Anda di halaman 1dari 19

Kelas VIII SISTEM PERNAFASAN PADA MANUSIA

HANDOUT SISTEM
KELAS
VIII
PERNAFASAN PADA
MANUSIA

SMPN 1 MUNGKID |
EKO YULIANTO (19830706 200604 1 007)
Handout sistem pernafasan pada manusia 4 JUNI 2021

DAFTAR ISI

Daftar isi......................................................................................................................... 2

Kata Pengantar............................................................................................................... 3

BAB I Pendahuluan ....................................................................................................... 4

1.1. Latar belakang........................................................................................ 4


1.2. Tujuan....................................................................................................... 4

BAB II Pembahasan....................................................................................................... 5

2.1 Deskripsi sifat benda padat cair dan gas......................................... 5


2.2 Macam-macam perubahan wujud benda............................................ 7
2.3 Contoh perubahan wujud benda dalam kehidupan sehari-
hari............................................................................................................ 9

BAB III Pembuatan Laporan....................................................................................... 11

3.1 Langkah-langkah percobaan.................................................................... 11


3.2 Langkah – langkah pembuatan laporan.................................................. 11

2
Handout sistem pernafasan pada manusia 4 JUNI 2021

KATA PENGANTAR

Puji syukur atas kehadirat Allah SWT atas rahmat dan karunia-Nya, sehingga
penyusunan Handout ini dapat diselesaikan.
Handout ini disusun untuk melakasanakan tugas dari PPM UNY. Dengan
terselesaikannya handout ini, penulis menyampaikan rasa terima kasih yang tak
terhingga kepada semua pihak yang telah membantu dan memberikan dorongan
atau masukan. Secara khusus penulis sampaikan terima kasih kepada:
1. Supriyanto, S. Pd selaku Kepala Sekolah SMPN 1 Mungkid atas
bimbingannya dalam membuat handout ini.
2. Susilowati, M. Pd selaku dosen pembimbing PPM UNY
Penulis menyadari bahwa handout ini jauh dari kata sempurna. Oleh karena
itu, dengan segala kerendahan hati penulis mengharapkan kritik dan saran dari
semua pihak demi meningkatkan mutu dan kesempurnaan handout ini, untuk itu
penulis ucapkan banyak terima kasih.

Mungkid, 4 Juni 2021


Hormat Saya

Eko Yulianto, S. Pd. Si

3
Handout sistem pernafasan pada manusia 4 JUNI 2021

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Semakin tingginya tuntutan perubahan zaman saat ini yang menutut
peserta didik dapat menguasai 3 aspek kemampuan yaitu afektif, kognitif
dan psikomotor maka dalam penyusunan handout ini akan disesuaikan
dengan perkembangan kurikulum dan perkembangan siswa.
Handout ini disusun sesuai dengan kebutuhan materi siswa yang
disajikan secara runtut dan menarik sehingga siswa tidak bosan dalam
mempelajarinya. Handout ini dilengkapi dengan berbagai macam ilustrasi
untuk menunjang dalam penyampaian materi. Materi ini disesuaikan dengan
indikator pembelajaran pada buku IPA kelas 8. Handout ini berfokus pada
mata pelajaran ipa yang diharapkan peserta didik dapat memahami lebih
mudah tentang materi “Sistem Pernafasan Pada Manusia”.
Dalam handout ini juga dilengkapi dengan langkah pengamatan dan
percobaan mengenai materi tersebut, dan juga dilengkapi dengan cara atau
langkah-langkah dalam membuat laporan. Sehingga diharapkan siswa dapat
memahami serta dapat mengetahui contohnya dalam kehidupan sehari-hari.

B. Tujuan

1. Dengan melakukan percobaan secara mandiri siswa dapat membuat


laporan pengamatan sederhana secara sistematis dan komunikatif.
2. Siswa dapat mempresentasikan hasil laporan pengamatan dengan sikap
percaya diri.
3. Agar siswa dapat bahan ajar handout ini sesuai dengan kebutuhan
materi yang diperlukan.
4. Agar guru dapat memanfaatkan bahan ajar ini sebagai bahan ajar
sesuai dengan indikator yang ingin dicapai.

4
Handout sistem pernafasan pada manusia 4 JUNI 2021

BAB II

PEMBAHASAN

SISTEM PERNAFASAN PADA MANUSIA

Bernapas merupakan proses yang sangat penting bagi manusia. Pada

proses ini terjadi pertukaran oksigen (O2) dan karbon dioksida (CO2) antara

tubuh dan lingkungan. Sebelum membahas sistem pernapasan lebih jauh, akan

dijelaskan dahulu beberapa organ yang berperan dalam sistem pernapasan.

Secara garis besar, organ pernapasan pada manusia terdiri atas hidung,

pangkal tenggorok (faring), batang tenggorok (trakea), cabang batang

tenggorok (bronkus), anak cabang batang tenggorok (bronkiolus), dan paru-

paru (pulmo). Organ-organ pernapasan tersebut bekerja dalam suatu sistem

yang disebut sistem pernapasan. Gambar … menunjukan susunan organ-organ

dalam sistem pernapasan.

Gambar 10. Susunan organ pernafasan


Sumber: http://hedisasrawan.blogspot.com/

5
Handout sistem pernafasan pada manusia 4 JUNI 2021

1. Organ Pernafasan pada Manusia

a. Hidung

Hidung merupakan organ pernapasan yang

letaknya paling luar. Manusia menghirup udara

melalui hidung. Pada permukaan rongga hidung

terdapat rambut-rambut halus dan selaput lendir

yang berfungsi menyaring udara yang masuk dari


Gambar 11. Bagian-Bagian Hidung
debu atau benda lainnya. Sumber:
http://asasegenerasiku.blogspot.com.

Di dalam rongga hidung terdapat konka, Konka mempunyai banyak

kapiler darah yang berfungsi menyamakan suhu udara yang terhirup dari

luar dengan suhu tubuh atau menghangatkan udara yang masuk ke paru-

paru, terjadi penyesuaian suhu dan kelembapan udara sehingga udara

yang masuk ke paru-paru tidak terlalu kering ataupun terlalu lembap.

Udara bebas tidak hanya mengandung oksigen saja, namun juga

gas-gas yang lain. Misalnya, karbon dioksida (CO2), belerang (S), dan

nitrogen (N2). Gas-gas tersebut ikut terhirup, namun hanya oksigen saja

yang dapat berikatan dengan darah. Selain sebagai organ pernapasan,

hidung juga merupakan indra pembau yang sangat sensitif. Dengan

kemampuan tersebut, manusia dapat terhindar dari menghirup gas-gas

yang beracun atau berbau busuk yang mungkin mengandung bakteri dan

bahan penyakit lainnya. Dari rongga hidung, udara selanjutnya akan

mengalir ke tenggorokan.

6
Handout sistem pernafasan pada manusia 4 JUNI 2021

b. Pangkal tengorok (faring)

Udara yang hangat dan lembap dari

rongga hidung selanjutnya masuk ke faring.

Faring merupakan hulu kerongkongan yang

merupakan percabangan dua saluran, yaitu

saluran pernapasan (nasofarings) pada

bagian depan dan saluran pencernaan

(orofarings) pada bagian belakang. Pangkal Gambar 12. Faring

tenggorok terdiri atas katup (epiglotis) dan

keping tulang rawan yang membentuk jakun.

Pada bagian jakun terdapat pita suara (pita vocalis). Masuknya udara

melalui faring akan menyebabkan pita suara bergetar dan terdengar

sebagai suara.

c. Batang Tenggorok (Trakea)

Udara yang telah masuk ke saluran pernapasan (nasofaring) selanjutnya

masuk ke batang tenggorok (trakea). Batang

tenggorok berfungsi untuk menyediakan

tempat bagi udara yang dibawa masuk dan

udara yang akan dikeluarkan.


Gambar 13. Trakea

Batang tenggorok bersifat kaku dan terbuka panjangnya sekitar 10

cm. Dindingnya tersusun dari cincin-cincin tulang rawan dan selaput lendir

yang terdiri atas jaringan epitelium bersilia. Fungsi silia pada dinding

trakea untuk menyaring benda-benda asing yang masuk ke dalam saluran

pernapasan. Batang tenggorok bercabang menjadi dua. Percabangan

batang tenggorok disebut bronkus, yang masing-masing cabang memasuki

paru-paru kanan dan paru-paru kiri.

7
Handout sistem pernafasan pada manusia 4 JUNI 2021

d. Cabang Batang Tenggorok (Bronkus)

Struktur bronkus hampir sama

dengan trakea, tapi lebih sempit. Bentuk

tulang rawan bronkus tidak teratur

berselang seling dengan otot. Di dalam


Gambar 14. Bronkus
paru-paru, bronkus bercabangcabang lagi

menjadi bronkiolus.

Anak Cabang Batang Tenggorok (Bronkiolus) Bronkiolus merupakan

percabangan dari bronkus.

Jumlah dari bronkiolus sesuai dengan jumlah lobus pada paru-paru.

Paru-paru bagian kanan memiliki 3 lobus. Jumlah bronkiolus pada paru-

paru kanan sebanyak 3 buah. Paru-paru bagian kiri memiliki 2 lobus. Jadi

jumlah bronkiolus pada paruparu kiri sebanyak 2 buah. Pada ujung-ujung

bronkiolus terdapat gelembung-gelembung yang sangat kecil dan

berdinding tipis yang disebut alveolus(jamak = alveloli).

e. Paru-Paru (Pulmo)

Paru-paru merupakan alat pernapasan

utama. Paru-paru terbagi menjadi dua

bagian, yaitu paru-paru kanan (pulmo

dekster) yang terdiri atas 3 lobus dan

paru-paru kiri (pulmo sinister) yang


Gambar 15. Paru-Paru
terdiri atas 2 lobus. Paru-paru
Sumber: //http.paru-paru.com
dibungkus oleh selaput rangkap dua yang

disebut pleura. Pleura berupa kantung

tertutup yang berisi cairan limfa.

Pleura berfungsi melindungi paru-paru dari gesekan saat

mengembang dan mengempis. Di dalam paru-paru terdapat bronkiolus,

8
Handout sistem pernafasan pada manusia 4 JUNI 2021

alveolus, dan pembuluh darah. Jaringan paru-paru berpori seperti spon

dan elastis.

f. Alveolus

Alveolus terdapat di ujung akhir bronkiolus

berupa kantung kecil yang salah satu sisinya

terbuka. Dinding alveolus tersusun dari satu lapis

sel yang lembab dan tipis. Struktur yang

demikian memudahkan molekul-molekul gas


Gambar 16. Alveolus
melaluinya. Dinding alveolus berbatasan dengan

pembuluh kapiler darah untuk difusi gas

pernapasan.

Adanya gelembung gelembung lveolus memungkinkan pertambahan

luas permukaan difusi dari paruparu. Luas permukaan alveolus 100 kali

luas permukaan tubuh manusia. Besarnya luas permukaan seluruh alveolus

dalam paru-paru menyebabkan penyerapan oksigen lebih efisien.

2. Mekanisme Pernapasan pada Manusia

Pada saat kamu bernapas berlangsung dua mekanisme, yaitu

menghirup udara (inspirasi) atau inhalasi dan menghembuskan udara

(ekspirasi) atau ekshalasi. Pada saat melakukan mekanisme pernapasan

terjadi kerja sama antara otot dada, tulang rusuk, otot perut, dan

diafragma. Diafragma adalah otot yang terdapat di antara rongga dada

dan rongga perut.

Pada saat inspirasi, diafragma dan otot dada berkontraksi, volume

rongga dada membesar, paru-paru menggembung, dan udara masuk ke

paru-paru. Pada saat ekspirasi, diafragma dan otot dada berelaksasi,

volume rongga dada kembali normal, paru-paru kembali normal, dan udara

9
Handout sistem pernafasan pada manusia 4 JUNI 2021

keluar dari paru-paru. Satu kali pernapasan terdiri atas satu kali inspirasi

dan satu kali ekspirasi.

Peran Diafragma pada Pernapasan Ketika diafragma berkontraksi,

rongga dada membesar, tekanan dalam paru-paru berkurang.Untuk

menyamakan tekanan di dalam paru-paru dan luar tubuh, udara masuk

kedalam paru-paru. Ketika diafragma relaksasi, rongga dada mengecil,

tekanan dalam paru-paru menjadi besar.Hal ini menyebabkan udara yang

ada di dalam paru-paru keluar.

Gambar 17. Mekanisme inspirasi dan ekspirasi


Sumber: https://arinazulfayunitayunus.wordpress.com

Berdasarkan aktivitas otot-otot pernapasan, bernapas dengan

membesarkan dan mengecilkan volume rongga dada disebut pernapasan

dada. Begitu juga jika kita membesarkan dan mengecilkan volume rongga

perut, disebut pernapasan perut.

10
Handout sistem pernafasan pada manusia 4 JUNI 2021

3. Kapasitas Paru-Paru

Volume udara dalam paru-paru

orang dewasa lebih kurang 5000 mL

atau 5 L. Kemampuan paru-paru

menampung udara disebut kapasitas

paru-paru. Pada pernapasan orang

dewasa, udara yang keluar dan masuk


Gambar 18. Orang melakukan inspirasi dan
paru-paru sebanyak 500 mL atau 0,5 L. ekspirasi

Udara ini disebut udara pernapasan

atau udara tidal.

Jika kalian menarik napas sedalam-dalamnya dan menghembuskan

sekuat-kuatnya, volume udara yang masuk dan keluar sekitar 4000 mL

atau 4 L. Volume udara ini disebut kapasitas vital paru-paru. Sebanyak

1500 mL atau 1,5 L udara tetap tinggal di dalam paru-paru, walaupun

kalian telah menghembuskan udara (bernapas) sekuat-kuatnya. Volume

udara ini disebut udara residu.

4. Ganguan pernapasan pada manusia

Cobalah untuk menahan nafas selama ±15 detik! Bagaimana rasanya?

Hal ini menunjukkan bahwa manusia tidak dapat hidup tanpa udara

(oksigen). Bayangkan bila ada seseorang yang menderita gangguan

pernapasan, pasti orang tersebut akan sangat kesulitan untuk

bernapas.Tahukah kamu apa saja gangguan yang dapat terjadi pada

sistem pernapasan?

11
Handout sistem pernafasan pada manusia 4 JUNI 2021

a. Asma

Asma merupakan salah satu

kelainan yang menyerang saluran

pernapasan. Beberapa hal yang

menyebabkan terjangkitnya asma,

antara lain asap rokok, debu, bulu

hewan peliharaan, dan lain-lain. Gambar 19. Penyempitan saluran pernafasan pada
penderita asma
Benda-benda yang merupakan zat Sumber: https://obatasma118.files.wordpress.com

pemicu alergi (alergen) tersebut

menyebabkan terjadinya

pembengkakan pada saluran pernafasan, sehingga menjadi lebih

dangkal daripada kondisi normal. Pembengkakan yang terjadi pada

saluran pernapasan ini menyebabkan penderita menjadi kesulitan

untuk menghirup cukup oksigen. Penderita asma akan mengalami

batuk, napas berbunyi, sesak napas atau mengalami kesulitan untuk

bernapas. Gejala asma akan muncul jika penderita terkena benda-

benda (alergen). Dengan demikian, penderita asma harus berhati-

hati untuk menghindari keadaan atau tempat munculnya alergen.

b. Pneumonia

Pneumonia merupakan infeksi yang terjadi pada paru-paru.

Penyebab terjadinya pneumonia, antara lain karena infeksi dari

virus, bakteri, jamur dan parasit lainnya. Pada paru-paru penderita

pneumonia terdapat cairan yang kental. Cairan tersebut dapat

mengganggu pertukaran gas pada paru-paru. Hal ini menyebabkan

oksigen yang diserap oleh darah menjadi kurang.

12
Handout sistem pernafasan pada manusia 4 JUNI 2021

a b
Gambar 20. merupakan perbandingan antara paru-
paru orang sehat (a) dengan paru-paru penderita
pneumonia (b)

c. Kekurangan Oksigen

Pernahkah kamu tersedak? Bagaimana rasanya? Ketika kamu

tersedak, oksigen tidak dapat disuplai ke paru-paru dengan lancar,

sehingga paru-paru akan kekurangan oksigen. Salah satu penyebab

kekurangan oksigen adalah tersedak. Penyebab lainnya adalah gas

karbonmonoksida (CO), dimana gas ini memiliki sifat lebih reaktif

dengan darah dibanding O2. Gas ini berbahaya bagi tubuh, apalagi

gas ini tidak berbau, sehingga penghirup gas ini tidak dapat

mendeteksi adanya gas ini. Karbonmonoksida dihasilkan dari limbah

industri terutama dari hasil pembakaran tidak sempurna gas alam

dan material-material lain yang mengandung karbon. misalnya

batubara. Secara alami, gas CO terbentuk dari proses meletusnya

gunung berapi, proses biologi, dan oksidasi senyawa hidrokarbon

seperti metana yang berasal dari tanah basah dan kotoran makhluk

hidup.

13
Handout sistem pernafasan pada manusia 4 JUNI 2021

Gambar 21. Tanda tanda keracunan karbon


monoksida, sakit kepala,muntah-muntah,
pusing, nasaf pendek, terjatuh, pingsan

d. Tuberculosis (TBC)

Penyakit ini disebabkan oleh infeksi bakteri Bacillus tuberculosis

pada paru-paru. Infeksi bakteri inilah yang menyebabkan terjadinya

radang paru-paru. Selain itu, penyakit ini juga menyebabkan alveolus

mengandung banyak cairan sehingga mengganggu proses difusi

antara oksigen dan karbondioksida.

Gambar 22. Infeksi paru-paru


Sumber: //http:paru-paru.com.

e. Kanker Paru-Paru

Kanker paru-paru terjadi karena tumbuhnya sel-sel yang tidak

terkendali pada paru-paru Jaringan kanker akan mendesak alveolus,

sehingga tidak berfungsi. Penyebab kanker paru paru adalah akibat

menghirup zat-zat yang bersifat karsinogen atau memicu

terbentuknya kanker, misalnya debu asbes, kromium, produk

petroleum, dan radiasi ionisasi. Perokok memiliki kemungkinan lebih

besar terkena penyakit kanker paru-paru.

14
Handout sistem pernafasan pada manusia 4 JUNI 2021

f. Influenza

Flu merupakan penyakit yang disebabkan oleh infeksi virus

influenza, sering disebut penyakit influenza. Gejala yang

ditimbulkan pada pilek, yaitu hidung tersumbat, bersinbersin, dan

rongga hidung terasa gatal. Dengan kondisi hidung tersumbat,

penderita influenza akan kesulitan untuk bernapas.

g. COVID-19 (Corona Virus Disease 2019)

Virus Corona atau severe acute respiratory

syndrome coronavirus 2 (SARS-CoV-2) adalah virus yang

menyerang sistem pernapasan. Penyakit karena infeksi virus ini

disebut COVID-19. Virus Corona bisa menyebabkan gangguan

ringan pada sistem pernapasan, infeksi paru-paru yang

berat, hingga kematian.

Severe acute respiratory syndrome coronavirus 2 (SARS-CoV-

2) yang lebih dikenal dengan nama virus Corona adalah jenis baru

dari coronavirus yang menular ke manusia. Virus ini bisa menyerang

siapa saja, seperti lansia (golongan usia lanjut), orang dewasa, anak-

anak, dan bayi, termasuk ibu hamil dan ibu menyusui.

Infeksi virus Corona disebut COVID-19 (Corona Virus Disease

2019) dan pertama kali ditemukan di kota Wuhan, China pada akhir

Desember 2019. Virus ini menular dengan sangat cepat dan telah

menyebar ke hampir semua negara, termasuk Indonesia, hanya

dalam waktu beberapa bulan.

Hal tersebut membuat beberapa negara menerapkan kebijakan

untuk memberlakukan lockdown dalam rangka mencegah penyebaran

virus Corona. Di Indonesia sendiri, diberlakukan kebijakan

15
Handout sistem pernafasan pada manusia 4 JUNI 2021

Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) untuk menekan

penyebaran virus ini.

Coronavirus adalah kumpulan virus yang bisa menginfeksi sistem

pernapasan. Pada banyak kasus, virus ini hanya menyebabkan infeksi

pernapasan ringan, seperti flu. Namun, virus ini juga bisa

menyebabkan infeksi pernapasan berat, seperti infeksi paru-paru

(pneumonia).

Virus ini menular melalui percikan dahak (droplet) dari saluran

pernapasan, misalnya ketika berada di ruang tertutup yang ramai

dengan sirkulasi udara yang kurang baik atau kontak langsung

dengan droplet.

Selain virus SARS-CoV-2 atau virus Corona, virus yang juga

termasuk dalam kelompok ini adalah virus penyebab Severe Acute

Respiratory Syndrome (SARS) dan virus penyebab Middle-East

Respiratory Syndrome (MERS). Meski disebabkan oleh virus dari

kelompok yang sama, yaitu coronavirus, COVID-19 memiliki

beberapa perbedaan dengan SARS dan MERS, antara lain dalam hal

kecepatan penyebaran dan keparahan gejala.

Bila Anda memerlukan pemeriksaan COVID-19, klik tautan di bawah

ini agar Anda dapat diarahkan ke fasilitas kesehatan terdekat:

• Rapid Test Antibodi

• Swab Antigen (Rapid Test Antigen)

• PCR

16
Handout sistem pernafasan pada manusia 4 JUNI 2021

Meski program vaksinsinasi COVID-19 telah berjalan, Bunda dan

keluarga tetap harus disiplin melaksanakan protokol kesehatan guna

mencegah penularan virus Corona. Protokol kesehatan ini tidak

hanya harus diterapkan di luar rumah, tapi juga di dalam rumah.

Prokes yang dapat kalian lihat di tanyakan video berikut ini:

17
Handout sistem pernafasan pada manusia 4 JUNI 2021

BAB III

PEMBUATAN LAPORAN

Mengukur Volume Pernapasan

Apa yang kamu perlukan?


1. Air
2. Spidol permanen
3. Selang plastik berdiameter 1 cm
4. Gelas ukur 100 mL
5. Botol air mineral 1,5 liter
6. Bak air ukuran 5 liter

Apa yang harus kamu lakukan?


1. Tandailah botol air mineral pada setiap volume 100 mL dengan
menggunakan spidol, hingga volume 1.500 mL.
2. Untuk memberi tanda kamu dapat mengisi botol air mineral dengan air
yang telah diukur volumenya menggunakan gelas ukur 100 mL.
3. Setelah melakukan langkah 1-2 kamu akan memiliki botol air mineral
yang memiliki skala volume 100 - 1.500 mL.
4. Masukkan air hingga penuh ke dalam botol air mineral.
5. Isilah bak air hingga ½ bagian.
6. Tutuplah mulut botol dengan rapat, lalu balikkan dan masukkan ke dalam
bak berisi air dengan posisi tegak. Usahakan botol terisi air penuh
dan tidak terdapat udara di dalamnya.
7. Bukalah penutup mulut botol air mineral saat sudah masuk di dalam bak
air.
8. Masukkan selang ke dalam mulut botol hingga ½ bagian botol. Perhatikan
Gambar
9. Letakkan set percobaan di atas dengan posisi sejajar dengan
mulutmu, kamu dapat meletakkannya di atas meja.
10. Masukkan ujung selang yang lain pada mulutmu.
11. Lakukan inspirasi seperti biasa melalui hidung kemudian lakukan ekspirasi
lalui mulut sehingga udara yang dikeluarkan masuk ke dalam botol. Volume
ini disebut volume tidal. Amati berapa volume udara yang masuk dalam
botol dan catatlah volume hasil pengamatanmu pada Tabel.

18
Handout sistem pernafasan pada manusia 4 JUNI 2021

12. Ulangi kembali langkah 4-9. Lalu lakukan inspirasi biasa melalui hidung,
13. kemudian lakukan ekspirasi biasa melalui hidung pula. Setelah itu, lakukan
ekspirasi secara maksimal melalui mulut sehingga udara yang
dikeluarkan masuk ke dalam botol. Volume ini disebut volume cadangan
ekspirasi. Amati berapa volume udara yang masuk dalam botol dan
catatlah volume hasil pengamatanmu pada Tabel.
14. Keluarkan air dari botol mineral, lalu balikkan dan masukkan ke dalam bak
berisi air dengan posisi tegak. Masukkan selang ke dalam mulut botol
hingga ½ bagian botol.
15. Hiruplah udara yang ada dalam botol sehingga tepat pada skala 1.500 mL
16. Lakukan inspirasi secara normal melalui hidung, lalu lakukan inspirasi
kembali secara maksimal melalui mulut sehingga udara dalam
botol air mineral terhirup olehmu. Volume ini disebut volume cadangan
inspirasi. Amati berapa volume udara yang masuk dalam botol.
17. Jumlahkan volume tidal + volume cadangan ekspirasi + volume cadangan
inspirasi. Total volume ini disebut dengan kapasitas vital paru-paru.
Isikan hasilnya pada Tabel.
18. Meskipun kamu telah melakukan ekspirasi secara maksimal, di dalam
paru-parumu sebenarnya masih terdapat sisa udara sekitar 1.000 mL.
Volume ini disebut volume residu.
19. Jumlahkan volume kapasitas vital paru-paru + volume residu. Volume ini
disebut kapasitas total paru-paru. Isikan hasilnya pada Tabel.
No Volume Pernapasan Volume (mL)
1 Volume tidal
2 Volume cadangan
ekspirasi
3 Volume cadangan
inspirasi
4 Kapasitas vital paru-
paru
5 Kapasitas total paru-
paru

Apa yang dapat kamu simpulkan?


Berdasarkan percobaan yang telah kamu lakukan, apa yang dapat kamu
simpulkan tentang volume pernapasan manusia?

19

Anda mungkin juga menyukai