a. Pengertian Perekonomian
Suatu bidang kegiatan manusia dalam rangka memenuhi kebutuhan hidupnya
disamping alat pemuas kebutuhan yang terbatas. Ilmu ekonomi menyangkut permintaan,
penawaran, produksi, distribusi barang dan jasa.
Bidang ekonomi tidak bisa dilepaskan dengan faktor-faktor lain yang slain
berkaitan. Selain berkaitan dengan wilayah geografi suatu negara, juga sumber kekayaan
alam, sumber daya manusia, cita-cita masyarakat disebut ideology, akumulasi kekuatan,
kekuasaan, kebijaksanaan yang diterapkandalam kegiatan produksi dan distribusi, nilai
social budaya serta pertahanan dan keamanan yang memberi jaminan lancarnya roda
ekonomi suatu bangsa. Proses tersebut mempunyai dampak positif meningkatkan
kesejahteraan bangsa manakala kegiatan ekonomi diselenggarakan dalam posisi seimbang.
Proses inilah yang kemudian sangat ditentukan dimana suatu bangsa mengambil
suatu kebijakan untuk menentukan keseimbangan yang dapat diwujudkan.
b. Perekonomian Indonesia
Bangsa Indonesia memiliki sistem perekonomian sendiri oleh para pendiri negara
yaitu menentukan azas kebersamaan dan kekeluargaan, dalam artian penekanan aspek
kemakmuran bersama. Sistem ini secara konstitusional dijamin pada pasal 33 UUD 1945
menyebutkan sistem perekonomian Indonesia disusun sebagai usaha bersama berdasarkan
kekeluargaan. Secara makro perekonomian suatu negara tidak bisa dipisahkan dengan
negara lain. Perekonomian Indonesia senantiasa terbuka terhadap sistem perekonomian
dunia. Tingkat intergrasi ekonomi nasional dengan ekonomi global sangat penting, karena
hal ini merupakan ukuran dari kemampuan ekonomi nasional untuk secara adaptif
mengikuti irama dan dinamika pasar internasional.
c. Ketahanan pada Aspek Ekonomi
Ketahanan ekonomi merupakan suatu kondisi dinamis kehidupan perekonomian
bangsa yang berisi keuletan dan ketangguhan, kekuatan nasional dalam menghadapi serta
mengatasi segala tantangan dan dinamika perekonomian baik yang datang dari dalam
maupun luar dan secara langsung maupun tidak langsung menjamin kelangsungan dan
peningkatkan perekonomian bangsa yang telah diatur berdasarkan UUD 1945.
Wujud ketahanan ekonomi tercermin dalam kondisi kehidupan perekonomian
bangsa yang mampu memelihara stabilitas ekonomi yang dinamis, menciptakan
kemandirian ekonomi nasional yang berdaya saing tinggi dan mewujudkan kemakmuran
rakyat secara adil dan merata.
Pencapaian tingkat ketahanan ekonomi memerluhkan pembinaan sebagai berikut :
1) Untuk mewujudkan kemakmuran dan kesejahteraan yang adil dan merata.
2) Ekonomi kerakyatan menghindari dari :
Sistem free fight liberalism
Sistem etatisme
Pemusatan kekuatan ekonomi.
3) Struktur ekonomi dimantapkan secara seimbang dan saling
menguntungkan diberbagai sector.
4) Pembangunan ekonomi
5) Pemerataan pembangunan dan pemanfaatan hasilnya.
6) Kemampuan bersaing harus ditumbuhkan secara sehat dan dinamis.