Anda di halaman 1dari 2

Materi 8

BEM dan BPM Universitas Hasanuddin

Andi Syarifuddin Wahid

Ketua BPM UNHAS

Di luar sana tidak hanya memerlukan hardskill, tetapi juga soft skill yang didapat
melalui organiasasi kemahasiswaan.

BEM dan BPM saling bekerjasama untuk menjalan roda kegiatan kemahasiswaan. Terdapat
nomenklatur BEM dan BPM yang berbeda disetiap universitas, tetapi apapun
nomenklaturnuya fungsinya tetap sama.

BPM memiliki beberapa fungsi, di antaranya :


1. Pengawasan, mengawasi jalannya roda-roda kegiata
2. Legislasi
3. Anggaran
4. Yudikatif
5. Aspirasi

Abdul Fatir Kasim

Ketua BEM UNHAS

Organisasi sangat penting karena dalam kampus kita tidak hanya belajar hard skill,
tetapi juga soft skill yang mengajarkan komunikasi, pengabdian, dan lain-lain.

Organisasi diibaratkan sebagai wadah bagi sekumpulan yang memiliki tujuan dengan
cara kerjasama.

Jenis Organisasi :
Berdasarkan tujuan
- Organisasi profit
- Organisasi Non-profit

Berdasarkan Kehidupan dalam masyarkat


- Organisasi Pendidikan
- Organisasi Kesehatan
- Organisasi Pertanian

Berdasarkan jumlah orang yang memegang pucuk pimpinan


- bentuk tinggal
- Bentuk komisi

Tipe-tipe organisasi
Organisasi Formal :
- Pemerintah ( Pusat, Provinsi, Daerah, dst)
- Kemahasiswaan ( Himpunan, Senat, BEM)
- Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM)
- OSIS
- DLL

Organisasi Non-Formal
- Komunitas ( Literasi, sosial, dll)
- Kelompok Belajar
Manfaat Organisasi
- Meningkatkan daya Kritis terhadap suatu masalah
- Meningkatkan rasa tanggung jawab
- menambah pengetahuan
- memperluas jaringan
- melatih public speaking

"Manfaat didaptkan

Anda mungkin juga menyukai