Anda di halaman 1dari 3

INTERNATIONAL

STANDARD

LEMBAGA ILMU PENGETAHUAN INDONESIA SERIAL


NUMBER
INDONESIA
PUSAT DATA DAN DOKUMENTASI ILMIAH

INFORMASI PEMBAYARAN BILLING


1. Apa itu modul penerimaan negara Generasi 2 (MPN G2)?
MPN G2 adalah metode pembayaran penerimaan negara (pajak, cukai, eksport, import dan
penerimaan negara bukan pajak) berdasarkan ID Billing.

2. Apa bedanya MPN Generasi 2 dan MPN Generasi 1?


Detail adalah terlampir:
MPN Generasi 1: pada saat pembayaran, nasabah membawa Surat Setoran Pajak (SSP),
Surat Setoran Bukan Pajak (SSBP) dan Surat Setoran Pabean Cukai dan Pajak (SSPCP) ke
cabang bank mandiri.

MPN Generasi 2: pada saat pembayaran, nasabah membawa ID Billing yang didapat dari
Ditjen Pajak, Ditjen Anggaran dan Ditjen Bea Cukai. Pembayaran ID Billing tersebut dapat
dilakukan melalui ATM, Internet Banking Personal, dan Cabang.

3. Tipe pajak apa saja yang dapat dibayarkan?


Melalui MPN G2, nasabah dapat melakukan pembayaran terhadap segala jenis penerimaan
negara (seluruh tipe pajak, cukai, eksport, import dan penerimaan negara bukan pajak) yang
sudah mendapatkan ID Billing.

4. Bagaimana saya mendapatkan ID Billing?


Petugas layanan PDDI LIPI akan mengirimkan ID Billing pembayaran ISSN ke email masing-
masing pendaftar ISSN.

5. Kapan pembayaran MPN G2 dapat dilakukan?


Pembayaran melalui MPN G2 dapat dilakukan 7 (tujuh) hari 24 jam (termasuk pada hari libur)

6. Apakah Bank Mengenakan Biaya?


Bank tidak mengenakan biaya atas transaksi pembayaran MPN G2.

7. Bagaimana cara pembayarannya?


a) ATM
- Masukkan PIN ATM;
- Pilih menu Bayar/Beli;
- Pilih menu Penerimaan Negara;
- Pilih Pajak/PNBP/Bea Cukai;
- Masukkan ID Billing;
- Konfirmasi data pembayaran;
- klik “Ya”;
- Ambil Struk BPN.

b) Internet Banking Personal


- Login;
- Pilih Menu Bayar;
- Pilih menu Penerimaan Negara;
- Pilih nomor rekening debet;
- Pilih menu Pajak/PNBP/Cukai;
- Masukkan ID Billing;
- Klik tombol Lanjutkan;
- Cek detail data pembayaran dan pilih jumlah tagihan yang akan dibayarkan;
- Klik tombol Lanjutkan;
- Masukkan Nomor Token;
- Klik tombol Cetak untuk melakukan Pencetakan BPN.

c) Bank
- Isi Formulir Aplikasi Setoran;
- Bawa form ke teller;
- Menerima BPN dari Teller.

PDDI LIPI

Semangat. Tekad bulat!


Untuk Perubahan.
INTERNATIONAL
STANDARD

LEMBAGA ILMU PENGETAHUAN INDONESIA SERIAL


NUMBER
INDONESIA
PUSAT DATA DAN DOKUMENTASI ILMIAH

8. Bagaimana cara pencetakan bukti bayarnya ?


Bukti Bayar/Bukti Penerimaan Negara (BPN) yang mencantumkan Nomor Transaksi
Penerimaan Negara (NTPN) dan Nomor Transaksi Bank (NTB) akan otomatis tercetak pada
tempat nasabah bertransaksi.
a) Apabila nasabah bertransaksi melalui ATM, BPN tercetak dalam bentuk Struk ATM.
b) Apabila nasabah bertransaksi melalui internet banking personal, BPN dicetak melalui
layar Internet.
c) Apabila nasabah bertransaksi melalui Cabang, teller akan menyerahkan BPN kepada
nasabah.

9. Apabila nasabah tidak mendapatkan NTPN, apa yang harus dilakukan?


Apabila transaksi tidak mendapatkan NTPN, maka bank akan menerbitkan BPN sementara.
Nasabah dapat melakukan pengecekan NTPN dengan menggunakan menu cetak Bukti
Penerimaan Negara dengan kode biller 50013 setelah 5 (lima) menit.
a) Internet Banking Personal
- Login;
- Pilih Menu Bayar;
- Pilih menu Penerimaan Negara;
- Pilih Nomor Rekening Debet;
- Pilih menu Cetak Bukti Penerimaan Negara;
- Masukkan ID Billing;
- klik tombol Lanjutkan;
- Cek detail data pembayaran dan pilih jumlah tagihan yang akan dibayarkan;
- Klik tombol Lanjutkan;
- Masukkan Nomor Token;
- Klik tombol Cetak untuk melakukan Pencetakan BPN.

b) ATM
- Masukkan pin ATM;
- Pilih menu Bayar/Beli;
- Pilih Menu Penerimaan Negara;
- Pilih Cetak Bukti Penerimaan Negara Cukai;
- Masukkan ID Billing;
- Konfirmasi data pembayaran;
- Klik “Ya”;
- Ambil Struk BPN.

c) Cabang
- Isi Formulir Aplikasi Setoran;
- Bawa form ke teller;
- Menerima BPN dari Teller.

10. Apabila BPN saya hilang, apa yang harus saya lakukan?
Nasabah dapat melakukan pencetakan ulang BPN dengan menggunakan kode biller 50013
(menu MPN Advice) pada Cabang, ATM, Internet Banking personal dan Internet Banking
Perusahaan (MCM).

PDDI LIPI

Semangat. Tekad bulat!


Untuk Perubahan.
INTERNATIONAL
STANDARD

LEMBAGA ILMU PENGETAHUAN INDONESIA SERIAL


NUMBER
INDONESIA
PUSAT DATA DAN DOKUMENTASI ILMIAH

11. Apabila nasabah bertransaksi di ATM, apakah limit transaksi tetap berlaku?
Limit transaksi MPN G2 mengikuti limit kartu yang digunakan oleh nasabah.

12. Ke mana saya dapat menghubungi apabila ada pertanyaan terkait program ini?
021-5733465 [Keuangan]

13. Pembayaran
ATM BRI
a) Masukkan kartu ATM BRI anda sekaligus PIN;
b) Pilih Transaksi;
c) Pilih Pembayaran;
d) Pilih Lainnya, Pilih Lainnya lagi (dua kali);
e) Pilih MPN;
f) Setelah itu anda akan diminta memasukkan kode billing (masukkan 15 digit kode billing
yang anda miliki;)
g) Cek data yang akan anda bayarkan;
h) Jika sudah, pilih “Ya”;
i) Simpan struk pembayaran pajak anda sebagai bukti yang sah anda telah membayar
ISSN. Pastikan sudah mendapat NTPN;
j) Silahkan unggah bukti pembayaran melalui Sistem ISSN (issn.pdii.lipi.go.id).

ATM BNI
a) Masukkan kartu ATM BNI beserta
PIN;
b) Pilih Menu Lain;
c) Pilih Pembayaran;
d) Karena yang akan kita bayarkan pajak, maka pilih Pajak/Penerimaan Negara;
e) Pilih Pajak/PNBP/Bea & Cukai;
f) Masukkan kode billing yang sudah anda miliki (berjumlah 15 digit);
g) Pastikan data yang akan anda bayarkan sudah benar;
h) Jika sudah benar, pilih “Ya”;
i) Simpan bukti pembayaran ISSN anda sebagai bukti pembayaran yang sah;
j) Silahkan unggah bukti pembayaran melalui Sistem ISSN (issn.pdii.lipi.go.id).

ATM BCA
a) Masukkan Kartu ATM Anda sekaligus PIN
b) Pilih menu Transaksi Lain
c) Karena anda akan melakukan pembayaran, pilih Pembayaran d) Pilih MPN/Pajak
d) Selanjutnya pilih Penerimaan Negara
e) Masukkan kode billing ISSN (sejumlah 15 digit)
f) Cek kebenaran data yang akan anda bayar
g) Jika sudah, Pilih YA
h) Simpan struk pembayaran pajak anda, sebagai bukti pembayaran sah (NTPN)
i) Silahkan unggah bukti pembayaran melalui Sistem ISSN (issn.pdii.lipi.go.id)

Sumber: http://penerimaan-negara.info/
LAYANAN
PELANGGAN

573 3465
ext: 3507, 3508, 3509
SEKRETARIAT issn.lipi.go.id
Gd. A Lt. 2 PDDI LIPI
Jl. Jend. Gatot Subroto 10 Jakarta 12710

PDDI LIPI

Semangat. Tekad bulat!


Untuk Perubahan.

Anda mungkin juga menyukai