MENYUSUN

BAB I : PENDAHULUAN
BAB II : KAJIAN TEORI/PUSTAKA
DALAM PENELITIAN EKSPERIMEN

Oleh :PANGARSO YULIATMOKO

 SISTEMATIKA LAPORAN PENELITIAN EKSPERIMEN
BAB I : PENDAHULUAN
A: Latar Belakang Masalah
B: Rumusan Masalah
C: Tujuan Penelitian
D: Manfaat Penelitian
BAB II: KAJIAN TEORI/PUSTAKA
A: Kajian Teori
B: Penelitian Yang Relevan
C: Dasar Pemikiran
D: Hipotesis
BAB III: METODE PENELITIAN
A : Rancangan Penelitian
B : Populasi dan Sampel
C : Sumber Data
D : Instrumen Penelitian
E : Pengumpulan Data
F : Analisis Data
BAB IV: HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
A : Hasil Penelitian
B : Pembahasan
BAB V : PENUTUP
A : Simpulan
B : Saran
 BAB I PENDAHULUAN

01 Latar Belakang Masalah

02 Identifikasi Masalah (Sebaiknya ada)

03 Rumusan Masalah

04 Tujuan

05 Manfaat

06
 Latar Belakang Masalah

Catatan: Tulis Kenyataan 01

Pelaksanaan dan Kendala dalam
Kegiatan Pembelajaran
Langkah awal yang sangat
penting dalam meneliti adalah Tulis Harapan
menemukan akar masalah,
02
Kondisi ideal pembelajaran, boleh
bukan mencari masalah berdasarkan teori/ pendapat
pakar
Tuliskan Masalah 03
Kesenjangan antara harapan
dan kenyataan

Tawarkan Solusi 04 Langkah no 1 dan 2

Menulis Solusi berupa tindakan boleh dibalik
yang akan dilakukan
 Menulis Kenyataan/ Kondisi Awal
Kenyataan/ kondisi Kondisi awal adalah Masalah pokok
nyata perlu didukung kondisi sebelum mengandung kondisi
oleh data dilakukan penelitian awal dari sampel yang
diteliti.

Kondisi awal sesuai

Tampilkan data riil
permasalahan yang
boleh berupa
terjadi
persentase, tabel,
grafik, foto atau bukti
lain yang mendukung
 Harapan yang dituju

Apa yang diharapkan Kondisi akhir, dapat

setelah melaksanakan berupa kondisi akhir
penelitian setelah penelitian bagi
sampel Penelitian.
Contents Here
Get a modern
PowerPoint

Dapat pula berupa Harapan berupa

gambaran yang penyelesaian
semestinya menurut permasalahan KBM
teori/ pendapat ahli
 Contoh
Berdasarkan pengalaman peneliti mengajar
mata pelajaran kimia pada kelas X kompetensi ke
ahlian Teknik Pemesinan (X TP) di SMK Negeri 2
Wonogiri, ketuntasan belajar peserta didik khusus
nya pada materi struktur atom dan sistem periodik
unsur pada pembelajaran sebelumnya hanya berki
sar 50-60% dengan kriteria ketuntasan belajar pes
erta didik adalah 70. Rendahnya tingkat ketercapai
an ketuntasan belajar tersebut cenderung menunt
ut guru untuk melakukan perbaikan pembelajaran
sebagai strategi untuk meningkatkan hasil belajar
peserta didik.
 Identifikasi Masalah

Umumnya berupa kalimat pernyataan, Permasalahan yang dikemukakan

menggambarkan permasalahan yang mengandung variabel
terjadi, boleh lebih dari 1 jumlahnya

Permasalahan tidak harus dijawab Identifikasi masalah dimulai dari yang

karena hanya sebagai identifikasi yang komplek (holistik) sampai yang spesifik
menggambarkan permasalah yang (atomistik)
terjadi
 Contoh Identifikasi Masalah

Guru belum
Guru belum
mengaplikasikan
Aktivitas dan hasil Ada faktor yang Menemukan media
metode
belajar siswa menyebabkan hasil yang tepat untuk
pembelajaran yang
rendah belajar rendah mengajar materi
sesuai
tertentu
 Pembatasan Masalah

Diperlukan adanya pembatasan masalah agar penelitian

01 lebih terfokus

Langkah awal, membatasi banyaknya masalah yang diteliti

02

Menentukan sampel yang akan diteliti secara ramdom

03

04 Membatasi treatmen yang akan dilakukan misalnya berupa

metode apa, media apa, apa yang dilakukan, siapa yang
melakukan, kapan treatmen itu dilakukan.
 Rumusan Masalah
Dikembangkan dari identifikasi
dan pembatasan masalah,
berbentuk kalimat tanya

Kalimat tanya yang diajukan
mengacu pada masalah pokok
dan variabel pada masalah lain
yang diteliti
1
Kalimat tanya pada rumusan
masalah lebih terinci karena
telah melalui identifikasi dan
2 3
pembatasan masalah

4 5

Kalimat tanya pada rumusan Kualitas penelitian sangat

masalah memerlukan jawaban dipengaruhi oleh kualitas jawaban
yang akan menjadi bahasan bukan hanya banyaknya rumusan
pada bab selanjutnya masalah
 Contoh Rumusan Masalah
Bagaimana pengaruh penggunaan media interaktif Microsoft Tea
ms pada model discovery learning terhadap hasil belajar materi st
ruktur atom dan sistem periodik unsur?

Seberapa besar pengaruh penggunaan media interaktif Microsoft

Teams pada model discovery learning terhadap hasil belajar mate
ri struktur atom dan sistem periodik unsur?
 Tujuan Penelitian
Ditulis berdasarkan rumusan masalah yang dibahas.
Catatan: Jika rumusan masalah 2, maka tujuan juga berjumlah 2

Contoh Tujuan Penelitian

1. Untuk mendeskripsikan bagaimana 2. Untuk Mendeskripsikan besarnya

pengaruh penggunaan media interaktif
Microsoft Teams pada model discovery
learning terhadap hasil belajar materi
struktur atom dan sistem periodik unsur..
pengaruh penggunaan media interaktif
Microsoft Office pada model discovery
learning terhadap hasil belajar materi
struktur atom dan sistem periodik unsu
r.
 Manfaat Penelitian
Manfaat bagi Siswa Manfaat Bagi Guru Manfaat Bagi Guru lain
peneliti

Manfaat Bagi Sekolah Catatan: Manfaat bagi pihak-

Manfaat berkaitan pihak yag terkait
dengan saran di bab V seperti pemangku
Artinya jika di bab 1 kebijakan
ditulis 3 manfaat pada
bab V sarannya juga
berjumlah 3
KAJIAN /TINJAUAN
PUSTAKA
 KAJIAN TEORI/PUSTAKA
Menyusun Kajian Teori/Pustaka

Teori ibarat Menjelaskan Ide membentuk Separangkap

bangunan ide secara konsep yang konsep yang
sehingga bisa komprehensif dapat bisa
memberi alasan dipertanggung dipertanggung
penjelasan terjadinya jawabkan jawabkan
secara peristiwa secara ilmih secara ilmiah
sistematik

Teori dapat digunakan sebagai pisau analisis (alat bantu penelitian) untuk mengupas tuntas
permasalahan yang dihadapi guna mendapatkan solusi yang tepat. Kajian ini bukanlah
etalase teori tanpa jiwa, namun referensi penuh makna
 Tujuan Kajian Teori/Pustaka
Dalam Penelitian Eksperimen

Mengorganisir penemuan-
penemuan dari peneliti terdahulu. 1
4 Dapat menentukan dan
membatasi permasalahan
Memberikan pemahaman
mengapa masalah perlu diangkat
dalam penelitian
2 penelitian

5 Dapat menghindari replikasi

maupun duplikasi dari penelitian
Melalui kajian pustaka, penulis
dapat menunjukkan keterkaitan
antara hasil penelitian dengan
3 sebelumnya

pengetahuan yang lebih luas

Catatan
Dalam Kajian pustaka hal
yang terpenting bukanlah
banyak/ sedikitnya sumber
yang digunakan, melainkan
kebermaknaan dari
pustaka yang ditunjuk.

Bagaimana seorang
peneliti mampu
mengaitkan benang merah
antara penelitian
sebelumnya dengan
penelitian yang akan
dilakukan dengan sentuhan
inovasi baru
 Menentukan Kajian Teori/Pustaka
Hal-hal yang perlu diperhatikan

Diambil dari
Teori-teori yang Teori berdasarkan Variabel yang berbagai sumber
Diambil dari teori- pustaka
diambil harus permasalahan diteliti dilihat dari teori terbaru (usahakan 10
relevan yang diteliti judul/ sub judul
tahun terakhir)

Menentukan Kajian Teori/pustaka

diawali dengan kegiatan MEMBACA
Contoh Judul
Penelitian Eksperimen
Pengaruh Penggunaan Media
Interaktif Microsoft Teams pada Model
Discovery Learning terhadap Hasil
Belajar Kimia Peserta Didik Kelas X
TP SMK N 2 Wonogiri (Studi pada
Materi Pokok Struktur atom dan sistem
periodik unsur)
 Kajian Teori/Pustaka yang perlu dicari
Berdasarkan Judul Penelitian Eksperimen

Media Pembelajaran Microsoft Teams Model Discovery

Interaktif Learning

Materi Struktur Atom Hasil Belajar

dan Sistem Periodik
Unsur
 Langkah-langkah Menyusun Kajian Pustaka
Panduan Membuat Kajian Pustaka

Identifikasi Variabel
Identifikasi Variabel yang dijadikan
kata kunci bahan pustaka dan
referensi terkait

Baca & Telaah

Pendapat Penulis Baca dan telaah referensi yang
Peneliti perlu mengungkapkan berkaitan dengan permasalahan
pandangan umum/ pendapat yan diteliti
mengenai masalah yang diangkat
berdasarkan literature tertentu
 CARA MENGUTIP PADA KAJIAN
Kutipan Langsung
TEORI
Kutipan Tidak Langsung
➢ Dilakukan dengan cara mengutip
apa yang ditulis orang lain tanpa
merubah sedikitpun isi dari tulisan Merupakan kutipan yang disajikan
asli. kembali menggunakan kalimat kita
➢ Jika kutipan tidak lebih dari 4 baris, sendiri tanpa mengubah makna dari
kutipan dijadikan 1 paragraf dengan
gagasan penulis asli. Dapat dilakukan
teks
➢ Kalimat yang dikutip diapit oleh
dengan 3 cara yaitu:
tanda kutip dengan menuliskan
sumber kutipan di awal atau di akhir 1. Meringkas
kutipan 2. Membuat kesimpulan
➢ Jika kalimat yang dikutip lebih dari 4 3. Membuat paraphrase
baris/ lebih dari 40 kata maka
kalimat kutipan dipisahkan dengan
teks dengan spasi rapat
Contoh Kutipan
Langsung

Dimyati (2018:29) menyatakan bahwa;

”ranah kognitif dalam pembelajaran
meliputi ingatan, mengembangkan
Intelektual dan keterampilan intelektual”.
Contoh Kutipan
Tidak Langsung

Menurut Krulik dan Rudnick (2018:18),

Heuristika adalah suatu penuntun berupa
pertanyaan yang diperlukan untuk
menyelesaikan suatu masalah

Arif dkk (2017:85) mengungkapkan bahwa

pendidikan karakter Indonesia masih
sebatas pada himbauan saja.
 Penelitian yang Relevan
Carilah Penelitian yang relevan dengan penelitian Eksperimen

Persamaan
01 Analisalah apa persamaan penelitian
bapak/ibu dengan penelitian lain

Perbedaan
02 Analisalah apa perbedaan penelitian
bapak/ ibu dengan penelitian lain

Letak penelitian
Jabarkan dimana letak penelitian bapak
03 ibu apakah sebagai penyempurnaan,
modifikasi atau pengembangan.
 Kerangka Berpikir
Berdasarkan pada hal-hal di bawah ini

Berisi analisis, kajian

Merupakan pendapat
dan simpulan secara
dan pandangan penulis
deduksi hubungan antar
terhadap teori yang
variabel berdasar kepada
dikemukakan
teori dan hasil-hasil
penelitian yang telah
dibahas

Merupakan penjelasan sementara terhadap

gejala yang menjadi obyek permasalahan
menggunakan alur pikiran yang logis
 Kerangka Berpikir
Hal-hal yang perlu diperhatikan

Didasarkan pada Bukan sebagai kumpulan teori,

landasan teori melainkan teori yang dipilih secara
selektif untuk membangun
kerangka argumentasi
Disesuaikan dengan
permasalahan yang diambil
Boleh berupa uraian yang
dilengkapi dengan bagan
Mencerminkan pernyataan klimak
dari seluruh upaya dalam
membangun kerangka teoritis
 HIPOTESIS

Merupakan jawaban
Berisi hipotesis penelitian
sementara berdasarkan
pada kajian teori dan
kerangka berpikir

Merupakan
Menjawab masalah
hipotesis penelitian
yang diajukan
0