Anda di halaman 1dari 2

Indonesia masih menghadapi serangan wabah penyakit Covid-19.

Akibat dari situasi darurat


virus Corona, cairan antiseptik sangatlah dibutuhkan oleh masyarakat, khususnya bagi
mereka yang masih harus bekerja di luar rumah. Cairan antiseptik menjadi pencegahan
darurat untuk mengantisipasi penularan virus tersebut.

Untuk mengantisipasinya, carian antiseptik ternyata bisa dibuat dari bahan alami, yaitu salah
satunya dengan menggunakan bahan utama dari Daun Sirih (Piper betle Linn.).Daun ini
mudah didapat dan harganya terjangkau, serta cara mebuat cairan antiseptik dari bahan Daun
Sirih sangatlah mudah.

Sebelum dibahas cara membuat cairan antiseptik dari daun sirih, ada baiknya mengenal
dahulu tentang si daun penuh khasiat sebagai obat antimikroba ini. Daun Sirih merupakan
tanaman dari family Piperaceae yang dikenal sebagai tanaman obat.

Daun Sirih merupakan tanaman asli Indonesia dan tersebar di seluruh negeri ini. Orang dulu,
biasa mengunyah Daun Sirih bersama pinang, yang dikenal dengan istilah menginang. Hal
tersebut diketahui sudah dilakukan sejak tahun 340 sebelum Masehi. Kebiasaan menginang
bertujuan untuk menyegarkan dan mengharumkan mulut. 

Manfaat Daun Sirih selain sebagai ramuan menginang, banyak digunakan sebagai bahan
antiseptik dalam pembuatan obat tradisonal, obat farmasi, dan bahkan digunakan pada
industri kosmetik. Pada industri kosmetik, sirih digunakan sebagai pengharum sabun dan
deodoran. 

Berita Terkait: Manfaat Obat, Tanaman Patikan Kebo

Berita Terkait: Ramuan Mengobati Hipotensi

Daun Sirih memiliki kandungan yang berperan sebagai antiseptik, yaitu minyak atsiri, yang
terdiri dari hidroksi kavikol, kavibetol, estagiol, eugenol metileugenol, karvakrol, terpen,
seskuiterpen, fenilpropan, dan tannin.

Selain sebagai antiseptik, efek farmakologi sirih lainnya adalah karminatif, ekspektoran,
antiinflamatori, imunomodulatori, antiulcer, hepatoprotektif, neuroprotektif, gastroprotektif,
antioksidan, antidiabetes, antifertilitas dan aprodisiak.

Berdasarkan beberapa riset, diketahui bahwa daya antiseptik suatu sediaan antiseptik
dipengaruhi oleh kadar bahan aktif dan bahan-bahan yang terdapat dalam formula sediaan.
Lebih lanjut, Daun Sirih dalam cairan antiseptik, kadar yang dibutuhkan agar mampu
menghilangkan kuman-kuman (termasuk virus) di telapak tangan yaitu sekitar 15-25 %
ekstrak Daun Sirih.

Peneliti dari Departemen Farmasetika Fakultas Farmasi Universitas Airlangga, Surabaya, Dr.
Retno Sari, juga menyebutkan bahwa cairan antiseptik dari bahan utama daun sirih dapat
dengan mudah dibuat dirumah. Cara membuatnya pun mudah, berikut langkah-langkahnya:

1. Siapkan bahan-bahan yang diperlukan yaitu daun sirih sebanyak 50 gram, air
200 ml, dan jeruk nipis.
2. Iris Daun Sirih yang telah dicuci bersih.
3. Rebus air hingga mendidih, tuangkan air yang telah mendidih tersebut ke Daun
Sirih yang telah dipotong-potong.
4. Rendam dalam panci dengan api kecil selama ½ jam, hingga didapat ekstrak air.
5. Tambahkan irisan jeruk nipis, yang berfungsi untuk menghilangkan warna
coklat hasil rebusan Daun Sirih sebelumnya.
6. Aduk sampai rata.

Perlu diketahui juga, cairan antiseptik dari Daun Sirih meski dapat menghilangkan kuman
(virus) di telapak tangan, namun daya efektitivitasnya tidak lebih baik dari pada mencuci
telapak tangan dengan sabun. Meski demikian, kadar esktrak daun sirih lebih dari 15%
memiliki efektivitas yang sama dengan etanol dalam menghilangkan kuman, termsusk
virus. (Sumber: https://genagraris.id/post/manfaat-daun-sirih-sebagai-antiseptik-alternatif).
Redaksi JamuDigital.Com.

Anda mungkin juga menyukai