Anda di halaman 1dari 6

Nama : Sahril Sidik

Nim : 701180003
Matkul : Keperawatan keluarga
Tanggal : 29 juli 2021

1. Pengkajian dari kasus :


 Nama Kepala Keluarga : Tn. A
 Komposisi keluarga : Ayah, ibu, dan Anak
 Tipe keluarga : Keluarga Inti (Nuclear Familly)
 Identifikasi religius : Tn.A sering mengikuti pengajian yang ada di daerah
tempat tinggalnya
 Status ekonomi : keluarga mendapatkan penghasilan dari Tn.a sebesar
Rp.1.500.000 / bulan
 Pola Komunikasi : Komunikasi di Keluarga Tn. A terbuka dan tahu cara dan
manfaat komunikasi terbuka
 Struktur kesehatan Tn. A : Tn. A sebagai KK jarang sakit, tidak mempunyai
masalah dengan istirahat, makan, maupun kebutuhan dasar lainnya. Menurut
Tn. A, hanya Ny. S yang sakit dan anggota keluarga lainnya dalam keadaan
sehat.
 Struktur Peran
Tn. A Sebagai Kepala Keluarga, dan Ny. S sebagai istri, mempunyai 2
orang anak, Tn. A Pendidikan tamat SMP, Pensiunan PNS dengan penghasilan
Rp. 1.500.000/bulan. Jika ada sisa uang Tn. A selalu ditabung untuk
kebutuhan yang mendadak. Ny. S bekerja membuka warung di rumah.
 Tahap Perkembangan Keluarga
2 orang Anak Tn. A dan Ny. S beragama islam dan termasuk taat
beribadah dan sering mengikuti pengajian yang ada di Rt nya. Keluarga Tn. A
dalam tahap perkembangan yaitu pada tahap IV, keluarga dengan anak usia
sekolah. Tahap ini dimulai dari sejak anak berusia 6 tahun dan berakhir pada
usia 12 tahun. Pada fase ini pada umumnya keluaga mecapai fase jumlah
anggota keluarga yang maksimal. Tugas pekembangan pada tahap ini adalah
membantu sosialisasi anak, lingkungan, sekolah, dan mempertahankan
keintiman pasangan, serta memenuhi kebutuhan biaya hidup, Tetapi dari
semua tugas perkembangan tersebut belum ada yang terpenuhi secara optimal.
 Tahap perkembangan keluarga saat ini :
Tn.A mengatakan bahwa ia tidak memiliki riwayat penyakit sebelumnya ,
hanya saja jika banyak makan daging dagingan tekanan darahnya naik . ia juga
mengatakan bahwa yang sakit hanya Ny.S sementara anggota keluarga yang
 Aktifitas rekreasi keluarga :
mengisi kekosongan waktu dengan menonton tv bersama dirumah.
Sedangkan rekreasi diluar rumah kadang ikut rombongan pengajian yang ada
di lingkungan rumahnya seperti ziarah ke makam walisongo dsblain dalam
keadaan sehat . Ny. S mengatakan mulai bekerja pukul 06.00– 18.00 WIB
yaitu membuka warung dirumah dan pada malam hari digunakan untuk
berkumpul bersama seluruh keluarganya,Ny S mengikuti pengajian tiap hari
minggu. Pada pemeriksaan fisik. Ny.S, mempunyai kebiasaan mengkonsumsi
goreng-gorengan, jeroan.Akhir-akhir ini terasa nyeri pada tengkuk, nyeri
dirasakan berdenyut,semakin terasa nyeri saat beraktifitas, mengeluh sulit
tidur terutama sedang terasa sakit,skala nyeri 4, terjadinya sewaktu-waktu.
keluarga dengan anak usia sekolah

 Tugas perkembangan yang belum tercapai oleh keluarga adalah :membantu


sosialisasi anak, tetangga, sekolah dan lingkungan,mempertahankan
keintiman pasangan, serta memenuhi kebutuhan biaya hidup.

 Karakteristik rumah :
tipe rumah tinggal sendiri atau milik sendiri Kondisi rumah : Pada ruang
tamu terdapat 1 set kursi dan lemari, pada ruang tengah terdapat 2 lemari
pakaian dan 1kulkas,1buah TV, kipas angin. Lingkungan rumah dimana luas
8x10m2,permanen, sirkulasi cukup baik,lantai keramik, sumber air minum
tendon air hujan, pembuangan limbah melalui selokan, halaman ada tanaman
hias,pembuangan sampah dibakar.  
 Karakteristik lingkungan dan komunitas : Hubungan antar tetangga Tn.A baik, saling
membantu,bila ada tetangga yang membangun rumah dikerjakan saling gotong-
royong. Anggota keluarga berkomunikasi langsung dengan bahasa jawa,dan mendapat
informasi kesehatan dari petugas kesehatan dan informasi lainnya didapat dari televisi
dan radio
 Struktur kekuatan keluarga Pengambilan keputusan mengenai tindakan kesehatan
dimana bila Ny.S sakit langsung dibawa ke Puskesmas atau petugas kesehatan
kerumah, Kemampuan merawat anggota keluarga yang sakit dimana dalam merawat
Ny.S, masih memberikan makanan yang sama dengan anggota keluarga yang
lainnya,pola tidur juga masih belum sesuai dan waktunya kurang lama karena kadang
sulit tidur jika terasa sakit dileher, kalau terasa sakit ditengkuk kadang dibiarkan saja
sampai hilangnya berkurang,masih mengkonsumsi obat anti hipertensi walau tidak
teratur.
 keluarga tidak tahu harus bagaimana lagi untuk mengatasi hipertensi nya dan ada
kekuatiran bisa terkena stroke.Kemampuan keluarga memelihara lingkungan yang
sehatdimana keluarga membersihkan rumahnya setiap hari, mengepel 1minggu sekali
dan lantai kamar mandinya tidak licin,bersih dan terawat dan pekerjaan rumah lainnya
sebagian besar dilakukan oleh Ny.S.
 Kemampuan keluarga menggunakan fasilitas atau pelayanan kesehatan dimasyarakat
dimana keluarga selalu memeriksakan diri ke Puskesmas atau petugas kesehatan bila
sakit dan Ny.S melakukan periksa sejak menderita Hipertensi walau tidak
teratur.Keluarga berharap pada petugas kesehatan agar selalu meningkat kan mutu
pelayanan dan membantu masalah Ny.“S
 Fungsi keluarga dalam perawatan kesehatan dimana :Penyediaan makanan selalu
dimasak sendiri,komposisi nasi ,lauk pauk,dan sayur dengan frekuensi 3kali sehari.
Dan bila ada anggota keluarga yang sakit, keluarga merawat dan memeriksakannya
keRumah Sakit atau Puskesmas.  
Data
DS :
- Tn.a mengatakan bahwa anggota keluarga dalam keadaan sehat hanya
Ny.S saja yang sakit
- Tn.A dan keluarga khawatir dan tidak tau lagi bagaimana cara mengatasi
hipertensi ny.s takut terjadi stroke
- Ny.S, mempunyai kebiasaan mengkonsumsi goreng-gorengan, jeroan.
Akhir-akhir ini terasa nyeri pada tengkuk, nyeri dirasakan
berdenyut,semakin terasa nyeri saat beraktifitas, mengeluh sulit tidur
terutama sedang terasa sakit,skala nyeri 4,
- Ny.S suka meminum obat anti hipertensi tetapi tidak rajin atau tidak
teratur
- Perawatan dirumah keluarga selalu menyamakan menu makanan
terhadap Ny.S yang sedang sakit
DO :
- NyS .: Keadaan umum: cukup, TD : 180/110 mmHg, N : 88 x / mnt, RR :
20 X / mnt, BB : 58 kg dan TB:154cm
.Rambut bersih,warna hitam beruban,rontok, wajah pucat,mata
konjungtiva merah muda,sklera putih,terdapat gambaran tipis pembuluh
darah.Tidak ada pembesaran kelenjar tiroid,limfe dan bendungan vena
jugularis. Tidak ada tarikan inter costae,vokal fremitus dada kanan dan
kiri sama.Suara paru sonor pada semua lapang paru,suara jantung
pekak,suara nafas vesikuler, S1S2 tunggal.Tidak ada odema pada
ekstrimitas baik ekstrimitas bagian atas maupun ekstrimitas bagian
bawah

2. Diagnosa keperawatan dari keluarga Tn.a adalah :


Ketidakpatuhan keluarga b.d program terapi kompleks dan ketidakadekuatan
pemahaman tentang hipertensi yang di derita anggota keluarga d.d perilaku tidak
menjalankan anjuran meminum obat secara teratur ( D.0114)

3.
Kriteria skala bobot Hasil skor Pembenaran
Sifat masalah 3 1 3/3x1 = 1 Dikarenakan Ny.S
mengalami
hipertensi
Kemungkinan 1 2 1/1x2=1 Karena kebiasaan
dapat diubah memakan jeroan
dan goreng
gorengan dan
ketidak teraturan
minum obat
Potensial untuk 3 1 3/3x1=1 Keluarga masih
dicegah bisa menerima
informasi
kesehatan dengan
baik
Menonjol 2 1 2/2x1=0 Masalah dirasa
masalah harus ditangani
segera dikarena
keluarga khawatir
terjadi stroke
Jumlah 3

4. Intervensi
- Edukasi penyakit
Jelaskan proses terjadinya penyakit,
Jelaskan gejala dan tanda dari penyakit
Jelaskan terjadinya kemungkinan komplikasi
Ajarkan cara mengatasi penyakit
- Dukungan kepatuhan program pengobatan (L.12361)
Informasikan program pengobatan yang harus dilakukan
Informasikan manfaat yang akan diperoleh jika teratur menjalani program
pengobatan
Anjurkan selalu melakukan konsultasi pada yankes terdekat

5. Implementasi dan evaluasi


Implementasi Evaluasi
Hari 1 S : keluarga mengatakan paham apa itu
- Memberikan Edukasi hipertensi dan apa saja yang bisa
penyakit menyebabkan hipertensi terutama gaya
- menjelaskan proses hidup atau makanan
terjadinya penyakit, O : Ny.s tekanan darah 150/100mmhg
- menjelaskan gejala dan A : pemberian edukasi tentang penyakit
tanda dari penyakit P : - kontrol penggunaan obat anti
- menjelaskan terjadinya hipertensi
kemungkinan komplikasi I : implementasi dihentikan
- mengajarkan cara mengatasi E : edukasi penyakit dihentikan
penyakit
- Dukungan kepatuhan
program pengobatan
(L.12361)

- menginformasikan program
pengobatan yang harus
dilakukan

- menginformasikan manfaat
yang akan diperoleh jika
teratur menjalani program
pengobatan

- menganjurkan selalu
melakukan konsultasi pada
yankes terdekat

Hari 2 S : keluarga dan pasien mengatakan akan


- Dukungan kepatuhan patuh terhdap pengobatan dan akan
program pengobatan mengontrol makanan yang menyebabkan
(L.12361) hipertensi kambuh
- menginformasikan program O : td Ny.s 120/90 mmhg
pengobatan yang harus A : implementasi dukungn kepatuhan dapat
dilakukan dilaksanakan
- menginformasikan manfaat P : mengontrol jadwal minum obat yang
yang akan diperoleh jika teratur
teratur menjalani program I : dukungan kepatuhan program
pengobatan pengobatan
Anjurkan selalu melakukan E : masalah teratasi
konsultasi pada yankes
terdekat

Anda mungkin juga menyukai