Dalam sejarah, dapat kita lihat bagaimana islam sanggup berdiri tegap dalam menghadapi
berbagai ancaman dan bahaya. Demikianlah berlomba-lomba untuk mendapatkan
keturunan yang bermutu merupakan faktor penting yang telah memelihara keberadaan
umat islam yang sedikit. Pada waktu itu menjadi pendukung islam dalam
mempertahankan kehidupannya ( Berkeluarga )
Islam memandang pembentukan keluarga sebagai sarana efektif memelihara pemuda dari
kerusakan dan melindungi masyarakat dari kekacauan.
Keluarga lah sekolah kepribadian pertama dan utama bagi anak. Ibu sangat berperan
dalam pendidikan keluarga, sementara ayah mempunyai tugas yaitu menyediakan sarana
bagi berlangsungnya pendidkan tersebut. Keluarga lah yang menerapkan sunnah Rasul
dari bangun tidur sampai sampai akan tidur lagi. Maka tercipta lah generasi islam yang
handal dan berkualitas
e. Menjaga kesehatan
Pernikahan memelihara para pemuda yang sering melakukan kebiasaan onani yang
menguras tenaga dan dapat mencegah penyakit kelamin.
Pernikahan sebagai pelengkap dari keimanan dan pelapang jalan menuju sabilillah, hati
menjadi tenang bersih dari berbagi kecenderungan dan jiwa terlindung dari berbagai was
was
Keluarga Sakinah adalah keluarga yang terbentuk dari pasangan yang baik kemudian
menerapakan nilai nilai Islam dalam melakukan hak dan kewajiban rumah tanggasertam
mendidik anak dalam suasana mawadah warohmah.
Keluarga merupakan unit terkecil dalam masyarakat, perlu diberdayakan fungsinya agar
dapat mensejahterakan ummat secara keseluruhan. Dalam Islam fungsi keluarga
meliputi ;
E. Menjaga Kesehatan
F. Memantapkan Spiritual
1. Menjaga nilai kejujuran dan apa adanya , berkomunikasi terbuka pada keluarga
4. Menjaga emosi kemarahan yang tidak proporsional, tidak banyak menuntut, dan
berebut untuk mengalah bukan menang-menangan.
10. Menjalani hidup dalam kesederhanaan dan tidak mengejar harta semata
12. Membiasakan gaya hidup sehat (baik jasmani dan ruhani) pada keluarga
16. Menjalin ikatan silaturahmi keluarga istri maupun suami dengan baik
Kondisi keluarga Muslim saat ini tidak sesuai dengan fungsi keluarga menurut Islam.
Banyaknya perceraian, penelantaran anak-anak, kekerasan dalam keluarga, pendidikan
keluarga tidak berlandaskan Islam adalah sedikit dari potret keluarga Muslim sekarang.
Tingginya tingkat perceraian, kenakalan remaja, atau pun pergaulan bebas sejatinya
bukan hanya karena kemiskinan. Semua malapetaka yang menimpa keluarga muslim ini
bermuara pada tidak dijadikannya hukum-hukum Islam sebagai pedoman dalam
kehidupan berkeluarga.
Selama ini, kemiskinan dianggap sumber semua persoalan sehingga menjadi fokus
perhatian yang akhirnya banyak menginsiprasi munculnya beragam kebijakan bagi
penyelesaian masalah keluarga. Padahal, kemiskinan yang merajalela hanyalah salah satu
akibat dari rusaknya sistem ekonomi Indonesia
Masalah sebenarnya adalah karena kurang diterapkannya prinsip islam di dalam keluarga
sehingga anak-anak kurang mendapatkan perhatian dan melampiaskannya ke dalam
bentuk yang negative. Sehingga pentingnya ajaran Islam dalam berkeluarga sangatlah
penting.