Anda di halaman 1dari 2

2.

Membuat file kop gambar yang telah dibuat sebelumnya dalam file inventor
drawing
Part 3D yang telah dibuat, selanjutnya dibuat dalam bentuk 2D pada file inventor
drawing. Sebelum dipindahkan dalam inventor drawing, terlebih dahulu dibuat desain
kop gambar dengan ukuran penggunaan ketentuan garis sesuai standar ISO.

Gambar 4.20. File kop gambar pada inventor drawing

3. Tentukan jenis proyrksi yang digunakan


Pilihlah jenis proyeksi yang akan digunakan, proyeksi eropa atau amerika dalam
menentukan gambar proyeksi 2D.

Gambar 4.21. Pemilihan jenis proyeksi


4. Buatlah gambar proyeksi dalam file inventor drawing
Setelah membuat kop gambar pada file inventor drawing, ubah part 3D ke dalam bentuk
proyeksi 2D dengan menggunakan kombinasi toolbar base view dan projected view.
Berikan identitas gambar dan angka ukur secara lengkap agar memudahkan pembacaan
gambar untuk memahami spesifikasi benda secara detail.

Gambar 4.22. Gambar proyeksi pada inventor drawing

5. Buatlah gambar potongan sesuai perintah yang diinginkan


Buat gambar potongan sesuai perintah soal untuk menunjukan secara detail bentuk
penampang benda 3D secara detail.

Gambar 4.23. Gambar hasil potongan penuh section B - B

Anda mungkin juga menyukai