LEMBAR PENGESAHAN
LAPORAN KEGIATAN
PENGEMBANGAN KEPROFESIAN BERKELANJUTAN
Disahkan oleh :
KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis ucapkan kehadirat Allah SWT, yang senantiasa
melimpahkan rahmat dan karunia-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan laporan
pengembangan diri.
Pengembangan diri merupakan upaya untuk meningkatkan profesional diri guru
agar memiliki kompetensi yang sesuai dengan peraturan perundang-undangan maupun
kebijaksanaan pemerintah serta perkembangan IPTEK sehingga dapat digunakan dalam
peningkatan kapasitas guru dalam pendidikan. Berkaitan dengan upaya tersebut, dinas
pendidikan kab/provinsi maupun sekolah mengadakan pelatihan dan workshop bagi para
pendidik.Dengan diadakan pelatihan dan workshop tersebut diharapkan dapat
memberikan wawasan dan memperkaya khasanah tentang pembelajaran dan penilaian
bagi guru dapat melakukan pembelajaran yang bervariasi dan menyenangkan.
Dalam pelaksanaan pengembangan diri, penulis menngucapkan terima kasih
berbagai pihak yang telah membantu dan berpartisipasi , diantaranya Kepala SMPN 4
Pasaman, seluruh staf pengajar, karyawan karyawati SMPN 4 Pasaman , keluarga yang
telah memberi dukungan penuh dan berbagai pihak yang ikut membantu yang tidak
dapat disebut satu persatu.
Penulis menyadari bahwa dalam penulisan laporan pengembangan diri ini
masih banyak terdapat kekurangan, belum sepenuhnya dapat meningkatkan kompetensi
peserta didik.Dengan segala kerendahan hati, penulis mohon maaf. Mudah-mudahan
laporan ini dapat bermanfaat terutama buat penulis dan sekolah instansi penulis bekerja.
DAFTAR ISI
LEMBAR SAMPUL
LEMBAR IDENTITAS
LEMBAR PENGESAHAN
KATA PENGANTAR
DAFTAR ISI
BAB I. PENDAHULUAN
1. Latar Belakang
2. Tujuan Umum
LAMPIRAN-LAMPIRAN
Rekapitulasi Kegiatan Pengembangan Diri
Foto Copy Sertifikat/Surat Keterangan
Foto Copy Surat Penugasan Kepala Sekolah/Madrasah
Makalah (materi) yang disajikan dalam kegiatan pertemuan, bila yang
bersangkutan sebagai peserta maupun pembahas dalam kegiatan kolektif guru
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Guru sebagai Tenaga Pendidik Profesional adalah guru yang tidak hanya
merasa puas dengan pengetahuan dan keterampilan yang sudah dimilikinya tetapi
harus mempunyai fungsi, peran dan kedudukan penting dalam mencapai visi
pendidikan yaitu menciptakan insan Indonesia cerdas dan kompetitif. Tugas seorang
guru yang profesional tidak hanya dituntut untuk memiliki kinerja yang baik dalam
melaksanakan tugas mengajar, mendidik , dan melatih peserta didik saja melainkan
juga harus melakukan pengembangan keprofesian berkelanjutan.
Berbagai hal bisa dilakukan oleh seorang guru untuk meningkatkan
profesionalismenya. Menurut Permeneg PAN dan RB No 16 tahun 2009, seorang
guru dapat melakukan kegiatan pengembangan keprofesian berkelanjutan melalui
komponen yaitu: 1) melaksanakan pengembangan diri, 2) melakukan publikasi
ilmiah dan 3) menemukan dan menciptakan karya-karya inovative.
Kegiatan pengembangan diri bisa dilakukan melalaui dua kegiatan yaitu diklat
fungsional dan kegiatan kolektif guru. Semua kegiatan yang dilakukan oleh guru di
kelompok kerja atau MGMP termasuk ke dalam kegiatan kolektif guru sedangkan
kegiatan lain di luar MGMP termasuk ke dalam diklat fungsional.
Seorang guru yang melaksanakan pengembangan diri atau kegiatan
pengembangan keprofesian berkelajutan lainnya disamping akan dapat
meningkatkan pengetahuan dan keterampilan sebagai seorang guru, juga mendapat
penghargaan angka kredit yang dapat diperhitungkan perkembangan kariernya.
B. Tujuan
Berdasarkan paparan diatas, pengembangan diri dilakukan oleh penulis bertujuan
untuk:
1. Mendapatkan pengetahuan dan keterampilan untuk dapat memberikan pelayanan
yang lebih baik kepada peserta didik.
2. Mengumpulkan angka kredit yang disyaratkan untuk kenaikan pangkat/jabatan
setingkat lebih tinggi
BAB II
BAGIAN ISI
Dalam kurun waktu Januari 2016 sampai Desember 2016, penulis telah mengikuti 3
(Tiga) kegiatan pengembangan diri .
A. PENGEMBANGAN DIRI( 1 ) :
B. PENGEMBANGAN DIRI ( 2 ) :
1. Waktu Pelaksanaan : 6 s/d 8 Juli 2017
2. Lama waktu pelaksanaan : 30 jam
C. PENGEMBANGAN DIRI( 3 ) :
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Kegiatan pengembangan diri bisa dilakukan melalui dua kegiatan yaitu diklat
fungsional dan kegiatan kolektif guru. Semua kegiatan yang dilakukan oleh guru di
kelompok kerja atau MGMP termasuk ke dalam kegiatan kolektif guru, sedangkan
kegiatan yang diadakan diluar kolektif salah satunya termasuk ke dalam diklat
fungsional. Yaitu diklat yang diadakan oleh dinas pendidikan baik dinas pendidikan
kabupaten maupun dinas pendidikan provinsi.
Seorang guru yang melaksanakan pengembangan diri atau kegiatan
pengembangan keprofesian berkelanjutan lainnya, disamping akan dapat
meningkatkan pengetahuan dan keterampilan sebagai seorang guru juga mendapat
penghargaan angka kredit yang dapat diperhitungkan untuk perkembangan
kariernya. Sehingga dengan adanya pengembangan diri ini mempermudah guru
untuk meningkatkan kompetensi guru dan memperoleh angka kredit untuk kenaikan
pangkat.
B. Saran
Diharapkan dengan adanya penulisan pengembangan diri ini, pendidik tidak
hanya mendapatkan ilmu atau menambah wawasan tetapi juga diharapkan dapat
menerapkan ilmu tersebut baik kepada peserta didik maupun teman sejawat.