Anda di halaman 1dari 25

ASUHAN KEPERAWATAN PADA NY.

D DENGAN GANGGUAN
ELIMINASI URIN DI BANGSAL BOUGENVILLE RUMAH SAKIT
UMUM DAERAH TIDAR KOTA MAGELANG

Disusun Oleh:
Bilfrans Keyvien Alifiando
NPM: 21.0604.0032

PROGRAM STUDI PROFESI NERS


FAKULTAS ILMU KESEHATAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MAGELANG
2021

1
PROGRAM STUDI PROFESI NERS
FAKULTAS ILMU KESEHATAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MAGELANG
Kampus II Jln. Mayjend Bambang Soegeng Mertoyudan Magelang 56172

FORMAT PENGKAJIAN KEPERAWATAN

Nama Mahasiswa : Bilfrans Keyvien Alifiando..................................


Semester/Tingkat : 1/1.........................................................................
Tempat Praktek : RSU Tidar Kota Magelang...................................
Tanggal Pengkajian : 27 September 2021...............................................

DATA KLIEN

A. DATA UMUM
1. Nama inisial klien : NY. D................................................
2. Umur : 30 tahun..........................................
3. Alamat : Tidar Sari, Tidar Selatan, Magelang Selatan, Kota Magelang
4. Agama : Islam................................................
5. Tanggal masuk RS/RB : 27 September 2021 ........................
6. Nomor Rekam Medis : 00490598........................................
7. Bangsal : Bougenville.....................................

B. PENGKAJIAN 13 DOMAIN NANDA


1. HEALTH PROMOTION
a. Kesehatan Umum:
- Keluhan Utama :
Klien mengatakan perut terasa mengencang, dan sedikit nyeri
- Riwayat Penyakit Sekarang :
Pada tanggal 27 September klien mengatakan perut terasa mengencang, dan ada
nyeri pada bagian seluruh perut bagian depan hingga belakang
- Alasan masuk rumah sakit:
Perut terasa mengencang
- Tekanan darah : 108/70 mmHg
- Nadi : 104 x/ menit
- Suhu : 36 °C
- Respirasi : 20 x/menit
b. Riwayat masa lalu (penyakit, kecelakaan,dll):
Klien mengatakan tidak pernah mengalami sakit berat
c. Riwayat pengobatan
No Nama obat/jamu Dosis Keterangan
1. Tidak ada - -
2.
3.
2
d. Kemampuan mengontrol kesehatan:
- Yang dilakukan bila sakit : klien mengatakan jika sakit pergi ke puskesmas
- Pola hidup (konsumsi/alkohol/olah raga, dll)
Klien mengatakkan mengikuti kegiatan olahraga tidak menentu, tidak
mengkonsumsi alkohol
e. Faktor sosial ekonomi (penghasilan/asuransi kesehatan, dll):
BPJS

f. Pengobatan sekarang:
No Nama obat Dosis Kandungan Manfaat
1. ketorolac 1 amp Ketoorolac Meredakan nyeri dan peradangan
3%
2. oxytocin 1 amp Oxytocin Menurunkan rasa cemas dan
stress
3. suprafenid 1 x 100mg ketoprofen Meredakkan nyeri sedang-berat
4. Cefazolin 1 gr Cefazolin Menangani infeksi bakteri di
sodium saluran kemih
5. Infus 20tpm/menit Na 130 mEq, Untuk mengganti cairan untuk
Assering Cl 109 mEq, memenuhi kebutuhan cairan yang
Ca 3 mEq, K hilang
4 mEq dan
Asetat/garam
28 mEq

2. NUTRITION
a. A (Antropometri) meliputi BB, TB, LK, LD, LILA, IMT:
1) BB biasanya: 48 dan BB sekarang: 53
2) Lingkar perut : 80 cm
3) Lingkar kepala : 40 cm
4) Lingkar dada : 60 cm
5) Lingkar lengan atas : 14 cm
6) Tinggi Badan : 155 cm
7) IMT : BB = 53 = 53 = 22,1 (normal)
(TB)2 ( 1,55)2 2,4025

b. B (Biochemical) meliputi data laboratorium yang abormal:


Hemoglobin 10.9bg/dl, leukosit 11.3 10ˆ3/ul, hematokrit 33.9 %

c. C (Clinical) meliputi tanda-tanda klinis rambut, turgor kulit, mukosa bibir, conjungtiva
anemis/tidak:
Rambut cat kuning, pendek, kulit tidak kembali dengan cepat < 1 , mukosa bibir
sedikit kering konjungtiva anemis.

3
d. D (Diet) meliputi nafsu, jenis, frekuensi makanan yang diberikan selama di rumah
sakit:
Mengikuti diet yang dianjurkan dari rumah sakit

e. E (Enegy) meliputi kemampuan klien dalam beraktifitas selama di rumah sakit:


Aktifitas klien di bantu suami

f. F (Factor) meliputi penyebab masalah nutrisi: (kemampuan menelan, mengunyah,dll)


Klien terkadang mengalami susah makan akibat nyeri bagian perut

g. Penilaian Status Gizi


BB = 53 = 53 = 22,1 (normal)
(TB)2 ( 1,55)2 2,4025

h. Pola asupan cairan


Infus 500 cc dan air putih 1000 cc

i. Cairan masuk
1. Air mineral 1000 cc
2. Injeksi
Ketorolac 5cc
3. Infus 500 cc
4. Air metabolisme
5 cc x BB kg/hari = 275 cc/kg
Total = 1780cc
j. Cairan keluar
1. Urine 500 cc
2. IWL
15 cc x BB kg/hari
15cc x 53 kg/hari= 795 cc
Total =1295 cc
k. Penilaian Status Cairan (balance cairan)
Balance Cairan = intake cairan – output cairan
= 1780cc – 1295 cc
= + 485 cc

l. Pemeriksaan Abdomen
Inspeksi : tampak bekas luka sc
Auskultasi : peristaltik usus 25 x/menit
Palpasi : terdapat nyeri teka pada bagian seluruh perut
Perkusi : Timpany

4
3. ELIMINATION
a. Sistem Urinary
1) Pola pembuangan urine (Frekuensi , jumlah, ketidaknyamanan)
Pasien terpasang kateter, dengan frekuensi BAK 500 cc
2) Riwayat kelainan kandung kemih
Tidak ada riwayat kelainan.
3) Pola urine (jumlah, warna, kekentalan, bau)
± 500 𝑐𝑐/ hari dengan warna kuning pekat, bau khas

4) Distensi kandung kemih/retensi urine


Tidak ada
b. Sistem Gastrointestinal
1) Pola eliminasi
1-2 x BAB
2) Konstipasi dan faktor penyebab konstipasi
Tidak ada konstipasi
c. Sistem Integument
1) Kulit (integritas kulit / hidrasi/ turgor /warna/suhu)
Elastis,tidak hidrasi,coklat sawo matang, suhu 36 °C

4. ACTIVITY/REST
a. Istirahat/tidur
1) Jam tidur : tidak menentu
2) Insomnia : terkadang
3) Pertolongan untuk merangsang tidur:
Tidak terkaji
b. Aktivitas
1) Pekerjaan : ibu rumah tangga
2) Kebiasaan olah raga : 1 bulan sekali
3) ADL
a) Makan : mandiri
b) Toileting : dibantu
c) Kebersihan : dibantu
d) Berpakaian : dibantu
4) Bantuan ADL : tidak ada
1) Kekuatan otot :5 5
4 4

2) ROM : aktif : 5 5
4 4

3) Resiko untuk cidera : tidak ada


c. Cardio respons
1) Penyakit jantung : tidak ada
2) Edema esktremitas : tidak ada

5
3) Tekanan darah dan nadi
a) Berbaring : 108/70 mmHg
b) Duduk : 106/70 mmHg
4) Tekanan vena jugularis : Tidak ada
5) Pemeriksaan jantung
a) Inspeksi : simetris
b) Palpasi : tidak ada pembesaran jantung
c) Perkusi : suara pekak
d) Auskultasi : tidak ada suara tambahan
d. Pulmonary respon
1) Penyakit sistem nafas : tidak ada
2) Penggunaan O2 : tidak ada
3) Kemampuan bernafas : normal
4) Gangguan pernafasan (batuk, suara nafas, sputum, dll)
Tidak ada
5) Pemeriksaan paru-paru
a) Inspeksi : dada simetris, tidak ada luka, nafas normal
b) Palpasi : tidak ada nyyeri tekan espansi paru simetris
c) Perkusi : sonor
d) Auskultasi : vesikuler

5. PERCEPTION/COGNITION
a. Orientasi/kognisi
1) Tingkat pendidikan : SMA
2) Kurang pengetahuan : Sudah pernah memahami sc
3) Pengetahuan tentang penyakit : sudah mengetahui
4) Orientasi (waktu, tempat, orang) : normal
b. Sensasi/persepi
1) Riwayat penyakit jantung : tidak ada
2) Sakit kepala : tidak ada
3) Penggunaan alat bantu : klien memakai kateter
4) Penginderaan : normal

c. Communication
1) Bahasa yang digunakan : jawa
2) Kesulitan berkomunikasi : tidak kesulitan

6. SELF PERCEPTION
a. Self-concept/self-esteem
1) Perasaan cemas/takut : ada perasaan cemas
2) Perasaan putus asa/kehilangan : tidak ada
3) Keinginan untuk mencedera : tidak ada
4) Adanya luka/cacat : terdapat luka bekas sc

6
7. ROLE RELATIONSHIP
a. Peranan hubungan
1) Status hubungan : sudah kawin
2) Orang terdekat : suami
3) Perubahan konflik/peran : tidak ada
4) Perubahan gaya hidup : tidak ada
5) Interaksi dengan orang lain : normal

8. SEXUALITY
a. Identitas seksual
1) Masalah/disfungsi seksual : tidak ada
2) Periode menstruasi : 24 hari
3) Metode KB yang digunakan : IUD

9. COPING/STRESS TOLERANCE
a. Coping respon
1) Rasa sedih/takut/cemas : tampak gelisah
2) Kemampan untuk mengatasi : tidak ada
3) Perilaku yang menampakkan cemas ; dahi yang mengkerut

10. LIFE PRINCIPLES


a. Nilai kepercayaan
1) Kegiatan keagamaan yang diikuti : pengajian online
2) Kemampuan untuk berpartisipasi : terkadang
3) Kegiatan kebudayaan : meminum jamu
4) Kemampuan memecahkan masalah : baik

11. SAFETY/PROTECTION
a. Alergi : tidak ada
b. Penyakit autoimune : tidak ada
c. Tanda infeksi : tidak terkaji
d. Gangguan thermoregulasi : tidak terkaji
e. Gangguan/resiko (komplikasi immobilisasi, jatuh, aspirasi, disfungsi neurovaskuler
peripheral, kondisi hipertensi, pendarahan, hipoglikemia, Sindrome disuse, gaya hidup
yang tetap)
Klien beresiko jatuh

12. COMFORT
a. Kenyamanan/Nyeri
1) Provokes (yang menimbulkan nyeri) : nyeri akibat perut mengencang
2) Quality (bagaimana kualitasnya) : seperti terbakar
3) Regio (dimana letaknya) : seluruh bagian perut
4) Scala (berapa skalanya) :3
5) Time (waktu) : hilang timbul

7
b. Rasa tidak nyaman lainnya : tidak ada
c. Gejala yang menyertai : tidak ada

13. GROWTH/DEVELOPMENT
a. Pertumbuhan dan perkembangan : klien orang dewasa
b. DDST (Form dilampirkan) : klien orang dewasa
c. Terapi Bermain (SAB dilampirkan) : klien orang dewasa
C. DATA LABORATORIUM

Tanggal & Jenis Hasil Harga


Satuan Interpretasi
Jam Pemeriksaan Pemeriksaan Normal
27 September Hemoglobin 10.9 11.5-16.5 g/dL Low
2021 / 12.00 Leukosit 11.3 4.00-11.00 10ˆ3/ul High
am Hematokrit 33.9 37.0-47.0 % Low
Netrofil 8.08 2.0-7.5 10ˆ3/ul High
HDW-CV 15.7 11.7-14.4 % High
P-LCR 44.3 9.3-27.9 % High
CH 25.7 27.5-32.0 PG Low

8
PROGRAM STUDI PROFESI NERS
FAKULTAS ILMU KESEHATAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MAGELANG
Kampus II Jln. Mayjend Bambang Soegeng Mertoyudan Magelang 56172

ANALISA DATA
Nama Inisial Klien : NY.D Diagnosa Medis : Post Sectio Caesarea
No Rekam Medis : 00490598 Bangsal :Bougenville

TANGGAL DATA
NO DAN JAM DATA SUBYEKTIF DATA OBYEKTIF
PENGKAJIAN (GEJALA) (TANDA)
- Klien mengatakan sakit perut - Pasien tampak meringis kesakitan
1 27/9/2021 bagian bawah. - Pasien tampang mengelus perut
- Klien mengatakan susah buang air yang sakit.
11.00
kecil - Kandung kemih teraba keras
- Klien mengatakan nyeri BAK - BB = 53kg
- Provokes (yang menimbulkan - TB = 155 cm
nyeri): nyeri akibat perut - IMT =22,6 (normal)
mengencang - TD = 108/70 mmHg
- Quality (bagaimana kualitasnya) - RR = 20 x/ menit
: seperti terbakar - N = 104x/menit
- Regio (dimana letaknya) : - S = 36 °C
seluruh bagian perut 5 5
- Scala (berapa skalanya) :3 4 4
- Time (waktu): hilang timbul
- Klien mengatakan tidak nyaman
paa perut bagian bawah
- Klien mengatakan kandung kemih
terasa penuh

9
PROGRAM STUDI PROFESI NERS
FAKULTAS ILMU KESEHATAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MAGELANG
Kampus II Jln. Mayjend Bambang Soegeng Mertoyudan Magelang 56172

DIAGNOSA KEPERAWATAN:

Tanggal
No Symptom Etiologi Problem Prioritas
& Jam
1 Efek Gangguan 1
27/9/2021 Data Subyektif: tindakan eliminasi
- Klien mengatakan sakit perut bagian medis dan urin
Jam 11.00 bawah. diagnostik (D.0140)
( operasi
- Klien mengatakan susah buang air
SC)
kecil
- Klien mengatakan nyeri BAK
- Klien mengatakan kandung kemih
terasa penuh

Data Obyektif:
- Pasien tampak meringis kesakitan
- Pasien tampang mengelus perut yang
sakit.
- BB = 53kg
- TD = 108/70 mmHg
- RR = 20 x/ menit
- N = 104x/menit
- S = 36 °C
5 5
4 4

10
2 27/9/2021 Data Subjektif: Efek Gangguan 2
- Klien mengatakan tidak nyaman paa samping rasa
Jam 11.30 perut bagian bawah terapi ( nyaman
- Klien mengatakan susah buang air post SC) (D.0074)
kecil
- Klien mengatakan nyeri BAK

Data Obyektif:
- Pasien tampak meringis kesakitan
- Pasien tampang mengelus perut yang
sakit.
- Kandung kemih teraba keras
- BB = 53kg
- TD = 108/70 mmHg
- RR = 20 x/ menit
- N = 104x/menit
- S = 36 °C
5 5
4 4

11
PROGRAM STUDI PROFESI NERS
FAKULTAS ILMU KESEHATAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MAGELANG
Kampus II Jln. Mayjend Bambang Soegeng Mertoyudan Magelang 56172

FORMAT RENCANA KEPERAWATAN


Nama Inisial Klien : NY.D Diagnosa Medis : Post Sectio Caesarea
No Rekam Medis : 00490598 Bangsal : Bougenvile

Tangg
Tujuan & Kriteria
al Diagnosa Intervensi
No. Hasil Rasional
Dan Keperawatan (NIC)
(NOC)
Jam
1 27/9/2 Gangguan Setelah dilakukan Dilakukan eleminasi urin
021 eliminasi urin asuhan keperawatan (I.04152)
13.00 berhubungan selama 2 x 24 jam
dengan Efek diharapkan eliminasi Observasi:
tindakan
medis dan urin meningkat - Identifikasi tanda dan - Untuk
diagnostik ( dengan kriteria hasil mengetah
gejala retensi urin
operasi SC) (L.04034): ui retensi
(D.00140) 1. Volume - Dentifikasifaktor
urin
residu urine yang menyebabkan - Untuk
(2-4) retensi urine mengetah
ui
2. Frekuensi - Monitor eliminasi
penyebab
BAK (2-4) urine retensi
urin
Terapeutik: - Untuk
- Catat waktu dan mengetah
haluran berkemih ui
eliminasi
urin
- Batasi asupan cairan
- Untuk
mengetah
ui waktu
dan
jumlah
Edukasi: urin
- Untuk
menghind

12
- Ajarkan tanda dan ari
gejala infeksi saluran tertumpuk
kemih nya cairan
di
- Anjurkan minum
yang cukup jika tidak kandung
ada kontra indikasi. kemih
- Untuk
- mengajar
kan klien
- Anjurkan mengurangi mengenali
minum menjelang infeksi
tidur. - Untuk
menghind
Kolaborasi:
ari
- Kolaborasi pemberian dehidrasi
obat jika perlu - Untuk
menghind
ari rarsa
tidak
nyaman
pada
kandung
kemih
- Untuk
menguran
gi rasa
sakit

2 27/9/2 Gangguan Setelah dilakukan Dilakukan terapi relaksasi


021 rasa nyaman asuhan keperawatan (I.09326)
13.10 berhubungan selama 2 x 24 jam
dengan Efek diharapkan rasa Observasi:
samping terapi
( post SC) nyaman meningkat - Identifikasi teknik Untuk
(D.0074) dengan kriteria hasil mengetahui
relaksasi yang pernah
(L.08064): teknik
1. Keluhan diberikan relaksasi
yang efektif
tidak nyaman
Terapeutik:
(2-4)
- Ciptakan lingkungan
yang tenang tanpa
13
2. Rileks (2-4) gangguan dengan Untuk
pencahayaan dan memberika
3. Pola
suhu ruangan nyaman n suasana
eliminasi (2- yang
- Gunakan nada yang nyaman dan
4)
lembut dengan irama dapat
lambat dan berirama konsentrasi

Untuk
Edukasi: memberika
n sensasi
- Anjurkan rileks dan kenyamana
merasakan sensasi n
relaksasi

Untuk
menunjang
keberhasila
n relaksasi

14
PROGRAM STUDI PROFESI NERS
FAKULTAS ILMU KESEHATAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MAGELANG
Kampus II Jln. Mayjend Bambang Soegeng Mertoyudan Magelang 56172

FORMAT IMPLEMENTASI

Nama Inisial Klien : Ny. D Diagnosa Medis : Post Sectio Caesarea


No Rekam Medis : 00490598 Bangsal : Bougenville

Respon
Tanggal & Diagnosa
No Implementasi (Data Subyektif Paraf
Jam Keperawatan
Dan Obyektif)
1 27/9/2021 Gangguan Dilakukan eleminasi urin
13.00 eliminasi urin (I.04152) Bilfrans
berhubungan Keyvien
dengan Efek Observasi: alifiando
Data Subyektif:
tindakan medis dan
diagnostik ( operasi mengidentifikasi - Klien
SC) mengatakan
tanda dan gejala
(D.0040) kandung kemih
retensi urin terasa penuh

Data Obyektif:
- Perut klien
- mengidentifikasi terlihat
membesar.
faktor yang
menyebabkan retensi Data Subyektif:
- Klien
urine
mengatakan
susah BAK.

Data Obyektif:
- Memonitor eliminasi - Klien tampak
urine menahan BAK

Data Subyektif:
- Klien
Terapeutik: mengatakan
- mencatat waktu dan BAK sedikit
haluran berkemih Data Obyektif:

15
- Klien tampak
tidak nyaman

Data Subyektif:
- Klien
- membatasi asupan mengatakan
cairan
sulit BAK

Data Obyektif:
- Klien tampak
menahan BAK
Data Subyektif:
- Klien
Edukasi: mengatakan
mau untuk
- mengajarkan tanda
minum sesuai
dan gejala infeksi
saluran kemih anjuran
Data Obyektif:
- Klien tampak
meminum
sesuai anjuran

- mengannjurkan
minum yang cukup Data Subyektif:
jika tidak ada kontra - Klien
indikasi. mengatakan
paham tentang
infeksi
Data Objektif
- Klien tampak
- menganjurkan
mengangguk
mengurangi minum
menjelang tidur. Data Subyektif:
- Klien
mengatakan
Kolaborasi: mau untuk
minum sesuai
- mengkolaborasi
anjuran
pemberian obat jika
perlu Data Obyektif:

16
- Klien tampak
meminum
sesuai anjuran
Data Subyektif:
- Klien
mengatakan
mengerti
Data Objektif
- Klien tampak
mengangguk
Data Subyektif:
-klien mau
untuk minum
obat
Data Objektif
- Klien tampak
meminum obat

2 27/9/2021 Gangguan rasa Dilakukan terapi relaksasi Bilfrans


13.30 nyaman (I.09326) Keyvien
berhubungan alifiando
dengan Efek Observasi:
samping terapi (
post SC) (D.0074) - Mengidentifikasi Data Subyektif:
- Klien
teknik relaksasi yang
mengatakan
pernah diberikan belum pernah
mmelakukan
relaksasi
Terapeutik:
- menciptakan Data Obyektif:
lingkungan yang - Klien tampak
tenang tanpa bingung.
gangguan dengan
pencahayaan dan suhu Data Subyektif:
ruangan nyaman - Klien
mengatakan
nyaman.
- menggunakan nada Data Obyektif:
yang lembut dengan

17
irama lambat dan - Klien tampak
berirama lebih tenang

Data Subyektif:
- Klien
Edukasi: mengatakan
- menganjurkan rileks lebih nyaman
dan merasakan Data Obyektif:
sensasi relaksasi - Klien tampak
lebih tenang

Data Subyektif:
- Klien
mengatakan
lebih nyaman

Data Obyektif:
- Klien tampak
lebih nyaman

3 Selasa, 28 Gangguan Dilakukan eleminasi urin


September eliminasi urin (I.04152)
2021 berhubungan
dengan Efek Observasi: Data Subyektif:
tindakan medis dan
09.30WIB diagnostik ( operasi mengidentifikasi - Klien
SC) mengatakan
tanda dan gejala
(D.0040) kandung kemih
retensi urin tidak terasa
penuh

Data Obyektif:
- Perut klien
terlihat
- mengidentifikasi
mengecil.
faktor yang
Data Subyektif:
menyebabkan retensi
- Klien
urine mengatakan
sudah BAK.
- Memonitor eliminasi Data Obyektif:
urine
18
- Klien tampak
lega

Data Subyektif:
Terapeutik: - Klien
- mencatat waktu dan mengatakan
saluran berkemih BAK 500cc
Data Obyektif:
- Klien tampak
nyaman
- membatasi asupan
cairan Data Subyektif:
- Klien
mengatakan
lebih nyaman

Data Obyektif:
Edukasi: - Klien tampak
dipasang kateter
- mengajarkan tanda
Data Subyektif:
dan gejala infeksi
saluran kemih - Klien
mengatakan
mau untuk
minum sesuai
anjuran
- mengannjurkan
Data Obyektif:
minum yang cukup
jika tidak ada kontra - Klien tampak
indikasi. meminum
sesuai anjuran

Data Subyektif:
- menganjurkan - Klien
mengurangi minum mengatakan
menjelang tidur.
paham tentang
infeksi
Kolaborasi: Data Objektif
- Klien tampak
- mengkolaborasi mengangguk
pemberian obat jika Data Subyektif:
perlu
19
- Klien
mengatakan
mau untuk
minum sesuai
anjuran
Data Obyektif:
- Klien tampak
meminum
sesuai anjuran
Data Subyektif:
- Klien
mengatakan
mengerti
Data Objektif
- Klien tampak
mengangguk
Data Subyektif:
-klien mau
untuk minum
obat
Data Objektif
- Klien tampak
meminum obat

4 Selasa, 28 Gangguan rasa Dilakukan terapi relaksasi


September nyaman (I.09326)
2021 berhubungan
dengan Efek Observasi:
samping terapi (
10.20WIB post SC) (D.0074) - Mengidentifikasi Data Subyektif:
- Klien
teknik relaksasi yang
mengatakan
pernah diberikan relaksasi nafas
dalam

Terapeutik: Data Obyektif:


- menciptakan - Klien tampak
lingkungan yang memahami.
tenang tanpa
gangguan dengan Data Subyektif:

20
pencahayaan dan suhu - Klien
ruangan nyaman mengatakan
nyaman.

Data Obyektif:
- menggunakan nada - Klien tampak
yang lembut dengan
lebih tenang
irama lambat dan
berirama Data Subyektif:
- Klien
mengatakan
Edukasi: lebih nyaman
Data Obyektif:
- menganjurkan rileks - Klien tampak
dan merasakan lebih tenang
sensasi relaksasi
Data Subyektif:
- Klien
mengatakan
lebih nyaman

Data Obyektif:
- Klien tampak
lebih nyaman

21
PROGRAM STUDI PROFESI NERS
FAKULTAS ILMU KESEHATAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MAGELANG
Kampus II Jln. Mayjend Bambang Soegeng Mertoyudan Magelang 56172

FORMAT EVALUASI

Nama Inisial Klien : Ny. D Diagnosa Medis : Post Sectio Caesarea


No Rekam Medis : 00490598 Bangsal : Bougenville

Evaluasi
Tanggal Dan Diagnosa
No (Subjective, Objective, Assessment/Analysis, Paraf
Jam Keperawatan
Plan)
12 7/9/2021 Gangguan S:
13.30 eliminasi urin
Klien mengatakan masih tidak nyaman pada
berhubungan
dengan Efek kandung kemih Bilfrans
tindakan medis Keyvien
dan diagnostik ( Alifiando
operasi SC) O:
(D.0040)
Klien tampak menahan BAK
BB = 53kg
TD = 108/70 mmHg
RR = 20 x/ menit
N = 104x/menit
S = 36 °C
A:
Masalah belum teratasi

P:
Lanjutkan intervensi

Observasi:

- Identifikasi tanda dan gejala retensi urin


- Dentifikasifaktor yang menyebabkan
retensi urine
- Monitor eliminasi urine

22
Terapeutik:
- Catat waktu dan haluran berkemih

- Batasi asupan cairan

Edukasi:

- Ajarkan tanda dan gejala infeksi saluran


kemih

- Anjurkan minum yang cukup jika tidak


ada kontra indikasi.

- Anjurkan mengurangi minum menjelang


tidur.

Kolaborasi:

- Kolaborasi pemberian obat jika perlu


2 27/9/2021 Gangguan rasa S:
13.40 nyaman
Klien mengatakan belum pernah melakukan
berhubungan
dengan Efek relaksasi Bilfrans
samping terapi Keyvien
( post SC) Alifiando
(D.0074) O:
Klien tampak kebingungan
BB = 53kg
TD = 108/70 mmHg
RR = 20 x/ menit
N = 104x/menit
S = 36 °C
A:
Masalah belum teratasi
23
P:
Lanjutkan intervensi
Observasi:
- Identifikasi teknik relaksasi yang pernah
diberikan
Terapeutik:
- Ciptakan lingkungan yang tenang tanpa
gangguan dengan pencahayaan dan suhu
ruangan nyaman

- Gunakan nada yang lembut dengan irama


lambat dan berirama

Edukasi:

- Anjurkan rileks dan merasakan sensasi


relaksasi
3 Selasa, 28 Gangguan S:
September eliminasi urin
Klien mengatakan sudah BAK dengan
2021 berhubungan
dengan Efek nyaman
tindakan medis
10.00WIB dan diagnostik (
operasi SC) O:
(D.0040)
Klien tampak lega dan nyaman
BB = 53kg
TD = 108/70 mmHg
RR = 20 x/ menit
N = 104x/menit
S = 36 °C
A:
Masalah teratasi

P:
Intervensi dihentikan

24
4 Selasa, 28 Gangguan rasa S:
September nyaman
Klien mengatakan lebih nyaman
2021 berhubungan
dengan Efek menggunakan relaksasi nafas dalam
samping terapi
11.00WIB ( post SC)
(D.0074) O:
Klien tampak memahami terapi relaksasi
BB = 53kg
TD = 108/70 mmHg
RR = 20 x/ menit
N = 104x/menit
S = 36 °C
A:
Masalah teratasi

P:
Intervensi dihentikan

25

Anda mungkin juga menyukai