6-363-375 Sop Bagian Rumah Tangga
6-363-375 Sop Bagian Rumah Tangga
Pengertian Evakuasi adalah upaya memindahkan diri/seseorang dari suatu tempat menuju
ke tempat yang lebih aman
Tujuan Tanggap darurat dalam gedung untuk menghindari cidera yang lebih parah
Pengertian Agar genset selalu dalam keadaan baik, pemeliharaan rutin genset mutlak
harus dilakukan. Perawatan atau pemeliharaan genset harus dilakukan dengan
baik sesuai petunjuk pada buku manual genset. Gunakan bahan bakar,
pelumas dan suku cadang yang sesuai spesifikasi genset dan direkomendasikan
oleh pabrikan agar genset dapat beroperasi dalam jangka waktu lebih lama
dan meminimalkan gangguan selama masa pengoperasian.
Tujuan Perlu adanya perawatan genset agar mesin genset berfungsi secara baik
Pengertian Membersihkan lantai ruangan dari debu, sampah, hewan-hewan kecil (semut
dll) atau kotoran lainnya yang terdapat di lantai
Tujuan A. Agar lantai ruangan tampak bersih.
B. Menghindarkan dari berbagai kuman penyebab penyakit
C. Memberikan rasa nyaman kepada mahasiwa, dosen dan staf dan
keluarga selama berada di lingkungan Universitas Ngudi Waluyo
Kebijakan Surat Keputusan Rektor Universitas Ngudi Waluyo Nomor : 110/B-
SK/UNW/V/2017 tentang penetapan Pedoman Tata Kelola Perlengkapan
Universitas Ngudi Waluyo
Prosedur Kegiatan membersihkan lantai ruangan dilakukan setiap hari pagi dari pukul
5.30 WIB dan siang pukul 13.00 wib, adapun alat yang dibutuhkan :
1. Sapu
2. Pengki (serok sampah)
3. Kain pel
4. Kotak Sampah
5. Ember
6. Kain Lap
Unit Terkait Seluruh Unit di Universitas Ngudi Waluyo
UNIVERSITAS NGUDI WALUYO
JL. GEDONGSONGO – CANDIREJO –UNGARAN BARAT KAB. SEMARANG
STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR
KEAMANAN CCTV
No. Dokumen No. Revisi Tanggal Terbit
SOP-CCTV- 00 2 januari 2017
RT.UNW-06
Disiapkan Oleh Bag. Rumah Tangga Halaman : 1/1
Dikendalikan oleh Badan Penjaminan Mutu
Pengertian Closed circuit Television adalah merupakan sebuah perangkat kamera video
digital yang digunakan untuk mengirim sinyal ke layar monitor di suatu ruang
atau tempat tertentu
Tujuan Untuk memantau situasi dan kondisi suatu tempat sehingga dapat
mencegah terjadinya kejahatan atau dapat dijadikan barang bukti
dari tindakan yang telah terjadi
Kebijakan Surat Keputusan Rektor Universitas Ngudi Waluyo Nomor : 110/B-
SK/UNW/V/2017 tentang penetapan Pedoman Tata Kelola Perlengkapan
Universitas Ngudi Waluyo
Prosedur Pemasangan dipasang pada :
1. Ranah publik
2. Objek area rawan
3. Objek area vital
4. Perkantoran
5. Kelas
6. Halaman parkir
7. Mushola
Unit Terkait Seluruh Unit di Universitas Ngudi Waluyo
UNIVERSITAS NGUDI WALUYO
JL. GEDONGSONGO – CANDIREJO –UNGARAN BARAT KAB. SEMARANG
STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR
TITIK KUMPUL
No. Dokumen No. Revisi Tanggal Terbit
SOP-TK- 00 2 januari 2017
RT.UNW-07
Disiapkan Oleh Bag. Rumah Tangga Halaman : 1/1
Dikendalikan Badan Penjaminan Mutu
oleh
Pengertian Aktivitas yang dilakukan untuk memastikan adanya proteksi bencana sejak dini
agar dapat dicegah atau ditangani dengan cepat, dengan pengetahuan dan
ikut aktif terhadap mitigasi bencana untuk kenyamanan dan keamanan
melakukan aktivitas pelayanan
Tujuan Prosedur ini bertujuan untuk menghadapi kemungkinan musibah/bencana
agar terjaga sistem proteksi di lingkungan Universitas Ngudi Waluyo, sehingga
proses pelayanan berlangsung dengan aman dan nyaman.
Kebijakan Surat Keputusan Rektor Universitas Ngudi Waluyo Nomor : 110/B-
SK/UNW/V/2017 tentang penetapan Pedoman Tata Kelola Perlengkapan
Universitas Ngudi Waluyo
Prosedur Jika terjadi bencana :
1. Tidak perlu panik dan identifikasi titik bencana
2. Perhatikan jalur evakuasi ataupun tangga darurat
3. Berlindung di tempat yang aman
Unit Terkait Seluruh Unit di Universitas Ngudi Waluyo,
UNIVERSITAS NGUDI WALUYO
JL. GEDONGSONGO – CANDIREJO –UNGARAN BARAT KAB. SEMARANG
STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR
PENGELOLAAN SARANA PRASARANA
No. Dokumen No. Revisi Tanggal Terbit
SOP-PSP- 00 2 januari 2017
RT.UNW-08
Disiapkan Oleh Bag. Rumah Tangga Halaman : 1/1
Dikendalikan Badan Penjaminan Mutu
oleh
Pengertian Kegiatan pemeliharaan agar gedung dan alat selalu dalam keadaan baik dan
siap dipakai
Tujuan Sebagai acuan penerapan langkah-langkah untuk pemeliharaan sarana
(gedung) dan peralatan
Kebijakan Surat Keputusan Rektor Universitas Ngudi Waluyo Nomor : 110/B-
SK/UNW/V/2017 tentang penetapan Pedoman Tata Kelola Perlengkapan
Universitas Ngudi Waluyo
Prosedur 1. Petugas mempersiapkan ceklist pemantauan pemeliharaan
sarana/gedung dan peralatan yang telah tersedia,
2. Petugas memulai pemantauan sarana/gedung dan peralatan sesuai
dengan daftar kegiatan yang ada di checklist
3. Petugas memantau sarana/gedung dan peralatan Universitas apakah
dalam kondisi baik atau tidak di setiap ruangan yang ada di
Universitas,
4. Petugas memantau apakah sarana/gedung dan peralatan berfungsi
dengan baik atau tidak,
5. Petugas melaporkan hasil pemantauan pemeliharaan sarana/gedung
dan peralatan kepada Kepala Bagian,
6. Jika dalam pemeriksaan terdapat kerusakan maka dilaporkan ke unit
administrasi untuk diajukan anggaran perbaikan, atau diajukan di
perencanaan anggaran
7. Petugas mendokumentasikan hasil pemantauan pemeliharaan
sarana/gedung dan peralatan,
8. Petugas melakukan pemantauan pemeliharaan sarana/gedung dan
peralatan setiap satu bulan sekali,
9. Petugas membuat rencana tindak lanjut.
Pengertian Menginventarisir barang dan menggolongkan kondisi barang yang layak pakai,
rusak ringan sedang dan berat. Serta menindaklanjuti penghapusan barang
dan rusak berat untuk pengadaan barang baru.
Tujuan Menjamin ketersediaan barang yang layak pakai di Universitas Ngudi Waluyo
Kebijakan Surat Keputusan Rektor Universitas Ngudi Waluyo Nomor : 110/B-
SK/UNW/V/2017 tentang penetapan Pedoman Tata Kelola Perlengkapan
Universitas Ngudi Waluyo
Prosedur 1. Penanggung jawab ruangan, melakukakan pemantauan alat pada masing-
masing ruangan pada alat yang rusak
2. Penangung jawab ruangan berkoordinasi dengan bagian rumah tangga
untuk melaporkan alat yang rusak
3. Bagian rumah tangga menginventarisir barang untuk menggolongkan
kondisi kerusakan ringan, sedang dan berat
4. Bagian rumah tangga melaporkan ke kepala biro terkait kondisi barang
5. Untuk barang yang rusak ringan dan sedang Kepala bagian rumah tangga
melaporkan ke kepala biro agar dilakukan perbaikan
6. Untuk alat yang rusak berat Kepala Bagian Rumah Tangga mengjukan
permohonan penghapusan barang ke Kepala biro
7. Ka. Bag Rumah tangga mengajukan permintaan barang sesuai kebutuhan.
Unit Terkait Seluruh Unit di Universitas Ngudi Waluyo,
UNIVERSITAS NGUDI WALUYO
JL. GEDONGSONGO – CANDIREJO –UNGARAN BARAT KAB. SEMARANG
STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR
PENGHAPUSAN ALAT/BARANG
No. Dokumen No. Revisi Tanggal Terbit
SOP-PA-RT.UNW- 00 2 januari 2017
10
Disiapkan Oleh Bag. Rumah Tangga Halaman : 1/1
Dikendalikan oleh Badan Penjaminan Mutu
Pengertian Menginventarisir barang dan menggolongkan kondisi barang yang layak pakai,
rusak ringan sedang dan berat. Serta menindaklanjuti penghapusan barang
dan rusak berat untuk pengadaan barang baru.
Tujuan Menjamin ketersediaan barang yang layak pakai di Universitas Ngudi Waluyo
Kebijakan Surat Keputusan Rektor Universitas Ngudi Waluyo Nomor : 110/B-
SK/UNW/V/2017 tentang penetapan Pedoman Tata Kelola Perlengkapan
Universitas Ngudi Waluyo
Prosedur 1. Bagian Rumah Tangga menerima surat permohonan dan mengajukan
usulan kepada pimpinan universitas agar diterbitkan surat keputusan
pembentukan panitia penghapusan.
2. Panitia penghapusan memeriksa barang milik Universitas yang akan
dihapuskan dan membuat berita acara pemeriksaan.
3. Panitia memberikan laporan lengkap kepada pimpinan universitas.
4. Pimpinan universitas menyetujui usul penghapusan barang
Unit Terkait Seluruh Unit di Universitas Ngudi Waluyo,
UNIVERSITAS NGUDI WALUYO
JL. GEDONGSONGO – CANDIREJO –UNGARAN BARAT KAB. SEMARANG
STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR
PENCEGAHAN KERUSAKAN
No. Dokumen No. Revisi Tanggal Terbit
SOP-PA-RT.UNW- 00 2 januari 2017
11
Disiapkan Oleh Bag. Rumah Tangga Halaman : 1/1
Dikendalikan oleh Badan Penjaminan Mutu
Pengertian Pemeliharaan dan perawatan adalah suatu kegiatan terus menerus untuk
mengusahakan agar barang tetap dalam keadaan baik dan siap pakai.
Bagaimana kita mengatur barang-barang yang disimpan dalam gudang
terhindar dari berbagai kerusakan karena, penyimpanan tidak teratur dan lain
sebagainya.
Tujuan Menjamin ketersediaan barang yang layak pakai di Universitas Ngudi Waluyo
Kebijakan Surat Keputusan Rektor Universitas Ngudi Waluyo Nomor : 110/B-
SK/UNW/V/2017 tentang penetapan Pedoman Tata Kelola Perlengkapan
Universitas Ngudi Waluyo
Prosedur A. Menurut kurun waktu
1. Pemeliharaan sehari-hari, yaitu pemeliharaan yang dilakukan setiap
hari, dan dikerjakan oleh orang yang bertanggungjawab menggunakan
barang tersebut.
2. Pemeliharaan berkala, yaitu dilaksanakan dalam jangka waktu
tertentu, (misalnya satu bulan sekali, tiga bulan sekali)
B. Menurut jenis barang
1. Barang bergerak, misalnya kendaraan bermotor, alat elektronik dan
lain sebagainya. Pemeliharaannya dapat dilakukan setiap hari atau
berkala.
2. Barang tidak bergerak, misalnya menutup keran air, memadamkan
listrik. Pemeliharaan dapat dilakukan tiap hari dengan tujuan untuk
mencegah kerusakan, dan pencegah pemborosan.
Pengertian Pemeliharaan dan perawatan adalah suatu kegiatan terus menerus untuk
mengusahakan agar barang tetap dalam keadaan baik dan siap pakai.
Bagaimana kita mengatur barang-barang yang disimpan dalam gudang
terhindar dari berbagai kerusakan karena, penyimpanan tidak teratur dan lain
sebagainya.
Tujuan Menjamin agar barang yang dipakai di Universitas Ngudi Waluyo sesuai
dengan kebutuhan
Kebijakan Surat Keputusan Rektor Universitas Ngudi Waluyo Nomor : 110/B-
SK/UNW/V/2017 tentang penetapan Pedoman Tata Kelola Perlengkapan
Universitas Ngudi Waluyo
Prosedur A. Menurut kurun waktu
1. Pemeliharaan sehari-hari, yaitu pemeliharaan yang dilakukan setiap
hari, dan dikerjakan oleh orang yang bertanggungjawab menggunakan
barang tersebut.
2. Pemeliharaan berkala, yaitu dilaksanakan dalam jangka waktu
tertentu, (misalnya satu bulan sekali, tiga bulan sekali)
B. Menurut jenis barang
1. Barang bergerak, misalnya kendaraan bermotor, alat elektronik dan
lain sebagainya. Pemeliharaannya dapat dilakukan setiap hari atau
berkala.
2. Barang tidak bergerak, misalnya menutup keran air, memadamkan
listrik. Pemeliharaan dapat dilakukan tiap hari dengan tujuan untuk
mencegah kerusakan, dan pencegah pemborosan.
Pengertian Setiap pergantian tugas dan penjagaan dari shif satu ke shif berikutnya
diwajibkan adanya acara”serah terima” tugas penjagaan. Pergantian tugas ini
dapat memaksimalkan penjagaan serta berdampak pada efektifitas penjagaan
yang dilakukan oleh seluruh Satpam.
Tujuan Menyelenggarakan keamanan dan ketertiban dilingkungan kerja Perusahaan
Khususnya pengamanan fisik (physical security).
Kebijakan Surat Keputusan Rektor Universitas Ngudi Waluyo Nomor : 110/B-
SK/UNW/V/2017 tentang penetapan Pedoman Tata Kelola Perlengkapan
Universitas Ngudi Waluyo
Prosedur 15 menit sebelum acara serah terima dimulai harus sudah berada ditempat
jaga
Tidak dibolehkan masuk kedalam ruang jaga agar petugas jaga yang lama
dapat menyelesaikan pekerjaannya dengan tertib
Petugas jaga yang lama wajib membersihkan ruang penjagaan sebelum serah
terima dilakukan
Serah terima dilakukan tepat pada waktu yang telah ditentukan (jam
pergantian shif)
Satu orang petugas jaga dari shif jaga lama dengan orang petugas jaga dari shif
yang akan menggantikan melakukan :
1. Pemeriksaan buku-buku/regester yang harus ada dipenjagaan apakah
dalam keadaan lengkap dan telah ditandatangani oleh petugas jaga yang
lama
2. Pemeriksaan barang-barang inventaris diruang penjagaan apakah telah
sesuai dengan daftar yang ada (diserahterimakan)
3. Pemeriksaan apakah ada pengumuman/instruksi yang dilanjutkan
4. Setelah hal-hal tersebut dilakukan, segera diadakan “apel serah terima
tugas “, yang dipimpin oleh seorang penjaga
5. Dalam apel serah terima tersebut, petugas jaga shif yang lama melaporkan
kejadian-kejadian penting pada saat meriksa bertugas (apa bila ada) dan
menyerahkan tugas selanjutnya kepada petugas yang baru
6. Petugas jaga yang baru menyatakan menerima penyerahan tersebut