DI SUSUN OLEH
NIM : P07120319004
KEMENTERIAN KESEHATAN RI
DI SUSUN OLEH
NIM : P07120319004
MENGESAHKAN
(……………………………) (…………………………..)
NIP : NIP :
KONSEP MEDIS
A. DEFENISI
Demam berdarah dengue ( DBD ) adalah penyakit infeksi yang di sebabkan oleh virus dengue
dengan manifestasi klinik deman.( sudoyo ,2006 ).
Deman dengue ( dengue fever,selamjutnya di singkat DF )adalah penyakit yang terutama
terdapat pada anak,remaja,dan dewasa ,dengan tanda tanda klinis demam .nyeri otot dan/atau
nyeri sendi yang di sertai leucopenia .dengan /tanpa ruam ( rash ) dan limfadenopati ,demam
bifasik ,sakit kepala ,yang hebat,nyeri pada pergerakan bola mata ,rasa pengecap yang
terganggu ,trombositopenia ringan dan bintik bintik perdarahan ( petekie ).spontan
.( hendrawanto ,2000:417 )
Demam berdara dengue adalah suatu pentyakit demam berat yang serung mematikan di
sebabkan oleh virus di tandai oleh permeabilitas kapiler .,kelaina hemostasis dan pada kasus
berat,sindrom syok ,kehilangan protein . (nelson.2000:1134 )
B. ETIOLOGI
Virus dengue serotipe 1,2,3 dan 4 yang di tukar melalui vektor nyamuk Aedes aegypty ,nyamuk
aedes albopictus,nyamuk polinesiensis ,dan beberapa spesies lain merupakan vektor lain yang
kurang berperan .infeksi dengan sah satu serotip akan menimbulkan antibodi seumur hidup
terhadap serotype bersangkutan tetapi tidak ada perlindungan terhadap serotype lain.
( mansjoer ,2000 419 )
C. PATOFIOLOGI
Setelah virus dengue masuk ke dalam tubuh ,pasien akan mengalami keluhan dan gejalah
karena viremia,seperti damam,sakit kepala ,mual,nyeri otot pegal selurh badan,hyperemia di
tengorokan ,timbulnya ruam dan kelainan yang mungkin terjadi systemretikuloenduetelial
seperti pembesaran kelenjar kelenjar getah bening,hati dan limfa.ruam pada DF di sebabkan
oleh kongesti di bawa pembuluh darah kulit.
Fonome patofiologi utama yang menetukan berat penyakit dan membedakan DF dwngan DHF
iyalah mengginya permeabilitas dinding kapeler karena pelepasan zatanafilatosin ,histamine
dan serotonin serta aktifitas sistem kalikein yang berakibat ekstravasasi cairan intravaskuler .hal
ini berakibat menguranya volume plasma ,terjadinya hipotensi ,hemokonstraksi ,hipop
roteinemia,efusi dan renjatan .plasma merembes selama perjalana penyakit mulai dari saat
permulaan demam dan mencapai puncaknya pada saat renjatan .pada pasien degan renjatan
berat ,volume plasma dapat menurun sampai lebih dari 30%.
D. TANDA DAN GEJALAH
Derajat beratnya penyakit DHF secara klinis di bagi sebagai berikut :
Demam di dahului demam tinggi mendadak dengan terus menerus berlangsung 2-7 hari
kemudian turun dengan cepat .
Manifestasi perdarahan ringan yanitu uji tourniquet ( + )di temukan pada hari pertama
Hepatomegali .di temukan pada permulaan penyakit pembesaran hati di kaitkan dengan
serotire virus dengue .
Trombositopenia :junlah trombosit kurang dari 150.000/ul,biasanya hari ke-3 dan ke-7
tanda dan gejalah :anoreksia ,mual ,muntah ,lemas sakit perut ,diare atau kontisipasi dan
kejang.
E. PEMERIKSAAN DIAGNOSTIK
Suatu penyakit batrei menyebar melalui makana dan air yang terkontaminasi atau kontak
dekat.
Gejalah dapat meleputi :
Demam
Kelelahan
Pusing
Muntah .
F. KOMPLIKASI
Walau sering tidak berbahaya
Pada penderitanya.penderita yang mengalami pusing memiliki resiko lebih tinggi untuk tejatuh
dan mengalami cedera karena tubuh sulit untuk bergerak dengan stabil dan seimbang akibat
pusiang .
G. PENATALAKSANAAN .
1. Tirang baring
2. Diet makanan lunak
Bila blum ada napsu makan di anjurkan untuk minum banyak 1,5-2 liter dalam 24 jam
( susu,air dengan gula atau sirup )atau air tawar di tambah garam saja .
3. Antibiotik di berikan bila terdapat kekuatiran infeksi skunder transfusi darah di lakuka pada ;
Pasien dengan perdarahan yang membahayakan ( hematemesis dan melena
Pasien DSS yang pada pemeriksaan berkala ,menunjukan penurunan kadar Hb dan
Ht.
H. KONSEP KEPERAWATAN
a. Identitas penderita
1. PENGKAJIAN
Nama : NY.W.K
Umur : 42 Tahun
Jenis kelamin : perempuan
Alamat : Namaelo RT 10
Pendidikan :S1
Pekerjaan : Londre
Tangal masuk ; 10 juni 2021
Tangal pengkajian : 10 juni 2021
Diagnosa : DHF
b. Keluhan utama
a. Keluhan Utama
Pasien mengeluh pusing, badan lemas sariawan dan di sertai dengan demam
b. Keluhan Menyertai
Sulit tidur dan susah BAB .
d. Diagnosa : DHF
2. Diagnosa :
Kesiapan peningkatan keseimbangan cairan
Ganggguan rasa nyaman
Resiko infeksi
Defenisi
Pola ekulibrium antara volume cairan dan komposis kimia cairan tubuh yang cukup untuk memenuhi
kebutuhan fisik dan dapat di tingkatkan .
Subjektif objektif
Defenisi
Ekulilibruim antara volume cairan di ruang intraseluler dan ekstraseluler tubuh .
Ekspektasi meningkat
Kriteria hasil
edema menurun
dehidrasi menurun
asites menurun
konfusi menurun
MANAJEMEN CAIRAN
DEFENISI
Mengidentifikasi dan mengelolah keseimbangan cairan dan mencegah komplikasi akibat ketidak
seimbangan cairan .
Tindakan
Obsevasi
Monitor status hidrasi
Monitor berat badan harian
Monitor berat badan sebelum dan sesuada dialisis
Monitor hasil permeriksaan laboratorium
Terapeutik
Kolaborasi
IMPLEMENTASI
Obsevasi
meMonitor status hidrasi
me Monitor berat badan harian
meMonitor berat badan sebelum dan sesuada dialisis
meMonitor hasil permeriksaan laboratorium
Terapeutik
Kolaborasi