Anda di halaman 1dari 1

Klasifikasi dari Zat Nutrisi

1. Zat Nutrisi Tipe 1, jenis zat ini diperlukan dalam fungsi biokimia tertentu dalam tubuh.
Apabila tubuh kekurangan zat nutrisi tipe ini, secara umum tidak akan menyebabkan
kegagalan dalam pertumbuhan. Pemenuhan zat nutrisi tipe 1 akan meningkatkan kondisi
kesehatan dan fungsi imun.(1) Contoh dari zat nutrisi tipe 1 ialah Vitamin A, C, D, E, zat
besi, iodin, selenium, dan lain-lain.(2) Defisiensi pada beberapa jenis zat nutrisi tipe 1
(seperti zat besi, iodin, vitamin A) dapat dideteksi dari gejala klinis atau tes yang
dilakukan. Namun, defisiensi zat nutrisi tipe I lainnya tidak menimbulkan gejala khas
tertentu, sehingga sulit untuk diketahui hingga mengalami defisiensi yang lebih parah dan
bahkan dapat mengancam nyawa.(1)
2. Zat nutrisi tipe 2, zat ini menjadi penyusun jaringan dan diperlukan pada hampir semua
reaksi biokimia dalam tubuh. Defisiensi salah satu zat yang termasuk dalam zat nutrisi tipe
2 dapat menyebabkan pertumbuhan anak terhambat. Defisiensi ringan akan menyebabkan
stunting, dan apabila defisiensi yang lebih lanjut terjadi dapat menyebabkan wasting
(Kurus). Dikarenakan semua jaringan membutuhkan zat nutrisi ini, defisiensi akan
menyebabkan sel-sel pada jaringan menjadi rentan sekali.(1) Contoh dari zat nutrisi tipe 2
antara lain magnesium, asam amino esensial, seng, protein.(1,2)

SUMBER :
1. Golden MH. Proposed Recommended Nutrient Densities for Moderately Malnourished
Children: http://dx.doi.org/101177/15648265090303S302 [Internet]. 2009 Sep 23
[cited 2021 Aug 1];30(3 SUPPL. 1). Available from:
https://journals.sagepub.com/doi/10.1177/15648265090303S302?url_ver=Z39.88-
2003&rfr_id=ori%3Arid%3Acrossref.org&rfr_dat=cr_pub++0pubmed
2. Piwoz E, Sundberg S, Rooke J. Promoting Healthy Growth: What Are the Priorities for
Research and Action? Adv Nutr [Internet]. 2012 Mar 1 [cited 2021 Aug 1];3(2):234–
41. Available from: https://academic.oup.com/advances/article/3/2/234/4557953

Anda mungkin juga menyukai