Disusun oleh :
DANY ELISA VICTORY. S, ST
1992050420201009
Kelas P1 Kelompok 3
Ranai , .........................
Coach, Penguji,
i
KATA PENGANTAR
Puji syukur mari kita panjatkan kehadirat Tuhan Yaang Maha Esa
Kerja (K3) pada Pkerjaan Konstruksi Bidang Bina Marga Dinas Pekerjaan
penulis;
6. Keluarga tercinta yang tak lelah memberikan do’a dan dukungan, baik
8. Pihak lain yang tidak dapat disebutkan satu persatu, semoga segala
Esa.
datang.
Penulis,
iii
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL................................................................................................
HALAMAN PERSETUJUAN.................................................................................i
KATA PENGANTAR.............................................................................................ii
DAFTAR ISI..........................................................................................................iv
DAFTAR TABEL...................................................................................................v
DAFTAR GAMBAR...............................................................................................vii
BAB I......................................................................................................................
PENDAHULUAN...................................................................................................
BAB II.....................................................................................................................
iv
2.1.4 Tugas Pokok dan Fungsi Disparbud............................................10
RANCANGAN AKTUALISASI.............................................................................
REFERENSI
v
DAFTAR TABEL
vi
DAFTAR GAMBAR
vii
BAB I
PENDAHULUAN
1
yang yang bisa menjadi bahan pembahasan aktualisasi. Pertama yaitu
Belum maksimalnya pengolahan data jaringan jalan dan jembatan, yang
kedua adalah Belum maksimalnya pkegiatan pemeliharaan jalan dan
jembatan, yang terakhir adalah Kurang tertibnya penerapan Kesehatan
Keselamatan Kerja (K3) pada pekerjaan Bidang Bina Marga. Dari ketiga
isu tersebut penulis hanya akan membahas salah satunya saja. Sebagai
bahan pertimbangan, penulis menerapkan analisa pemilihan isu
berdasarkan metode USG (Urgency, Seriousness, dan Growth) dimana
mempertimbangkan tingkat kepentingan, keseriusan, dan perkembangan
setiap variabel dengan rentang skor 1-5. Urgency (urgensi), yaitu dilihat
dari tersedianya waktu, mendesak atau tidak masalah tersebut
diselesaikan. Seriousness (keseriusan), yaitu melihat dampak masalah
tersebut terhadap produktivitas kerja, pengaruh terhadap keberhasilan,
membahayakan sistem atau tidak, dan sebagainya. Growth
(berkembangnya masalah), yaitu apakah masalah tersebut berkembang
sedemikian rupa sehingga sulit dicegah.
Setelah menentukan satu isu berdasarkan metode USG, maka
penulis akan memberikan solusi dari permasalah isu tersebut dengan
berbagai kegiatan yang tentunya menerapkan unsur ANEKA pada setiap
langkah kegiatan.
2
4) Menerapkan nilai-nilai Etika Publik sehingga menciptakan
lingkungan kerja yang harmonis dan kondusif.
5) Menerapkan nilai-nilai Komitmen Mutu sehingga dapat mewujudkan
pelayanan yang prima kepada Masyarakat.
6) Menerapkan nilai-nilai Anti Korupsi sehingga dapat mewujudkan
sikap jujur dan tidak mengambil keputusan berdasarkan
kepentingan pihak tertentu.
7) Menerapkan nilai-nilai Whole of Government, Manajemen ASN, dan
Pelayanan Publik dalam pelaksanaan Aktualisasi yang akan
dijadikan sebagai dasar dalam pelaksanaan fungsi dan jabatan
seorang ASN
8) Meningkatkan ketertiban K3 sehingga dapat meningkatkan mutu
dan kualitas pekerjaan
1.2.2. Bagi Organisasi
1) Terwujudnya PNS yang professional dan mengimplementasikan
nilai-nilai ANEKA di lingkungan kerja khususnya Dinas Pekerjaan
Umum dan Penataan Ruang Pemerintah Kabupaten Natuna
2) Terwujudnya penerapan Whole of Government, Manajemen ASN
dan Pelayanan Publik dalam lingkungan kerja organisasi melalui
kegiatan aktualisasi;
3) memberikan kontribusi melalui kegiatan aktualisasi terhadap
pelaksanaan Visi-Misi pemerintah Kabupaten Natuna
1.2.3. Bagi Masyarakat
1) Meningkatkan kualitas SDM khususnya bidang konstruksi Jalan
dan jembatan
2) Meningkatkan pengetahuan masyarakat dalam penerapan K3 pada
pekerjaan konstruksi
1.3. Manfaat
Manfaat dilaksanakannya kegiatan aktualisasi nilai-nilai
dasar profesi ASN dan penulisan laporan rancangan aktualisasi ini
antara lain sebagai berikut :
3
1) Membentuk ASN yang berkualitas dan berkarakter.
2) Mengaplikasikan nilai-nilai ANEKA.
3) Memperbaiki dan memberi inovasi – inovasi yang kreatif bagi bagi
kemajuan unit organisasi dan stakeholder
1.4. Ruang Lingkup Kegiatan
Kegiatan aktualisasi ini dilaksanakan pada Dinas Pekerjaan Umum
dan Penataan Ruang Bidang Bina Marga pemerintah Kabupaten Natuna
sebagai instansi tempat peserta latsar ditugaskan. Kegiatan dilaksanakan
mulai tanggal September 2021 sampai dengan November 2021
4
BAB II
GAMBARAN UMUM ORGANISASI
5
Kultural “.
Adapun Misi dari untuk mewujudkan visi tersebut adalah sebagai
berikut:
1) Akseterasi Peningkatan Kualitas SDM
2) Mewujudkan Kemandirian Ekonomi Berbasi Potensi Lokal
3) Menciptakan Kawasan Perbatasan yang Aman, Strategis dan
Eksotis
4) Akselerasi pembangunan Infrastruktur yang tertib dan teratur
5) Menciptakan Kualitas, Daya tamping, dan Daya Dukung
Lingkungan Hdup yang berkelanjutan
6) Menciptakan Reformasi Birokrasi yang Cerdas (SMART)
7) Mengoptimalkan Pengunaan Teknologi Informasi dan
Komunikasi.
6
6) perumusan kebijakan teknis, fasilitasi, koordinasi serta
pembinaan teknis di bidang penataan ruang
7) penyelenggaraan pengawasan dan pengendalian di bidang
penataan ruang
8) pembinaan terhadap Unit Pelaksana Teknis Dinas dalam
lingkup tugasnya; dan
9) melaksanakan tugas kedinasan lain yang diberikan oleh Bupati
7
9) menyediakan dan melengkapi data base jalan dan jembatan untuk
mendukung perencanaan dan pengembangan program dan
kegiatan; dan
10)melaksanakan tugas kedinasan lain yang diberikan oleh kepala
dinas.
8
2.1.5. Struktur Organisasi
Gambar 2.1. Struktur Organisasi Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang
9
2.2. Profil Peserta
Penulis ditugaskan di Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang
Pemerintah Kabupaten Natuna pada Bidang Bina Marga seksi
Pemeliharaan Jalan dan jembatan dengan Jabatan Ahli Pertama Teknik
Jalan dan Jembatan yang merupakan Calon Pegawai Negeri Sipil
(CPNS).
Tugas Pokok pejabat fungsional Teknik Jalan dan Jembatan adalah
melaksanakan penyelenggaraan penyusunan sitem jaringan jalan,
penyelenggaraan penanganan jalan dan penyelenggaraan penanganan
jalan sesuai dengan yang telah ditetapkan. Berdasarkan Kepmenwaspan
No. 64/KEP/MK.WASPAN/10/1999 berikut ini beberapa uraian tugas Ahli
Pertama Teknik Jalan dan Jembatan :
1) Memeriksa validitas data perencanaan umum sitem jaringan jalan
2) Melaksanakan studi Amdal pelaksanaan program system jaringan
jalan
3) Mengumpulkan data pelaksanaan program system jaringan jalan
4) Menyusun rencana kerja pengumpulan data leger jalan
5) Menyusun rencana dan skedul kegiatan survey pendahuluan dan
lingkungan penanganan jalan
6) Menyusun format pengumpulan data survey pendahuluan dan
lingkungan
7) Melaksanakan survey pendahuluan
8) Menyusun format data perencanaan anggaran biaya
9) Mengevaluasi dan menganalisis harga penanganan jalan
10)Menyusun format data perencanaan anggaran biaya
11)Melakukan pemantauan kinerja hasil proyek-proyek pembangunan,
peningkatan dan pemeliharaan jalan
12)Mengadakan peninjauan lapangan
13)Menysusun konsep addendum/spesifikasi dokumen penawaran
14)Memeriksa dan mengkaji jadwal kerja serta gambar kerja (shop
drawing) kontraktor
15)Melakukan analisa dan strategi perbaikan rehabilitasi dan
10
peningkatan jembatan
BAB III
RANCANGAN AKTUALISASI
Tabel 3.1
Identifikasi Isu
No Kondisi saat ini Kondisi yang Isu Keterkaitan
diharapkan Agenda III
11
sarana dan
prasarana kegiatan
tersebut
3 Penerapan K3 pada Setiap kegiatan Kurang tertibnya Manajemen
kegiatan konstruksi konstruksi harus penerapan K3 ASN dan
bidang Bina Marga menerapkan system pada pekerjaan Whole of
Goverment
masih sering diabaikan manajemen Bidang Bina
kesehatan, Marga
keselamatan kerja
kontruksi (SMK3)
sesuai dengan
peraturan
perundang-
undangan yang
berlaku
12
Isu yang terkait dengan kegiatan pemeliharaan jalan dan jembatan
berkaitan dengan Pelayananan Publik dalam hal perapan nilai-nilai
dasar Aneka yaitu nasionalisme.
13
tersebut jika tidak segera dibahas
14
Untuk mengidentifikasi penyebab isu dapat menggunakan analisis
fishbone. Analisis fishbone adalah pendekatan terstruktur untuk
menemukan penyebab-penyebab suatu masalah lebih terperinci.
Penyebab isu dapat diidentifikasi dengan 5M yaitu man (orang), money
(uang), method (cara), machine (alat) dan material (bahan).
15
Untuk mengatasi isu Kurang Tertibnya Penerapan K3 pada
Pekerjaan Bidang Bina Marga, maka penulis mencoba untuk mengangkat
solusi untuk pemecahan isu tersebut yaitu Optimalisasi Kesehatan
Keselamatan Kerja (K3) dengan form Komitmen dan Checklist K3
pada Pekerjaan Bidang Bina Marga Dinas Pekerjaan Umum dan
Penataan Ruang Kabupaten Natuna
16
3.7. Rancangan Kegiatan Aktualisasi
Tabel 3.2 Rancangan Kegiatan Aktualisasi
No NAMA TAHAPAN KEGIATAN OUTPUT KETERKAITAN KONTRIBUSI PENGUATAN
KEGIATAN KEGIATAN SUBSTANSI MATA TERHADAP VISI NILAI
PELATIHAN MISI ORGANISASI
ORGANISASI
1. Persiapan 1. Membuat draft/ Adanya Akuntabilitas : Pada kegiatan Profesional :
Rancangan rancangan kegiatan draft/rancangan Bertanggung jawab dalam persiapan Bersedia
Kegiatan aktualisasi kegiatan menyusun draft rencana rancangan menerima
Aktualisasi di 2. Menghubungi dan kegiatan dengan rapi dan kegiatan saran untuk
Puskesmas meminta kesediaan terstruktur aktualisasi pelayanan yang
Ranai. mentor dan coach untuk mendukung Visi lebih baik
bimbingan Nasionalisme : Kabupaten
3. Melakukan konsultasi Komunikasi dengan mentor Natuna yaitu
dengan mentor dan dan coach menggunakan “Terwujudnya
coach terkait bahasa Indonesia yang baik Kabupaten
isu/masalah yang akan dan benar. Natuna sebagai
diangkat untuk Kabupaten
rancangan aktualisasi maritime yang
17
4. Memperbaiki rancangan Unggul eksotis,
aktualisasi Etika Publik: Aman dengan
Menggunakan bahasa yang Kemandirian
santun saat melakukan Ekonomi
komunikasi dengan mentor Berlandaskan
dan coach Nilai Religius
dan Kultural
Komitmen Mutu : “dan Misi
Perbaikan rancangan Menciptakan
aktualisasi agar lebih efektif Reformasi
karena sesuai dengan tujuan Birokrasi yang
yang diharapkan dan efisien Cerdas (SMART)
dalam penyusunan
rancangan karena hanya
menggunakan laptop tanpa
harus membuang-buang
kertas untuk mencetak
18
Anti Korupsi :
Melakukan perbaikan
rancangan tepat waktu
sesuai dengan jadwal yang
ditetapkan
Whole of Government :
Adanya saling koordinasi
antara mentor, coach dan
peserta
2 Membuat 1. Melakukan konsultasi Adanya Form (Akuntabilitas) Kegiatan Nilai
Form kepada atasan Komitmen dan a. Membuat form Komitmen membuat Form Profesionalisme
Komitmen 2. Membuat rancangan Checklist K3 yang dan Checklist K3 dengan Checklist K3 sebagai upaya
dan Checklist form komitmen dan menjadi dasar dalam penuh tanggung jawab berkontribusi langkah awal
Kesehatan checklist K3 pelaksanaan berdasarkan peraturan terhadap dalam
Keselamatan 3. Melakukan konsultasi kegiatan konstruksi perundang-undangan “Terwujudnya konstribusi
Kerja (K3) mengenai form komitmen yang dilakukan oleh tentang K3 yang berlaku Kabupaten dalam misi
dan checklist k3 kepada penyedia jasa Natuna sebagai pengembangan
atasan konstruksi Kabupaten infrastruktur
19
b. Mencetak Form maritime yang yang
4. Mencetak Form Komitmen dan Checklist Unggul eksotis, berkualitas
Checklist K3 K3 dengan tanggung Aman dengan
jawab, rapi dan terstruktur Kemandirian
Ekonomi
(Nasionalisme) Berlandaskan
a. Menggunakan Bahasa Nilai Religius
Indonesia yang baik dalam dan Kultural “
berkomunikasi kepada dan misi
Atasan dan juga dalam Kabupaten yang
penyusunan Form ke 4 yaitu
Komitmen dan Checklist Akselerasi
K3 pembangunan
infrastruktur yang
(Etika Publik) tertib dan teratur.
a. Berkonsultasi kepada
atasan dalam penyusunan
Form Komitmen dan
Cheklist K3 dengan
20
bahasa yang baik dan
sopan
(Komitmen Mutu)
a. Penyusunan form
Komitmen dan checklist
K3 dilaksanakan secara
efektif dan efisien
(Anti Korupsi)
a. Mempersiapkan
rancangan penyusuan
form Komitmen dan
Checklist K3 dengan
tepat waktu dan mandiri
Whole of Government :
Adanya saling koordinasi
antara Direksi Dinas PU
21
Bidang Bina Marga dengan
pihak penyedia jasa
kosntruksi
22
(Etika Publik) Ekonomi
a. Berkonsultasi kepada Berlandaskan
atasan dengan bahasa Nilai Religius
yang baik dan sopan serta dan Kultural
aya mendengarkan “dan misi
dengan seksama kabupaten yang
ke 7 yaitu
(Komitmen Mutu) mengoptimalkan
a. Mengumpulkan informasi penggunaan
dengan tepat, cermat, teliti teknologi
dan sesuai dengan informasi dan
ketentuan komunikasi
b. Melaksanakan kegiatan
membuat konsep rambu
K3 dengan kreatif dan
inovatif
(Anti Korupsi)
a. Mempersiapkan konsep
23
penyusunan konsep
rambu K3 dengan tepat
waktu dan mandiri
Pelayanan Publik
Penyusunan konsep rambu
yang akan diterapkan
dilapangan memberikan
informasi kepada semua
pihak yang terlibat dalam
kegiatan konstruksi
4 Menertibkan 1. Persiapan kontrak Adanya pekerja yang (Akuntabilitas) Kegiatan Nilai kerja sama
Penggunaan waktu safety briefing memahami Tertib K3 a. Menyampaikan Materi penertiban K3 dan
Alat dengan pekerja lapangan pada Pekerjaan Briefing K3 dengan berkontribusi profesionalisme
Pelindung Konstruksi di tanggung jawab terhadap visi pada kegitatan
Diri (APD) 2. Kunjungan ke Lokasi lapangan berdasarkan Kabupaten ini merupakan
dan Rambu Pekerjaan Konstruksi Peraturan perundangan- Natuna langkah awal
undangan tentang SMK3 “Terwujudnya dalam
24
3. Mengumpulkan yang berlaku Kabupaten konstribusi
Pekerja Konstruksi b. Mendata kelengkapan Natuna sebagai dalam misi
APD dengan teliti, lengkap Kabupaten pengembangan
4. Pelaksanaan Safety dan jeli maritime yang infrastruktur
Briefing (Nasionalisme) Unggul eksotis, yang
a. Menyiapkan kontrak waktu Aman dengan berkualitas
5. Pendataan safety briefing dengan Kemandirian
Penggunaan APD dan diskusi bersama pekerja Ekonomi
Rambu lapangan Berlandaskan
b. Menggunakan Bahasa Nilai Religius
nasional dalam dan Kultural “
pelaksanaan briefing dan misi yang ke
dengan pekerja 1 yaitu akselerasi
(Etika Publik) peningkatan
a. Melakukan kunjungan ke kualitas SDM
lokasi pekerjaan
konstruksi dengan
berpakaian rapi
b. Mengumpulkan pekerja
25
konstruksi dengan tegas
dan sopan
(Komitmen Mutu)
a. Menyampaikan materi
secara efektif dan efisien.
(Anti Korupsi)
a. Melaksanakan Brifing K3
dengan tepat waktu dan
mandiri
Whole of Government :
Adanya saling koordinasi
antara Direksi Dinas PU,
Konsultan dan Penyedia
Jasa Konstruksi
Manajemen ASN
26
Pelaksanan tugas ASN
secara bertanggung
jawab, jujur dan wadah
dalam memberikan
informasi
27
a. Matrik Rekapitulasi Rencana Habituasi Nilai-Nilai Dasar PNS
Tabel 3.3
Matriks Rekapitulasi Rencana Habituasi Nilai-Nilai Dasar PNS
No Mata Pelatihan Kegiatan Jumlah
Aktualisasi per MP
Ke - 1 Ke - 2 Ke - 3 Ke - 4
1 Akuntabilitas 2 2 2 2 8
2 Nasionalisme 1 2 1 1 5
3 Etika Publik 1 2 1 1 5
4 Komitmen Mutu 1 1 1 1 4
5 Anti Korupsi 1 1 1 1 4
28
b. Jadwal Penyelenggaraan Kegiatan Aktualisasi
Tabel 3.3. Jadwal Penyelenggaraan Kegiatan Aktualisasi
29
September Oktober November
o
2 3 4 1 2 3 4 1 2
1
Persiapan Rancangan Kegiatan Aktualisasi
30
1