TENTANG
1
2
MEMUTUSKAN:
BAB I
KETENTUAN UMUM
Pasal 1
Dalam Peraturan Bupati ini yang dimaksud dengan
1. Kabupaten adalah Kabupaten Banyuwangi.
2. Pemerintah Kabupaten adalah Pemerintah Kabupaten
Banyuwangi.
3. Bupati adalah Bupati Banyuwangi.
4. Sekretaris Daerah adalah Sekretaris Daerah Kabupaten
Banyuwangi.
5. Badan adalah Badan Pendapatan Daerah Kabupaten
Banyuwangi.
6. Kepala Badan adalah Kepala Badan Pendapatan Daerah
Kabupaten Banyuwangi.
7. Pendapatan daerah adalah hak pemerintah daerah yang
diakui sebagai penambah nilai kekayaan bersih.
8. Pajak daerah yang selanjutnya disebut pajak adalah
kontribusi wajib kepada daerah yang terutang oleh orang
pribadi atau badan yang bersifat memaksa berdasarkan
undang-undang dengan tidak mendapatkan imbalan secara
langsung dan digunakan untuk keperluan daerah bagi
sebesar-besarnya kemakmuran rakyat.
9. Pajak daerah lainnya adalah jenis pajak yang meliputi Pajak
Hotel, Pajak Restoran, Pajak Hiburan, Pajak Reklame, Pajak
Penerangan Jalan, Pajak Mineral Bukan Logam dan Batuan,
Pajak Parkir, Pajak Air Tanah dan Pajak Sarang Burung
Walet.
10. Retribusi daerah yang selanjutnya disebut retribusi adalah
pungutan daerah sebagai pembayaran atas jasa atau
pemberian izin tertentu yang khusus disediakan dan/atau
diberikan oleh pemerintah daerah untuk kepentingan orang
pribadi atau badan.
11. Pajak Bumi dan Bangunan Perdesaan dan Perkotaan yang
selanjutnya disebut PBB P2 adalah pajak atas bumi
dan/atau bangunan yang dimiliki, dikuasai, dan/atau
dimanfaatkan oleh orang pribadi atau badan.
12. Bea Perolehan Hak atas Tanah dan Bangunan yang
selanjutnya disingkat BPHTB adalah pajak atas perolehan hak
atas tanah dan/atau bangunan.
4
BAB II
KEDUDUKAN, TUGAS DAN FUNGSI
Pasal 2
BAB III
SUSUNAN ORGANISASI
Pasal 3
b. Sekretariat;
Pasal 4
(1) Sekretariat sebagaimana dimaksud dalam Pasal 3 ayat (3)
dipimpin oleh seorang Sekretaris yang dalam melaksanakan
tugasnya berada di bawah dan bertanggung jawab kepada
Kepala Badan.
(2) Bidang-bidang sebagaimana dimaksud dalam Pasal 3 ayat (4)
dan ayat (5) masing-masing dipimpin oleh seorang Kepala
Bidang yang dalam melaksanakan tugasnya berada di bawah
dan bertanggung jawab kepada Kepala Badan melalui
Sekretaris.
(3) Sub Bagian sebagaimana dimaksud dalam Pasal 3 ayat (3)
dipimpin oleh seorang Kepala Sub Bagian yang dalam
melaksanakan tugasnya berada di bawah dan bertanggung
jawab kepada Sekretaris.
(4) Sub Bidang sebagaimana dimaksud dalam Pasal 3 ayat (4) dan
ayat (5) dipimpin oleh seorang Kepala Sub Bidang yang dalam
melaksanakan tugasnya berada di bawah dan bertanggung
jawab kepada Kepala Bidang.
BAB IV
Bagian Pertama
Kepala Badan
Pasal 5
Kepala Badan mempunyai tugas:
Pasal 7
(1) Kepala Sub Bagian Umum dan Keuangan, mempunyai tugas :
a. memimpin pelaksanaan tugas Sub Bagian Umum dan
Keuangan;
b. menyusun rencana kerja Sub Bagian Umum dan Keuangan;
c. mendistribusikan pekerjaan dan memberi petunjuk
pelaksanaan tugas kepada bawahan;
d. membimbing, mengendalikan, dan mengevaluasi hasil kerja
bawahan dalam upaya meningkatkan produktivitas kerja;
e. menyusun konsep naskah dinas yang berkaitan dengan Sub
Bagian Umum dan Keuangan;
f. menyusun konsep kebijakan, pedoman, petunjuk
pelaksanaan, dan petunjuk teknis yang terkait tugas dan
fungsi Sub Bagian Umum dan Keuangan;
g. merumuskan dan menyusun Standar Operasional Prosedur
(SOP) dan Standar Pelayanan (SP) yang berkaitan dengan
tugas dan fungsi Sub Bagian Umum dan Keuangan;
h. menyelenggarakan kegiatan pengelolaan surat-menyurat,
kearsipan, dan kerumahtanggaan antara lain urusan
protokol, pengaturan penerimaan tamu, layanan
kehumasan, rapat, dan perjalanan pimpinan serta
akomodasi;
i. menyusun Rencana Kebutuhan Barang Milik Daerah
(RKBMD), Rencana Kebutuhan Pemeliharaan Barang Milik
Daerah (RKPBMD) dan pengadaan barang/jasa lingkup
Badan;
j. melaksanakan pengelolaan perlengkapan, penerimaan,
mencatat, menyimpan, dan pengusulan penghapusan aset
lingkup Badan;
k. melaksanakan perencanaan kebutuhan SDM melalui usulan
penyediaan, pemanfaatan, pendayagunaan, pengembangan
dan peningkatan kapasitas;
l. melaksanakan analisis kebutuhan jabatan, analisis
kebutuhan pendidikan dan pelatihan (AKD) aparatur
pemungut pajak, standar kompetensi aparatur pemungut
pajak, fasilitasi pengiriman pendidikan dan pelatihan,
bimbingan teknis, tugas belajar dan izin belajar;
13
Bagian Ketiga
Pasal 8
(1) Bidang Pendataan dan Penetapan mempunyai tugas
merencanakan kebijakan, pengkoordinasian, pengendalian,
pengawasan dan konsultasi bidang pendapatan daerah, validasi
dan penetapan PBB P2, BPHTB, Pajak Daerah lainnya dan
pengolahan data.
15
Pasal 11
(1) Kepala Sub Bidang Penagihan PBB P2 dan BPHTB mempunyai
Tugas :
Bagian Kelima
Kelompok Jabatan Fungsional
Pasal 12
BAB V
TATA KERJA
Pasal 13
(1) Kepala Badan berkewajiban melaksanakan prinsip-prinsip
koordinasi, integrasi, sinkronisasi dan simplifikasi dalam
lingkungan Badan maupun dengan lembaga teknis lainnya;
(2) Kepala Badan wajib menyusun rencana strategis dengan
mengacu pada RPJMD Kabupaten, mengimplementasikan
Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (SAKIP),
membuat Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP),
menyusun bahan Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan
Daerah (LPPD) dan bahan Laporan Keterangan
Pertanggungjawaban (LKPJ) Bupati sesuai tugas dan fungsinya
berdasarkan ketentuan yang berlaku;
BAB VI
KETENTUAN LAIN-LAIN
Pasal 14
(1) Semua kewenangan yang berkaitan dengan pengangkatan,
penempatan, pemindahan dan pemberhentian pegawai pada
Badan dilakukan oleh Bupati selaku Pejabat Pembina
Kepegawaian.
(2) Kepala Badan dapat membentuk koordinator di masing-masing
kecamatan.
(3) Pembentukan koordinator di masing-masing kecamatan
sebagaimana dimaksud pada ayat (2) ditetapkan dengan
Keputusan Kepala Badan,
BAB VII
KETENTUAN PENUTUP
Pasal 15
Pada saat Peraturan Bupati ini mulai berlaku, Peraturan Bupati
Nomor 67 Tahun 2016 tentang Kedudukan, Susunan Organisasi,
Tugas dan Fungsi Serta Tata Kerja Badan Pendapatan Daerah
Kabupaten Banyuwangi (Berita Daerah Kabupaten Banyuwangi
Tahun 2016 Nomor 67), sebagaimana telah diubah dengan Peraturan
Bupati Nomor 65 Tahun 2017 (Berita Daerah Kabupaten Banyuwangi
Tahun 2017 Nomor 65) dicabut dan dinyatakan tidak berlaku.
25
Pasal 16
Peraturan Bupati ini mulai berlaku pada tanggal diundangkan.
Ditetapkan di Banyuwangi
Pada tanggal 25 Januari 2019
BUPATI BANYUWANGI
Ttd.
Ttd.
DJADJAT SUDRADJAT
KEPALA BADAN
KELOMPOK JABATAN
FUNGSIONAL SEKRETARIS
BIDANG BIDANG
PENDATAAN DAN PENETAPAN PENAGIHAN DAN PEMERIKSAAN
SUB BIDANG
PENDATAAN, PENILAIAN PBB P2 DAN BPHTB SUB BIDANG
PENAGIHAN PBB P2 DAN BPHTB
BUPATI BANYUWANGI
Ttd.