Anda di halaman 1dari 9

MODEL PEMANFAATAN JARINGAN KOMPUTER YANG EFEKTIF

UNTUK PENINGKATAN PRODUKTIVITAS


PADA JARINGAN LAN

Iskandar Zulkarnain#1 , dan Darjat Saripurna#2


#1,2
Program Studi Sistem Informasi, *Program Studi Teknik Komputer, STMIK Triguna Dharma
Jl. A.H. Nasution No. 73 F-Medan
E-mail: iskandar.z@yahoo.co.id, #2darjat.s@gmail.com
#1

Abstrak
Jaringan komputer sebagai suatu bentuk teknologi komputer dan komunikasi yang penggunaannya atau
pemanfaatannya tanpa memandang status sosial, usia dan jenis kelamin. Jaringan komputer secara garis
besar terbagi atas dua jenis teknologi transmisi yaitu jaringan broadcast dan jaringan point-to-point. Local
Area Network (LAN) merupakan jaringan milik pribadi di dalam sebuah gedung atau kampus yang
berukuran sampai beberapa kilometer. LAN seringkali digunakan untuk menghubungkan komputer-
komputer pribadi dan workstation dalam kantor perusahaan atau pabrik-pabrik untuk memakai bersama
resource (misalnya, printer, scanner) dan saling bertukar informasi. Dalam hal ini untuk mendapatkan
pemanfaatan jaringan komputer yang efektif untuk peningkatan produktivitas adalah dengan
menyesuaikan pada kebutuhan yang ada. Adapun caranya dengan mempertimbangkan kecepatan transfer
data dan infrastruktur bangunan yang ada sebagai ukuran dalam memilih teknologi transmisinya.

Kata kunci : jaringan komputer, teknologi transmisi, Local Area Network (LAN)

Abstract

Computer networks as a form of computer technology and communication usage or use regardless of social
status, age and gender. Computer networks in the outline is divided into two types of transmission network
technology i.e. network broadcast and point-to-point. Local Area Network (LAN) is a network of private
property within a building or campus measuring up to several kilometres. LAN is often used to connect
personal computers and workstations in corporate offices or factories to put together resource (for
example, printers, scanners) and exchange information. In this case to get an effective computer network
utilization to increased productivity is by adjusting the existing needs. With regard to taking into account
the data transfer rate and building infrastructure that exists as a measure in choosing transmission
technology.

As the Keyword: computer networks, transmission technology, Local Area Network (LAN)
Iskandar Zulkarnain dan Darjat Saripurna: Model Pemanfaatan Jaringan…

PENDAHULUAN clip singkatpun sekarang dapat dengan mudah


disebar-luaskan melalui jaringan komputer.
Perkembangan teknologi komputer meningkat Sebagian orang dapat bersikap acuh tak acuh, tapi
dengan cepat, hal ini terlihat pada era tahun 80-an bagi sebgaian lainnya pemasangan materi tertentu
jaringan komputer masih merupakan teka-teki yang (misalnya pornografi) merupakan sesuatu yang
ingin dijawab oleh kalangan akademisi, dan pada tidak dapat diterima.
tahun 1988 jaringan komputer mulai digunakan di Dalam mempelajari macam-macam jaringan
perguruan tinggi, perusahaan-perusahaan, sekarang komputer terdapat dua klasifikasi yang sangat
memasuki era milenium ini terutama world wide penting yaitu teknologi transmisi dan jarak. Secara
internet telah menjadi realitas sehari-hari jutaan garis besar, terdapat dua jenis teknologi transmisi
manusia di muka bumi ini. yaitu jaringan broadcast dan jaringan point-to-
Selain itu, perangkat keras dan perangkat lunak point.
jaringan telah benar-benar berubah, di awal Jaringan broadcast memiliki saluran
perkembangannya hampir seluruh jaringan komunikasi tunggal yang dipakai bersama-sama
dibangun dari kabel koaxial, kini banyak telah oleh semua mesin yang ada pada jaringan. Pesan-
diantaranya dibangun dari serat optik (fiber optics) pesan berukuran kecil, disebut paket, yang
atau komunikasi tanpa kabel. dikirimkan oleh suatu mesin akan diterima oleh
Dengan berkembangnya teknologi komputer mesin-mesin lainnya. Field alamat pada sebuah
dan komunikasi suatu model komputer tunggal paket berisi keterangan tentang kepada siapa paket
yang melayani seluruh tugas-tugas komputasi suatu tersebut ditujukan. Saat menerima paket, mesin
organisasi kini telah diganti dengan sekumpulan akan mencek field alamat. Bila paket terserbut
komputer yang terpisah-pisah akan tetapi saling ditujukan untuk dirinya, maka mesin akan
berhubungan dalam melaksanakan tugasnya, sistem memproses paket itu , bila paket ditujukan untuk
seperti ini disebut jaringan komputer (computer mesin lainnya, mesin terserbut akan
network). mengabaikannya.
Penggunaan jaringan oleh masyarakat luas Jaringan point-to-point terdiri dari beberapa
akan menyebabkan masalah-masalah sosial, etika, koneksi pasangan individu dari mesin-mesin. Untuk
dan politik. Internet telah masuk ke segala penjuru mengirim paket dari sumber ke suatu tujuan,
kehidupan masyarakat, semua orang dapat sebuah paket pad ajringan jenis ini mungkin harus
memanfaatkannya tanpa memandang status sosial, melalui satu atau lebih mesin-mesin perantara.
usia, jenis kelamin. Penggunaan internet tidak akan Seringkali harus melalui baynak route yang mungkin
menimbulkan masalah selama subyeknya terbatas berbeda jaraknya. Karena itu algoritma rout
pada topik-topik teknis, pendidikan atau hobi, hal- memegang peranan penting pada jaringan point-
hal dalam batas norma-norma kehidupan, tetapi to-point.
kesulitan mulai muncul bila suatu situs di internet Pada umumnya jaringan yang lebih kecil dan
mempunyai topik yang sangat menarik perhatian terlokalisasi secara geografis cendurung memakai
orang, seperti politik, agama, sex. Gambar-gambar broadcasting, sedangkan jaringan yang lebih besar
yang dipasang di situs-situs tersebut mungkin akan menggunakan point-to-point.
merupakan sesuatu yang sangat mengganggu bagi Kriteria alternatif untuk mengklasifikasikan
sebagian orang. Selain itu, bentuk pesan-pesan jaringan adalah didasarkan pada jaraknya. Tabel
tidaklah terbatas hanya pesan tekstual saja. Foto berikut ini menampilkan klasifikasi sistem
berwarna dengan resolusi tinggi dan bahkan video multiprosesor berdasarkan ukuran-ukuran fisiknya.

Tabel 1. Klasifikasi jaringan menurut jarak

Jarak antar prosesor Prosesor di tempat yang sama Contoh


0,1 m Papan rangkaian Data flow machine
1m Sistem Multicomputer

32
Jurnal SAINTIKOM
Vol. 11 / No. 1 / Januari 2012
Iskandar Zulkarnain dan Darjat Saripurna: Model Pemanfaatan Jaringan…

10 m Ruangan
100 m Gedung Local Area Network
1 km Kampus
10 km Kota Metropolitan Area Network

100 km Negara Wide area Network


1.000 km Benua
10.000 km Planet The Internet

Dari tabel di atas terlihat pada bagian paling dapat dibedakan dari jenis jaringan lainnya
atas adalah dataflow machine, komputer-komputer berdasarkan tiga karakteristik: ukuran, teknologi
yang sangat paralel yang memiliki beberapa unit transmisi dan topologinya.
fungsi yang semuanya bekerja untuk program yang Saat ini ada jaringan komputer yang
sama. Kemudian multicomputer, sistem yang menggunakan jaring INHERENT. Contohnya Jaringan
berkomunikasi dengan cara mengirim pesan- komputer STMIK TRIGUNADHARMA, jaringan ini
pesannya melalui bus pendek dan sangat cepat. merupakan jaringan komputer yang tergabung
Setelah kelas multicomputer adalah jaringan sejati, dalam jaringan INHERENT (Indonesian Higer
komputer-komputer yang bekomunikasi dengan Education Network). Antar kampus menggunakan
cara bertukar data/pesan melalui kabel yang lebih jaringan nir kabel (wireless), sedangkan jaringan di
panjang. Jaringan seperti ini dapat dibagi menjadi dalam kampus ada jaringan LAN kabel dan ada
local area network (LAN), metropolitan area jaringan LAN nir kabel (wireless) menggunakan
network (MAN), dan wide area network (WAN). akses poin untuk hot spot area.
Akhirnya, koneksi antara dua jaringan atau lebih Pemanfaatan LAN di STMIK TRIGUNADHARMA
disebut internetwork. Internet merupakan salah saat ini telah digunakan untuk otomatiasi
satu contoh yang terkenal dari suatu internetwork. perpustakaan yang disebut dengan LASER (Library
Local Area Network (LAN) merupakan jaringan Automatitation Service), perpustakaan digital
milik pribadi di dalam sebuah gedung atau kampus (Digital Library), untuk administrasi akademik dan
yang berukuran sampai beberapa kilometer. keuangan, serta untuk internet.
LAN seringkali digunakan untuk meng- Oleh karena itu kami merasa tertarik untuk
hubungkan komputer-komputer pribadi dan mengadakan penelitian tentang efektivitas
workstation dalam kantor perusahaan atau pabrik- pemanfaatan jaringan LAN di STMIK
pabrik untuk memakai bersama resource (misalnya, TRIGUNADHARMA.
printer, scanner) dan saling bertukar informasi. LAN

Gambar 1. Diagram Jaringan INHERENT


33
Jurnal SAINTIKOM
Vol. 11 / No. 1 / Januari 2012
Iskandar Zulkarnain dan Darjat Saripurna: Model Pemanfaatan Jaringan…

PERMASALAHAN kecil. LAN-LAN modern dapat beroperasi pada


Infrastruktur jaringan komputer LAN dibangun kecepatan yang lebih tinggi, sampai ratusan
dengan biaya yang relatif mahal, namun megabit/detik.
pemanfaatannya dipandang masih kurang efektif. Sistem broadcast yang lain adalah ring, pada
Akses-akses data dan informasi masih terkesan topologi ini setiap bit dikirim ke daerah sekitarnya
parsial, oleh karena itu penulis menemukan tanpa menunggu paket lengkap diterima. Biasanya
permasalahan-permasalahan sebagai berikut. setiap bit mengelilingi ring dalam waktu yang
1. Bagaimana realitas pemanfaatan jaringan dibutuhkan untuk mengirimkan beberapa bit,
komputer LAN. bahkan seringkali sebelum paket lengkap dikirim
2. Bagaimana tingkat keefektifan pemanfaatan seluruhnya. Seperti sistem broadcast lainnya,
jaringan komputer LAN. beberapa aturan harus dipenuhi untuk
3. Bagaimana model pemanfaatan jaringan mengendalikan access simultan ke ring. IEEE 802.5
komputer LAN yang efektif. (token ring) merupakan LAN ring yang populer yang
beroperasi pada kecepatan antara 4 s.d 16 Mbps.
Berdasarkan alokasi channelnya, jaringan
TUJUAN PENELITIAN broadcast dapat dibagi menjadi dua, yaitu statik
Adapun tujuan penelitian ini adalah: dan dinamik. Jenis al;okasi statik dapat dibagi
1. Untuk mengetahui realitas pemanfaatan berdasarkan waktu interval-interval diskrit dan
jaringan komputer LAN algoritma round robin, yang mengijinkan setiap
2. Untuk mengetahui tingkat keefektifan mesin untuk melakukan broadcast hanya bila slot
pemanfaatan jaringan komputer LAN waktunya sudah diterima. Alokasi statik sering
3. Untuk mengetahui model pemanfaatan jaringan menyia-nyiakan kapasitas channel bila sebuah
komputer LAN Efektif. mesin tidak punya lgi yang perlu dikerjakan pada
saat slot alokasinya diterima. Karena itu sebagian
besar sistem cenderung mengalokasi channel-nya
KAJIAN TEORETIK secara dinamik (yaitu berdasarkan kebutuhan).
1. Pengertian LAN Metoda alokasi dinamik bagi suatu channel
Local Area Network (LAN) merupakan jaringan dapat tersentralisasi ataupun terdesentralisasi.
milik pribadi di dalam sebuah gedung atau kampus Pada metoda alokasi channel tersentralisasi
yang berukuran sampai beberapa kilometer. LAN terdapat sebuah entity tunggal, misalnya unit bus
seringkali digunakan untuk menghubungkan pengatur, yang menentukan siapa giliran
komputer-komputer pribadi dan workstation dalam berikutnya. Pengiriman paket ini bisa dilakukan
kantor perusahaan atau pabrik-pabrik untuk setelah menerima giliran dan membuat keputusan
memakai bersama resource (misalnya, printer, yang berkaitan dengan algoritma internal. Pada
scanner) dan saling bertukar informasi. LAN dapat metoda aloksi channel terdesentralisasi, tidak
dibedakan dari jenis jaringan lainnya berdasarkan terdapat entity sentral, setiap mesin harus dapat
tiga karakteristik: ukuran, teknologi transmisi dan menentukan dirinya sendiri kapan bisa atau
topologinya. tidaknya mengirim.
LAN mempunyai ukuran yang terbatas, yang 2. Topologi Jaringan
berarti bahwa waktu transmisi pada keadaan Topologi merupakan suatu pola hubungan
terburuknya terbatas dan dapat diketahui antara terminal dalam jaringan komputer. Pola ini
sebelumnya. Dengan mengetahui keterbatasnnya, sangat erat kaitannya dengan metode access dan
menyebabkan adanya kemungkinan untuk media pengiriman yang digunakan. Topologi yang
menggunakan jenis desain tertentu. Hal ini juga ada sangatlah tergantung dengan letak geofrapis
memudahkan manajemen jaringan. dari masing-masing terminal, kualitas kontrol yang
LAN seringkali menggunakan teknologi dibutuhkan dalam komunikasi ataupun
transmisi kabel tunggal. LAN tradisional beroperasi penyampaian pesan, serta kecepatan dari
pada kecepatan mulai 10 sampai 100 Mbps (mega pengiriman data.
bit/detik) dengan delay rendah (puluhan mikroa. Point to Point (Titik ke-Titik).
second) dan mempunyai faktor kesalahan yang
34
Jurnal SAINTIKOM
Vol. 11 / No. 1 / Januari 2012
Iskandar Zulkarnain dan Darjat Saripurna: Model Pemanfaatan Jaringan…

Jaringan kerja titik ketitik merupakan jaringan Pada jaringan ini terdapat beberapa
kerja yang paling sederhana tetapi dapat digunakan peralatan saling dihubungkan satu dengan
secara luas. Begitu sederhananya jaringan ini, lainnya dan pada akhirnya akan membentuk
sehingga seringkali tidak dianggap sebagai suatu bagan seperti halnya sebuah cincin. Jaringan
jaringan tetapi hanya merupakan komunikasi biasa. cincin tidak memiliki suatu titik yang bertindak
Dalam hal ini, kedua simpul mempunyai sebagai pusat ataupun pengatur lalu lintas data,
kedudukan yang setingkat, sehingga simpul semua simpul mempunyai tingkatan yang sama.
manapun dapat memulai dan mengendalikan Data yang dikirim akan berjalan melewati
hubungan dalam jaringan tersebut. Data dikirim beberapa simpul sehingga sampai pada simpul
dari satu simpul langsung kesimpul lainnya sebagai yang dituju. Dalam menyampaikan data, jaringan
penerima, misalnya antara terminal dengan CPU. bisa bergerak dalam satu ataupun dua arah.
Walaupun demikian, data yang ada tetap
bergerak satu arah dalam satu saat. Pertama,
pesan yang ada akan disampaikan dari titik
ketitik lainnya dalam satu arah. Apabila ditemui
kegagalan, misalnya terdapat kerusakan pada
peralatan yang ada, maka data yang ada akan
dikirim dengan cara kedua, yaitu pesan
Gambar 2. Model Jaringan Point to Point kemudian ditransmisikan dalam arah yang
berlawanan, dan pada akhirnya bisa berakhir
b. Star Network (Jaringan Bintang). pada tempat yang dituju.
Dalam konfigurasi bintang, beberapa Konfigurasi semacam ini relative lebih mahal
peralatan yang ada akan dihubungkan kedalam apabila dibanding dengan konfigurasi jaringan
satu pusat komputer. Kontrol yang ada akan bintang. Hal ini disebabkan, setiap simpul yang
dipusatkan pada satu titik, seperti misalnya ada akan bertindak sebagai komputer yang akan
mengatur beban kerja serta pengaturan sumber mengatasi setiap aplikasi yang dihadapinya,
daya yang ada. Semua link harus berhubungan serta harus mampu membagi sumber daya yang
dengan pusat apabila ingin menyalurkan data dimilikinya pada jaringan yang ada. Disamping
kesimpul lainnya yang dituju. Dalam hal ini, bila itu, sistem ini lebih sesuai digunakan untuk
pusat mengalami gangguan, maka semua sistem yang tidak terpusat (decentralized-
terminal juga akan terganggu. system), dimana tidak diperlukan adanya suatu
Model jaringan bintang ini relative sangat prioritas tertentu.
sederhana, sehingga banyak digunakan oleh per-
bank-kan yang mempunyai banyak kantor
cabang dipelbagai lokasi. Dengan adanya
konfigurasi bintang ini, maka segala macam
kegiatan yang ada di-kantor cabang dapat
dikontrol dan dikoordinasikan dengan baik.
Dunia pendidikan juga banyak memanfaatkan
jaringan bintang ini guna mengontrol kegiatan
siswa.

Gambar 4. Model Jaringan Ring

Gambar 3. Model Jaringan Bintang c. Tree Network (Jaringan Pohon)


Pada jaringan pohon, terdapat beberapa
tingkatan simpul (node). Pusat atau simpul yang
35
Jurnal SAINTIKOM
Vol. 11 / No. 1 / Januari 2012
Iskandar Zulkarnain dan Darjat Saripurna: Model Pemanfaatan Jaringan…

lebih tinggi tingkatannya, dapat mengatur simpul pemakai cukup menyebutkan alamat dari simpul
lain yang lebih rendah tingkatannya. Data yang yang dimaksud.
dikirim perlu melalui simpul pusat terlebih
dahulu. Misalnya untuk bergerak dari komputer
dengan node-3 kekomputer node-7 seperti
halnya pada gambar, data yang ada harus
melewati node-3, 5 dan node-6 sebelum
berakhir pada node-7.
Keungguluan jaringan model pohon seperti
ini adalah, dapat terbentuknya suatu kelompok
yang dibutuhkan pada setiap saat. Sebagai
Gambar 6. Model Jaringan Bus
contoh, perusahaan dapat membentuk
kelompok yang terdiri atas terminal pembukuan,
serta pada kelompok lain dibentuk untuk e. Plex Network (Jaringan Kombinasi)
terminal penjualan. Adapun kelemahannya Merupakan jaringan yang benar-benar
adalah, apabila simpul yang lebih tinggi interactive, dimana setiap simpul mempunyai
kemudian tidak berfungsi, maka kelompok kemampuan untuk meng-access secara langsung
lainnya yang berada dibawahnya akhirnya juga tidak hanya terhadap komputer, tetapi juga
menjadi tidak efektif. Cara kerja jaringan pohon dengan peralatan ataupun simpul yang lain.
ini relatif menjadi lambat. Secara umum, jaringan ini mempunyai bentuk
mirip dengan jaringan bintang. Organisasi data
yang ada menggunakan de-sentralisasi, sedang
untuk melakukan perawatan, digunakan fasilitas
sentralisasi.

Gambar 5. Model Jaringan Pohon

d. Bus Network
Konfigurasi lainnya dikenal dengan istilah
bus-network, yang cocok digunakan untuk
daerah yang tidak terlalu luas. Setiap komputer Gambar 7. Model Jaringan Kombinasi
(setiap simpul) akan dihubungkan dengan
sebuah kabel komunikasi melalui sebuah 3. Pemanfaatan Jaringan
interface. Setiap komputer dapat berkomunikasi a. Pemakaian peralatan secara bersama
langsung dengan komputer ataupun peralatan Peralatan komputer seperti misalnya CPU,
lainnya yang terdapat didalam network, dengan hard-disk, magnetic-tape, printer, power suplay
kata lain, semua simpul mempunyai kedudukan ataupun yang lainnya, dapat dipakai secara
yang sama. bersama-sama oleh sekian banyak pemakai.
Dalam hal ini, jaringan tidak tergantung Tentunya dengan cara seperti ini, pemakai bisa
kepada komputer yang ada dipusat, sehingga lebih banyak menghemat biaya dibanding
bila salah satu peralatan atau salah satu simpul dengan cara sebelumnya, yaitu sebelum konsep
mengalami kerusakan, sistem tetap dapat jaringan diketemukan.
beroperasi. Setiap simpul yang ada memiliki Dengan adanya system ini, menyebabkan
address atau alam sendiri. Sehingga untuk meng- semua PC yang tadinya bekerja sendiri dapat
access data dari salah satu simpul, user atau saling bekerja sama dalam batas-batas tertentu,
bahkan juga dengan system komputer yang lebih
36
Jurnal SAINTIKOM
Vol. 11 / No. 1 / Januari 2012
Iskandar Zulkarnain dan Darjat Saripurna: Model Pemanfaatan Jaringan…

besar. Kerja sama juga dapat dilakukan dapat


semakin berkembang dengan adanya pertukaran
data sampai saling memakai peralatan
dihubungkan dengan salah satu system
komputer (resources sharing atau juga disebut
hardware sharing).
b. Hubungan Antar Sistem Yang Berbeda
Pada saat ini banyak dijumpai merk-merk
komputer dengan pelbagai system operasi yang Gambar 8. Sharing Data pada User yang Berbeda
dimiliki. Dengan adanya system jaringan ini
memungkinkan semuanya untuk disatukan
menjadi satu jaringan yang terpadu. d. Pengurangan Kertas Kerja
Pelbagai system dan merk yang berbeda Dengan adanya data dan program yang
dapat saling dihubungkan pada suatu jaringan tersimpan secara bersama, maka kebutuhan
dan bila merk tersebut menggunakan protocol akan kertas kerja yang digunakan untuk
yang sama, maka tidak hanya berhubungan menyimpan pelbagai macam dokumen, akan
secara pisik, tetapi juga dapat saling menurun secara drastis.
berkomunikasi dan bekerja sama. Dokumen-dokumen yang ada pada akhirnya
Sebuah terminal misalnya, dapat akan tersimpan didalam suatu file database yang
berhubungan dengan pelbagai macam system dapat digunakan secara bersama oleh beberapa
sehingga tidak perlu setiap system memiliki pemakai komputer.
terminal sendiri. Demikian pula halnya dengan
printer yang dapat digunakan secara bersama e. Pemakaian Terminal
oleh dua atau lebih system. Pemakaian terminal sebagai media input dan
output pada konsep komunikasi data, adalah
c. Pemakaian data secara bersama (Sharing sangat murah. Harga komputer dewasa ini
data) sangatlah murah, dan harga terminal jauh lebih
Dengan adanya konsep jaringan yang murah apabila dibanding harga sebuah
menghubungkan system satu dengan system komputer. Dengan demikian, terminal pada
lainnya, maka memungkinkan pengiriman file akhirnya mempunyai nilai efisiensi dan
dari system yang satu ke-sistem yang lain. Hal ini produktifitas sedemikian tingginya.
bahkan mungkin dilakukan antar system yang Jaringan menyebabkan banyak pemakai
berbeda merknya dapat saling bekerja sama tanpa harus
Dengan adanya konsep jaringan, maka data menyebabkan ketergantungan pada satu CPU,
dan program yang terletak dilokasi berjauhan, sehingga bila CPU tersebut tidak bekerja, maka
kini dapat digunakan secara bersama oleh semua pemakai tidak harus berhenti, tetapi
beberapa pemakai komputer tanpa harus dapat mengalihkan pada CPU yang lain.
memindahkan kekomputer-komputer mereka
terlebih dahulu. Proses ini dinamakan proses f. Kemudahan mendapat informasi
distribusi. Suatu file data yang dapat dipakai Dengan adanya konsep yang saling terhubung
secara bersama juga disebut sebagai share-data. ini, maka waktu dan jarak kini sudah bukan
Di samping itu, fixed disk yang ada juga dapat menjadi masalah. Informasi yang sedemikian
dipakai secara bersama sehingga suatu PC yang berharganya, dapat segera diperoleh dalam
terhubung secara jaringan tidak selalu perlu waktu yang sangat singkat, dan komputer dari
memiliki suatu fixed disk drive tersendiri. Bahkan tempat yang saling berjauhan-pun dapat saling
tidak hanya disk secara keseluruhan bertukar informasi.

37
Jurnal SAINTIKOM
Vol. 11 / No. 1 / Januari 2012
Iskandar Zulkarnain dan Darjat Saripurna: Model Pemanfaatan Jaringan…

g. Penyebaran informasi
Informasi yang ada dapat setiap saat disebar SIMPULAN
luaskan melalui terminal-terminal yang ada
dipelbagai tempat. Disamping itu, penerima 1. Realitas pemanfaatan jaringan komputer
informasi juga dapat menjawab ataupun LAN adalah Jaringan komputer sebagai
memberikan tanggapannya secara langsung suatu bentuk teknologi komputer dan
melalui terminal yang ada dihadapannya. komunikasi yang penggunaannya atau
Dengan demikian, distribusi dan aksebilitasnya pemanfaatannya tanpa memandang status
dapat meningkat. sosial, usia dan jenis kelamin. Jaringan
komputer secara garis besar terbagi atas
h. Peningkatan produktivitas dua jenis teknologi transmisi yaitu jaringan
Jaringan komputer juga dapat digunakan broadcast dan jaringan point-to-point.
untuk meningkatkan produktivitas kerja bagi Local Area Network (LAN) merupakan
para pemakai komputer, serta kualitas produk jaringan milik pribadi di dalam sebuah
yang dihasilkan. Dengan kemudahan meng- gedung atau kampus yang berukuran
access data dari pelbagai tempat, pemakai sampai beberapa kilometer.
komputer dapat memiliki waktu luang yang lebih 2. Tingkat keefektifan pemanfaatan jaringan
banyak dan waktu ini dapat digunakan untuk komputer LAN seringkali digunakan untuk
rekreasi, penelitian dan lain sebagainya. Semua menghubungkan komputer-komputer
ini dapat digunakan sebagai sarana untuk pribadi dan workstation dalam kantor
meningkatkan produktivitas. perusahaan atau pabrik-pabrik untuk
memakai bersama resource (misalnya,
printer, scanner) dan saling bertukar
HIPOTESIS informasi. Dalam hal ini untuk
Hipotesis dalam penelitian ini adalah, mendapatkan pemanfaatan jaringan
“Pemanfaatan jaringan komputer LAN yang efektif komputer yang efektif untuk peningkatan
dapat meningkatkan produktivitas di kampus STMIK produktivitas adalah dengan menyesuaikan
TRIGUNADHARMA” pada kebutuhan yang ada.
3. Model pemanfaatan jaringan komputer LAN
yang efektif adalah dengan
METODE PENELITIAN mempertimbangkan kecepatan transfer data
dan infrastruktur bangunan yang ada sebagai
1. Subjek Penelitian ukuran dalam memilih teknologi transmisinya.
Subjek penelitian ini adalah semua Personal
Computer (PC) dan User yang terhubung dalam DAFTAR PUSTAKA
Jaringan komputer LAN pada kampus STMIK
TRIGUNADHARMA. Eddy Nursasongko. 2006. Ilmu Komputer.
Sampel penelitian ditentukan secara puprosive Semarang. Udinus.
yaitu semua Personal Computer (PC) dan User yang Harry Prihanto. 2008. Membangun Jaringan
terhubung dalam Jaringan komputer LAN di STMIK. Komputer. (Pengenalan Hardware dan
Topologi Jaringan) harry@istecs.org
2. Data penelitian http://www.istecs.org/~harry.
Data berupa data kualitatif dan data Moechammad Sarosa dan Sigit Anggoro. 2000.
kuantitatif, meliputi data primer dan skunder, data JARINGAN KOMPUTER Data Link, Network
primer diambil menggunakan instrumen berupa & Issue. Bandung: ITB Elektro Teknik.
angket yang telah teruji tingkat validitas dan Stefanus St. 2008. Bahan-bahan Kuliah Jaringan
reliabilitasnya. Sedangkan data sekunder Komputer. Semarang: PPS-Udinus.
didapatkan dari data-data pada UPT Komputer, dan
data-data keseluruhan yang ada di STMIK
TRIGUNADHARMA.
38
Jurnal SAINTIKOM
Vol. 11 / No. 1 / Januari 2012

Anda mungkin juga menyukai