Anda di halaman 1dari 9

Nama : AURA SALSABILLA FITRI

Kelas : XI MIPA 1
Absen : 06

Struktur Jaringan pada Tumbuhan

A. Link Video
https://youtu.be/zFCI1d7omYQ

B. Rangkuman
1) Alat :
• Mikroskop • Gelas penutup
• Cutter • Silet
• Pipet • Jarum pentul
• Petridish • Kuas kecil
• Gelas benda • Lap kain

2) Bahan :
• Tanaman kacang tanah dan jagung bagian akar, batang, dan daunnya.
• Air
• Styrofoam

3) Cara Kerja :
1. Belah bagian pangkal hingga ke tengah styrofoam menggunakan cutter.
Usahakan jangan sampai terbagi menjadi dua bagian.
2. Alasi tanaman dengan lap kain setelah itu sayat tipis menggunakan silet di
bagian akar, batang, dan daun. Khusus untuk daun, sertakan juga bagian
ibu tulang daun dengan ukuran 1 x 1,5 cm.
3. Kemudian letakkan hasil sayatan pada bagian tengah styrofoam yang
Sebelumnya sudah dibelah.
4. Sayatlah styrofoam yang bagian tengahnya berisi sayatan akar, batang,
dan daun setipis mungkin lalu masukkan ke dalam petridish yang berisi
air.
5. Ambilah hasil sayatan menggunakan kuas kecil lalu letakkan di atas
gelas benda.
6. Tetesi preparat basah dengan air menggunakan pipet setelahnya tutuplah
dengan gelas penutup dibantu oleh jarum pentul.
7. Letakkan preparat pada meja preparat untuk diamati
menggunakan mikroskop.

4) Cara Kerja Mikroskop :


1. Pastikan kabel mikroskop sudah ditancapkan pada sumber listrik.
2. Jepit preparat basah pada meja preparat usahakan jangan sampai bergerak.
AURA SALSABILLA F
06/XI MIPA 1

3. Putarlah revolver sesuai dengan perbesaran yang diinginkan (4x, 10x, 40x)
untuk mengamati objek.
4. Nyalakan lampu sebagai penerangan mengamati objek.
5. Putar makrometer atau mikrometer untuk menyesuaikan letak objek
dan memfokuskan objek yang diamati.
6. Mulailah pengamatan pada preparat.

5) Hasil Pengamatan
1. Akar monokotil

Akar Zea mays termasuk ke dalam monokotil dengan bagian stele,


epidermis, korteks, endodermis, empulur, floem, dan xilem yang melingkar.

2. Akar dikotil

Akar Arachis hypogaea termasuk ke dalam dikotil dengan bagian epidermis,


korteks, endodermis, kambium, xilem, dan floem yang menyilang.

3. Batang monokotil
AURA SALSABILLA F
06/XI MIPA 1

Batang Zea mays termasuk batang monokotil dengan bagian ruang udara,
jaringan dasar, xilem, dan floem.

4. Batang dikotil

Batang Arachis hypogaea termasuk batang dikotil dengan bagian epidermis,


sklerenkim, floem, endodermis, kambium, xilem, dan empulur.

5. Daun monokotil

Daun Zea mays termasuk daun monokotil dengan bagian epidermis atas,
ruang udara, xilem, floem, mesofil, dan epidermis bawah.

6. Daun dikotil

Daun Arachis hypogaea termasuk daun dikotil dengan bagian epidermis atas,
palisade, xilem, ruang udara, floem, sponsor, dan epidermis bawah.
AURA SALSABILLA F
06/XI MIPA 1

C. Pertanyaan dan Jawaban


1) Jaringan apa saja yang terdapat pada batang dan akar?
• Pada batang terdapat jaringan dasar, ruang udara, xilem, dan floem
(monokotil) serta epidermis sklerenkim, floem endodermis, kambium, xilem,
dan empulur (dikotil).
• Pada akar terdapat stele, epidermis, korteks, endodermis, empulur, floem,
dan xilem (monokotil) serta epidermis, korteks, endodermis, kambium, xilem,
dan floem (dikotil).
2) Jaringan apa saja yang terdapat pada daun?
Pada daun terdapat epidermis atas, ruang udara, xilem, floem, mesofil, dan
epidermis bawah (monokotil) serta epidermis atas, palisade, xilem, ruang
udara, floem, sponsor, dan epidermis bawah (dikotil)
3) Jelaskan persamaan dan perbedaan anatomi akar dengan batang
• Persamaan
Persamaaan antara anatomi akar dan batang adalah keduanya sama-sama
memiliki jaringan pembuluh, yang terdiri atas xylem (pembuluh kayu) dan
floem (pembuluh tapis). Xylem mengangkut air dan zat hara dari tanah
melalui akar dan batang ke daun, sementara floem mengangkut makanan hasil
fotosintesis ke seluruh tubuh tanaman, termasuk akar dan batang.
• Perbedaan
Perbedaanya adalah, pada akar, pembuluh xylem dan floem terletak lebih
merapat di tengah akar, sementara pada batang pembuluh xylem dan floem
terletak lebih dekat ke pinggir. Letak di tengah ini untuk melindungi
pembuluh xylem dan floem di akar dari aktifitas menembus tanah yang dapat
merusak jaringan ini.
4) Apakah perbedaan anatomi daun monokotil dengan dikotil?
• Jaringan epidermis pada daun monokotil terdiri atas dua lapisan yang berada
di atas dan bawah permukaan daun. Sedangkan pada daun dikotil, jaringan ini
hanya ada satu lapis saja, kecuali tanaman karet.
• Stomata daun monokotil terletak berderet di antara urat daun. Sementara di
daun dikotil, letak bagian tanaman ini yaitu di permukaan atas dan bawah
daun.
• Daun dikotil mempunyai mesofil yang berada di antara lapisan epidermis
atas dan bawah. Namun mesofil pada daun monokotil posisinya ada di
cekungan antara urat daun.
5) Apakah terdapat perbedaan antara anatomi batang tumbuhan monokotil
dengan dikotil? Jelaskan jika terdapat
Ya, perbedaan batang dikotil dan monokotil adalah :
AURA SALSABILLA F
06/XI MIPA 1

• Batang dikotil mempunyai silinder pusat, letak berkas pengangkut (xilem


dan floem) teratur melingkar, tipe berkas pengangkutnya kolateral terbuka,
dan mempunyai kambium.
• Batang monokotil tidak memiliki silinder pusat, berkas pengangkutnya
bertipe kolateral tertutup, dan letak berkas pengangkutnya tersebar di korteks.
6) Di bagian manakah terdapat banyak stomata? Apa fungsi stomata
tersebut?
Stomata paling banyak terdapat pada daun, tepatnya pada permukaan atas dan
bawah daun. Stomata berperan sebagai tempat pertukaran gas untuk
fotosintesis, tempat transpirasi atau penguapan, dan respirasi atau pernapasan.

D. Kesimpulan
1) Tumbuhan Zea mays merupakan tumbuhan monokotil yang tidak mempunyai
kambium.
2) Tumbuhan Arachis hypogaea merupakan tumbuhan dikotil yang mempunyai
kambium.
AURA SALSABILLA F
06/XI MIPA 1

Struktur Jaringan pada Hewan

A. Link Video
https://youtu.be/bJdlqYcPJXc

B. Rangkuman
1) Alat dan Bahan
• Mikroskop
• Preparat kering jaringan hewan, misalnya jaringan ikat, epitel, jaringan
otot, dan jaringan saraf

2) Cara Kerja
1. Siapkan mikroskop dan preparat yang akan diamati.
2. Letakkan preparat kering pada meja preparat dan jepit agar tidak bergerak
3. Putar revolver sesuai dengan perbesaran yang dibutuhkan.
4. Putar makrometer atau mikrometer untuk menyesuaikan letak objek
dan memfokuskan objek yang diamati.
5. Mulailah pengamatan pada preparat jaringan hewan.

3) Hasil Pengamatan
1. Jaringan Ikat
a. Preparat compact bone (tulang keras)

Pada preparat compact bone terdapat osteon, lamela, osteosit, dan saluran
havers.
b. Preparat hyalin cartilage (tulang rawan hialin)

Pada preparat hyalin cartilage terdapat matriks, kondosit, dan lakuna.

2. Jaringan Saraf
a. Preparat sel saraf

Pada preparat sel saraf terdapat neutropil dan neuron.

b. Preparat celebrum

Pada preparat celebrum terdapat akson, dendrit, dan badan sel.

3. Jaringan Epitel
a. Preparat epitel squamasum

Pada preparat epitel squamasum terdapat nukleus dan membran basal.


AURA SALSABILLA F
06/XI MIPA 1

b. Preparat simplex columnar

Pada preparat simplex columnar terdapat lumen intestinum lanue, limbus


striatus, sel goblet, villi intestinalis, dan ephitelium simplax columnare.

c. Preparat epitel silindris

Pada preparat epitel silindris terdapat nukleus, membran, dan simple


columnar.

4. Jaringan Otot
a. Preparat otot serat melintang

Pada preparat otot serat melintang terdapat nukleus, membran sel, dan
sitoplasma.

b. Preparat otot polos

Pada preparat otot polos terdapat nukleus dan serabut otot.


c. Preparat otot jantung

Pada preparat otot jantung terdapat nukleus dan discus interkalaris.

C. Pertanyaan dan Jawaban


1) Jaringan apa saja yang terdapat pada preparat organ-organ yang Anda
amati?
Jaringan yang diamati adalah jaringan ikat dengan preparat jaringan tulang
rawan hialin dan jaringan tulang keras; jaringan saraf dengan preparat sel saraf
dan celebrum; jaringan epitel dengan preparat epitel squamasum, epitel
simplex columnar, dan epitel silindris;jaringan otot dengan preparat otot serat
melintang, otot polos, dan otot jantung.
2) Apakah antara organ yang satu dengan organ yang lainnya memiliki
suatu jenis jaringan yang sama? Jelaskan
Ya, antara organ yang satu dengan lainnya memiliki jenis jaringan yang sama.
Hanya saja persentase komposisi jaringan dan tipe/bentuknya yang berbeda di
setiap organ untuk menunjang fungsi dari masing-masing organ itu sendiri.
3) Di bagian manakah pada organ-organ terdapat jaringan epitel?
Jaringan epitel terdapat di jantung, peritonium, pericardium, permukaan kulit,
dan kelenjar.
4) Jelaskan perbedaan bentuk sel-sel penyusun jaringan epitel yang Anda
amati
• Jaringan epitel squamasum berbentuk lapisan pipih dengan inti bulat yang
terletak di tengahnya.
• Jaringan epitel simplex columnar terdiri dari satu lapis sel dengan bentuk
silindris
• Jaringan epitel silindris berbentuk seperti batang dengan inti bulat terletak
pada bagian dasar sel
5) Pada jaringan tulang keras, di bagian manakah bisa ditemukan osteosit
(sel tulang)?
Osteosit berada di dalam lakuna, yaitu rongga berbentuk lonjong bikonveks.

D. Kesimpulan
Sel-sel yang mempunyai bentuk dan fungsi sama maka akan menjadi satu kesatuan
membentuk jaringan. Jaringan pada hewan dibedakan menjadi empat, yaitu jaringan
epitel, jaringan ikat, jaringan otot, dan jaringan saraf.

Anda mungkin juga menyukai