Anda di halaman 1dari 1

ALUR PENATALAKSANAAN COVID-19

Dilakukan Termoscan di pintu masuk RS Khusus


Mata Provinsi Sumatera Selatan

Suhu >37,5°C Suhu <37,5°C

Pasien diberi masker Pasien dipersilahkan masuk melalui pintu


Pasien dilarang masuk melalui pintu depan RSKM
depan RSKM untuk berobat di Pasien diminta untuk membersihkan tangan
poliklinik menggunakan handrub
Pasien dibawa ke IGD RSKM melalui Petugas Duta Senyum melakukan skrining
pintu belakang dengan mengisi Form Deteksi Dini COVID-19
Petugas IGD melakukan skrining
dengan mengisi Form Deteksi Dini
COVID-19
Skrining (+) Skrining (-)

Skrining (+) Skrining (-)


Pasien diberi masker Pasien dapat berobat ke poliklinik seperti
jika
Pasien dilarang untuk berobat di biasa. Di poliklinik harus tetap tersedia
Tentukan kegawatdaruratan pada Mata Pasien ditatalaksana sesuai poliklinik masker dan hand sanitizer
dengan diagnosa yang ditegakkan Pasien dibawa ke IGD RSKM
di IGD melalui pintu belakang untuk
Keterangan: Pasien tetap disarankan ke diperiksa petugas IGD
Skrining (+), jika memilikiRumah
Gejala dan Faktor
Sakit lain Resiko
yang sebagai berikut:
Kegawatdaruratan (-) Kegawatdaruratan (+)
Gejala: demam/riwayat demam/ batuk/pilek/nyeri tenggorokan/sesak nafas
pemeriksaannya lebih lengkap
Faktor resiko:riwayat perjalanan ke Luar negeri atau kota terjangkit di Indonesia/riwayat kontakkegawatdaruratan
Tentukan kontak erat denganpada
kasus konfirmasi COVID-19/ bekerja atau mengunjungi faskes yang berhubungan d
seperti RSUD Siti Fatimah
Rujuk Ke RSUD Siti Pasien ditempatkan di Mata
Fatimah sebagai ruang isolasi IGD
salah satu Rumah Dokter Spesialis Mata Kegawatdaruratan (-) Kegawatdaruratan (+)
Sakit Rujukan di memeriksa pasien dengan
Sumatera Selatan menggunakan APD
lengkap Pasien Kontrol Ulang Pasien ditempatkan di ruang
setelah >14 hari isolasi IGD
Pasien diminta untuk Dokter Spesialis Mata memeriksa
mengisolasi diri selama 14 pasien dengan menggunakan APD
hari lengkap

Anda mungkin juga menyukai