MENJAGA TIDAK TERJADINYA

PEMBERIAN OBAT
KADALUWARSA
No. Dokumen : /UKP/2017
No. Revisi
SOP Tanggal Terbit
Halaman : 1/ 2
UPTD
dr. Yuliani
Puskesmas Rawat Inap NIP:198107242009032010
Muara Kumpeh
1. Pengertian Menjaga tidak terjadinya pemberian obat kadaluwarsa adalah proses
kegiatan pelayanan obat yang baik kepada pasien sesuai prosedur yang
berlaku.
2. Tujuan Melindungi pasien dari kemungkinan penggunaan obat rusak / kadaluwarsa.
3. Kebijakan Surat Keputusan Kepala Puskesmas Rawat Inap Muara Kumpeh No:
…../Pkm-MK/2017 tentang Pengelolaan dan Pelayanan obat di
Puskesmas Rawat Inap Muara Kumpeh.
4. Referensi  Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia No 30 tahun 2014
tentang Standar Pelayanan Kefarmasian di Puskesmas.

 Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia No 35 tahun 2014

tentang Standar Pelayanan Kefarmasian di Apotek.
5. Prosedur a. Petugas obat memeriksa semua obat yang di terima termasuk tanggal
kadaluwarsa dan keadaan fisik barang.
b. Petugas obat memasukkan obat ke dalam ruang penyimpanan /
gudang obat Puskesmas Rawat Inap Muara Kumpeh.
c. Petugas obat menyimpan obat dalam rak dan menyusun sesuai jenis
obat dengan mengikuti system FIFO dan FEFO.
d. Petugas obat melakukan pencatatan obat yang di simpan ke dalam
Kartu Stock Obat sebagai kartu kendali.
e. Petugas obat mendistribusikan obat dari ruang penyimpanan / gudang
obat mengikuti sistem FIFO dan memperhatikan FEFO nya.
f. Petugas obat melakukan control rutin terhadap kualitas obat termasuk
tanggal kadaluwarsanya.
g. Petugas obat memilah obat yang telah kadaluwarsa dan
menyimpannya di tempat terpisah dari obat lain.
h. Petugas obat membuat daftar obat yang telah kadaluwarsa.
i. Petugas obat melaporkan obat kadaluwarsa kepada Kepala
Puskesmas.
j. Petugas obat mengembalikan obat kadaluwarsa dengan membuat
Berita Acara Serah Terima Obat Kadaluwarsa kepada IFK.
6. Unit Terkait - Gudang obat

- Puskesmas pembantu

2/2