Anda di halaman 1dari 2

Mohamad Friestho Gofani

751335120039
Kelas B.
1. Analisis spasial merupakan salah satu metodologi manajemen penyakit berbasis
wilayah, merupakan suatu analsis dan uraian tentang data penyakit secara
geografi berkenaan dengan distribusi kependudukan, persebaran faktor resiko
lingkungan, ekosistem, sosial ekonomi, serta analisis hubungan antar variabel
tersebut. Kejadian penyakit adalah sebuah fenomena spasial, sebuah fenomena
yang terjadi di atas permukaan bumi. Kejadian penyakit dapat dikaitkan dengan
berbagai obyek yang memiliki keterkaitan dengan lokasi, topografi, benda-benda,
distribusi benda-benda ataupun kejadian lain dalam sebuah space atau ruangan,
atau pada titik tertentu, serta dapat pula dihubungkan dengan peta atau
ketinggian.
2. Data atribut yang ada di SIG tidak terpisahkan dengan data grafis. Data atribut
berisi keterangan yang ada dalam untuk menggambarkan suatu feature seperti
batas peta, misalnya peta berupa area genangan/tempat kumuh, Negara,
kecamatan, danau dls. keterangan yang menyatakan bahwa itu sebagai
genangan/tempat kumuh inilah yang dinamakan data Kemampuan SIG atribut.

3. Contoh pemodelan spasial penyakit TB paru di kota bukit tinggi.


a. Kepadatan Penduduk dengan kasus TB Paru di Kota Administrasi Jakarta
Selatan tahun 2007-2009
b. Kelembaban udara kasus TB Paru di Kota Administrasi Jakarta Selatan tahun
2007-2009
c. Suhu udara dengan jumlah kasus TB Paru di Kota Administrasi Jakarta Selatan
tahun 2007-2009
d. Keluarga Miskin dengan kasus TB Paru di Kota Administrasi Jakarta Selatan
tahun 2007-2009
e. Fasilitas Pelayanan Kesehatan Mikroskopis dengan kasus TB Paru di Kota
Administrasi Jakarta Selatan tahun 2007-2009
f. Petugas Kesehatan terlatih dengan kasus TB Paru di Kota Administrasi Jakarta
Selatan tahun 2007-2009
g. Daerah kerawanan penyakit kasus TB Paru di Kota Administrasi Jakarta
Selatan tahun 2007-2009

Anda mungkin juga menyukai