Anda di halaman 1dari 3

Nama : Diana Astia

Nim : 1830208031
MK : Islam Dan Ilmu Pengetahuan
Tujuan penulisan ini adalah critical riview dari jurnal “Pengarauh
Temuan Sain Terhadap Perubahan Islam” yang ditulis oleh Baso Hasyim
wabsitenya baso-hasyim@yahoo.co.id. Di artikel ini Baso Hasyim menjelaskam
tentang persepektif Islam terhadap ilmu pengetahuan dan bagaimana temuan sains
terhadap perubahan Agama Islam.
Dalam artikel ini menegaskan bahwa pentingnya ilmu pengetahaun dan
teknologi untuk kepentingan kontenporer, kehadiran IPTEK tidak dapat diawar
karena IPTEK dapat membantu memudahkan manusia dalam memahami kekuasan
Allah SWT. Dan melaksanakn tugas kekalifahan. Namun adanya ketidak harmonisan
antara ketiganya dikarenakan ilmu pengetahuan dan teknologi berjalan sangat cepat
dan agama bergerak dengan lamban.
Peryataan teori yang mengatakan pentingnya ilmu pengetahaun dan
teknologi dalam agama dibuktikan dengan adanya penjelasan dari penulis tentang
penghargaan Al-Quran terhadap ilmu, penulis menjelaskan salah satu ciri yang
membedakan Islam dengan yang lainya adalah penekanannya terhadap ilmu (sains).
Al-Quran dan Al-Sunnah mengajak kaum muslimin untuk mencari dan
memndapatkan ilmu dan kearifan, serta menempatkan orang-orang yang
berpengetahuan pada derajat yang tinggi.
Dalam artikel ni juga diakatakan, pada abat empat belas, Allah SWT.
Melalui ayat yang pertama kali turun, surah al-Alaq ayat1-5, memperintahkan
kepada umat manusia mengusai ilmu pengetahuan dan ilmu teknologi, dan
mengajukan beberapa penemuan dalam berbagai bidang disiplin ilmu. Diperkuat lagi
dengan ditambahkanya hadis-hadis nabi contohnya : mencari Ilmu wajib bagi setiap
muslim. Carilah ilmu walaupun ke negeri cina. Dengan di tambahkanya beberapa
pendapat para ahli dan beberapa referensi buku dapat memperkuat bukti- bukti
pentingnya ilmu pengetahuan dan teknologi untuk agama.
Didalam pembahsan penulis juga membuat perumusan masalah dan
penjelasan hal ini dapat membuat pembaca lebih memahami apa yang di tujukan oleh
penulis. Untuk menjawab semua pertanyaan dengan jelas penulis menjelaskan bahwa
untuk mengetahui bagaimana hubungan Islam dengan ilmu pengetahuan, maka
rujukakn utama adalah Al-Quran dan as-Sunnah. Betapa banyak Al-Quran dan As-
Sunnah yang membahas tentang ilmu pengetahuan namun secara singkat penulis
menuliskan contoh dari Rakhmat dalam buku islam menjelaskan; Manusia diangkat
sebagi khalifah dan dibedakan dengan mahkuk Allah yang lain karena ilmunya. Al-
Quran menceritakan bagaimana adam as, diberi pengetahuan tentang konsep-konsep
seluruhnya (al-asma kullaha), dan malaikat disuruh bersujud padanya, QS Al-
Baqarah/2; 31-33.
Di artikel ini Baso Hasyim menjelaskan menjelaskan ada 4 sumber untuk
memperoleh ilmu pengetahuan yakni: Al-Qurana dan As-Sunnah, alam semesta, dari
diri manusia sendiri dan, sejarah umat manusia.
Pertemuan kaum muslimin dengan dunia modern, melahirkan berbagai
aliran pemikiran, seperti ali ran salaf dengan semboyan “Kembali kepada al-Qur’an
dan Sunnah”, dan aliran Tajdid dengan semboyan “maju ke depan bersama al-
Qur’an”. Pembaruan dalam Islam memang sangat dianjurkan selama pembaruan itu
tidak mengebiri ajaran-ajaran Islam yang otentik, akan tetapi justru memperkuat,
mempertinggi dan mengangkat martabat ummat Islam dihadapan bangsa-bangsa lain
di dunia. Allah menciptakan manusia dengan semua kecerdasan ilmu dan ciri yang
mengagumkan kepada mahluk hidup, sebagai bukti keberadaan hikmah dan
pengetahuan-Nya yang tak terbatas.
Dalam artikel ini penulis telah menjelaskan dengan baik, karena di asbtrak
dan pendahuluan suda berisikan pertanyaan ringkasan, tentang ide-ide yang paling
penting, cara penelitian dan pemechan maslah. Di setip pembahsan telah di bagi pada
bagian-bagian atau sub-sub kecil hal ini dapat memudahkan pembaca untuk
memahami apa yang di sampaikan oleh penulis. Pada bagian awal pembukaan jurnal
penulis menjelaskannya begitu baik karena memberikan penjelaskan mengenai sub-
sub yang akan di bahas, sehingga pembaca mendapatkan gambaran mengenai
tulisannya.
Dari artikel Baso Hasyim mengakui dan membuktikan pentingnya ilmu
pengetahuan dan teknologi bagi agama dengan menjelaskan dan diperkuat dari
beberapa fakta ayat-ayat Al-quran, hadis-hadis, pendapat para ulama, dan beberapa
hasil referensi buku dari para ahli dengan membahsnya secara tersirat secara singkat
dan jelas.
Pada artikel ini penulis tidak memberikan informasi mengenai tujuan dan
saran, apakah penulis ingin memberikan konstrbusi kepada para praktisi, umum atau
mahasiswa. Di beberapa pragraf ada beberapa kata yang salah dalam penulisannya
atau kurangnya huruf dalam penulisan, contoh : “dsiplin” seharusnya disiplin,
“sejala” sejalan, “ajaran0jaran” ajaran-ajaran, “srpa” serupa. Seharusnya penulis
lebih memperhatikan lagi artikelnya agar dapat diterima dengan biak oleh pembaca.
Secara keseluhan, dapat diambil beberapa kesimpulan bahwa artikel ini
sangat bagus dan sangat berguna untuk ilmu pengetahuan, tujuan pembutan artikel
ini mampu tersampaikan dengan baik untuk semua pembaca karena berhubungan
dengan kehidupan setiap idividu, dalam memberikan penjelasan dan contoh-contoh
penulis baik dan suda seimbang dengan pembahasan. Artikel ini sangat bagus dan
bermanfaat untuk menambah pengetahuan akan pentingnya perubahan dalam
kehidupan dan mengikuti perubahan zaman dengan setiap individu mempunyai ilmu
dan pandai dalam IPTEK guna memudahkan manusia dalam memahami kekuasaan
Allah SWT. Dan melaksanakan tugas kekhalifahan dengan baik namun tetap harus
diselidiki dan dipertimbangan kembali kepada Al-Quran dan As-Sunnah.

Anda mungkin juga menyukai