Karena waktu telah menunjukan pukul 22.00 WIT, dan merasa tanggung jawab mereka
berduapun telah selesai mereka bersiap-siap untuk pulang dan Istirahat.
Perawat Risno : Apa kita bisa pulang sekarang ?? Perawat shift malam belum datang untuk
menggantikan kita. (Perawat Risno bertanya pada perawat Siska)
Perawat Siska : Sudah kita pulang saja, Perawat Taufan dan Perawat Iswanto kan selalu begitu.
Tidak pernah mau tepat waktu dalam melaksanakan Tugas. Kita selalu saja sabar, tapi kalau tiap hari
begini terus kita kan yang susah.
Perawat Risno : Iah, betul juga, kalau begitu kita langsung beristirahat saja. Tapi apa kepala ruangan
tidak memarahi kita berdua ?? Ini kan masih tanggung jawab kita !! Tanya perawat Risno.
Perawat Siska : “Memangnya kesalahan kita apa Ris ?? Tidak ada kan ?? Yang penting kita telah
menyelesaikan tugas dan tanggung jawab kita, lagi pula badan saya tidak enak hari ini” Jawab Perawat
Siska.
Perawat Risno : “Ya Sudah kalau begitu, saya akan membereskan barang – barang saya, lalu kita
pulang”
Perawat Siska : “ Kamu bawa motor Ris ?? Saya bisa Numpang sampai ke depan??” Tanya perawat
Siska.
Perawat Risno : “ Oh, iya saya bawa. Boleh…boleh..” Jawab perawat Risno.
Tanpa menunggu perawat Iswanto Dan Perawat Taufan yang bertugas pada shift malam, akhirnya
perawat Risno dan Perawat Siska pun bergegas membereskan barang-barang mereka dan segara pulang,
pada pukul 22.15 WIT.
Tiba – Tiba keluarga Pasien menuju Ruangan Perawat Internal Wanita pada pukul 22.45 WIT untuk
menemui perawat yang berada di ruangan Itu, untuk menggantikan cairan Infus istrinya yang Telah
habis. Setelah tiba diruangan Perawat ..
Bapak Fikram : Assalammu’alaikum….. Permisi…. ( Menunggu Beberapa Detik) Assalamualaikum ….
Permisi …( Menunggu Beberapa detik ) Assalamuallaikum … Permisi.. ( Sambil menengok-nengok kearah
dalam ruangan )
Karena merasa menunggu terlalu lama dan tidak ada satu orang perawatpun yang bertanggung jawab di
ruangan Internal Wanita, Pak Fikram dan anaknya pun dengan wajah yang agak marah berjalan untuk
mencari perawat. Setibanya diruangan Internal Pria…
Perawat Nadia : “ Walaikumsalam… Bagaimana bapak ?? Ada yang bisa di bantu ?? Tanya Perawat
Nadia.
Bapak Fikram : “ Iah Sus, cairan Infus istri saya habis..” Jawab bapak Fikram
Perawat Nadia : “ Loh, kenapa ke ruangan perawat ini pak?? segera saja hubungi perawat yang
bertanggung jawab diruangan Internal Wanita”.
Bapak Fikram : “ Saya sudah dari sana sus, tapi satu orang perawatpun tidak ada disana ..”
Perawat Sukardi : “ Ada apa ini bapak, Ses Nadia ??” Tanya Perawat Sukardi.
Perawat Nadia : “ Begini loh pak, bapak ini keluarga dari pasien ruangan Internal wanita, datang kemari
mencari perawat untuk menggantikan cairan Infus istri bapak ini, karena perawat jaga di Ruang Internal
wanita kosong”.
Perawat Sukardi : ” Oh begitu, kalau begitu biar saya saja yang menggantikannya. sus tolong jaga
disini”!!
Perawat Sukardipun berjalan menuju ruangan Internal wanita dan menemui pasien. Setibanya di depan
ruangan pasien …
Pasien Dewi : Wa’alaikumsalam Pak Mantri, Lumayan saya dapat beristirahat sedikit. Kenapa lama
sekali datangnya ?? Infus saya sudah mau habis .
Perawat Sukardi : Maafkan kami karena sudah membuat ibu menunggu lama, lain kali kami janji tidak
akan membuat ibu menunggu lama lagi.
Pasien Dewi : Ia Pak Mantri tidak apa-apa..
Perawat Sukardi : Terima kasih banyak ibu Dewi ( Sambil tersenyum ), Saya ganti sekarang yah ibu
cairan infusnya ..
Kemudian perawat Sukardi pun segera melakukan tindakan dan mengganti cairan infus dari pasien
Dewi. Setelah mengganti cairan infus kemudian perawat Sukardi pun Segera merapikan alat-alat dan
merapikan pasien.
Perawat Sukardi : Saya sudah selesai mengganti cairan infus ibu, apa ada yang ibu perlukan lagi ??
Ibu Dewi : Oh,, Sudah tidak ada pak Mantri.. Terima kasih banyak.
Perawat Sukardi : Baik kalau begitu… Kalau sudah tidak ada saya mohon permisi kembali keruangan
saya, Selamat beristirahat,
Perawat Sukardi : Kalau ada apa-apa segera hubungi kami.. Permisi pak.. Assalammu’alaikum.
Karena kejadian itu, perawat Sukardi merasa perawat yang ada di ruang internal wanita lalai dalam
melaksanakan tugas, kemudian perawat Sukardi pergi keruangan Perawat Yang berdinas di ruangan
Internal Wanita, Untuk menemui perawat yang bertanggangung jawab di Shift Malam..
Perawat Taufan : Wa’alaikumsalam Pak Kardi, Bagaimana pak ada yang bisa kami bantu..??
Perawat Iswanto : ( Sambil melihat jam tangan ) Pukul 22.35 pak.. menjawab sambil menunduk.
Perawat Sukardi : Jadi kalian tau apa kesalahan kalian ?? Bagaimana bila terjadi apa-apa dengan
pasien karena kurang disiplin terhadap waktu . Besok pagi kita selesaikan masalah ini dengan Perawat
yang shift pada siang hari..
Karena merasa diri tidak bersalah kemudian perawat Taufan dan Iswanto mulai
berbincang- bincang tentang masalah yang akan terjadi besok…
Perawat Taufan : Kita kan hanya terlambat 30 menit harus dimarahi begini. Lagian tidak setiap
saatkan kita terlambat.
Perawat Iswanto : Coba tadi kita langsung kerumah sakit tanpa harus singgah ke Mini Market
dulu..
Perawat Taufan : Perawat Siska dan Risno sangat egois dan tidak sabar, Cuma menunggu sebentar
tidak bisa, akhirnya kita yang kena marah..
Perawat Iswanto : Ya sudah, memang salah kita juga.. Besok baru kita lanjut selesaikan ..Sekarang
kita lanjut kerja saja dulu..
Keesokan harinya setelah pukul 07.00 WIT perawat Risno dan perawat Siska tiba diruangan
Perawat untuk bergantian Shift. Karna Hari ini mereka yang bertanggung jawab pada Shift Pagi sampai
Siang, setelah tiba diruangan perawat..
Perawat Risno : Bagimana keadaan pasien tadi malam, apa ada yang perlu di laporkan kepada
dokter ? ( Sambil membuka catatan Status pasien )
Perawat Siska : ( Sambil membaca Catatan status pasien ) Karena kenapa pak ???
Perawat Taufan : Karena kami yang terlambat, tapi apakah kalian tidak bisa menunggu sebentar
saja?? Kalau ada apa-apa dengan pasien bagaimana ?? Sementara tidak ada yang bertanggung jawab di
ruangan internal wanita .
Perawat Siska : Bukankah tadi malam kami bilang pukul 22.00 Malam, jadi kami pikir tanggung
jawab kami telah selesai. Selanjutnya itu tanggung jawab kalian.
Perawat Risno : Ini bukan yang pertama kali kalian terlambat, memangnya kalian dari mana ??
Perawat Risno : Kenapa kalian mementingkan kepentingan Individu daripada kepentingan pasien..
Kalau begini salah siapa coba ??
Perawat Siska : Ia, lagipula kami pikir tanggungjawab kami sudah selesai jadi kami sudah dapat
beristirahat kan ??
Perawat Iswanto : Tapikan kalian hanya menunggu sebentar saja apa tidak bisa ?? Hanya menunggu
30 menit saja.
Perawat Siska : Kalau sekali dua kali kami masih bisa menunggu tapi ini sudah sering-sering kalian
terlambat, apa kita harus menunggu terus ?? Egois sekali !!
Perawat Taufan : Apa egoiiiisss ??? Apa kalian tidak salah bicara ?? hati- hati yah kalau bicara..
Karena mendegar ada keributan dan telah berjanji tadi malam untuk membicarakan masalah , perawat
Sukardi masuk kedalam ruangan Perawat dengan wajah yang mencari-cari suara dari sumber keributan.
Perawat Sukardi : Ada apa ini Ribut-ribut ?? Apa kalian tidak malu bila ada pasien atau orang diluar
yang dengar? Kalian sebagai tenaga kesehatan disini.
Perawat Sukardi : Sekarang Perawat Siska dan Perawat Taufan ikut saya keruangan Bapak Ozi untuk
menjelaskan bagaimana tanggung jawab kalian selama ini sebagai tenaga kesehatan, kebetulan tadi saya
telah bertemu dengan bapak Ozi sebagai manager sekaligus koordinator dari bidang keperawatan dan
menjelaskan apa yang kalian lakukan tadi malam. Perawat Iswanto dan perawat Risno untuk sementara
berjaga dulu disini.
Perawat Siska dan Perawat Taufan pun berjalan menuju ruangan Bapak Ozi ditemani oleh perawat
Sukardi. Bapak Ozi yang sedang duduk dan membaca sebuah buku terkaget dengan kedatangan ke tiga
perawat ini.
Ketiga perawatpun masuk dan segera duduk dan berhadapan dengan bapak Ozi.
Perawat Sukardi : Maaf pak , sesuai dengan yang saya ceritakan tadi pagi. Mereka ini perawat yang
tidak bertanggung jawab dan lalai dengan tugas mereka.
Bapak Ozi : Oh begitu. Sebenarnya bagaimana ceritanya sehingga tadi malam tidak ada
perawat yang bertugas di ruang internal wanita ?? Kalian tahu kan apa bahayanya bila tidak ada petugas
kesehatan yang berjaga disaat jam shift kalian ?? Apa kalian mampu menerima resiko apa-apa dengan
pasien ??
Perawat Siska : Begini Pak, sebenarnya saya tidak masalah kalau harus menunggu perawat shift
malam untuk datang. Tapi saya rasa ini sudah lebih dari tiga kali saya dan perawat Risno bersabar untuk
menunggu.
Perawat Taufan : Iah saya tau, tapi saya kan tidak terlambat terus-terusan..
Bapak Ozi : Sudah . sudah .. Sebenarnya apa yang membuat Perawat Taufan terlambat tadi
malam ?? Saya harap anda-anda dapat berbicara dengan jujur.
Perawat Taufan : tadi malam saya terlambat karena singgah di Mini market dulu pak..
Bapak Ozi : Apa yang anda beli ?? Apakah lebih penting dari keselamatan pasien di rumah sakit
ini ?? sehingga anda tidak dapat bertanggung jawab dengan tugas anda ??
Bapak Ozi : (Sambil menggelengkan kepala) Apakah dengan perawat Iswanto anda pergi ?
Bapak Ozi : ( Sambil melihat kearah perawat Siska ) Jam berapa anda pulang sus ??
Bapak Ozi : Begini .. Kalian tahu kan tanggung jawab kalian disini. Kalian juga tahu tanggung
jawab perawat kan ?? Mementingkan kepentingan pasien diatas segalanya. Sekarang apa yang kalian
lakukan ?? Apa ini yang dinamakan Tanggung jawab ?
Bapak Ozi : Saya harap ini yang terakhir perawat Taufan terlambat dan tidak disiplin dengan
waktu.. Dan anda sus Siska . Memang anda tidak salah , tapi bila terjadi apa-apa dengan keadaan pasien
anda juga bisa ikut bertanggung jawab dalam hal tersebut. Anda tahu itu ??
Perawat Taufan : Baik pak, saya minta maaf dengan apa yang saya lakukan, saya berjanji ketidak
disiplinan saya tadi malam itu merupakan yang terakhir. Saya tidak akan mengulanginya lagi pak.
Bapak Ozi : Yah bagus,, saya harap janji kalian berdua bisa saya pegang. Ini bukan masalah
sibuk atau capek dan sebagainya. Ini masalah tanggung jawab kita sebagai tenaga kesehatan di Rumah
Sakit ini dan sebagai Tanggung Jawab kita Sebagai perawat. Jadi saya harap kita bisa bahu membahu
untuk tidak melakukan tindakan seperti ini lagi.
Bapak Ozi : Ya sudah, kalian bisa kembali kerja . Dan ingat ini yang terakhir saya dengar
kejadian seperti ini.
Perawat Sukardi : Kalau begitu saya juga mohon permisi Pak Ozi..
Perawat Taufan : Ses Siska, Pak Risno… Saya minta maaf dengan apa yang saya lakukan, saya janji
akan disiplin dengan pekerjaan saya..
Perawat Siska : Ia pak Taufan, saya juga mau minta Maaf, seharusnya saya juga tidak egois untuk
pulang tadi malam, saya dan perawat Risno juga harusnya bisa lebih sabar dan menunggu.
Akhirnya keempat perawat itupun berjabat tangan dan saling memaafkan dengan perjanjian tidak akan
mengulangi kesalahan tersebut lagi….