POLRESTA CIREBON MELAKSANAKAN PENYEKATAN DI BEBERAPA TITIK,

DIANTARANYA:
1. POS GT. PALIMANAN (JALUR TOL PERBATASAN TOL MAJALENGKA-CIREBON)
2. POS RAWAGATEL (ARTERI PANTURA PERBATASAN INDRAMAYU – CIREBON)
3. POS CIWARINGIN (ARTERI PERBATASAN MAJALENGKA-CIREBON)
4. POS DUKUPUNTANG (ARTERI PERBATASAN MAJALENGKA-CIREBON)
5. POS RAMAYANA WERU (ARTERI PANTURA PERBATASAN CIKAB-CIKO)
6. POS CIPERNA (ARTERI PERBATASAN CIREBON-KUNINGAN)
7. POS KANCI (ARTERI PANTURA PERBATASAN CIKO-CIKAB)
8. POS LOSARI (ARTERI PANTURA PERBATASAN CIREBON-BREBES, JATENG)
9. POS CILEDUG (ARTERI PERBATASAN CIREBON-BREBES, JATENG)

3
 ARAH
JATENG

U-TURN
TEGALKARANG
GT. PALIMANAN 1
GT. PALIMANAN 2
CB:
KENDARAAN DARI ARAH JAKARTA
MENUJU JATENG (JALUR TOL)
DIARAHKAN KELUAR MENUJU
GT. PALIMANAN 2 DI BELOKAN KE GT. PALIMANAN UTAMA
U-TURN TEGALKARANG
KEMUDIAN DIBELOKAN KEMBALI
DI U-TURN KEMPEK DIMASUKAN
KEMBALI DI GT. PALIMANAN 1.
ARAH
JAKARTA
4
5
 POS RAWAGATEL

KABUPATEN KABUPATEN
INDRAMAYU CIREBON ARAH JATENG

ARAH JAKARTA

CB : KENDARAAN DARI ARAH JAKARTA MENUJU

JATENG DI PUTAR BALIKAN DI U TURN RAWAGATEL
MENUJU JAKARTA KEMBALI (JALUR PANTURA)

6
7
 POS CIWARINGIN

KABUPATEN KABUPATEN
MAJALENGKA CIREBON ARAH JATENG

ARAH BANDUNG

CB : KENDARAAN DARI ARAH BANDUNG MENUJU

JATENG DI PUTAR BALIKAN DI DEPAN POS
CIWARINGIN UNTUK MENUJU BANDUNG KEMBALI
(JALUR ARTERI)

8
9
 ARAH CIREBON

ARAH BANDUNG

CB : KENDARAAN DARI ARAH JAKARTA MELALUI RAJAGALUH,

MAJALENGKA MENUJU JATENG DI PUTAR BALIKKAN DI PATUNG KURA-
KURA DEPAN POS UNTUK MENUJU MAJALENGKA KEMBALI.

10
11
 POS
GT. PLUMBON RAMAYANA WERU
2
ARAH JATENG

JKT
GT. PLUMBON
1

CB: KENDARAAN YANG KELUAR DARI GT. PLUMBON

2 MENUJU JATENG DI PUTAR BALIKKAN DI U TURN
RAMAYANA DIARAHKAN MENUJU GT. PLUMBON 1

12
13
 GT.
CIPERNA BARAT
POS GATUR
GT. CIPERNA TIMUR
ARAH KUNINGAN

GT. POS
CIPERNA TIMUR CIPERNA

CB: KENDARAAN DARI ARAH JAKARTA MENUJU KUNINGAN

DI MASUKAN KEMBALI DI GT. CIPERNA TIMUR (ATAS)
MENUJU JAKARTA KEMBALI.

14
15
 GT. KANCI
POS GATUR
PERTIGAAN KANCI

ARAH BREBES
POS KANCI

CB: KENDARAAN DARI ARAH JAKARTA NENUJU JATENG

MELALUI JALUR ARTERI PANTURA KANCI DI BELOKKAN
MENUJU GT. KANCI UNTUK KEMBALI KE JAKARTA

16
17
 TERMINAL
LOSARI

ARAH BREBES

POS LOSARI

CB: KENDARAAN DARI ARAH JAKARTA NENUJU JATENG

MELALUI JALUR ARTERI PANTURA LOSARI DI PUTARKAN
MENUJU TERMINAL LOSARI DAN DI BELOKKAN KEMBALI KE
JALUR ARTERI PANTURA UNTUK KEMBALI KE JAKARTA
18
19
 ARAH JATENG
(BREBES)
CHECK
POINT
CILEDUG

GT.
CARA BERTINDAK: CILEDUG 2
1. KENDARAAN DARI ARAH JAKARTA YANG
KELUAR DARI GT. CILEDUG 1 DIBELOKKAN
KEMBALI MENUJU GT. CILEDUG 2 UNTUK
KEMBALI KE JAKARTA
2. KENDARAAN DARI ARAH JAKARTA
MELALUI JALUR ARTERI CILEDUG YANG GT.
CILEDUG 1
MENUJU JATENG DI LURUSKAN
KEMUDIAN DIMASUKAN KEMBALI KE GT.
CILEDUG 2.

20
21
1. PETUGAS HARUS MENGETAHUI BATAS WILAYAH PENYEKATAN

A. LOKASI/WILAYAH YANG BERBATASAN DENGAN PROVINSI (DKI JAKARTA, BANTEN DAN

JAWA TENGAH
B. LOKASI/WILAYAH AGLOMERASI SESUAI DENGAN PERMENHUB NOMOR 13 2021 SALAH
SATUNYA WILAYAH BANDUNG RAYA (KOTA BANDUNG, KABUPATEN BANDUNG,
KABUPATEN BANDUNG BARAT DAN CIMAHI) DAN WILAYAH JABODETABEK (KOTA
BOGOR DAN KABUPATEN BOGOR)
C. LOKASI/WILAYAH ANTARA KOTA DAN KABUPATEN MASING-MASING

2. UNTUK MEMUDAHKAN KENDARAAN MANA YANG AKAN DIHENTIKAN, PETUGAS BISA

MELIHAT PLAT NOMOR (TNKB) SESUAI KODE WILAYAHNYA:
A. TNKB KODE WILAYAH PROVINSI LAIN
B. TNKB WILAYAH AGLOMERASI BANDUNG RAYA
C. TNKB KABUPATEN DAN KOTA DI JAWA BARAT

22
3. YANG HARUS DILAKUKAN PENGECEKAN OLEH PETUGAS PADA PENGENDARA ATAU
PENGEMUDI YANG DIHENTIKAN ADALAH:

A. IDENTITAS ATAU PENGENAL DIRI (KTP/SIM)

B. SURAT IZIN TERTULIS DARI PEJABAT INSTANSI TERKAIT (BAGI ASN, PEGAWAI BUMN,
PEGAWAI BUMD, SERTA TNI DAN POLRI YANG DILENGKAPI DENGAN TANDA TANGAN
BASAH MAUPUN TANDA TANGAN ELEKTRONIK)
C. BAGI PEGAWAI SWASTA MENDAPATKAN SURAT IJIN TERTULIS DARI PIMPINAN
PERUSAHAAN YANG DILENGKAPI TANDA TANGAN BASAH MAUPUN TANDA TANGAN
ELEKTRONIK
D. BAGI PEKERJA SEKTORAL INFORMAL DAN MASYARAKAT UMUM NON PEKERJA
MELAMPIRKAN SURAT IJIN TERTULIS DARI KEPALA DESA ATAU LURAH YANG DILENGKAPI
TANDA TANGAN BASAH MAUPUN TANDA TANGAN ELEKTRONIK
E. DOKUMEN SURAT KETERANGAN NEGATIF COVID-19 BAIK YANG BERUPA RAPID TEST PCR
MAUPUN RAPID TEST ANTIGEN

23
4. PETUGAS DAPAT MEMBERIKAN PENGECUALIAN TERHADAP KENDARAAN:

A. KENDARAAN PIMPINAN LEMBAGA TINGGI NEGARA

B. KENDARAAN DINAS OPERASIONAL TNI/POLRI
C. KENDARAAN DINAS PETUGAS JALAN TOL
D. AMBULANCE / MOBIL JENAZAH
E. PEMADAM KEBAKARAN
F. KENDARAAN PELAYANAN DISTRIBUSI LOGISTIK
G. MOBIL BARANG TIDAK MEMBAWA PENUMPANG
H. KENDARAAN YANG DIGUNAKAN UNTUK PELAYANAN IBU HAMIL DIDAMPINGI OLEH
1(SATU) ANGGOTA KELUARGA / UNTUK IBU MELAHIRKAN DIDAMPINGI MAKSIMAL
2(DUA) ORANG
I. KENDARAAN YANG MENGANGKUT PEKERJAAN MIGRAN INDONESIA

24
NO KODE WILAYAH TNKB PROVINSI LAIN KET
1 BL, BB, BK, BA, BM, BP, BG, BN, BE
2 A, B, G, H, K, R, AA, AB, AD, L , M, N, P, S, W, AE, AG
3 DK, DR, EA, DH, EB, ED, KB, DA, KH, KT, KU, DB, DL
4 DM, DN, DT, DD, DC, DE, DG, PA, PB

25
 WILAYAH DONISILI LINGKUP WILAYAH
N
NAMA KET
O KODE KAB/KOTA KODE
WILAYAH
1 PRIANGAN D a. KOTA BANDUNG A, B, C, D, E, F, G, H, I, J, K, AGLOMERASI
L, M, N, O, P, Q, R BANDUNG
b. KOTA CIMAHI S,T RAYA
c. KAB. BANDUNG U, X
BARAT
d. KAB. BANDUNG V, W, Y, Z
2 PRIANGAN Z a. KAB. SUMEDANG A, B, C
TIMUR b. KAB. GARUT D, E, F, G
c. KOTA TASIK H, I, J, K, L, M
d. KAB. TASIK N, O, P, Q, R, S
e. KAB. CIAMIS T, U
f. KOTA BANJAR X, Y, Z
g. KAB. V, W
PANGANDARAN

26
 WILAYAH DONISILI LINGKUP WILAYAH
N
NAMA KET
O KODE KAB/KOTA KODE
WILAYAH
3 CIREBON E a. KOTA CIREBON A, B, C, D, E, F, G
b. KAB. CIREBON H, I, J, K, L, M, N, O
c. KAB. INDRAMAYU P, Q, R, S, T
d. KAB. MAJALENGKA U, V, W, X
e. KAB. KUNINGAN Y, Z
4 BOGOR F a. KOTA BOGOR A, B, C, D, E
b. KAB. BOGOR F, G, H, I, J, K, L, M, N, P, R
c. KOTA SUKABUMI S, T, O
d. KAB. SUKABUMI U, V, Q
e. KAB. CIANJUR W, X, Y, Z

27
 WILAYAH DONISILI LINGKUP WILAYAH
N
NAMA KET
O KODE KAB/KOTA KODE
WILAYAH
5 PURWAKARTA T a. KAB. PURWAKARTA A, B, C, I, J
b. KAB. KARAWANG D, E, F, G, H, K, L, M, N, O,
P, Q, R, S
c. KAB. SUBANG T, U, V, W, X, Y, Z

28
29
30