0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
12 tayangan2 halaman
Dokumen ini membahas analisis kualitas outcome siswa yang lulus dari SMAN 1 Ngawen. Sekolah ini memiliki masalah dengan jumlah siswa yang lolos kuliah dan militer yang relatif rendah dibanding sekolah lain di sekitarnya, seperti SMAN 1 Blora. Hanya sekitar 90 siswa dari 280 yang lolos kuliah dan 10 siswa yang lolos militer setiap angkatannya.
Dokumen ini membahas analisis kualitas outcome siswa yang lulus dari SMAN 1 Ngawen. Sekolah ini memiliki masalah dengan jumlah siswa yang lolos kuliah dan militer yang relatif rendah dibanding sekolah lain di sekitarnya, seperti SMAN 1 Blora. Hanya sekitar 90 siswa dari 280 yang lolos kuliah dan 10 siswa yang lolos militer setiap angkatannya.
Dokumen ini membahas analisis kualitas outcome siswa yang lulus dari SMAN 1 Ngawen. Sekolah ini memiliki masalah dengan jumlah siswa yang lolos kuliah dan militer yang relatif rendah dibanding sekolah lain di sekitarnya, seperti SMAN 1 Blora. Hanya sekitar 90 siswa dari 280 yang lolos kuliah dan 10 siswa yang lolos militer setiap angkatannya.
Di SMAN 1 Ngawen memiliki beberapa permasalahan tentang kualitas pada
outcome/output pada tiap lulusanya. Masyarakat menilai siswa yang lulus kebanyakan masih kurang dalam kemampuannya meskipun beberapa dari lulusan yang dihasilkan mampu bersaing dengan lulusanSMA sederajat di luar sana. Contoh dari permalahan ini adalah jumlah siswa yang kuliah baik PTN, PTS ataupun POLITEKNIK hanya sekitar 90an siswa dari total satu angkatan yaitu 280 siswa. Kemudian untuk yang lolos pedidikan TNI/POLRI sekitar 10 siswa dari tiap angkatan. Sedangkan SMA N Blora siswa yang kuliah di baik PTN, PTS ataupun POLITRKNIK lebih dari itu. Sehingga masyarakat di sekitar wilayah SMA N ! NGAWEN lebih memilih menyekolahkan anaknya di SMA N 1 BLORA meskipun jaraknya cukup jauh. Dari pamphlet yang saya dapat dari postingan Instagram SMA N 1 NGAWEN, hanya ada 10 siswa yang lolos SNMPTN dari total 280 siswa, ini menurun daari tahun lalu siswa yang diterima SNMPTN sebanyak 18. Dengan hasil seperti ini diharapkan masyarakat sekitar untuk SMA NGAWEN agar semakin berbenah diri sehingga masyarakat tidak memilih SMAN 1 BLORA sebagai SMA rujukan untuk anak mereka yang lulus dari SMP.