ANAK SEHAT
Disusun Oleh:
II B KEPERAWATAN
POLITEKNIK KESEHATAN
KEMENTERIAN KESEHATAN TASIKMALAYA
Jl. Cilolohan No.35 (0265) 340186 Kel. Kahuripan Kec. Tawang
Kota Tasikmalaya Provinsi Jawa Barat 46115
www.poltekkestasikmalaya.ac.id
BAB II
ASUHAN KEPERAWATAN
A. PENGKAJIAN
Kesehatan Yang Lalu Orang tua klien mengatakan bahwa anaknya belum pernah
mengalami penyakit berat yang dirasakan saat ini dan tidak
mempunyai alergi apapun.
Kesehatan Keluarga Keluarga Bp. Bahwani memiliki anak 3 orang, laki-laki 3
orang.
- Saat ini anak Ke-tiga sedang sakit dan dirawat do RSUD
W.S Rendra
- Anggota keluarga lainnya sehat.
IMUNISASI I II III IV
BCG
DPT
Hepatitis B
Polio
Campak
Lain lain
BEKERJA
Kemampuan anak melaksanakan tugas yang diberikan : Dibantu orang lain
Harapan terhadap tugas yang diberikan kepada anak : Mampu melakukan sendiri
Kemampuan Memenuhi Kebutuhan :
Substitutif Suplementary Komplementary
(Dilakukan Orang Lain) (Dibantu Orang Lain) (Dilakukan Sendiri)
BERMAIN / REKREASI
Pola Bermain (frekuensi, lama, jenis) : Sering bermain
Teman Bermain : 5 orang Alat Permainan : -
Kebiasaan & Frekuensi rekreasi anak : Jarang
Keluhan Bermain & Rekreasi : Tidak ada
Kemampuan Memenuhi Kebutuhan :
Substitutif Suplementary Komplementary
(Dilakukan Orang Lain) (Dibantu Orang Lain) (Dilakukan Sendiri)
KEBUTUHAN BELAJAR TENTANG KESEHATAN
Pendidikan yang diberikan kepada anak : Formal Informal
Pola Belajar (frekuensi, lama) : Sering dengan waktu cukup lama
Orang yang bertanggungjawab terhadap pendidikan anak : Orang Tua
Kemampuan Memenuhi Kebutuhan :
Substitutif Suplementary Komplementary
(Dilakukan Orang Lain) (Dibantu Orang Lain) (Dilakukan Sendiri)
B. ANALISA DATA
NO DATA ETIOLOGI MK
1. DS: Obstruksi dispneu yang Ketidakefektifan
-Anak mengalami batuk pola nafas
disebabkan oleh berbagai
berlendir
etiologi
DO :
↓
-Ada kesukaran bernafas
dengan frekuensi Fungsi pernafasan terganggu
pernafasan 28 kali/menit
↓
-Terdapat tarikan
dinding dada Ventilasi pernafasan
-Pernafasan cuping ↓
hidung
Hiperventilasi
-Terdengar bunyi stridor
↓
Takipneu
↓
Ketidakefektifan pola nafas
-
2. DS : Ibu klien mengatakan Aktivasi antigen/antibody Hipertermi
anaknya demam
DO : Inflamasi
Suhu : 37,2 C
RR : 28x/menit Impuls disampaikan ke
hipotalamus termogulator
Hipertermi
3. Perilaku mencari bantuan Kurangnya pengetahuan orang Perilaku mencari
kesehatan b.d kurang tua dalam merawat anaknya bantuan kesehatan
pengetahuan tentang peran
sebagai orang tua
Ketidaktepatan ortu dalam
DO : mengasuh anaknya
- Ibu tampak kebingungan
saat dimintai KMS
Kebutuhan anak tidak
DS : terpenuhi
Keluarga mengatakan :
- Anak ketiga meninggal Orang tua perlu mencari
semenjak masih dalam
kandungan. bantuan kesehatan
- Anak keempat meninggal
dunia pada usia 3 bulan
karen mengalami
kesulitan buat air besar
dan perutnya mendadak
kembung.
- Saat ini, anak pertama Bp.
Bahwani sedang
mengalami pengobatan
TB paru di puskesmas.
- Anak keempat diberi
bubur susu pada usia 2
bulan.
C. DIAGNOSA KEPERAWATAN
1. Ketidakefektifan pola nafas b.d Hiperventilasi ditandai dengan :
DS:
-Anak mengalami batuk berlendir
DO :
-Ada kesukaran bernafas dengan frekuensi pernafasan 28 x/menit
-Terdapat tarikan dinding dada
-Pernafasan cuping hidung
-Terdengar bunyi stridor
DO :
Suhu : 37,2 C
RR : 28x/menit
D. INTERVENSI
Diagnosa
NO NOC NIC RASIONAL
Keperawatan
1. Ketidakseimbangan Status Nutrisi Bantuan Peningka 1.Untuk menambah
Nutrisi : Kurang dari bayi tan Berat Badan nafsu makan
Kebutuhan Tubuh b.d pasien
Nutrisi tidak adekuat Setelah dilakukan 1. Kaji makanan 2.untuk
ditandai dengan : tindakankeperawa kesukaan pasien meningkatkan
tan dalam waktu 2 2. Sajikan selera makan
DO : x 24jam diharapkan makaanan dengan pasien
status nutrisi klien menarik 3.untuk memberikan
- Berat badan 8,5 kg,
dapat membaik 3. Ciptakan suasana nyaman
tinggi badan 93 cm,
dengan kriteria lingkugan yang pada pasien
sehingga pada
hasil : menyenangkan 4. agar nutrisi sesuai
perhitungan BB/TB< -3
1. Berat badan dan dengan kebutuhan
SD (sangat kurus).
meningkat menenangkan
DS : 2. Intake nutrisi 4. Berikan makanan
adekuat yang sesuai
- Sejak bayi, perawakan
3. Pertumbuhan dengan instruksi
anak kecil dan sulit
bertambah dokter untuk
untuk dinaikkan berat
pasien
badannya.
2. Hipertermi b.d Aktivitas Termoregulasi Perawatan Demam 1. Untuk mengetahui
bakteri/patogen perkembangan
DO : Setelah dilakukan 1. Pantau suhu dan tanda tanda vital
- Suhu tubuh 37,2 °C tindakan tanda tanda vital 2. Untuk menurun
keperawatan dalam 2. Berikan kompres kan suhu pasien
DS :
waktu 2 x 24 jam hangat 3. supaya keluarga
- Keluarga mengatakan masalah dapat 3. Ajarkan kompres pasien bisa
klien sejak 2 hari yang teratasi dengan hangat yang melakukan
lalu mengalami batuk kriteria hasil : benar pada kompres hangat
pilek dan panas. 1. Suhu tubuh keluarga 4 .supaya suhu di
dalam batas 4. Tingkatkan ruangan dan
normal sirkulasi udara oksigen dapat
2. Penurunan suhu 5. Kolaborasi stabil
kulit dengan dokter 5. untuk membantu
3. Dehidrasi tidak untuk pemberian menurunkan
terganggu antipiretik suhu pasien
BAB III
PENUTUP
A. KESIMPULAN
Dalam keperawatan anak, yang menjadi individu ( klien ) dalam hal ini adalah anak,
anak diartikan sebagai seseorang yang berusia kurang dari delapan belas tahun dalam
masa tumbuh kembang dengan kebutuhan khusus baik kebutuhan fisik, psikologis, sosial
dan spiritual. Anak merupakan individu yang berada dalam satu rentang perubahan
perkembangan yang dimulai dari bayi hingga remaja. Masa anak merupakan masa
pertumbuhan dan perkembangan yang dimulai dari bayi (0-1 tahun) usia bermain / oddler
(1-2,5 tahun), prasekolah (2,5-5 tahun), usia sekolah (5-11 tahun) hingga remaja (11-18
tahun). Rentang ini berbeda antara anak satu dengan yang lain mengingat latarbelakang
anak berbeda. Pada anak terdapat rentang perubahan pertumbuhan dan perkembangan
yaitu rentang cepat dan lambat. Dalam proses berkembang anak memiliki ciri
fisik,kognitif,konsep diri,pola koping dan perilaku sosial.
B. SARAN
Dalam penyusunan Makalah ini penyusun menyadari masih banyak kekurangan dan
kesalahan, oleh karena itu penyusun mengharapkan kritik dan saran bagi para pembaca
demi penyempurnaan penyusunan Makalah selanjutnya. Kepada para pembaca,
perbanyaklah dan perluaslah pengetahuan dan wawasan kita dengan rajin membaca.
Jangan pernah merasa puas dengan ilmu yang sudah kita miliki karena ilmu pengetahuan
semakin hari semakin meningkat seiring dengan perkembangan zaman.
DAFTAR PUSTAKA