Penentuan area prioritas (upaya perbaikan mutu layanan klinis yang perlu diprioritaskan)
diperlukan karena adanya keterbatasan sumber daya yang ada di puskesmas. Oleh karena itu
tenaga dengan pengelolah puskesmas menetapkan prioritas fungsi dan proses pelayanan yang
perlu disempurnakan.
Penetapan prioritas dilakukan dengan kriteria misalnya (3H + 1P): high risk, high volume,
high cost dan kecenderungan terjadi masalah/problem, atau didasarkan atas penyakit,
kelompok sasaran, program prioritas.