobak, dan
.b
kacang merah.
ab
Tanaman yang dipanen berkali-kali (lebih dari satu kali)/belum habis adalah
k
ut
tanaman yang pemanenannya lebih dari satu kali dan biasanya dibongkar apabila
ila
panenan terakhir sudah tidak memadai lagi, terdiri dari: kacang panjang, cabe besar,
cabe rawit, jamur, tomat, terung, buncis, ketimun, labu siam, kangkung, bayam,
ga
10. Produksi hortikultura adalah hasil menurut bentuk produk dari setiap tanaman
//b
sayuran, buah-buahan, biofarmaka dan tanaman hias yang diambil berdasarkan luas
s:
11. Bentuk produksi perkebunan adalah; karet kering (karet), daun kering (teh dan
tembakau), biji kering (kopi dan coklat), kulit kering (kayu manis dan kina), serat
kering (rami), bunga kering (cengkeh), refined sugar (tebu dari perkebunan besar),
gula mangkok (tebu dari perkebunan rakyat), ekivalen kopra (kopra), biji dan bunga
(pala) serta minyak daun (sereh).
ULASAN
id
V.1. TANAMAN PANGAN
.
go
Mata pencaharian di wilayah kepulauan sebagian besar di sektor pertanian,
s.
dengan subsektor mulai dari tanaman pangan sampai dengan perikanan. Salah satu
p
.b
penting dalam sektor ekonomi di Kecamatan Banggai Selatan. Hal tersebut sesuai dengan
k
sektor pertanian. Subsektor ini mencakup tanaman padi, jagung, kedelai, kacang tanah,
g
kacang hijau, ubi kayu dan ubi jalar. Di Kecamatan Banggai Selatan, produksi tanaman
an
pangan yang ada yaitu kacang tanah, kacang hijau, ubi kayu, dan ubi jalar. (Tabel V.1.1).
//b
s:
V.2. HORTIKULTURA
tp
ht
V.3. PERKEBUNAN
Subsektor perkebunan juga merupakan salah satu subsektor pada sektor
pertanian. Subsektor ini mencakup tanaman Kelapa Dalam, Kakao, Cengkeh, Jambu
Mete, Kemiri, Vanili, Kopi Robusta, Lada, Pala, Kapuk, dan Nilam.
Kecamatan Banggai Selatan dalam kurun waktu 2017, memiliki produksi kelapa
dalam sebesar 117 ton dengan luas areal sebesar 447 ha.
V.4. PETERNAKAN
Ternak yang terbanyak terdapat di Kecamatan Banggai Selatan adalah babi
. id
yaitu sebanyak 677ekor. Selain babi, ternak lainnya yang juga dikembangbiakkan oleh
go
penduduk Kecamatan Banggai Selatan adalah kuda, kambing, dan sapi potong (Tabel
s.
p
V.4.1). Sedangkan untuk populasi ayam kampung adalah sebanyak 14.447 ekor, itik/itik
.b
manila sebanyak 743 ekor (Tabel V.4.2). Jumlah pemotongan ternak dapat dilihat pada
ab
Tabel V.4.3.
k
ut
ila
g ga
an
//b
s:
tp
ht
04. Kedelai - -
. id
05. Kacang Tanah 7 89
go
06. Kacang Hijau s. - -
p
07. Ubi Kayu 7 2 237
.b
ab
Tabel V.2.1. Luas Areal dan Produksi Tanaman Sayuran di Kecamatan Banggai Selatan,
2017
1 2 3
1. Bawang Merah - -
2. Bayam - -
. id
3. Cabai Besar - -
go
4. Cabai Rawit s. - -
p
5. Kacang Panjang 1 50
.b
ab
6. Kangkung - -
k
7. Ketimun - -
ut
8. Labu Siam - -
ila
9. Petsai/Sawi - -
ga
10. Terung
g
- -
an
11. Tomat - -
//b
s:
1 2
1. Alpukat -
2. Belimbing -
. id
3. Duku/Langsat 161
go
4. Durian s. 138
p
5. Jambu Air -
.b
ab
6. Jeruk Besar -
k
7. Jeruk Siam/Keprok -
ut
ila
8. Mangga 132
ga
9. Manggis -
g
an
1 2
10. Nangka -
11. Nenas *) 21
id
12. Pepaya -
.
go
13. Pisang *) 74
p s.
14. Rambutan 30
.b
ab
15. Sirsak -
k
16. Semangka 65
ut
ila
g ga
Tabel V.3.1 Luas Areal dan Produksi Tanaman Perkebunan di Kecamatan Banggai
Selatan, 2017
. id
go
4. Jambu Mete 12.00 8.35
5. Kemiri
p s. 20.00 1.85
.b
6. Vanili - -
k ab
7. Kopi Robusta - -
ut
ila
8. Lada - -
ga
10. Kapuk - -
//b
11. Nilam - -
s:
tp
ht
03. Kerbau -
04. Kuda 15
. id
05. Kambing 615
go
06. Domba s. -
p
07. Babi 677
.b
k ab
id
04. Itik/itik Manila 743
.
go
p s.
Sumber: Dinas Pertanian dan Peternakan Kab. Banggai Kepulauan
.b
k ab
ut
ila
g ga
an
//b
s:
tp
ht
03. Kerbau -
id
04. Kuda -
.
go
05. Kambing
p s. 11
.b
06. Domba -
ab
07. Babi 65
k
ut
ila
.id
go
ps.
.b
k ab
ut
ila
g ga
an
//b
s:
tp
ht
. id
go
p s.
.b
k ab
ut
ila
gga
an
//b
s:
tp
ht
PENJELASAN TEKNIS
1. Industri barang dari kulit adalah industri yang bahan baku utamanya berasal dari
kulit. Contoh: pembuatan tas, sepatu, sandal, dsb.
2. Industri barang dari kayu adalah industri yang bahan baku utamanya berasal dari
kayu dan sejenisnya, misalnya industri pembuatan meubel/furnitur, mainan dari
kayu, lantai dari kayu, dsb.
3. Industri barang logam mulia atau bahan-bahan dari logam adalah industri yang
bahan baku utamanya berasal dari logam mulia dan bahan-bahan dari logam,
id
misalnya pembuatan anting-anting, gelang, cincin, dan pembuatan perhiasan
.
go
lainnya dari emas atau perak serta bahan-bahan dari logam (misal peralatan rumah
tangga). s.
p
4. Industri barang dari kain/tenun adalah industri yang bahan baku utamanya berasal
.b
dari kain/benang dan sejenisnya, misal: kerajinan tenun, kain rajutan dan sulaman,
ab
(untuk masak-memasak dsb) yang dibuat dari tanah liat yang kemudian dibakar
ga
(misal kendi, genteng, batu bata, porselin, tegel, keramik, dsb). Tidak termasuk
g
6. Industri anyaman adalah industri yang bahan baku utamanya berasal dari bambu,
//b
rotan, pandan, rumput, dan sejenisnya, misalnya keset kaki, tikar, tas, hiasan
s:
dinding, keranjang, topi, kipas, dan sebagainya. Industri makanan dan minuman
tp
10. Rumah Tangga bukan pengguna listrik adalah Rumah tangga yang tidak
menggunakan listrik sebagai sumber energi untuk penerangan rumah.
. id
go
p s.
.b
k ab
ut
ila
g ga
an
//b
s:
tp
ht
ULASAN
VI.1. PERINDUSTRIAN
Sektor industri merupakan salah satu sektor yang cukup penting dalam
perekonomian. Industri kecil/kerajinan rumah tangga di Kecamatan Banggai Selatan
terdapat 58 buah yang tersebar di beberapa desa/kelurahan, yang meliputi kerajinan dari
kayu, kerajinan dari logam, anyaman, dan makanan/minuman (Tabel VI.1.1). Industri
Terbanyak adalah Industri Makanan/ Mnuman dengan total sejumlah 40 industri, untuk
id
jumlah industri yang lain dapat dilihat pada tabel VI.1.1.
.
go
VI.2. LISTRIK DAN AIR MINUM
p s.
.b
Sektor listrik dan air minum juga tercakup dalam kegiatan perekonomian.
ab
Sumber listrik dapat berasal dari Perusahaan Listrik Negara (PLN) maupun Non-PLN.
k
Pengguna listrik Non-PLN tersebut biasanya menggunakan panel tenaga surya dan
ut
ila
generator pembangkit tenaga listrik, baik yang berbahan bakar bensin maupun solar.
ga
Untuk sumber air, jasa Perusahaan Air Minum (PAM) belum tersebar merata di tiap
g
dalam kehidupan sehari-harinya, baik listrik dari Perusahaan Listrik Negara (PLN) maupun
s:
Non PLN (Tabel VI.2.1). PLN sudah bisa dinikmati di semua desa, meskipun ada penduduk
tp
ht
yang belum menggunakan listrik PLN. Pada Tahun 2019 penduduk di Kecamatan banggai
Selatan belum menggunakan jasa Perusahaan Air Minum (PAM).
. id
go
p s.
.b
k ab
ut
ila
gga
an
//b
s:
tp
ht
VI.1. PERINDUSTRIAN
Tabel VI.1.1. Banyaknya Industri Mikro dan Kecil Menurut Desa/Kelurahan dan
Bahan Baku Utama di Kecamatan Banggai Selatan, 2019
id
Labuan Kapelak - - - -
.
go
Malino - - - -
Kelapa Lima -
ps. - - -
.b
Jumlah - 2 - -
k ab
Gerabah/ Makanan/
Desa/Kelurahan Anyaman Lainnya
Keramik Minuman
1 6 7 8 9
Bentean - - 5 -
Tolokibit - - 12 -
Matanga - - 15 -
Labuan Kapelak - - 5 -
Malino - 12 - -
Kelapa Lima - - 10 -
id
.
Jumlah - 12 47 -
go
Sumber: Pendataan Desa/Kelurahan
p s.
.b
k ab
ut
ila
g ga
an
//b
s:
tp
ht
Tabel VI.2.1. Persentase Rumah Tangga Pengguna Listrik PLN dan Non-PLN di
Kecamatan Banggai Selatan, 2019
1 2 3 4 5
id
Bentean 293 0 3 100.00
.
go
Tolokibit 193 14 0 100.00
Matanga 501
p s.
43 8 100.00
.b
178 0 14
ila
Instansi Pela-
Rumah Nia- Indus- Jum-
Desa/Kelurahan Sosial Peme- bu-
Tangga ga tri lah
rintah han
1 2 3 4 5 6 7 8
Bentean - - - - - - -
Tolokibit - - - - - - -
Matanga - - - - - - -
id
Labuan Kapelak - - - - - - -
.
go
Malino - - - - - - -
Kelapa Lima - -
ps. - - - - -
Jumlah 2019 - - - - - - -
.b
ab
. id
go
p s.
.b
k ab
ut
ila
g ga
an
//b
s:
tp
ht
. id
go
p s.
.b
k ab
ut
ila
gga
an
//b
s:
tp
ht
PENJELASAN TEKNIS
1. Pasar adalah tempat pertemuan antara penjual dan pembeli barang dan jasa. Pasar
dapat menggunakan bangunan yang bersifat permanen atau semi permanen
ataupun tanpa bangunan. Barang yang diperjualbelikan di dalam pasar dapat terdiri
dari banyak komoditas (campuran) ataupun secara khusus suatu komoditas
tertentu.
2. Minimarket/swalayan adalah sistem pelayanan mandiri, menjual berbagai jenis
barang secara eceran, dan semua barang memiliki label harga, dengan luas
id
bangunan kurang dari 400m2.
.
go
3. Toko/warung kelontong adalah bangunan yang berfungsi sebagai tempat usaha di
bangunan tetap untuk menjual barang keperluan sehari-hari secara eceran, tidak
s.
p
mempunyai sistem pelayanan mandiri yang dikelola oleh satu penjual.
.b
4. Restoran adalah suatu jenis usaha yang mempergunakan seluruh bangunan secara
ab
secara langsung di tempat sesuai dengan keinginan para pengguna jasa yang
ut
mempunyai ciri pembeli biasanya dikenakan pajak. Izin restoran dan kualifikasinya
ila
5. Rumah makan adalah jenis usaha yang menyediakan jasa pangan yang
g
pembeli biasanya dikenakan pajak. Izin rumah makan diberikan oleh Diparda (pada
//b
setempat.
ht
penginapan bagi umum, biasanya tanpa fasilitas pelayanan makan minum yang
dikelola secara komersial dengan izin usaha bukan hotel. Yang dicatat dalam Podes
2019 mencakup hostel, motel, matel, bumi perkemahan, pondok wisata, losmen,
wisma, dan sejenisnya.
. id
go
p s.
.b
k ab
ut
ila
g ga
an
//b
s:
tp
ht
ULASAN
id
(Tabel VII.1). Pasar tersebut beroperasi aktif secara periodik, yaitu mingguan. Tabel VII.2
.
go
menjelaskan bahwa di Kecamatan Banggai Selatan terdapat 84 sarana ekonomi, yang
s.
terdiri dari 1 warung makan/kedai makanan minuman dan 83 toko/warung kelontong.
p
.b
Untuk keberadaan sarana Penunjang Ekonomi, semua desa telah memiliki bengkel
ab
. id
go
p s.
.b
k ab
ut
ila
gga
an
//b
s:
tp
ht
Bentean - - -
Tolokibit - - -
Matanga - v -
Labuan Kapelak - - -
id
-
.
Malino - -
go
Kelapa Lima - - -
ps.
Jumlah 2019 - 1 -
.b
ab
Warung/
Restoran/
Swalayan/ Kedai Warung
Desa/Kelurahan Rumah
Mini Market Makanan Kelontong
Makan
Minuman
1 2 3 4 5
Bentean - - - 15
Tolokibit - - - 9
id
Matanga - - 1 27
.
go
Labuan Kapelak - - - 9
Malino -
p s. - - 15
.b
Kelapa Lima - - - 8
ab
Jumlah - - 1 83
k
ut
ila
Bentean - -
Tolokibit - -
Matanga - -
Labuan Kapelak - -
Malino - -
. id
Kelapa Lima - -
go
Jumlah s. - -
p
.b
Bentean v - -
Tolokibit v - -
Matanga v - -
id
Labuan Kapelak v - -
.
go
Malino v - -
Kelapa Lima
p s. v - -
.b
Jumlah 6 - -
k ab
. id
go
p s.
.b
k ab
ut
ila
g ga
an
//b
s:
tp
ht
. id
go
p s.
.b
k ab
ut
ila
gga
an
//b
s:
tp
ht
PENJELASAN TEKNIS
1. Sinyal telepon seluler adalah besaran elektromagnetik yang berubah dalam ruang
dan waktu dengan membawa informasi yang memberikan konfirmasi bahwa
layanan telepon seluler sudah tersedia.
a. Sinyal sangat kuat adalah jika ada salah satu operator telepon seluler yang
sinyalnya selalu penuh dan tampak pada layar handphone.
b. Sinyal kuat adalah jika ada salah satu operator telepon seluler yang
sinyalnya hampir penuh atau tidak penuh dan tampak pada layar
id
handphone.
.
go
c. Sinyal lemah adalah jika semua operator telepon seluler sinyalnya kadang
terlihat tetapi adakalanya tidak dan tampak pada layar handphone.
s.
p
d. Tidak ada sinyal adalah jika sinyal semua operator telepon seluler tidak
.b
2. Pos merupakan bagian dari sistem pos yaitu sebuah metode yang digunakan untuk
k
mengirimkan informasi atau suatu objek, di mana untuk dokumen tertulis biasanya
ut
dikirimkan dengan amplop tertutup atau berupa paket untuk benda-benda yang
ila
3. Kantor pos adalah pemberi pelayanan komunikasi tertulis dan/atau surat elektronik,
g
layanan paket, layanan logistik, layanan transaksi keuangan, dan layanan keagenan
an
4. Pos keliling adalah pelayanan pos (menjual, mengirim, dan menerima benda pos)
s:
keliling dengan menggunakan mobil atau sarana angkutan yang berfungsi sama
tp
5. Warnet adalah usaha penyewaan jasa internet seperti: usaha sewa komputer
dengan jaringan internet termasuk yang digunakan sebagai game online.
ULASAN
VIII.1. PERHUBUNGAN
Angkutan laut merupakan sarana perhubungan yang sangat penting dan
strategis bagi wilayah kepulauan. Kecamatan Banggai Selatan sebagai bagian dari
Kabupaten Banggai Kepulauan juga mempunyai angkutan laut sebagai jalur perhubungan
dengan wilayah lain. Tabel VIII.1.1 dan VIII.1.2 menyatakan bahwa panjang jalan di
Kecamatan Banggai Selatan adalah 65,94 km yang sebagian besar dalam kondisi sedang.
id
Permukaan jalan terluas di Kecamatan Banggai Selatan semuanya telah berupa
.
go
aspal/beton (Tabel VIII.1.2). Kondisi permukaan jalan juga berpengaruh terhadap
s.
kesanggupan jalan tersebut untuk dilalui oleh kendaraan roda 4 sepanjang tahun. Di
p
.b
VIII.2. KOMUNIKASI
ga
Tidak kalah penting dari sarana transportasi, komunikasi pun mempunyai peran
g
terdapat pelanggan telepon kabel (Tabel VIII.2.1), karena jaringan telepon memang
s:
belum tersedia.
tp
ht
VIII.1. PERHUBUNGAN
1 2
Negara 0.00
. id
Provinsi 0.00
go
Kabupaten/Kota
p s. 65.94
.b
Jumlah 65.94
k ab
ut
Tabel VIII.1.2. Panjang Jalan Menurut Kondisi Jalan di Kecamatan Banggai Selatan,
2019
1 2
Baik 12.05
Sedang 25.29
id
Rusak
.
13.60
go
Rusak Berat
p s. 15.00
.b
ab
Bentean v - -
Tolokibit v - -
Matanga v - -
Labuan Kapelak v - -
id
Malino v - -
.
go
Kelapa Lima v - -
Jumlah 2019 6
s.
p
- -
.b
ab
Bentean v - - -
Tolokibit v - - -
Matanga v - - -
Labuan Kapelak v - - -
. id
Malino v - - -
go
Kelapa Lima v - - -
p s.
Jumlah 2019 6 - - -
.b
ab
Desa/Kelurahan Ya Tidak
1 2 3
Bentean √ -
Tolokibit √ -
Matanga √ -
id
Labuan Kapelak √ -
.
go
Malino √ -
p s.
Kelapa Lima √ -
.b
Jumlah 2019 6 -
kab
VIII.2. KOMUNIKASI
Desa/Kelurahan Banyaknya
1 2
Bentean -
Tolokibit -
Matanga -
. id
Labuan Kapelak -
go
Malino s. -
p
Kelapa Lima -
.b
Jumlah 2019 -
k ab
Kantor
Telepon Pos
Desa/Kelurahan Wartel Warnet Pos/
Umum Keliling
Pembantu
1 2 3 4 5 6
Bentean - - - - -
Tolokibit - - - - -
Matanga - - - - -
. id
go
Labuan Kapelak - - - - -
Malino - -
p s. - - -
Kelapa Lima - - - - -
.b
ab
Jumlah 2019 - - - - -
k
ut
Bentean - v -
Tolokibit - v -
Matanga v - -
Labuan Kapelak - v -
id
Malino
.
- - v
go
Kelapa Lima - - v
s.
Jumlah
p
1 3 2
.b
ab
. id
go
p s.
.b
k ab
ut
ila
g ga
an
//b
s:
tp
ht
. id
go
p s.
.b
k ab
ut
ila
gga
an
//b
s:
tp
ht
PENJELASAN TEKNIS
id
deposito berjangka, sertifikat deposito dan tabungan serta menyalurkan kredit.
.
go
Bank umum mencakup bank umum pemerintah maupun swasta.
3. Koperasi Unit Desa (KUD) adalah suatu organisasi ekonomi yang bersifat social
s.
p
merupakan wadah bagi pengembangan berbagai kegiatan ekonomi masyarakat
.b
4. Koperasi Simpan Pinjam (Kospin) adalah koperasi yang bergerak di bidang simpanan
k
dan pinjaman.
ut
6. Pegadaian adalah badan usaha yang secara resmi memiliki izin untuk melaksanakan
ga
ULASAN
IX.1. KEUANGAN
Sumber keuangan desa dapat berasal dari Pendapatan Asli Desa (PAD) atau
Pendapatan Asli Nagari (PAN) dan berbagai bantuan baik dari pemerintah, luar negeri,
maupun swasta. Sumber keuangan yang terdapat di Tabel IX.I.I merujuk pada tahun
anggaran 2019.
id
IX.2. HARGA-HARGA
.
go
Mengenai harga-harga eceran tertinggi dan terendah untuk beberapa barang
s.
kebutuhan rumah tangga di Kecamatan Banggai Selatan, disajikan dalam tiap tabelnya
p
.b
harga ecerannya yaitu beras, garam, gula pasir, tepung terigu, minyak kelapa lokal,
k
ut
minyak tanah, sabun cuci, dan semen tonasa (Tabel IX.2.1 sampai Tabel IX.2.8).
ila
g ga
an
//b
s:
tp
ht
IX.1. KEUANGAN
250-500 500-750
Desa/Kelurahan <250 juta >750 juta
juta juta
1 2 3 4 5
Bentean - - - v
Tolokibit - - v -
id
Matanga - - - v
.
go
Labuan Kapelak - - v -
s.
p
Malino - - - v
.b
Kelapa Lima - - v -
k ab
ut
Bank
Koperasi
umum Kantor Koperasi
Koperasi non
Desa/Kelurahan (Pusat/ pega- simpan
unit desa KUD/
cabang/ daian pinjam
lainnya
capem)
1 2 3 4 5 6
Bentean - - - - -
Tolokibit - - - - -
id
Matanga - - - - -
.
go
Labuan Kapelak - - - - -
Malino -
p s.
- - - -
Kelapa Lima - - - - -
.b
Jumlah - - - - -
k ab
ut
IX.2. HARGA-HARGA
Bulan
No Komoditas Satuan
Januari Februari Maret April
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
1 Beras 1Kg … … … 9 500
id
2 Tepung Terigu 1Kg … … … 7 000
.
go
3 Gula Pasir 1Kg … … … 15 000
250
4 Garam Dapur
gram
p … s. … … 2 000
5 Telur 1Kg … … … …
.b
Daging Ayam
ab
6 1Kg … … … …
Ras
k
Bulan
No Komoditas Satuan
Mei Juni Juli Agustus
(1) (2) (3) (8) (9) (10) (11)
1 Beras 1Kg 9 433 9 000 9 000 9 000
2 Tepung Terigu 1Kg 7 000 7 000 7 000 7 000
3 Gula Pasir 1Kg 15 000 15 000 15 000 15 000
id
250
4 Garam Dapur 2 000 2 000 2 000 2 000
.
gram
go
5 Telur 1Kg … … 42 000 42 000
Daging Ayam
s.
6 1Kg … … 43 000 43 000
p
Ras
.b
7 Daging Sapi 1Kg 120 000 120 000 120 000 120 000
k ab
Bulan
No Komoditas Satuan
September Oktober November Desember
(1) (2) (3) (12) (13) (14) (15)
1 Beras 1Kg 9 000 9 000 9 000 9 000
Tepung
2 1Kg 7 000 7 000 7 000 7 000
Terigu
3 Gula Pasir 1Kg 15 000 15 000 15 000 15 000
id
Garam 250
.
go
4 5 000 5 000 5 000 5 000
Dapur gram
5 Telur 1Kg 42 000 s.
p 42 000 42 000 42 000
Daging Ayam
6 1Kg 40 000 42 500 42 500 42 500
.b
Ras
ab
7 Daging Sapi 1Kg 120 000 120 000 110 000 110 000
k
ut
Tabel IX.2.2. Rata-rata Harga Eceran Komoditi non Makanan Menurut Bulan di
Kabupaten Banggai Kepulauan, 2019
Bulan
No Komoditas Satuan
Januari Februari Maret April
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
1 Minyak Tanah 1 Liter 9 000 9 000 9 000 7 750
1 Sac =
2 Sabun Colek 400 … … … 14 395
gram
id
3 Minyak Goreng 1 Liter … … … 65 000
.
go
1 Sac =
4 Semen 9 000 9 000 9 000 7 750
50 Kg
p s.
.b
Bulan
No Komoditas Satuan
Mei Juni Juli Agustus
(1) (2) (3) (8) (9) (10) (11)
id
3 Minyak Goreng 1 Liter 65 000 65 000 65 000 65 000
.
go
1 Sac =
4 Semen 7 750 7 875 8 500 7 875
50 Kg
p s.
.b
Bulan
No Komoditas Satuan
September Oktober November Desember
(1) (2) (3) (12) (13) (14) (15)
Minyak
1 1 Liter 8 250 8 250 8 250 8 250
Tanah
1 Sac =
2 Sabun Colek 400 14 834 14 834 14 834 14 834
id
gram
.
Minyak
go
3 1 Liter 65 000 67 000 67 000 67 000
Goreng
4 Semen
1 Sac =
8 250
p s. 8 250 8 250 8 250
50 Kg
.b
ab
D A T A . id
go
p s.
.b
ab
MENCERDASKAN BANGSA
k
ut
ila
g ga
an
//b
s:
tp
ht