OLEH :
KELOMPOK : 1 (SATU)
ANGGOTA :
-AHDIATI (01)
-AMARDIN (03)
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
BAB II
PEMBAHASAN
B. latihan batuk efektif ,posisi semi fowler dan fowler serta macam macam pengaturan
posisi
A. FISIOTERAPI DADA
Fisioterapi dada adalah salah satu dari pada fisioterapi yang sangat berguna bagi
penderita penyakit respirasi baik yang bersifat akut maupun kronis. Fisioterapi dada ini
walaupun caranya kelihatan tidak istimewa tetapi ini sangat efektif dalam upaya
mengeluarkan sekret dan memperbaiki ventilasi pada pasien dengan fungsi paru yang
terganggu. Jadi tujuan pokok fisioterapi pada penyakit paru adalah mengembalikan dan
memelihara fungsi otot-otot pernafasan dan membantu membersihkan sekret dari
bronkus dan untuk mencegah penumpukan sekret, memperbaiki pergerakan dan aliran
sekret.
POSTURAL DRAINAGE
Tindakan postural drainage merupakan tindakan dengan menempatkan
pasien dalam berbagai posisi untuk mengalirkan sekret di saluran pernafasan.
Tindakan postural drainase diikuti dengan tindakan clapping (penepukan) dan
vibrating (vibrasi/getaran). • Clapping dilakukan dengan menepuk dada posterior
dan memberikan getaran (vibrasi) tangan pada daerah tersebut yang dilakukan pada
saat pasien ekspirasi .
Indikasi Klien Postural Drainase
- Klien yang produksi sputum meningkat seperti pada fibrosis kistik dan bronkiektasis.
Vibrasi
Vibrasi merupakan kompresi dan getaran manual pada dinding dada dengan
tujuan menggerakkan secret ke jalan napas yang besar.
Clapping/Perkusi
Perkusi adalah tepukan dilakukan pada dinding dada atau punggung
dengan tangan dibentuk seperti mangkok. Tujuannya untuk melepaskan
sekret yang tertahan atau melekat pada bronkhus. Perkusi dapat dilakukan
dengan membentuk kedua tangan deperti mangkok.
Cara Clapping/Perkusi :
- Tutup area yang akan diperkusi dengan menggunakan handuk untuk mengurangi
ketidaknyamanan
- Anjurkan klien untuk tarik napas dalam dan lambat untuk meningkatkan relaksasi
- Jari dan ibu jari berhimpitan dan fleksi membentuk mangkuk
- Perkusi pada tiap segmen paru selama 1-2 menit dengan kedua tangan
membentuk mangkok
- Kembalikan posisi klien dengan nyaman
- Evaluasi respon klien
- Dokumentasikan hasil pemeriksaan
PENUTUP