Anda di halaman 1dari 4

PROPOSAL

BANTUAN SOSIAL PEMBUATAN KEBUN BIBIT RAKYAT


(KBR)

KELOMPOK TANI HUTAN


“WANA TIMOROTO”

DUSUN SAMBIROTO DESA BANYUROTO


KECAMATAN NANGGULAN KABUPATEN KULON PROGO, DIY
TAHUN 2016
Latar Belakang Inovasi
Perkembangan zaman sampai saat ini banyak terjadi perubahan baik secara alami
maupun karena perbuatan manusia. Tetapi sebagian besar terjadinya perubahan alam karena
perbuatan manusia yang semakin meningkat. Karena persaingan untuk mewujudkan cita-cita
pribadi ataupun cita-cita kelompok (golongan).
Dari persaingan  tersebut sangat besar efek positif maupun negatifnya. Sebagai contoh
efek positifnya saat ini manusia sangat terbantu dengan adanya handphone dan internet dan lain-
lain untuk mengakses segala kegiatan. Sedangkan efek negatifnya, tanpa kita sadari yang terjadi
di alam dan seisinya lapisan ozon semakin menipis dan pantai terkikis lautan juga daratan datar
sampai ke pegunungan termasuk tumbuhan kecil-kecil sampai ke hutan-hutannya. Selama
sepuluh tahun terakhir laju kerusakan hutan di Indonesia mencapai dua hektar pertahun. Walau
demikian para ilmuwan masih optimis hutan di Indonesia dapat dipulihkan dalam waktu 40
tahun.
Caranya yaitu dengan teknik pemuliaan pohon, manipulasi lingkungan serta pengendalian
hama penyakit. Penanaman hutan secara intensif menjadi pilihan terbaik karena dapat
diprediksi.sehingga kebutuhan kayu dapat diperhitungkan tanpa harus merusak habitat hutan
alam yang masih baik.
Atas dasar pokok-pokok pikiran di atas kami kelompok tani Wana Timoroto bertekad
untuk turut serta  ambil bagian melestarikan hutan dan alam seisinya dengan pembuatan kebun
bibit desa yang diharapkan dapat menjadi sumber bibit untuk jenis tanaman kehutanan.

Tujuan dan Manfaat Inovasi


Maksud dari kegiatan usaha bersama kelompok yaitu membuat kebun bibit tanaman
kehutanan yaitu albasia dan jati.
Adapun tujuannya
Masyarakat mampu menggali potensi, kekuatan, kesempatan dan rencana tindak lanjut dalam
pengelolaan sumber kebun bibit desa maupun sumber daya alam di lokasi KBR sebagai sarana
untuk menanamkan sikap mental kewirausahaandan pentingnya eksistensi kelompok tani dalam
kegiatan pengelolaan KBR. Meningkatkan pendapatan anggota kelompok tani dan pada akhirnya
berdaya untuk mengembangkan usahanya kepada masyarakat sekitarnya di wilayah pedesaan.

Spesifikasi Teknis produk inovasi


Proses pembuatan/ Pelaksanaan inovasi
Keunikan Inovasi
Bahan baku yang digunakan
Aplikasi inovasi dan hasilnya
Prospek inovasi
Anggaran yang dibutuhkan untuk inovasi
Melampirkan foto- foto inovasi video
Data investor
Kelompok : Kelompok Wanita Tani Melati
Inovasi : Rumah Bibit Hortikultura
Ketua : Wiratmi
Sekretaris : Ana Safitri
Bendahara : Mawarti
Anggota : 30 Orang
Alamat : Desa Sumber Rejo Kecamatan Megang Sakti

1.      Sasaran kelompok tani : KTH “WANA TIMOROTO” yang beralamatkan di Dusun Sambiroto,
Desa Banyuroto, Kecamatan Nanggulan, Kabupaten Kulon Progo.
2.      Sasaran Lokasi Penanaman ;
a.       Dusun Sambiroto              :  7.000 batang
b.      Dusun Brangkal                :  5.000 batang
c.       Dusun Dlingo                    :  5.000 batang
d.      Dusun Gendol                   :  4.000 batang
e.       Dusun Ngangin-angin       :  6.000 batang
f.       Dusun Keso                      :  3.000 batang
g.      Dusun Tawang                  :  5.000 batang
h.      Dusun Gayam                   :  5.000 batang

Anda mungkin juga menyukai