Anda di halaman 1dari 3

BAB IIPEMBAHASAN

A.Kebutuhan IstirahatPada ibu selama masa nifas perlu beristirahat cukup untuk
mencegahkelelahan yang berlebihan. Sarankan ibu untuk kembali ke kegiatan-kegiatanrumah
tangga biasa perlahan-lahan, serta tidur siang atau beristirahat selagi bayitidur. Kurang istirahat akan
mempengaruhi ibu dalam beberapa hal: mengurangijumlah ASI yang diproduksi; memperlambat
proses involusi uterus danmemperbanyak pendarahan; menyebabkan depresi dan ketidakmampuan
untukmerawat bayi dan dirinya sendiri. Istirahat MalamSelama satu atau dua malam pertama, ibu yang
baru mungkin memerlukanobat tidur yang ringan. Obat tidur tersebut boleh diberikan jika
benar-benardiperlukan. Kerapkali tubuhnya sendiri mengambil alih fungsi obat tidur ini danibu benar-
benar tidur lelap sehingga pemeriksaan tanda-tanda vital serta fundusuteri hanya sedikit
mengganggunya. Sebagian ibu menemukan bahwa lingkunganyang asing baginya telah mengalihkan
perhatiannya dan sebagian lainnya merasaterganggu oleh luka bekas episiotomi sehingga semua
ini akan menghalangitidurnya ketika pengaruh pembiusan sudah hilang. Rasa nyeri atau
tergangguselalu memerlukan pemeriksaan dan analgesik dapat diberikan sebelum pasienmenggunakan
obat tidur.Setelah hari kedua postnatal, pemberian obat tidur pada malam haribiasanya sudah
tidak dibutuhkan lagi dan tidak dianjurkan jika ibu ingin menyusuibayinya pada malam hari. Ibu harus
dibantu agar dapat beristirahat malam lebihdini dan tidak diganggu tanpa alasan. Hal-hal kecil yang
menarik perhatiannyaseperti suara pintu yang berderik atau bunyi tetesan air dari keran
harusdilaporkan pada siang harinya sehingga dapat diatasi sebelum suara-suara tersebutmengganggu
tidur ibu.Ibu yang baru melahirkan yang tidak dapat tidur harus diobservasi denganketat dan semua
keadaan yang di temukan harus dilaporkan pada dokter. Insomniamerupakan salah satu tanda
peringatan untuk psikosis nifas.3

Istirahat SiangWaktu siang hari di rumah sakit tidak perlu terlalu di prihatinkan, namunbanyak orang
mengatakan hal tersebut harus pulang ke rumah untuk bisaberistirahat merupakan pernyataan
yang sering terdengar dan petugas yang terlibatdalam unit asuhan maternitas harus
mendengarkan serta mencari mengapakeluhan tersebut bisa terjadi.Pada hampir setiap rumah sakit
bersalin, periode istirahat yang jelas perludisediakan secara teratur dan kerap kali diperlukan selama
satu jam sebelummakan siang, tirai ditarik, radio dimatikan, staf keperawatan harus bekerja tanpasuara,
tamu yang ingin berkunjung dilarang dan panggilan telpon tidak diteruskankepada pasien kecuali benar-
benar mendesak. Ibu harus dibantu untuk mengatursendiri bagaimana memanfaatkan waktu
istirahatnya ini: pergi ke toilet sebelumistirahat, berbaring telungkup (mungkin dengan bantal di
bawah penggulnya)untuk membantu drainase uterus jika posisi ini nyaman baginya. Periode istirahatini
umumnya memberikan manfaat fisik maupun psikologis yang sangat besar.Beberapa rumah sakit
mengulangi waktu istirahat yang jelas pada sore harinya.TidurIstirahat dan tidur merupakan kebutuhan
dasar yang mutlak harus dipenuhioleh semua orang. Dengan istirahat dan tidur yang cukup, tubuh
baru dapatberfungsi secara optimal. Istirahat dan tidur sendiri memiliki makna yang berbedapada
setiap individu. Secara umum, istirahat berarti suatu keadaan tenang, relaks,tanpa tekanan emosional
dan bebas dari perasaan gelisah. Jadi, beristirahat bukanberarti tidak melakukan aktivitas sama sekali.
Terkadang, berjalan-jalan di tamanjuga bisa dikatakan sebagai suatu bentuk istirahat. Sedangkan tidur
adalah status perubahan kesadaran ketika persepsi danreaksi individu terhadap lingkungan
menurun. Tidur dikarakteristikkan denganaktifitas fisik yang minimal, tingkat kesadaran yang bervariasi,
perubahan prosesfisiologis tubuh dan penurunan respons terhadap stimulus eksternal.
Hampirsepertiga dari waktu kita, kita gunakan untuk tidur. Hal tersebut didasarkan padakeyakinan
bahwa tidur dapat memulihkan atau mengistirahatkan fisik setelahseharian beraktivitas,
mengurangi stres dan kecemasan, serta dapat meningkatkankemampuan dan konsentrasi saat hendak
melakukan aktivitas sehari-hari. 4

Istirahat yang memuaskan bagi ibu yang baru melahirkan merupakanmasalah yang sangat
penting sekalipun tidak mudah dicapai. Keharusan ibu untukberistirahat sesudah melahirkan memang
tidak diragukan lagi, kehamilan denganbeban kandungan yang berat dan banyak keadaan yang
mengganggu lainnya,pekerjaan bersalin, bukan persiapan yang baik dalam menghadapi kesibukan
yangakan terjadi. Padahal hari-hari postnatal akan dipenuhi oleh banyak hal, begitubanyak yang harus
dipelajari, ASI yang diproduksi dalam payudara, kegembiraanmenerima kartu ucapan selamat, karangan
bunga, hadiah-hadiah serta menyambuttamu dan juga kekhawatiran serta keprihatinan yang tidak ada
kaitannya dengandengan situasi ini. Jadi, dengan tubuh yang letih dan mungkin pula pikiran yangsangat
aktif, ibu sering perlu diingatkan dan dibantu agar mendapatkan istirahatyang cukup.Kegunaan atau
fungsi dari tidur yang cukup :1.Regenerasi sel-sel tubuh yang rusak menjadi baru2.Memperlancar
produksi hormone pertumbuhan tubuh 3.Mengistirahatkan tubuh yang letih akibat aktivitas
seharian4.Meningkatkan kekebalan tubuh kita dari serangan penyakit5.Menambah konsentrasi dan
kemampuan fisik.Kurang istirahat akan mempengaruhi ibu dalam beberapa hal:1.Mengurangi jumlah ASI
yang diproduksi2.Memperlambat proses involusio uterus dan meningkatkan perdarahan
3.Menyebabkan depresi dan ketidakmampuan untuk merawat bayi dandirinya sendiri.Fase atau
tahapan tidur seseorang :1.Awal2.Non rapid eyes movement (non-rem)3.Rapid eyes movement
(rem)4.Dream sleep Posisi ibu waktu beristirahat sesudah melahirkan penderita harus tidurterlentang,
hanya dengan satu bantal yang tipis. Tetapi ada juga pendapat lainmengatakan bahwa ibu bebas
memilih posisi tetapi untuk memudahkanpengawasan sebenarnya tidur terlentang lebih baik karena
dengan tidur terlentangmudah mengawasi keadaan kontraksi uterus dan mengawasi
pendarahan.Biasanya setelah melahirkan penderita akan merasa lelah dan dapat tidur sehinggamerasa
nyaman berada ditempat tidur. Usaha agar penderita dapat tidur ialahdengan meyakinkan penderita
bahwa keadaannya normal. Istirahat dan tidursangat perlu bagi penderita, selain untuk
mengembalikan kesehatan, juga untuk5

pembentukkan air susu ibu. Ibu nifas memerlukan istirahat yang cukup, istirahattidur yang dibutuhkan
ibu nifas sekitar 8 jam pada malam hari dan 1 jam padasiang hari.Demi kesehatan emosional dan fisik
ibu, serta pembentukkan air susu ibu. Ibu nifas memerlukan istirahat yang cukup, istirahattidur yang
dibutuhkan ibu nifas sekitar 8 jam pada malam hari dan 1 jam padasiang hari.Demi kesehatan emosional
dan fisik ibu, serta untuk kesehatan emosionaldan fisik keluarga ibu, rawatlah diri ibu dan pastikan
bahwa ibu mendapatkanwaktu istirahat yang cukup. Secara tradisional, para wanita sudah diberitahu
untukmenunda berangkat kembali ketempat kerja selama 6 minggu, banyak wanitamerasa sudahcukup
kuat untuk memulai kerja kembali pada minggu ke 4 atau ke5. Setiap wanita memang berbeda dalam
hal ini. Mulailah kembali ke kegiatanrutin ibu secara bertahap dan hanya bila ibu sudah merasa siap

BAB III PENUTUP A. SIMPULAN Istirahat bagi ibu nifas merupakan hal yang sangat penting dilakukan
untuk menjaga kesehatan ibu dan mencegah kelelahan yang berlebihan. Kebutuhan istirahat ini berupa
istirahat malam, istirahat siang, dan tidur. Pada istirahat malam, ibu yang baru mungkin memerlukan
obat tidur yang ringan selama satu atau dua malam pertama. Setelah hari kedua postnatal, pemberian
obat tidur pada malam hari biasanya sudah tidak dibutuhkan lagi dan tidak dianjurkan jika ibu ingin
menyusui bayinya pada malam hari. Pada istirahat siang, ibu harus dibantu untuk mengatur sendiri
bagaimana memanfaatkan waktu istirahatnya ini, diantaranya pergi ke toilet sebelum istirahat,
berbaring telungkup untuk membantu drainase uterus jika posisi ini nyaman baginya. Periode istirahat
ini umumnya memberikan manfaat fisik maupun psikologis yang sangat besar. Dengan istirahat dan
tidur yang cukup, tubuh baru dapat berfungsi secara optimal. Tidur dikarakteristikkan dengan aktifitas
fisik yang minimal, tingkat kesadaran yang bervariasi, perubahan proses fisiologis tubuh dan penurunan
respons terhadap stimulus eksternal. Istirahat tidur yang dibutuhkan ibu nifas yaitu sekitar 8 jam pada
malam hari dan 1 jam pada siang hari. B. SARAN Untuk ibu yang baru melahirkan atau ibu dalam
keadaan masa nifas, ibu harus memperhatikan kebutuhannya seperti istirahat dan tidur. Pada masa
nifas, seorang ibu harus cukup istirahat dan mengurangi kerja berat karena tenaga yang tersedia sangat
bermanfaat untuk kesehatan ibu dan bayi. Demi kesehatan emosional dan fisik ibu, sebagai seorang
tenaga kesehatan, harus membantu merawat diri ibu dengan baik dan membantu ibu untuk mengatur
kebutuhan istirahat selama di rumah sakit.. DAFTAR PUSTAKA 7

Prawirohardjo, S. 2009. Ilmu Kebidanan. Jakarta: PT. Bina Pustaka Sarwono Prawirohardjo. Rukiyah, Ai
Yeyeh, dkk. 2010. Asuhan Kebidanan III (Nifas). Jakarta: Trans Info Media. 8

Anda mungkin juga menyukai