1. sistem hukum Indonesia adalah sistem hukum campuran.
2. Kodifikasi : adalah pembukuan hukum dalam suatu himpunan undang-undang dalam materi yang sama. Contoh kodifikasi adalah hukum pidana dalam Kitab Undang-Undang Hukum Pidana, hukum perdata dalam Kitab Undang-Undang Hukum Perdata, dan hukum dagang dalam Kitab Undang-Undang Hukum Dagang 3. Unifikasi merupakan penyatuan hukum yang berlaku secara nasional atau penyatuan pemberlakuan hukum secara nasional. contoh unifikasi adalah dibentuknya UU Perkawinan sebagai penyatuan dan penyeragaman hukum untuk diberlakukan di negara Indonesia sebagai hukum nasional yang mengatur tentang perkawinan. 4. Terdapat lima sistem hukum (legal system) di dunia, yaitu; sistem hukum sipil (civil law), sistem hukum Anglo-Saxon (commonlaw), sistem hukum agama, sistem hukum adat, dan sistem hukum negara-negara blok timur (sosialis).
Asas- asas yang terkandung dalam KUHP:
1. asas Legalitias : kalo belum ada peraturannya belum bisa di pidana 2. asas territorial : tergantung wilayah dia melakukan tindak pidana 3. asas nasional aktif : kalo 2 negara sama2 mengakui Tindakan termasuk kejahatan, maka di Indonesia dapat dipidana kalua di negara tersebut mengakui bahwa tidakan tersebut tidak masuk kejahatan maka tidak bisa dituntut, (eks: Malaysia mengakui judi tidak dapat di pidana, maka warga Indonesia tidak dapat di tuntut)
4. asas nasional pasif
Ini untuk perlindungan negara, kaya perbuatan/kejahatan yang mengancam terhadap negara, yang dapat merugikan kepentingan nasional 5. asas universalitas
barang sitaan dititip oleh pidanan diletakin di rumah penyimpanan benda sitaan negara https://acch.kpk.go.id/id/artikel/riset-publik/tata-laksana-benda-sitaan-dan-barang-rampasan