Disusun Oleh :
Putri Anisa Ramadani 2517128
Mita Sendia Ulfa 2517150
PTIK 6D
Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Kuasa atas segala limpahan Rahmat,
Inayah, Taufikdan Hinayahnya sehingga saya dapat menyelesaikan penyusunan
makalah ini dalam bentukmaupun isinya yang sangat sederhana. Semoga makalah ini
dapat dipergunakan sebagai salahsatu acuan, petunjuk maupun pedoman bagi
pembaca dalam administrasi pendidikan dalam profesi keguruan.
Harapan saya semoga makalah ini membantu menambah pengetahuan dan
pengalaman bagi para pembaca, sehingga saya dapat memperbaiki bentuk maupun isi
makalah ini sehingga kedepannyadapat lebih baik.
Makalah ini saya akui masih banyak kekurangan karena pengalaman yang
saya miliki sangatkurang. Oleh kerena itu saya harapkan kepada para pembaca untuk
memberikan masukan-masukan yang bersifat membangun untuk kesempurnaan
makalah ini.
B. Rumusan Masalah
1. Apa pengertian penilaian kinerja guru?
2. Faktor-faktor apa saja yang mendukung penilaian kinerja guru?
3. Bagaimana prinsip pelaksanaan kinerja guru?
4. Apa saja yang menjadi kendala dalam penilaian kinerja guru?
5. Apa manfaat dari penilaian kinerja guru?
C. Tujuan Penulisan
1. Mengetahui apa itu penilaian kinerja guru
2. Mengetahui faktor-faktor apa saja yang mendukung penilaian kinerja
guru.
3. Mengetahui bagaimana prinsip pelaksanaan kinerja guru.
4. Mengetahui apa saja yang menjadi kendala dalam penilaian kinerja guru.
5. Mengetahui apa manfaat dari penilaian kinerja guru?
BAB II
PEMBAHASAN
A. SIMPULAN
Melihat betapa peranan seorang guru sangat lah penting dan merupakan
objek utama yang akan menghasilkan banyak kader-kader pemimpin bangsa
maka , dapat disimpulkan bahwa aspek yang sangat penting untuk menunjang
kemampuan seorang guru yaitu dengan adanya penilaian kinerja guru, yang
menjamin ketercapaiannya suatu pembelajaran dan pendidikan dengan konsep
guru profesional.
Penilaian Kinerja Guru (PKG) sangatlah pentinn dimana tingkat pendidikan
guru akan sangat mempengaruhi baik tidaknya kinerja guru. Kemampuan
seseorang sangat dipengaruhi oleh tingkat pendidikannya, karena melalui
pendidikan itulah seseorang mengalami proses belajar dari tidak tahu menjadi
tahu, dari tidak bisa menjadi bisa.
Namun terlepas dari itu adapun kendala dalam pelaksaan penilaian kinerja
guru karena, adanya budaya ewuh pakewuh. Budaya ini yang biasanya akan
mempengaruhi objektivitas pelaksanaan penilaian kinerja guru di sekolah. Jika
Kepala Sekolah atau guru senior yang bertugas memberikan penilaian akan
cenderung memberikan kemudahan dan kemurahan bagi guru yang dinilai yang
telah banyak memberikan jasa sebelumnya. Budaya ini pada umumnya sulit
untuk dihindarkan atau dihilangkan.
B. SARAN
Saran kami dalam penilaian kinerja guru perlu dipertingkatkan lagi, agar
implementasi di daerah-daerah terpencil juga dapat terlaksanakan penilaian kerja
guru sehingga dapat mencapai kualitas guru yang profesional.