Anda di halaman 1dari 8

Ide Bisnis Bolu Gulung

KATA PENGANTAR

                Puji syukur penulis ucapkan kepada Tuhan Yang Maha Esa karena atas karuniaNya penulis
dapat menyelesaikan proposal usaha mengenai produk bolu gulung. Proposal usaha adalah dokumen
tertulis yang menggambarkan semua unsur, baik internal maupun eksternal mengenai suatu usaha baru.
                Proposal ini disusun dalam rangka agar para pembaca dapat mengerti mengenai usaha bolu
gulung ,berapa modalnya , peralatannya , bahannya , serta untung dan ruginya. Penulis berharap
setelah membaca proposal ini semakin banyak orang yang termotivasi untuk membuka lapangan kerja
baru sehingga dapat mengurangi pengangguran.
                Pada kesempatan ini penulis mengucapkan terima kasih kepada pembimbing yang telah
membimbing penulis hinggal proposal ini selesai. Tidak lupa juga penulis berterima kasih kepada semua
orang yang terkait dengan proposal ini.
                Tak ada gading yang tak retak , begitu juga dengan proposal ini . Penulis meminta maaf
apabila ada kesalahan. Penulis juga menerima saran dan kritik dari para pembaca. Akhir kata penulis
mengucapkan terima kasih atas perhatian pembaca sekalian.

jambi,oktober 2015

Penulis

DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR......................................................................................................
DAFTAR ISI..................................................................................................................
BAB I : PENDAHULUAN..............................................................................................
1.1 Jenis Usaha...........................................................................................................
1.2 Kegiatan Usaha....................................................................................................
1.3 Penanggung Jawab Usaha...................................................................................
1.4 Denah Lokasi........................................................................................................
BAB II : ASPEK PEMASARAN.......................................................................................
A. RENCANA PEMASARAN.........................................................................................
2.1 Daerah Pemasaran..............................................................................................
2.2 Penentuan Harga Jual..........................................................................................
2.3 Jumlah Barang yang Dijual..................................................................................
2.4 Cara Pemasaran..................................................................................................
2.5 Sasaran Pembeli..................................................................................................
2.6 Target Penjualan..................................................................................................
2.7 Kebijaksanaan penjualan.....................................................................................
2.8 Analisis SWOT......................................................................................................
B. RENCANA PENJUALAN...........................................................................................
BAB III: ASPEK PRODUKSI...........................................................................................
3.1 Model Produk yang dibuat...................................................................................
3.2 Proses Produksi....................................................................................................
3.3 Banyak Produk yang dibuat.................................................................................
3.4 Kelangsungan tersedianya bahan baku...............................................................
3.5 Peralatan dan Perlengkapan...............................................................................
3.6 Rencana pembangunan dan tata letak................................................................
3.7 Tenaga Kerja........................................................................................................
BAB IV: ASPEK KEUANGAN.........................................................................................
4.1 Modal investasi....................................................................................................
4.2 Biaya Tetap..........................................................................................................
4.3 Biaya tidak tetap..................................................................................................
4.4 Break Event Point.................................................................................................
4.5 Perhitungan Laba rugi.........................................................................................
BAB V: ASPEK SOSIAL EKONOMI................................................................................
BAB VI: PENUTUP.......................................................................................................
KESIMPULAN..............................................................................................................
SARAN........................................................................................................................ 

BAB I
PENDAHULUAN
                Semakin
berkembangnya zaman dan teknologi , bolu gulung semakin banyak
di tinggal oleh masyarakat karena banyak kue dari luar yang lebih terkenal. Oleh
karena itu saya ingin membuka usaha bolu gulung agar produk ini lebih di kenal oleh
masyarakat sekitar, tidak hanya itu produk ini juga dapat di jangkau oleh berbagai
kalangan serta sangat mudah untuk diproduksi oleh home industri
1.1  Jenis Usaha
Jenis usaha yang saya lampirkan dalam proposal ini adalah Home industri bolu gulung
yang akan dipasarkan dengan menitipkan

1.2  Kegiatan Usaha
 Memproduksi setiap hari dengan target 1 hari menghasilkan 10 gulung dan bila dapat
di beri kesempatan akan memperbanyak produk. Usaha ini dihasilkan oleh saya sendiri
,serta di bantu oleh 1 karyawan dan tentunya telah mendapatkan izin dari BPOM 

1.3  Penanggung Jawab Usaha


Usaha ini masih home industri jadi penanggung jawab dalam usaha ini masih saya
sendiri.

BAB II
ASPEK PEMASARAN
A.      RENCANA PEMASARAN
Pemasaran adalah kunci utama dalam keberhasilan suatu usaha. Begitu juga dengan
usaha ini. Kita harus dapat memilih tempat yang mudah dijangkau dan didatangi oleh
masyarakat sekitar, sehingga produk ini dapat terjual dengan lancar .
2.1 Daerah Pemasaran
            Produk saya ini akan saya pasarkan di pasar , toko-toko ,warung, supermarket
dan di sekolah
2.2 Penentuan Harga Jual
Harga barang yang di beli
            Tepung terigu = Rp 6000,-
            Telur 80 butir = Rp 74000,-
            Mentega         = Rp 24000,-
            Susu bubuk      = Rp 7000,-
            Gula                 = Rp 11000,-
            Selai                = Rp 35000,-
            Gas                  = Rp. 15000,-
            Total                = Rp 172,000,-
Harga pergulungnya   = 172.000 / 10
                                    =17.200
Laba yang di ambil     =17.200 * 50%
                                    =8600
Harga jual                   =17.200 + 8600
                                    =26.000
2.3 Jumlah barang yang dijual
            Produk ini akan saya pasarkan dengan jumlah 2 sampai 3 roll per tempat yang
saya titipkan.
                                                                       
2.4 Cara Pemasaran
            Produk ini akan saya pasarkan dengan menitipkan di toko-toko. Dan melalui
pemasaran di sosial media
2.5 Sasaran Pembeli
            Produk ini dapat dinikmati semua kalangan tetapi saya lebih menfokuskan
kepada orang tua karena makanan ini adalah makanan keluarga
2.6 Target Penjualan
            Dalam sehari target penjualan saya adalah 80% dari jumlah produksi karena
bila lebih dari 70% maka saya telah mendapatkan biaya untuk modal itu sendiri
2.7 Kebijaksanaan Penjualan
Kebijakan penjualan sangat diperlukan untuk menarik calon pelanggan dan
mempertahankan pelanggan. Kami akan berusaha untuk memberikan pelayanan yang
terbaik terhadap calon pelanggan. Kami akan memberikan pelayanan prima dengan
konsep A6 yaitu,
1.      Attitude : Kami akan menerapkan suatu standar yaitu sikap-sikap yang baik, sopan,
dan santun. Kami akan memberikan pelayanan dengan sikap yang sangat baik dan
ramah agar pelanggan mau dating untuk ke dua kalinya dan seterusnya.
2.      Attention : kami akan selalu memberikan perhatian lebih terhadap semua pelanggan
ataupun calon pelanggan, mendengarkan semua keluhan dan mencari solusinya.
3.      Action : Setiap terjadinya proses penjualan kami akan bertindak cepat , benar , dan
teliti.
4.      Appeareance : kami menerapkan standar penampilan terhadap semua karyawan yaitu
dengan pakaian seragam yang rapid an bersih.
5.      Ability : semua karyawan kami wajibkan untuk memiliki kemampuan dalam melayani
calon pelanggan dan pelanggan, serta memiliki kemampuan membuat suasana agar
nyaman dan tidak membosankan di saat terjadinya proses transaksi.
6.      Accountability : kami akan berusaha untuk melakukan semua yang terbaik dan akan
bertanggung jawab jika terjadi kesalahan .

2.8 Analisis SWOT


            Berdasarkan analisis SWOT usaha saya memiliki :
                                                                       

Strenght : - Produk yang cukup kreative


- Dapat dinikmati oleh semua kalangan

Weaknesses: - Waktu untuk memproduksi cukup lambat


- Peralatan yang digunakan masih sederhana
-Keterlambatan pemasaran karena kurangnya disiplin waktu

Opportunity: -Mendapat keuntungan yang cukup besar


-Bahan baku mudah di dapatkan
-Memiliki keunggulan dalam bidang kreativitas

Threat: -Ketika cuaca buruk maka pemasaran akan menjadi terhambat


Gambar 2.8 : analisis usaha berdasarkan swot

B.      RENCANA PEMBELIAN
a.      Macam dan syarat bahan
Bahan-bahan dasar yang diperlukan adalah
Telur ,tepung terigu , mentega, susu, gula , dan selai
bahan- bahan tambahan sebagai topping
perisa coklat , strawberry , pandan ,dan lain lain
b.      Jumlah barang yang di beli
tepung terigu 750gram perhari
Telur sebanyak 80 butir perhari, Mentega 750gram perhari
Susu bubuk 100 gram perhari
Gula 1 kilo perhari
10 selai dengan berbagai rasa 100gram
c.       Harga barang yang di beli
Tepung terigu       = Rp 7000,-
Telur 80 butir        = Rp 75000,-
Mentega               = Rp 25000,-
Susu bubuk            = Rp 8000,-
Gula                       = Rp 12000,-
Selai                      = Rp 36000,-
Gas                        = Rp. 16000,-
Total                      = Rp 179.000,-
d.      Cara pembelian
Semua bahan-bahan ini saya beli secara tunai.

BAB III
ASPEK PRODUKSI
3.1Model Produk yang dibuat
Bolu Gulung

3.2 Proses Produksi


Bahan-Bahan yang diperlukan:
8 kuning telur
3 putih telur
100 gram gula pasir
70 gram tepung terigu
10 gram susu bubuk
75 gram margarin lelehkan
100 gram selai

Cara Pembuatan:
1. Kocok telur dan gula sampai mengembang. Aduk terus sampai kental.
2. Masukkan terigu dan susu bubuk sambil diayak ke dalam kocokan telur. Aduk
dengan spatula. Pakai teknik aduk balik ya.
3. Masukkan minyak atau margarin leleh sedikit demi sedikit sambil diaduk
perlahan.
4. Tuang di loyang 30x25x3 yang sudah dialas kertas roti dan dioles margarin
                                                           

5. Panggang dengan suhu 190C selama 20 menit, atau sampai matang.


Perhatikan permukaan bolu gulung harus kering agar kulit tidak lengket. Tapi juga
jangan terlalu kering agar tidak patah sewaktu digulung.
6. Setelah matang keluarkan dari oven. Tunggu sebentar supaya kuenya tidak
terlalu panas. Setelah itu keluarkan dan oles dengan selai, taburi seasoning.ngolesin
selainya jangan terlalu tebal, nanti keluar selainya dari gulungan.
7. Gulung dengan serbet, atau bisa juga dengan kertas roti.
3.3 Banyak produk yang dibuat
            Produk ini akan dihasilkan sebanyak 10 gulung perharinya dan bila ada orderan
akan lebih banyak lagi.
3.4 Kelangsungan tersedianya bahan baku
            Bahan baku yang saya gunakan selalu tersedia disetiap saat dan mudah untuk
didapatkan
3.5 Peralatan dan Perlengkapan
            Peralatan yang digunakan
            -Loyang ukuran 30x25x3
            -Kertas Roti
            -Mixer
            -Spatula
            -Oven
            Perlengkapan yang digunakan
            -Kotak

            3.6 Tenaga Kerja


            Saat ini saya memperkerjakan 1 orang pekerja dan akan bertambah lebih
banyak bila usaha ini berjalan dengan lancar

                                                                       
BAB IV
ASPEK KEUANGAN
4.1 Modal investasi
            Modal perlengkapan:
            -Oven 1buah               = Rp 800.000
            -Loyang 3 buah           = Rp 80.000
            - Mixer 1 buah                        = Rp 200.000
            -Spatula                       = Rp 10.000,-
            -Kertas Roti                 = Rp 2000,-
            Modal Peralatan
            -Kotak                          = Rp 28.000,-
            Total                            =Rp.1.120.000,-
4.2 Biaya Tetap
            Biaya Gaji karyawan   =Rp. 20.000,-
            Biaya Angkutan           =Rp.5.000,-
4.3 Biaya Tidak tetap
            Modal Bahan setiap harinya adalah Rp 157.000,-
4.4 Break Event Point
            BEP                  =                 25.000
                                                26.000             –17.200
                                    =          25.000
                                                8.800
                                    = 3 Unit
4.5
Perhitungan Laba/Rugi
            “Bolu Gulung” bila terjual seluruhnya (10 Gulung)
            1.         Harga jual      :           10 x Rp. 26000,-          =Rp. 260.000,-
                        Harga pokok    :           10 x Rp.17200,-          =Rp. 172.000,-
                        Laba Kotor       :                                               =Rp. 88.000,-
                                                                       

            2.         Biaya Listrik dan air    :                                   =Rp.6000,-


                        Biaya gas                     :                                   =Rp.16.000,-
                        Biaya Lain-lain                        :                                   =Rp.22.000,-
            3.         Laba Kotor                   :                                   =Rp.89.000,-
                        Biaya Lain-lain                        :                                   =Rp.21.000,-
                        Laba Bersih                 :                                   =Rp.69.000,-

                                                                       
BAB V
ASPEK SOSIAL EKONOMI
Dampak usaha ini bagi lingkungan sekitar adalah
1.       Meningkatkan pendapatan masyarakat
2.       Mengurangi pengangguran di sekitar masyaraka
3.       Membuat lingkungan sekitar menjadi lebih diketahui oleh orang luar
4.       Membuat aktivitas produksi di sekitar masyarakat berkembang karena termotivasi

Dampak usaha bagi produsen adalah


1.      Menambah penghasilan melalui laba yang diperoleh
2.      Dapat memenuhi kebuthan hidup

                                                                       
BAB VI
PENUTUP
6.1  Kesimpulan
Demikianlah proposal usaha “Bolu Gulung” ini meskipun masih sederhana , usaha ini
dapat di lakukan oleh berbagai kalangan masyarakat. Saya berharap “Bolu Gulung” ini
dapat lebih diminati oleh masyarakat karena terdapat berbagai variasi rasa yang
berbeda-beda. Bolu gulung alami ini di buat tanpa bahan pengawet jadi lebih aman
dikonsumsi oleh semua masyarakat.

6.2 Saran
             Dengan adanya usaha ini saya berharap dapat memotivasi masyarakat sekitar
yang menyukai atau memiliki hobi membuat kue sehingga dapat memiliki pendapatan ,
mengurangi pengangguran dan kriminal sehingga lingkungan menjadi lebih nyaman

Anda mungkin juga menyukai