Analisis Kebijakan Moneter Affi
Analisis Kebijakan Moneter Affi
No : 01
Kelas : XI MIPA 5
LAPORAN
Judul :
Tujuan :
Isi :
A. Analisis Inflasi
Kenaikan harga bahan pokok yang diikuti dengan kenaikan harga bahan yang lain
merupakan salah satu indikator terjadinya inflasi. Inflasi merupakan suatu proses
meningkatnya harga-harga secara umum dan terus-menerus, kenaikan harga dari
satu atau dua barang saja tidak dapat disebut inflasi kecuali bila kenaikan itu
meluas pada barang lainnya. Kenaikan harga-harga (inflasi) ini disebabkan karena
ketersediaan barang yang tidak sepadan dengan tingginya permintaan.
Meningkatnya biaya produksi (cost pust inflation) juga merupakan salah satu
penyebab terjadinya inflasi. Peredaran uang yang tinggi dimasyarakat juga bisa
menyebabkan terjadinya inflasi. Hal ini dikarenakan ketika jumlah uang
dimasyarakat meningkat, maka harga barang akan ikut mengalami kenaikan.
1.) Produsen bisa mengeruk keuntungan dari kenaikan harga umum barang dan
jasa
Inflasi tinggi menunjukkan adanya kenaikan harga umum barang dan jasa. Hal ini
bisa memberikan dampak positif terhadap produsen. Dengan inflasi, maka biaya
produksi bisa jauh tertutupi karena harga jual mengalami kenaikan. Oleh sebab
itu, keuntungan produsen bisa meningkat.
Inflasi yang tinggi bisa menyebabkan daya beli masyarakat melemah, apalagi bagi
pekerja yang tidak memperoleh kenaikan gaji atau upah.
Inflasi juga bisa berpengaruh negatif terhadap ekspor suatu negara. Pasalnya,
dengan inflasi maka biaya ekspor akan lebih mahal. Selanjutnya, hal tersebut akan
meningkatkan harga dari suatu produk ekspor, sehingga daya saing produk
tersebut di negara tujuan ekspor bisa menurun. Pada akhirnya, hal ini bisa
menurunkan devisa negara.
Kesimpulan :
Kenaikan harga bahan pokok secara terus-menerus disebut inflasi. Inflasi
disebabkan oleh beberapa faktor, meliputi tingginya permintaan, meningkatnya
biaya produksi, dan jumlah uang yang beredar. Inflasi memberikan dampak
negatif maupun positif, tetapi lebih banyak memberikan dampak negatif. Oleh
sebab itu, kita harus mengurangi dan mencegah terjadinya inflasi dengan cara
kebijakan moneter. Kebijakan moneter dapat membuka kesempatan kerja,
mempercepat pertumbuhan ekonomi dan membuat kesejahteraan masyarakat
meningkat.