Emosi
Kecerdasan
Perkembangan psikologi remaja
Perkembangan psikologi remaja awal
1. Meningkatnya kesadaran diri (self consciousness)
2. Perubahan emosi : mudah marah, tersinggung atau
agresif
3. Senang bereksperimen dalam berpakaian, berdandan
trendy dll.
4. Perilaku memberontak sehingga sering konflik
5. Remaja mempunyai keterikatan dengan kelompoknya
6. Sulit bertoleransi dan berkompromi.
Perkembangan psikologi remaja pertengahan
1. Mampu berkompromi, tenang, sabar, lebih toleran
untuk menerima pendapat orang lain.
2. Belajar berfikir independen dan menolak campur tangan
orang lain termasuk orang tua.
3. Bereksperimen untuk mendapatkan citra diri (positif /
negatif )
4. Tidak terfokus pada diri sendiri, mudah bersosialisasi
dan tidak lagi pemalu.
5. Membangun nilai, norma dan moralitas
6. Mulai membutuhkan lebih banyak teman dan bersifat
solidaritas .
7. Mulai membina hubungan dengan lawan jenis tetapi
tidak serius.
8. Mampu berfikir abstrak, berhipotesa dan peduli untuk
mendiskusikan atau berdebat terhadap
permasalahannya.
9. Meningkatnya keterampilan khusus
10. Minat yang besar dalam seni, olah
raga, berorganisasi, dll
11. Senang berpetualang.
Perkembangan psikologi remaja akhir
1. Mulai menggeluti masalah
sosial, politik, agama.
2. Mulai belajar mengatasi stress
3. Sulit diajak berkumpul dengan keluarga.
4. Belajar mandiri secara finansial maupun
emosional
5. Mampu berhubungan dengan lawan jenis
(lebih serius).
6. Merasa sebagai orang dewasa.
Emosi
Pengertian :
Emosi adalah reaksi sesaat yang biasanya muncul
dalam bentuk perilaku,
sedangkan perasaan adalah sesuatu yang sifatnya
lebih menetap.
Kecerdasan
a. Perkembangan intelegensia berlangsung sampai
usia 21 tahun, menyebabkan remaja lebih suka
belajar sesuatu yang mengandung logika
b. Imajinasinya dan kreatifitas meningkat
c. Meningkatnya kemampuan dalam:
melakukan generalisasi,
melihat relasi
mengadakan pembicaraan intelektual,
senang mengkritik
berpikir secara abstrak.
TUGAS PERKEMBANGAN REMAJA
• Mampu menerima keadaan fisiknya;
• Mampu menerima dan memahami peran seks usia dewasa;
• Mampu membina hubungan baik dengan anggota kelompok yang
berlainan jenis;
• Mencapai kemandirian emosional;
• Mencapai kemandirian ekonomi;
• Mengembangkan konsep dan keterampilan intelektual yang sangat
diperlukan untuk melakukan peran sebagai anggota masyarakat;
• Memahami dan menginternalisasikan nilai-nilai orang dewasa dan
orang tua;
• Mengembangkan perilaku tanggung jawab social yang diperlukan
untuk memasuki dunia dewasa;
• Mempersiapkan diri untuk memasuki perkawinan;
• Memahami dan mempersiapkan berbagai tanggung jawab kehidupan
keluarga.