Anda di halaman 1dari 3

GANGGGUAN PSIKOLOGI

GANGGUAN PSIKOLOGI BIPOLAR

- Pengertian
Gangguan bipolar (bipolar disorder) adalah gangguan mental yang ditandai dengan perubahan
mood yang ekstrem. Perubahan dan gangguan ini dibagi menjadi episode mania (senang berlebihan)
dan episode depresi (sedih berlebihan).
- Gejala bipolar
Gangguan bipolar (bipolar disorder) ditandai dengan adanya episode gangguan mood yang
ekstrem, yaitu mania dan depresi. Diantara gangguan mood, penderita terlihat seperti orang normal.
Gejala mania berbeda dengan kegirangan yang normal. Orang dalam kondisi mania memiliki energi
berlebihan dan cenderung berperilaku destruktif, serta menggangu orang lain. Gejala bipolar episode
mania antara lain adalah:
 Susah tidur
 Terlihat terlalu percaya diri.
 Berbicara lebih cepat dari biasanya dan topik pembicaraannya mudah berganti.
 Sulit berkonsentrasi.
 Terlihat gelisah, lebih mudah marah pada orang lain.
 Berpenampilan mencolok dan cenderung menghamburkan uang.
 Membuat keputusan-keputusan mengejutkan.
 Bisa disertai dengan keyakinan yang salah (waham), misalnya merasa bahwa Ia adalah orang
paling hebat didunia, meyakini bahwa ayahnya adalah presiden, dan sebagainya.
Disebut kondisi mania bila gejala diatas berlangsung selama setidaknya 4 hari. Sementara itu, saat
penderita bipolar mengalami episode depresi, Ia akan terlihat mengalami kesedihan ekstrem yang tidak
terjelaskan penyebabnya. Episode depresi ini berbeda dengan kesedihan biasa. Pada depresi, kondisi
sedih menyebabkan penderitanya tidak bisa beraktivitas seperti biasa dan hal ini terjadi selama lebih
dari dua minggu. Gejala bipola episode depresi antara lain adalah:
 Merasa sedih, hampa atau tidak berguna.
 Enggan untuk melakukan aktivitas apapun, termasuk enggan melakukan hobinya.
 Merasa tidak punya tenaga untuk beraktivitas.
 Sulit tidur atau justru terlalu banyak tidur.
 Dihantui dengan perasaan bersalah.
 Tidak bisa berkonsentrasi dalam pekerjaan atau sekolah.
 Terpikir untuk bunuh diri atau bahkan melakukan percobaan bunuh diri.
- Penyebab gangguan bipolar
Penyebab bipolar belum diketahui secara pasti sampai sekarang. Namun para peneliti
memperkirakan ada beberapa hal yang dapat memengaruhi kemunculannya. Faktor resiko bipolar
tersebut meliputi:
 Faktor genetis atau keturunan.
 Gangguan struktur dan fungsi otak.
 Faktor lingkungan.
 Penyalahgunaan obat-obatan maupun alkohol.
- Komplikasi gangguan bipolar
Bila tidak ditangani dengan saksama, gangguan bipolar dapat memicu masalah mental yang
serius hingga memengaruhi rutinitasnya. Beberapa komplikasi ini meliputi:
 Mengidap kecanduan obat dan alkohol.
 Melakukan percobaan bunuh diri.
 Melukai orang lain.
 Terlibat dalam masalah hukum dan keuangan.
 Mengalami masalah sosial, seperti asmara atau hubungan dengan orang lain.
 Mengalami masalah yang berhubungan dengan pekerjaan atau sekolah.
- Pengobatan
Pengobatan bipolar meliputi psikoterapi dan pemberian obat-obatan. Psikoterapi dilakukan
dengan cara melakukan konseling untuk menggali emosi dan masalah hidup yang dialami penderita.
Selain itu, penderita bipolar juga dilatih untuk menyadari perubahan mood yang dialami dan
mempelajari cara mengatasinya dari dalam diri sendiri.
Obat bipolar yang diberikan adalah obat-obatan untuk menstabilkan mood penderitanya (mood
stabilizer). Selain itu, jika bipolar dalam episode depresi, dokter juga akan memberikan antidepresan.
- Cara mencegah gangguan bipolar
Langkah pencegahan bipolar tidak diketahui hingga saat ini. Pasalnya, penyebabnya juga belum
diketahui secara pasti. Namun ada beberapa hal yang dapat dilakukan oleh penderita untuk mencegah
kambuhya gejala bipolar, yaitu:
 Memahami gangguan bipolar dengan saksama.
 Mencegah stres berlebihan.
 Mencari dukungan dari orang-orang disekitarnya.
 Melakukan pola hidup sehat.
 Rutin memantau perubahan mood.
- Kesimpulan
Gangguan bipolar (bipolar disorder) adalah gangguan mental yang ditandai dengan perubahan
mood yang ekstrem. Perubahan dan gangguan ini dibagi menjadi episode mania (senang berlebihan)
dan episode depresi (sedih berlebihan).
Perubahan mood ekstrem yang dialami penderita bipolar bahkan dapat mengganggu pola tidur,
rutinitas, dan kehidupan sosialnya.
Secara umum, bipolar termasuk gangguan mental yang tidak dapat disembuhkan. Namun
gejalanya dapat dikendalikan dengan obat-obatan dan psikoterapi, sehingga kualitas hidup penderita
bisa diperbaiki.

Anda mungkin juga menyukai