1. Jelaskan perbedaan hukum pidana formil dan materil
Jawab : Hukum pidana formil adalah hukum pidana yang mengatur kewenangan negara (melalui aparat penegak hukum) melaksanakan haknya untuk menjatuhkan pidana, sedangkan hukum pidana materil adalah hukum pidana yang memuat aturan-aturan yang menetapkan dan merumuskan perbuatan-perbuatan yang dapat dipidana, aturan-aturan yang memuat syarat-syarat untuk dapat menjatuhkan pidana.
2. Siapa siapa yang masuk pihak pidana ?
Jawab : a. tersangka b. terdakwa c. terpidana d. penyelidik e. penyidik dan penyidik pembantu f. jaksa dan penuntut umum g. Saksi h. keterangan ahli i. keterangan anak j. keluarga k. LSM (Lembaga Swadya Masyarakat)
3. Jelaskan perbedaan IUS Costitum dan IUS Costituendum ?
Jawab : Ius constitutum artinya hukum yg berlaku saat ini atau hukum yg telah ditetapkan (hukum positif), sedangkan Ius constituendum berarti hukum yg dicita-citakan atau yg diharapkan dimasa mendatang.
4. Sebutkan pembagian-pembagian hukum pidana ?
Jawab : a. hukum pidana objektif (lus punale) b. hukum pidanan formil (hukum acara pidana) c. hukum pidana subjektif (ius puniendi) d. hukum pidana umum e. hukum pidanan khusus
5. Untuk apa hukum itu di ciptakan atau diterapkan ?
Jawab : Hukum diciptakan untuk mengatur tatanan hidup manusia dalam bernegara.