Anda di halaman 1dari 6

B38 MINARTO

Tugas 01-IST1. Membentuk karakter Positif Calon Kepala Sekolah

1. Menerapkan Inkuiri Apresiatif Pada Kasus Yang Ditentukan 

Sekolah Bunda Pertiwi berlokasi di dekat pusat ibu kota kabupaten. Letaknya strategis dan
mudah diakses. Sekolah ini merupakan sekolah rintisan yang pertama di kabupaten itu, berdiri
sejak 1951. Sekolah Bunda Pertiwi sudah meluluskan lebih dari 57 angkatan. Per tahun sekolah
ini meluluskan rata rata 350 alumni. Beberapa alumninya bahkan sudah menjadi pejabat di baik
tingkat nasional, provinsi maupun kabupaten, di berbagai lembaga pemerintahan,
kemasyarakatan dan sosial. Berbagai prestasi sudah pernah diraih oleh sekolah ini di masa
lampau, tergambar dari banyaknya tropi, piala, piagam dan foto yang menghiasi di beberapa
sudut dinding sekolah itu.
Saat ini, sekolah Bunda Pertiwi mengalami pasang surut yang jauh berbeda dengan masa masa
keemasan mereka dulu. Fasilitas sekolah sudah tertinggal jauh, laboratorium komputer dan
akses internet untuk menunjang proses pembelajaran guru tidak ada. Guru-gurunya pun jumlah
semakin berkurang karena banyak yang pindah mutasi dengan berbagai alasan. Memang guru
baru banyak yang datang, tapi untuk beberapa tahun kemudian banyak yang pindah ke
kabupaten lain. Itulah makanya banyak guru honorer yang mengajar di sekolah Bunda Pertiwi.
Prestasi akademik sekolah Bunda Pertiwi jauh menurun dari tahun ke tahun. Berbagai persoalan
internal banyak terjadi, mulai dari penyalahgunaan keuangan, konflik pribadi dan rumah tangga
guru, permusuhan antar guru senior, dan saling curiga, tidak saling menghormati dan saling
menyalakan antar guru tampak dari suasana pertemuan di saat rapat internal sekolah. Beberapa
guru muda berusaha untuk mendamaikan namun sering kali juga harus berakhir dengan memilih
untuk diam. Suasana pembelajaran di kelas diwarnai dengan pola mengajar guru yang monoton,
guru berceramah dan siswa mencatat, siswa pasif, tingkat ketidak-hadiran siswa tinggi. Orang
tua mengeluh penilaian guru tidak sesuai dengan harapan anak-anak mereka. Satu satunya
kegiatan yang masih menjadi andalan di sekolah itu adalah pembinaan kesiswaan yang bagus
sehingga kepramukaan, palang merah remaja, pecinta alam, kesenian berjalan dengan
pembinaan yang baik. Sekolah Bunda Pertiwi mendapatkan dukungan animo masyarakat dari
berbagai kegiatan sosial mereka yang bagus di mata masyarakat sekitarnya. Komite sekolah
yang kebanyakan alumni dari sekolah tersebut dan juga tokoh masyarakat banyak membantu
sekolah mengelola dan mengatasi berbagai permasalahan yang terjadi di sekolah tersebut.

PRAKARSA Sekolah Bunda Pertiwi yang berpihak pada murid dan dinantikan oleh
PERUBAHAN seluruh warga sekolah
Daftar tindakan yang perlu dilakukan untuk
TAHAPAN Pertanyaan
menjawab pertanyaan
B-uat pertanyaan Bagaimana 1.Kepala membuat analisis kelebihan dan
(Define) mengembalikan kekurangan, tantangan dan peluang yang ada.
Sekolah Bunda Kemudian dibentuk tim yang diberi tugas untuk
Pertiwi yang berpihak membuat rencana penyelesaian dari
pada murid dan permasalahan.
dinantikan seluruh
warga sekolah
A-mbil pelajaran 1. Program kesiswaan 1. Yang masih baik perlu dipertahankan jika bisa
(Discover) dan ektrakurikuler ditingkatkan lagi.
masih bagus, PMR,
PA dan kesenian
G-ali mimpi (Dream) Bagaimana ?
1. Membuat proses 1. Dilaksanakan supervisi akademik, dievaluasi dan
pembelajaran yang dicari titik kelemahan pada PBM dan
kondusif ditindaklanjuti
2. Meningkatkan 2. Mengadakan workshop peningkatan kompetensi
kompetensi guru guru, bila diperlukan guru guru diikutkan
pelatihan untuk tujuan memperbaiki PBM
3. Membuat 3. Mengadakan anjangsana atau kegiatan lain yang
komunikasi guru yang bersifat kekeluargaan
harmonis
4. Pengadaan sarpras 4. Pengadaan Laboratorium TIK dan Pemasangan
berbasis TIK yang internet untuk meningkatkan kualitas PBM
mendukung PBM dengan melibatkan walimurid.
J-abarkan rencana Apa yang harus
(Design) dilakukan ?
1. Dilaksanakan
supervisi akademik,
dievaluasi dan dicari
titik kelemahan pada
PBM untuk
ditindaklanjuti
2. Mengadakan
workshop
peningkatan
kompetensi guru, bila
diperlukan guru guru
diikutkan pelatihan
untuk tujuan
memperbaiki PBM
3. Mengadakan
anjangsana atau
kegiatan lain yang
bersifat kekeluargaan
4. Pengadaan
Laboratorium TIK dan
Pemasangan internet
untuk meningkatkan
kualitas PBM dengan
melibatkan
walimurid.
A-tur eksekusi 1. Kepala sekolah dan guru senior mengadakan
(Deliver) supervise akademik.
2. Diadakan workshop, IHT maupun pelatihan
pelatihan dengan sasaran guru muda yang masih
lemah dalam proses belajar mengajar
3. Kegiatan yang bersifat kekeluargaan, bisa
dilaksanakan dangan cara saling mengunjungi
rumah yang dilaksanakan bergilir dengan tujuan
saling membuka diri untuk mebangun rasa
kekeluargaan.
4. Walimurid dilibatkan dalam pengadaan sarana
untuk pembelajaran berbasis IT.

Sekolah Bunda Pertiwi saat ini Sekolah Bunda Pertiwi versi baru
1. Prestasi Akademik Menurun 1. Prestasi akademik diharapkan
meningkat
2. Banyak guru honorer 2. Guru semakin meningkat
kompetensinya
3. Suasana kekeluargaan tidak 3. Suasana sekolah nyaman
nyaman

4. Walimurid mendukung sekolah 4. Walimurid semakin mendukung


program sekolah
2. Profil Pelajar Pancasila

Saudara diminta menuliskan program pengembangan karakter yang sesuai dengan nilai-nilai Profil Pelajar Pancasila dengan disertai
contoh penerapannya menggunakan format di bawah ini:

No. Profil Pelajar Penerapan di Sekolah Kendala Solusi Capaian yang diharapkan
Pancasila
1. Beriman, bertakwa 1. Pembiasan membaca ayat 1.Kalau ada guru 1.Pembacaan 1. Dalam 1 semester diharapkan
kepada Tuhan Yang suci alquran diawal pelajaran terlambat siswa dibuat sentral siswa sudah katam 1 juzz
Maha Esa, dan untuk muslim dan non kadang tidak jadi tidak
berakhlak mulia muslim diberi fasilitas yang membaca tergantung pada
sama. alquran guru yang ada di
kelas. 2. Sholat berjamaah menjadi
2. Sholat dhuhur berjamaah. 2. Kalau dibuat 1 2. Masjid diperluas kebiasaan
ship sholat sehingga cukup
masjid tidak untuk satu ship
muat, kalau sholat.
dibuat 2 ship
banyak yang 3. Menjadi sebuah kebiasaan
3. Saling menghormati walau tidak sholat. 3. Membiasakan yang baik dan saling
berbeda keyakinan 3. belum terbiasa untuk saling bertoleransi antar umat
untuk saling mengucapkan beragama
mengucapkan selamat jika ada
selamat jika ada teman yang
yang berhariraya berbeda agama
merayakan hari
raya
2. Berkebhinekaan global 1. Tidak sombong
2. Menghagai budaya

3. Gotong royong 1. Peduli terhadap sesama 1. Siswa asuh 1. Mengaktifkan 1. sikap mau berbagi dan peduli
sebaya belum dan sesame akan sangat berguna
2. Mau berbagi
berjalan memaksimalkan pada kehidupan sehari hari
maksimal program SAS
untuk membantu
siswa lain yang
kurang mampu
4. Mandiri 1. Tidak bergantung pada orang
lain
5. Bernalar kritis 1. Berani mengambil keputusan 1. Siswa belum 1. Melatih siswa 1. Siswa dalam memutuskan
terbiassa untuk untuk sesuatu tidak bergantung
mengambil membiasakan pada orang lain
keputusan percaya pada
sendiri kemampuan
dirinya sendiri.
6. Kreatif 1. Menghasilkan karya yang
orisinil

Anda mungkin juga menyukai