Program Kerja Pramuka
Program Kerja Pramuka
KEGIATAN EKSTRAKURIKULER
KEPRAMUKAAN
SMP NU SABILUL MUTTAQIN
TAHUN PELAJARAN 2019/2020
Team Penyusun
BAB I
PENDAHULUAN
Untuk lebih berperan aktif dalam pembentukan sikap, perlu adanya keseragaman langkah
bagi pengelola gerakan pramuka suatu gugus depan. Ada keterkaitan erat antara peserta didik
sebagai anggota pramuka, pembina pramuka, dan unsur majelis pembimbing gugus depan. Tanpa
kerja sama yang baik dari unsur-unsur tersebut rasanya tidaklah mungkin dapat mewujudkan
pembentukan sikap peserta didik dengan hasil yang maksimal
Program kerja gugus depan (Gudep) 024 dan 025 merupakan landasan untuk penyelarasan
dan penyeragaman langkah dan sebagai rambu-rambu/acuan kegiatan kepramukaan di pangkalan
SMP NU Sabilul Muttaqin Peterongan
Yang menjadi dasar penyusunan program kerja gugus depan pramuka adalah:
1. Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 238 Tahun 1961 tentang Gerakan Pramuka
2. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 12 Tahun 2012 tentang Gerakan Pramuka
3. Anggaran Dasar Munaslub Gerakan Pramuka tertanggal 29 April 2012
4. Anggaran Rumah Tangga (ART) Gerakan Pramuka
5. Program Kerja gugus depan (Gudep) 024 dan 025 Tahun Pelajaran 2019/2020
C. Tujuan
D. Sasaran
Sasaran pelaksanaan program kerja ini adalah unsur-unsur yang terdapat dalam suatu gugus depan
yang meliputi:
1. Majelis Pembimbing Gugus Depan (Mabigus) yang diketuai oleh Kepala Sekolah sebagai
tokoh di sekolah yang dibantu berapa wakil Kepala Sekolah.
2. Pembina Pramuka Penggalang merupakan pelaksana kegiatan secara teknis dalam suatu gugus
depan yang meliputi Pembina Gugus Depan, Pembina Pramuka Penggalang, Pembantu
Pembina Penggalang, yang diusahakan memiliki sertifikat minimalnya Kursus Mahir Dasar
(KMD)
3. Para Pinru dan Wapinru; Anggota Pramuka Penggalang Rakit dan Terap yang tergabung
dalam Dewan Penggalang.
4. Peserta didik golongan Pramuka Penggalang, khusunya Pesdik yang duduk dibangku SMP
Kelas VII.
BAB II
PROGRAM KERJA GUGUS DEPAN
Program kerja Gugus Depan 024 dan 025 pangkalan SMP NU Sabilul Muttaqin Peterongan
dapat dijelaskan dan dirinci sebagai berikut didasarkan pada waktu pelaksanaan program. Masing-
masing kelompok program terbagi dalam beberapa bidang kegiatan. Adapun pembagian kelompok
program tersebut adalah sebagai berikut:
Penjabaran program dalam semester Gugus Depan 024 dan 025 pangkalan SMP NU Sabilul
Muttaqin Peterongandapat dijabarkan sebagai berikut:
PROGRAM KERJA GUGUS DEPAN SEMESTER GANJIL
Bulan : JULI 2019 sampai dengan DESEMBER 2019
BULAN KET.
No KEGIATAN No De
Juli Agst Sept Okt
v s
1. MOPD √
6. Ujian SKK √ √ √ √ √ √
N BULAN KET.
o KEGIATAN Fe
Jan b Mart Apr Mei Juni
4. Ujian SKK √ √ √ √ √
5. Lomba Tingkat I X
6. Penjelajahan Lokal X
7. Bakti Masyarakat √
8. Iuran anggota √ √ √ √ √ √
4) Kegiatan ini bisa dilakukan bersamaan dalam bentuk kegiatan Perkemahan Sabtu Minggu di
sekolahan.
BAB III
ORGANISASI
C. Susunan Pengurus Dewan Penggalang
Terlampir
Dewan Kehormatan Penggalang Gudep Jombang 07.127 - 07.128 Pangkalan SMP NU Sabilul
Muttaqin Peterongan tujuannya untuk melatih kepemimpinan dan rasa tanggungjawab para
Pramuka Penggalang. Dewan Kehormatan Pasukan Penggalang bersidang bila terjadi peristiwa
yang menyangkut tugas Dewan Kehormatan Penggalang. Hasil putusan sidang dilaporkan kepada
Pembina Gugus Depan dengan tembusan Mabigus:
BAB IV
PENUTUP
Demikian program kerja Gugus Depan 024 dan 025 Pangkalan SMP NU Sabilul Muttaqin
PeteronganTahun Pelajaran 2019/2020 ini disusun dengan harapan dapat menjadi acuan bagi gerak dan
langkah gerakan pramuka di gugus depan, disamping itu program kerja ini diharapkan dapat menjadi
pedoman bagi sekolah dalam menentukan kebijakan yang berhubungan dengan kegiatan kepramukaan
pada SMP NU Sabilul Muttaqin Peterongan.
Penyusunan program kerja ini masih jauh dari sempurna, oleh karena itu saran dan kritik yang
sifatnya membangun sangat kami harapkan dari semua pihak demi perbaikan dan penyempurnaan
program kerja selanjutnya.
Akhirnya semoga program kerja ini dapat bermanfaat bagi semua.
Wassalamu’alaikum warohmatullohi wabarokatuh
PROGRAM KERJA
A. UMUM
Palang Merah Remaja (PMR) adalah suatu bagian dari Palang Merah Indonesia yang
angota-anggotanya dididik menjadi insan yang berguna bagi sesama umat manusia, membantu
melaksanakan tugas kepalang merahan, meningkatkan ketrampilan dan diharapkan kelak
menjadi insan yang berguna bagi sesama umat manusia dan dapat menjadi anggota Palang
Merah ynag baik.
Sistem pendidikan Palang Merah Remaja disesuaikan dengan situasi dan kondisi setempat
sejalan dengan ketentuan Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga Palang Merah
Indonesia dan Program Kegiatan Sekolah yang diharapkan dapat membentuk manusia yang
Pancasilais.
Usaha usaha Palang Merah Remaja tidak terbatas bagi para anggotanya, akan tetapi
dapat diikuti oleh organisasi-organisasi lainnya, karena sifat kenetralannya di dalam segala
usahanya itumenjadi jaminan untuk tidak melakukan persaingan dengan organisasi-organisasi
lain diluiar Palanhg Merah Remaja. Menjadi Kewajiban Palang Merah Remaja untuk
sebnantiasa bekerja sama dengan semua golongan menghadapi tugas-tugas kemanusiaan.
Walaupun keanggotaan Palang Merah Remaja terbuka bagi setiap Remaja, namun sejak
semula dan menurut sejarahnya, Justru Palang Merah Remaja di Indonesia dimulai dan
diadakan di lingkungan sekolah-sekolah-sekolah. Disamping itu sekolah-sekolah merupakan
sumber daya yang tidak akan pernah putus.
Para guru sebagai tenaga akhli dibidang pendidikan sudah sewajarnya mendapat kedudukan
terhormat sebagai pembina Palang Merah Remaja yang akan membimbing mereka kelak
menjadi insan yang berguna dan memberikan kesibukan- kesibukan dengan kegiatan-kegiatan
yang positif di waktu-waktu yang telah ditetapkan diluar jadwal kegiatan belajar mengajar
dengan kegiatan-kegiatan yang bermanfaat yang sekaligus dapat mengurangi meningkatnya
kenakalan remaja.
Palang Merah Remaja Unit SMP NU Sabilul Muttaqin Peterongan, merupakan bagian
dari Palang Merah Remaja (PMR) di Kota Pagaralam dan merupakan kegiatan ekstrakurikuler
yang berada di lingkungan SMP NU Sabilul Muttaqin Peterongan yang bertujuan untuk
mendidik siswa dengan kegiatan-kegiatan Kepalang Merahan.
Palang Merah Remaja (PMR) adalah bagian dari Palang Merah Indonesia dan telah diakui
secara luas sebagai pembinaan dan pengembangan generasi muda dalam wadah Palang Merah
Remaja (PMR) yang bertujuan untuk :
1. Mempertinggi ketrampilan dan mengembangkan prinsip Dasar Gerakan Palang Merah dan
Bulan Sabit Merah Internasional.
2. Melaksanakan kegiatan Kepalang Merahan yang bermutu dan tepat sesuai dengan kegiatan
Palang merah Remaja yaitu Panca Karya PMR dan Tri Bakti PMR yang antara lain
berupa :
a. Kegiatan sosial dan kesehatan dilingkungan sekolah, keluarga/rumah dan masyarakat.
b. Turut serta dalam pemberian dan penyaluran bantuan kemanusiaan.
c. Pendukung utama dalam kegiatan Usaha Kesehatan Sekolah (UKS)
d. Sebagai bagian remaja yang mengajak rekan-rekannya untuk turut serta dalam kegiatan
yang positif. Khususnya dalam kegiatan Kepalang Merahan.
3. Melaksanakan pembinaan dan peningkatan potensi Sumber Daya Manusia yang
berkualitas.
4. Membina Akhlak yang berbudi luhur.
5. Melaksanakan pembelajaran dan bimbingan secara efesien dan efektif sehingga setiap
siswa dapat berkembang secaraboptimal sesuai dengan potensi yang dimiliki.
6. Menumbuhkan percaya diri, semangat kekeluargaan dan memiliki rasa kesetiakawanan
sosial yang tinggi secara intensif kepada seluruh warga sekolah khususnya dan masyarakan
pada umunya.
1. Minat Siswa terhadap kegiatan ekstrakurikuler bidang Keplang Merahan cukup besar
2. Masih kurang dukungan sarana dan prasarana penunjang kegiatan latihan
3. Anggota PMR yang memiliki kecakapan yang diandalkan masih sangat terbatas
4. Perlu ditingkatkan rasa ranggung jawab dan rasa memiliki PMR
5. Tingkat disiplin anggota perl;u ditingkatkan lagi
6. Kurangnya mendapatkan dorongan dari wali kelas, guru dan orang tua untuk mengikuti
kegiatan yang positif khususnya ekskul PMR.
D. S A S A R A N
1. Meningkatkan kuantitas dan kualitas anggota PMR.
2. Meningkatkan disiplin dan tanggung jawab anggota PMR
3. Membentuk regu-regu PMR dengan ketrampilan umum .
4. Membentuk regu-regu PMR dengan ketrampilan khusus sesuai dengan potensi yang
dimiliki serta minat dan bakatnya dalam lingkup ketrampilan dalam PMR.
E. LANGKAH-LANGKAH PEMECAHAN MASALAH
1. Lebih meningkatkan kegiatan-kegiatan Pelatihan PMR baik di dalam lingkungan sekolah
maupun ke luar lingkungan.
2. Meningkatkan disiplin dan tanggunggung jawab PMR.
3. Membina dan membimbing anggota PMR untuk melaksanakan tugas dan kewajibannya
sebagai anggota.
4. Pembentukan regu-regu khusus sesuai dengan bidang yang diminatinya.
5. Peningkatan dan pengembangan latihan bagi anggota PMR
6. Melengkapi sarana dan prasarana yang diperlukan.
7. Melengkapi buku-buku panduan Kepalang Merahan terutama yang baru terbit sesuai
dengan kebutuhan dan tantangan masa kini.
8. Mengikut sertakan peran wali kelas, guru dan orang tua agar mendukung siswa yang
mengikuti kegiatan PMR agar lebih bersungguh-sungguh lagi berlatih.
Kegiatan Palang Merah Remaja merupakan bentuk pembinaan, yaitu segala usaha yang
berhubungan dengan perencanaan, penyusunan, pengembangan, pengerahan, penggunaan serta
pengendalian sarana organisasi secara berdayaguna. Pembinaan termasuk menyelenggarakan
pengaturan, supaya kegiatan dapat dilakukan dengan baik, tertib, teratur, rapi dan seksama
menurut rencana dan program pelaksanaan (dengan ketentuan, petunjuk, norma, syarat, tata
cara, metode), sehingga secara ekonomis dan efisien tercapai tujuan organisasi dan teraih hasil
yang diharapkan seoptimal mungkin.
Kegiatan intern merupakan kegiatan yang telah diprogramkan oleh SMP NU Sabilul
Muttaqin Peterongan baik yang bersifat rutin mingguan maupun berkala dalam waktu
tertentu.
Bersifat rutin mingguan diselenggarakan setiap hari Minggu berupa latihan sesuai dengan
program yang telah ditetapkan. Sedangkan bersifat berkala diselenggarakan dalam satu
tahun dalam waktu tententu yaitu :
Kegiatan ekstern bersifat partisipan dengan mengikuti kegitan bersifat undangan yang
diselenggarakan oleh :
e. Lomba-lomba seperti : Ketrampilan tandu, halang rintang, P3K Lapangan, Triage, P3B,
Cepat tepat, Perawatan Keluarga, Dapur Umum, Kesenian, dan lain-lain.
Metode yang digunakan disesuaikan dengan materi yang akan diberikan meliputi metode
b. Simulasi
c. Diskusi
e. Penugasan
1. Pembina ialah seseorang yang telah mengikuti pelatihan khusus pembina dan telah diberi
kewenangan dan tanggung jawab untuk melakukan pembinaan, berasal dari kalangan pendidik
(guru) yang mempunyai kemampuan mendidik serta bersedia untuk membina dan memberikan
nasehat, bimbingan dan motivasi serta berusaha untuk menyukseskan cita-cita Palang Merah
Remaja.
2. Pelatih PMR adalah seseorang yang telah mengikuti pelatihan khusus sehingga memiliki dan
mampu serta berwenang memberikan ilmu pengetahuan dan ketrampilan kepada siswa/ anggota
PMR
3. Pembina dan Pelatih PMR Unit SMP NU Sabilul Muttaqin Peterongan yaitu : Imam Mustaqim,
S.Pd.I.M.Pd Menangani masalah administrasi, pembinaan dan mengorganisir kegiatan
Menangani masalah teknis Latihan dan program kegiatan.
Program Kegiatan tidak akan berjalan bila tidak didukung oleh dana yang diperlukan, adapun
sumber dana diperoleh dari :
a. Sumber utama dari Sekolah sebagai pihak penanggung jawab dan penyelenggara
b. Sumber penunjang dari iuaran kas anggota, dana usaha, donatur dan sumber-sumber
lain yang bersifat tidak mengikat.Adapun sumber dana yang diperlukan secara rinci
terlampir
J. SARANA
Jalannya roda organisasi dan terwujudnya program kegiatan ini tidak terlepas dari sarana dan
prasarana yang diperlukan, adapun secara umum sarana yang diperlukan meliputi :
a. a. Kesekretariatan
Ruang sekretariat sekaligus ruang UKS, alat tulis (ATK), buku, lemari, stempel, bendera
Unit, dan lain-lain.
1) P3K ( tas P3K beserta obat-obatan, tandu darurat, spalk, mithela, bendera regu,
selimutdan lain-lain)
2) PK ( Tempat tidur beserta kasur, selimut dan bantalnya, kompres, termometer, baskom,
dan lain-lain)
4) Tenda
d. Penunjang
J. PENUTUP
Program kegiatan PMR Unit SMP NU Sabilul Muttaqin Peterongan ini merupakan gambaran
secara garis besar berdasarkan pedoman penyelenggaraaan kegiatan PMR. Dalam pelaksanaan
kegiatan itu sendiri masih banyak memerlukan pelbagai komponen yang saling menunjang
dan terkait serta pengelolaannya sangat diperlukan penunjang dana, sarana yang memadai
serta dukungan dari semua pihak khususnya pihak sekolah sebagai pihak penyelenggara dan
PMI Cabang sebagai pihak yang mengarahkan. Demikian Program kerja ini kami sampaikan,
agar dapat diketahui dan dapat dilaksanakan sebagaimana mestinya. Semoga Allah Subhana
wata alla memberkati rakhmat dan hidayahnya kepada kita semua. Amin.
JURNAL KEGIATAN EKSTRAKURIKULER KEPRAMUKAAN
Bulan :
No Hari, tanggal Nama Pembina Kegiatan Alokasi Tanda Tangan
Waktu
1 Agus Krisdian
2 Agus Krisdian
3 Agus Krisdian
4 Agus Krisdian
5
Bulan :
No Hari, tanggal Nama Pembina Kegiatan Alokasi Tanda Tangan
Waktu
1 Agus Krisdian
2 Agus Krisdian
3 Agus Krisdian
4 Agus Krisdian
5
Bulan :
No Hari, tanggal Nama Pembina Kegiatan Alokasi Tanda Tangan
Waktu
1 Agus Krisdian
2 Agus Krisdian
3 Agus Krisdian
4 Agus Krisdian
5
Bulan :
No Hari, tanggal Nama Pembina Kegiatan Alokasi Tanda Tangan
Waktu
1 Agus Krisdian
2 Agus Krisdian
3 Agus Krisdian
4 Agus Krisdian
5