- Orogenesa(orogenic deposits), proses mineralisasi: syn and post
- Eksplorasi geokimia menentukan mengandung emas: Benar
- Cut-off grade di belahan dunia: Berbeda-beda sesuai kondisi geologi - Himpunan mineral epiterml low sulphidation: Adularia-serisit - Patung marmer daerah tropis: Carbonic acid air hujan - Petruk seorang geologist tipe porfiri epidot-klorit-kuarsa: timur laut - Mineral bijih VHMS: Chalcopyrite, sphalerite dan galena - Resources inferred ke indicated: Tingkat keyakinan - Eh-pH zona 1, endapan zona A: nikel residual - Metamorfosa (orogenic type deposit) daerah: Bombana, Sulawesi Tenggara - Mineralisasi utama VMS/VHMS berstruktur: Stockwork dan urat-urat - Senyawa ligand membawa metal dalam magma: Klorida - Timah tipe plaser dijumpai di: Daerah dengan pelapukan kuat - Bentuk bijih kromit: Perlapisan dan podiform - Ketika harga metal di dunia: Cadangan, menurun - Perbedaan orogenic gold dan epitermal LS: Orogenic gold berasosiasi dengan batuan metamorf - Unsur metal berasosiasi dengan batuan beku asam: U,Be,W - Mineral bijih utama endapan porfiri: Kalkopirit, bornit, sfalerit - Unsur metal berasosiasi dengan batuan beku ultramafik: Ni,Cu,Ti,Cr - Endogreisen: Alterasi-mineralisasi bagian tepi intrusi - Sumber panas VHMS: Magma - Pernyataan pembentukan endapan greisen: Terbentuk pada late to post-magmatic stage, air magmatik - Data geologi permukaan tanpa ada data bawah permukaan: Indicated - Diagram di gambar, kaya feldspar akan cepat hilang(lapuk): Nomer 4 - Unsur volatile meningkat pada magma: Asam - Alterasi intensif tipe sedex: Footwall - Kesamaan sedex dan VMS: Komoditas dan mineral bijih - Mineralisasi MVT pada batuan (host-rocks): Karbonat - REE adalah: Unsur yang keterdapatannya sangat jarang - Selected areas biaya survei awal: Lebih besar - Asosiasi mineral: Mineral-mineral tersebut terbentuk kondisi sama lokasi berbeda - Eh-pH zona 1, zona A ke C nikel(Ni): Tidak berubah - Vuggy silica alteration mineral logam enargit dan tenantit: high sulphidation - Magmatik ultrabasa: fraksionasi kristal disertai gravity settling - Pengayaan supergen Cu: di atas muka air tanah, oksidasi - PGE beku ultrabasa: kalkopirit, pentlandit, pirhotit - Epitermal low sulphidation dominan: mengisi rekahan - Tipe plaster dan tipe laterit kesamaan: pembentukan endapan mineral dikontrol - Komoditas Cu sistem porfiri supergene enrichment: kalkopirit - REE sering berasosiasi: karbonatit - Eh-pH zona 1, zona A ke zona C besi (Fe2O3): bertambah - Akibat luas permukaan bertambah saat pelapukan: batuan berarti sudah terlapukkan - 3 mineral kalkopirit, bornit, kalkosit. Kadar cu paling tinggi: Bornit - Daerah stockwork VMS/VHMS: Merupakan daerah tempat larutan - Zona stockwork dan urat sedex: Tidak ada zona stockwork - Larutan hidrotermal MVT: Air formasi - Kesamaan orogenic gold dan epitermal LS: Komoditas utamanya emas - Pembentukan greisen kompleks dan hasil proses: Metasomatisme - Gareng seorang geologis tipe epitermal HS: ke arah barat laut - Dibandingkan selected areas tingkat resiko survei awal: lebih kecil - Metal dibawa larutan hidrotermal sedex: Air laut - Mineral bijih sedex berbutir kasar: Salah - Mn residual pengayaan: Kombinasi antara penambahan - Iklim pelapukan kimiawi: Dingin dan lembab - Kesamaan orogenic gold dan epitermal LS: endapan biji orogenic gold - Unsur PGE umumnya: Kalkofil - Pada lokasi black smoker presipitasi mineral logam: Setelah larutan hidrotermal - Mineral bijit utama Mississippi: Sfalerit, galena - Proses mineralisasi MVT: Pembentukan batuan karbonat - Perhaikan diagram eh-pH endapan besi residual: Nomer 3 - Endapan Ni-Cu PGE tipe kambalda: Lava berkomposisi komatite - Zona alterasi porfiri diorit: Potasik - Pelapukan kimiawi presipitasi mineral: Perubahan solubilitas metal - Volcanic-hosted Massive Suplhide (VHMS) Daerah pemekaran lantai - Alterasi serpentin batuan beku ultra basa endapan kromit: setelah pembentukan kromit - Mineralisasi dan host rock sedex kemiripan: VMS/VHMS - Setelah pelapukan kimiawi: Akan membentuk batuan baru yang berbeda - Unsur volatil dan metal alterasi dan mineralisasi: intrusi tersebut bisa ikut mengalami - Larutan hidrotermal VHMS(atau VMS): Air laut - Himpunan mineral (mineral assemblage): Mineral-mineral tersebut terbentuk pada waktu relatif bersamaan pada lokasi dan kondisi sama - Alterasi pembentukan alunit, pirofilit dan mineral lempung: advance argilic -