Anda di halaman 1dari 2

DIVISI 7

STRUKTUR

SEKSI 7.1

BETON

7.1.1 UMUM

1) Uraian

a) Pekerjaan yang disyaratkan dalam Seksi ini harus mencakup pelaksanaan seluruh
struktur beton, termasuk tulangan, struktur pracetak dan komposit, sesuai dengan
Spesifikasi dan sesuai dengan garis, elevasi, kelandaian dan dimensi yang
ditunjukkan dalam Gambar, dan sebagaimana yang diperlukan oleh Direksi
Pekerjaan.

b) Pekerjaan ini harus meliputi pula penyiapan tempat kerja untuk pengecoran
beton, pemeliharaan pondasi, pengadaan lantai kerja, pemompaan atau tindakan
lain untuk mempertahankan agar pondasi tetap kering.

c) Mutu beton yang akan digunakan pada masing-masing bagian dari pekerjaan
dalam Kontrak haruslah seperti yang ditunjukkan dalam Gambar atau Seksi lain
yang berhubungan dengan Spesifikasi ini, atau sebagaimana diperintahkan oleh
Direksi Pekerjaan. Beton yang digunakan dalam Kontrak ini haruslah mutu beton
berikut ini :

K600 : digunakan untuk tiang pancang beton pratekan bulat


K500 : digunakan untuk beton pratekan pada gelagar jembatan dan tiang
pancang beton pratekan persegi.
K400 : Digunakan untuk beton pratekan pada balok berongga (hollow
beam) dan tiang pancang pracetak beton bertulang.
K350 : digunakan untuk diafragma, lantai jembatan, gelagar beton bertu-
lang seperti yang ditunjukkan dalam Gambar.
K300 : digunakan untuk gorong-gorong pipa beton bertulang dan kerb
beton pacetak.
K250 : digunakan untuk struktur beton bertulang seperti gorong-gorong
persegi, gorong-gorong pelat, struktur bangunan bawah.
K175 : digunakan untuk struktur beton tanpa tulangan seperti trotoar dan
pasangan batu kosong yang diisi adukan, pasangan batu.
Beton Siklop K175 : sebagai pengisi pondasi sumuran.
K125 : digunakan sebagai lantai kerja, penimbunan kembali dengan beton.

d) Syarat dari PBI NI-2 1971 harus diterapkan sepenuhnya pada semua pekerjaan
beton yang dilaksanakan dalam Kontrak ini, kecuali bila terdapat pertentangan
dengan ketentuan dalam Spesifikasi ini, dalam hal ini ketentuan dalam Spesi-
fikasi ini yang harus dipakai.

2) Penerbitan Detil Pelaksanaan

Detil pelaksanaan untuk pekerjaan beton yang tidak disertakan dalam Dokumen Kontrak
pada saat pelelangan akan diterbitkan oleh Direksi Pekerjaan setelah peninjauan
rancangan awal telah selesai dilaksanakan sesuai dengan Seksi 1.9 dari Spesifikasi ini.

7-1
3) Pekerjaan Seksi Lain Yang Berkaitan Dengan Seksi Ini

a) Pemeliharaan Lalu Lintas : Seksi 1.8


b) Rekayasa Lapangan : Seksi 1.9
c) Pasangan batu dengan mortar Mortar : Seksi 2.2
d) Gorong-gorong dan Drainase Beton : Seksi 2.3
e) Drainase Porous : Seksi 2.4
f) Excavation : Seksi 3.1
g) Timbunan : Seksi 3.2
h) Baja Tulangan : Seksi 7.3
i) Adukan Semen : Seksi 7.8
j) Pembongkaran Struktur : Seksi 7.15

4) Jaminan Mutu

Mutu bahan yang dipasok dari campuran yang dihasilkan dan cara kerja serta hasil
akhir harus dipantau dan dikendalikan seperti yang disyaratkan dalam Standar
Rujukan dalam Pasal 7.1.1.(6) di bawah ini.

5) Toleransi

a) Toleransi Dimensi :

 Panjang keseluruhan sampai dengan 6 m. + 5 mm


 Panjang keseluruhan lebih dari 6 m + 15 mm
 Panjang balok, pelat dek, kolom dinding, atau antara
kepala jembatan - 0 dan + 10 mm

b) Toleransi Bentuk :

 Persegi (selisih dalam panjang diagonal) 10 mm


 Kelurusan atau lengkungan (penyimpangan dari garis
yang dimaksud) untuk panjang s/d 3 m 12 mm
 Kelurusan atau lengkungan untuk panjang 3 m - 6 m 15 mm
 Kelurusan atau lengkungan untuk panjang > 6 m 20 mm

c) Toleransi Kedudukan (dari titik patokan) :

 Kedudukan kolom pra-cetak dari rencana ± 10 mm


 Kedudukan permukaan horizontal dari rencana ± 10 mm
 Kedudukan permukaan vertikal dari rencana ± 20 mm

d) Toleransi Alinyemen Vertikal :

Penyimpangan ketegakan kolom dan dinding ± 10 mm

e) Toleransi Ketinggian (elevasi) :

 Puncak lantai kerja di bawah pondasi ± 10 mm


 Puncak lantai kerja di bawah pelat injak ± 10 mm
 Puncak kolom, tembok kepala, balok melintang ± 10 mm

f) Toleransi Alinyemen Horisontal : 10 mm dalam 4 m panjang mendatar.

7-2

Anda mungkin juga menyukai