Tujuan Data Pengamatan

Menentukan kadar lemak dalam biskuit dengan

Penimbangan Berat
cara mengekstrak lemak tersebut mengguna-
Sampel 5,0036 g
kan metode soxhlet.
Labu alas datar 142,8809 g
Prinsip Kerja kosong
Labu + lemak setelah 144,7193 g
Sampel dihaluskan dan diletakkan dalam dioven 1
thimble berpori. Thimble diletakkan dalam alat Labu + lemak setelah 144,4104 g
soxhlet yang dihubungkan dengan kondensor. dioven 2
Labu soxhlet dipanaskan, solven menguap,
terkondensasi dan masuk ke bejana ekstraksi
yang berisi sampel, dan mengesktraksi sampel.
Pembahasan
Lemak tertinggal di labu karena perbedaan titik ( )
didih. Pada akhir ekstraksi, solven diuapkan
dan massa lemak yang tersisa ditimbang.

Berdasarkan SNI 2973:2011, kadar asam lemak

bebas pada biskuit maks. 1 %, dimana kadar
tersebut berbeda dengan kadar lemak hasil
praktikum. Hal tersebut diperkirakan dapat
terjadi karena perbedaan prosedur, yaitu pada
praktikum tidak sesuai dengan prosedur SNI,
seperti lamanya waktu pengeringan dalam
oven dan proses ektraksi yang lebih singkat.

Kesimpulan
Jadi, kadar lemak dapat ditentukan dengan
cara mengekstraksi lemak tersebut mengguna
kan metode soxhlet dan diperoleh 33,6547%.