PERSERO)
(PT.PERSERO) PROSEDUR (PT.PERSERO)
LEMBAR REVISI
(PT.PERSERO)
(PT.PERSERO) PROSEDUR (PT.PERSERO)
DAFTAR ISI
FILOSOFI DESAIN
(PT.PERSERO)
(PT.PERSERO) PROSEDUR (PT.PERSERO)
IV Operasional Perpipaan
V Operasional Terminal Automation System
VI Operasional Kelistrikan
(PT.PERSERO)
(PT.PERSERO) PROSEDUR (PT.PERSERO)
FILOSOFI DESAIN
Umum
Filosofi desain untuk pembangunan proyek Pipanisasi Avtur Tanjung Perak – Juanda Jawa Timur
adalah sebagai berikut :
(PT.PERSERO)
(PT.PERSERO) PROSEDUR (PT.PERSERO)
1. Desain dasar harus mempertimbangkan kebutuhan suplai bahan bakar aviasi saat ini dan
proyeksi kebutuhan masa depan.
2. Desain bersifat sustainable (berkelanjutan) sehingga mampu mengakomodasi koneksi (tie
in) terhadap perkembangan teknologi dan perluasan area bandara dimasa akan datang.
3. Semua fasilitas didesain dalam keadaan operasi penuh (full capacity operation) dan
tersediannya sistem cadangan untuk antisipasi terhadap kegiatan maintenance.
4. Volume avtur yang disalurkan dari tanki penyimpanan (storage tank) ISG Tanjung Perak
diukur oleh Turbin Flow Meter yang secara otomatis ddapat dibaca / dilihat di kontrol
room.
5. Fasilitas pengiriman dan penerimaan avtur dapat dioperasionalkan secara otomatis di
control room.
(PT.PERSERO)
(PT.PERSERO) PROSEDUR (PT.PERSERO)
Fasilitas utama proyek pipanisasi avtur ISG Tanjung Perak – DPPU Juanda Jawa Timur adalah
sebagai berikut :
I. Fasilitas pengiriman avtur di ISG Perak dengan pompa transfer kapasitas 200 KL/Jam
melalui metering dan separator menuju ke pipa distribusi (pipeline).
II. Fasilitas distribusi yaitu Pipa distribusi (Pipeline) dia.8” sepanjang +/- 35km.
III. Fasilitas penerimaan di DPPU Juanda, dimana avtur Pressure Control Valve untuk
menjaga Tekanan agar tetap sesuai dengan yang ditetapkan, melalui strainer, water
separator & micro filter, metering, lalu menuju tangki collector existing.
(PT.PERSERO)
(PT.PERSERO) PROSEDUR (PT.PERSERO)
IV. Fasilitas listrik di ISG Tanjung Perak, untuk power penggerak pompa didapat dari PLN
sementara untuk emergency digunakan Generator Set. 1 Megawatt.
(PT.PERSERO)
(PT.PERSERO) PROSEDUR (PT.PERSERO)
P-1A
(PT.PERSERO)
(PT.PERSERO) PROSEDUR (PT.PERSERO)
Fasilitas pengiriman avtur dari 2 unit tangki avtur existing di ISG Tanjung Perak diukur volumenya
oleh turbine flow meter, avtur dikirimkan dengan menggunakan pompa transfer kapasitas 200
KL/Jam.
Terdapat 2 (dua) unit pompa transfer dimana satu pompa sebagai cadangan (standby), pompa
digerakan oleh elektro-motor dengan daya dari PLN, sedangkan untuk kondisi darurat disediakan
(PT.PERSERO)
(PT.PERSERO) PROSEDUR (PT.PERSERO)
Genset. Sebelum masuk ke pipeline avtur terlebih dahulu melalui water separator agar terbebas
dari air yang dapat merusak kualitas avtur tersebut.
Bila terjadi permasalahan dengan proses pengiriman, pada pipeline atau pada proses
penerimaan, secara otomatis dapat dilakukan shutdown dengan menutup shutdown valve yang
terdapat sebelum Pig Launcher yang digerakan dengan Motor Operating Valve, setelah diperiksa
kerusakannya dan dilaksanakan perbaikan maka shutdown valve dapat dibuka kembali.
(PT.PERSERO)
(PT.PERSERO) PROSEDUR (PT.PERSERO)
P-1A
200 KL/JAM
(PT.PERSERO)
(PT.PERSERO) PROSEDUR (PT.PERSERO)
Avtur dikirimkan dari ISG Tanjung Perak menuju DPPU Juanda melalui under ground pipeline
dia.8” yang terbentang sepanjang +/-35km. Diawal pipeline dilengkapi dengan Pig Launcher yang
berfungsi sebagai peluncur pig untuk pembersihan bagian dalam pipa, dan diujung pipeline
dilengkapi Pig Receiver sebagai penerima Pig. Pipeline dilengkapi 3 (tiga) unit block valve yang
(PT.PERSERO)
(PT.PERSERO) PROSEDUR (PT.PERSERO)
berfungsi sebagai emergensi closed, Bila terjadi sesuatu dengan pipeline (bocor, rusak, dll)
diantara block valve yang ada, maka valve diantaranya akan ditutup.
Untuk melindungi pipeline terhadap korosif, pada bagian dalam pipa dilapisi internal coating
berupa Epoxy Resin dengan tebal 300 micron dan pada bagian luar pipa dilapisi external coating
berupa Three Layer Polyethylene dengan tebal 2,5 milimeter. Selain lapisan coating pipeline juga
dilindungi oleh Chatodic Protection sesuai standard dengan usia perlindungan selama 20 tahun.
Cathodic Protection
(PT.PERSERO)
(PT.PERSERO) PROSEDUR (PT.PERSERO)
SKETSA PIPELINE
(PT.PERSERO)
(PT.PERSERO) PROSEDUR (PT.PERSERO)
melewati water separator & mikro filter sehingga mampu memenuhi kualitas yang dipersyaratkan,
kemudian melalui metering untuk mengukur banyak avtur yang masuk, kemudian avtur masuk ke
tangki kolektor existing. Dari tangki kolektor avtur dipompa ke tangki utama existing, kemudian
disalurkan melalui fasilitas pengisian ke pesawat udara.
(PT.PERSERO)
(PT.PERSERO) PROSEDUR (PT.PERSERO)
Penyaluran produk/avtur dilakukan melalui sistem perpipaan (piping system) yang dilengkapi
dengan accesories yang direncanakan. Accesories tersebut diantaranya Gate Valve, Ball Valve,
Flexible, Strainer, Motor Operating Valve (MOV) dan lain-lain.
(PT.PERSERO)
(PT.PERSERO) PROSEDUR (PT.PERSERO)
Flowrate
No. Uraian Material Diameter KL/jam
1. Pengiriman :
Pipa API 5L X42
Fitting A 105 6 & 8 in 200
Valve A 105
2. Penerimaan :
Pipa API 5L X42
Fitting A 105 6 & 8 in 200
Valve A 105
V. Operasional Terminal Automation System
(PT.PERSERO)
(PT.PERSERO) PROSEDUR (PT.PERSERO)
Power supply 850 KVa didapat dari PLN yaitu melalui penambahan daya, power
diterima oleh MV switch gear diturunkan tegangannya oleh LV transformer, dengan LV
switch gear transformer, power supply diteruskan ke LV MDP dan MCC panel. Apabila
power supply dari PLN padam, emergency generator yang dilengkapi AMF ( automatic
main failure) akan dapat beroperasi secara otomatis dan lebih kurang 10 detik
( penyetelan ) akan dapat menggantikan power supply dari PLN melalui LV switch
(PT.PERSERO)
(PT.PERSERO) PROSEDUR (PT.PERSERO)
gear. Generator diatur sedemikian rupa (interlock) tidak terjadi benturan dengan LV
switch gear transformer, bila power supply dari PLN hidup kembali.
Dari LV MDP dan MCC panel power supply dan control system di distribusikan ke
fasilitas otomatis, fasilitas pompa- pompa, MOV, in-door and out-door lighting dan
fasilitas yang lainnnya.
ESD dapat dioperasikan bila terjadi kondisi darurat misal terjadi tumpahan atau
kebakaran. Operator baik di control room fasilitas pengiriman maupun fasilitas
penerimaan bisa menombol ESD switch, maka semua pompa akan berhenti
beroperasi dan MOV akan menutup secara otomatis.