2. Teori Kepentingan
Pembagian beban pajak kepada rakyat didasarkan pada kepentingan
(misalnya perlindungan) masing-masing orang. Semaki besar
kepentingan seseorang terhadap Negara, semakin tinggi pajak yang
harus di bayar
Contoh:
Tuan A Tuan B
Penghasilan/bulan Rp. 2juta Rp. 2 Juta
Status Menikah bujangan
3 Anak
Secara objektif PPh untuk tuan A sama besarnya dengan tuan B, karena
mempunyai penghasilan yang sama besarnya.
Secara Subjektif PPh untuk tuan A lebih kecil daripada tuan B, karena
kebutuhan material yang harus dipenuhi tuan A lebih besar
4. Teori Bakti
Dasar keadilan pemungutan pajak terletak pada hubungan rakyat dengan
negaranya. Sebagai warga Negara yang berbakti, rakyat harus selalu
menyadari bahwa pembayaran pajak adalah sebagai suatu kewajiban.