Anda di halaman 1dari 9

ACTION PLAN

PEMBELAJARAN TATAP MUKA TERBATAS


DIMASA PPKM DARURAT LEVEL 3
PADA SATUAN PENDIDIKAN
KABUPATEN TANGERANG
(SEPTEMBER 2021)

Dolor Sit Amet


DASAR HUKUM
1. Peraturan Pemerintah Nomor 17 tahun 2010, sebagaimana telah dirubah dengan Peraturan
Pemerintah Nomor 66 Tahun 2010 tentang Pengelolaan Pendidikan;
2. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 30 Tahun 2017, tentang
Pelibatan Keluarga Pada Penyelenggaraan Pendidikan;
3. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 33 Tahun 2019, tentang
Pedoman Penyelenggaraan Program Satuan Pendidikan Aman Bencana (SPAB);
4. Keputusan Bersama Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, Menteri Agama, Menteri Kesehatan, dan
Menteri Dalam Negeri Nomor 03/KB/2021, Nomor 384 Tahun 2021, Nomor
Hk.01.08/MENKES/4242/2021 Nomor 440-717 Tahun 2021 TENTANG Panduan Penyelenggaraan
Pembelajaran di Masa Pandemi Corona Virus Disease 2019 (COVID-19) dan bagi satuan Pendidikan
yang melaksanakan pembelajaran tatap muka terbatas dilaksanakan dengan kapasitas maksimal 50%
(lima puluh persen);
5. Instruksi Menteri Dalam Negeri Nomor 35 Tahun 2021 tentang Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan
Masyarakat Level 4, Level 3, dan Level 2 Corona Virus Disease 2019 di Wilayah Jawa dan Bali; dan
6. Intruksi Bupati Tangerang Nomor 10 Tahun 2021 tentang Pemberlakuan Pembatasan Level 3 (tiga)
Corona Virus Diseaser 2019 di Kabupaten Tangerang
KETENTUAN UMUM PTM TERBATAS
1. Sekolah dapat melaksanakan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) sesuai dengan
kondisi pandemi diwilayahnya berdasarkan Instruksi Mendagri, Instruksi
Gubernur, Instruksi Bupati;
2. Orang tua/Wali murid wajib mengisi Form kesediaan anaknya untuk PTM
terbatas;
3. Bagi Orang tua/Wali murid yang belum menginjinkan anaknya untuk PTM, tetap
dilayani oleh satuan pendidikan dengan program PJJ (Pembelajaran Jarak
Jauh);
4. Apabila di satuan pendidikan setelah diberlakukannya PTM terbatas, terdapat
kasus terkonfirmasi Covid-19 bagi peserta didik/orang tua peserta didik, maka
PTM terbatas dihentikan sementara dan kembali pada program PJJ (online);
dan
5. Pihak satuan pendidikan wajib berkoordinasi atau melaporkan tentang rencana
pelaksanaan PTM terbatas di satuan pendidikan pada satgas Covid-19 tingkat
RT/RW, Desa/Kelurahan dan Tingkat Kecamatan dan Puskesmas setempat.
RENCANA KEGIATAN BELAJAR TATAP MUKA DI SEKOLAH
DENGAN PROTOKOL KESEHATAN COVID-19
KEWAJIBAN DAN LARANGAN
1. Kewajiban Sekolah dan Tenaga Pendidik/Tendik
a. Menyediakan Tempat Cuci Tangan + Sabun Cuci Tangan + Tisue dan Hand Sanitaizer
disesuaikan dengan Jumlah Siswa/Rombel
b. Menyediakan Scanner Thermometer
c. Menyediakan Desinfektan
d. Mengatur Posisi Tempat Duduk Siswa di Dalam Kelas
e. Membersihkan Ruang Kelas Dengan Desinfektan Sebelum/Sesudah KBM Tatap Muka
di Sekolah
f. Menggunakan Masker 3 Lapis dan Face Shield bagi Tenaga Pendidik
g. Mengatur/Membagi Tugas Dewan Guru dalam Proses Protokol Kesehatan Sebelum
dan Sesudah KBM Tatap Muka di Sekolah.
h. Mengatur/Membagi Jadwal Masuk dan Pulang Siswa dalam KBMTatap Muka di
Sekolah agar tidak terjadi Kerumunan Siswa.
i. Tenaga Pendidik yang sakit, tidak enak badan dilarang untuk Mengajar.
2. Kewajiban dan Larangan Orang Tua/Wali dan Siswa
a. Siswa Wajib Menggunakan Masker selama berada di Sekolah
b. Siswa Wajib Membawa Alat Makan dan Minum Sendiri
c. Siswa Wajib Membawa Buku Pelajaran dan Alat Tulis Sendiri
d. Orang Tua/Wali Mengantar Anaknya diperbolehkan hanya sampai Depan Pintu
Gerbang Sekolah.
e. Orang Tua/Wali yang Mengantar/Menjemput Anaknya Dilarang Berkerumun tanpa
Jaga Jarak dan Mengganggu Arus Lalu Lintas di Depan Gerbang Sekolah
(melaksanakan Prokes Ketat).
f. Orang Tua/Wali Wajib Mematuhi Jadwal Masuk dan Pulang Siswa sesuai Jadwal yang
telah ditetapkan oleh Sekolah.
g. Orang Tua/Wali dan Siswa hanya dapat Hadir/Berada di Sekolah sesuai Jadwal KBM
Tatap Muka Anaknya di Sekolah.
h. Siswa yang sakit, tidak enak badan tidak diperbolehkan mengikuti Kegiatan Belajar di
Sekolah.
RENCANA POLA KBM TATAP MUKA “COVID19” DI SEKOLAH
1. Jumlah Per Rombel (32 Siswa) akan dibagi menjadi Maks. 50 % Siswa
2. Jika Per Rombel di bagi 50 % akan digunakan Pola 2 Ship KBM, yaitu (Ship 1 = 07.00–
09.00 dan Ship 2 = 10.00-12.00)
3. Dalam KBM Tatap Muka Covid-19 didahului dengan melakukan olahraga untuk tetap
menjaga kebugaran peserta didik, guru dan tenaga kependidikan.
4. Pengaturan Masuk dan Pulang diatur sedemikian rupa (Beda minimal 50 Menit) agar
tidak terjadi Pertemuan Siswa antar Ship.
5. Pengaturan Ship Siswa didasarkan pada Absensi Siswa, dan akan bergantian dalam
setiap minggu, agar tidak terjadi kejenuhan.
6. Kekosongan Jam Pelajaran pada KBM Tatap Muka Covid-19 dengan Pola Ship ini akan
diisi oleh Tayangan Video (Off Line) dari Guru Kelas/Guru Mapel yang sudah di siapkan
dan dibagikan pada semua siswa, sesuai Jadwal Pelajaran KBM selama 1 (satu)
semester.
MEKANISME PELAKSANAAN KBM TATAP MUKA “COVID-19” DI SEKOLAH
1. Orang Tua/Wali Mengantar Anaknya hanya sampai Depan Pintu Gerbang Sekolah dan
sudah ditunggu oleh guru kelas yang mengantarkan/mengatur siswa untuk masuk ke ruang
kelas masing-masing
2. Siswa dibimbing oleh guru untuk melakukan Cuci Tangan + Sabun Cuci Tangan + Tisue atau
Hand Sanitaizer sebelum masuk ruang kelas.
3. Setelah siswa terkumpul diruang kelas dilakukan proses KBM dimana :
- Guru mengajar di depan kelas dan semaksimal mungkin tidak berintekaksi fisik secara
langsung dengan siswa dan tidak mobile di dalam kelas kecuali dalam kondisi tertentu
yang mendesak seperti siswa membutuhkan penjelasan dan penanganan khusus
berkaitan dengan mata pelajaran
- Siswa harus mempergunakan peralatan belajar sendiri, tidak diperbolehkan
meminjam/mempergunakan peralatan sekolah temannya dalam satu kelas
4. Setelah kegiatan KBM selesai, Guru mengantarkan/mengatur siswa secara bergiliran untuk
diserahkan kepada orang tua/penjemput
5. Penyerahan siswa kepada orang tua/penjemput dilakukan secara bertahap antara kelas
yang satu dengan kelas lainnya agar tidak terjadi penumpukan di tempat area
penjemputan.
CONTOH SKEMA / LAY OUT RUANG KELAS
PADA KBM TATAP MUKA “NORMAL” DI SEKOLAH

RUANG KELAS
UK. 8 x 12 M

JUMLAH SISWA
KBM NORMAL
MAKS = 36 SISWA
CONTOH SKEMA / LAY OUT RUANG KELAS
PADA KBM TATAP MUKA “COVID19” DI SEKOLAH (Alt. maks. 50 %)

RUANG KELAS
UK. 8 x 12 M

JUMLAH SISWA
KBM NORMAL
MAKS = 36 SISWA

Anda mungkin juga menyukai